Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM ODONTOLOGI FORENSIK

LIP PRINT (CHEILOSCOPY)

Disusun Oleh :
Nada Ocarina savitri
161610101037

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI


UNIVERSITAS JEMBER
2019
A. Analisis 6 Segmen Bibir

Bibir dalam keadaan bersih tanpa bekas makeup (Lipstik)

Ulaskan Lipstik pada bibir dengan merata, sampai tepi bibir juga terulaskan

Tempelkan selotip pada bibir lalu tekan-tekan, jika sudah tercetak dengan baik,
tempelkan selotip pada kertas, lalu bagi cetakan menjadi 6 segmen, lalu di
analisis.

1) Upper Left

 Upper Left : groove type B (Incomplete Vertical)


 Terlihat teraan groove bibir berbentuk vertikal namun
tidak sampa batas luar bibir (tanda panah hitam)

2) Upper Midle

 Upper Midle : groove type J (Horizontal with X form)


 Terlihat teraan groove bibir berbentuk Horizontal
(tanda panah hitam)
 Terlihat teraan groove bibir berbentuk X (Tanda panah
biru)

3) Upper Right

 Upper Right : groove type D (Incompleted Bifurcation)


 Terlihat teraan groove bibir berbentuk bercabang dua
tidak sampai batas dalam bibir (tanda panah hitam)

4) Lower Left

 Lower Left: groove type C (Completed Bifurcation)


 Terlihat teraan groove bibir berbentuk bercabang dua
dari ujung luar sampai dalam permukaan bibir (tanda
panah hitam)

5) Lower Midle

 Lower Midle: groove type A (Completed Verical)


 Terlihat teraan groove bibir berbentuk vertikal panjang
dari batas luar bibir sampai batas dalam bibir (tanda
panah hitam)

6) Lower Right

 Lower Right: groove type C (Completed Bifurcation)


 Terlihat teraan groove bibir berbentuk bercabang dua
dengan ujung sampai batas dalam bibir (tanda panah
hitam)

B. Analisis tipe bibir Suzui & Tuschihashi


Berdasarkan klasifikasi Suzuki dan Tsuchihashi, tipe bibir tergolong
Tipe V’. Hal ini dikarenakan lalur tidak dpat dibedakan secara morfologis,
terdiri dari berbagai macam bentuk alur.

Anda mungkin juga menyukai