Pasar Efisien
Menurut Scott, (2000 : 99) jika terdapat informasi gratis dalam kondisi ideal, maka semua
mencerminkan ekspektasi aliran kas revisian. Dengan kata lain, semua informasi yang didapat
tersebut benar benar terlihat pada keadaan di pasar perusahaan tersebut, dan semua investor
akan mendapatkan informasi yang sama dan return yang normal. Sayangnya dalam kenyataan,
informasi tidak bersifat bebas atau dalam kondisi yang tidak ideal. Setiap investor harus
(profitability), aliran kas (cash flows), dan dividen (dividend) perusahaan yang akan datang.
Selanjutnya, estimasi-estimasi tersebut akan selalu mengalami revisi (penyempurnaan) apabila
ditemukan informasi baru. Dalam menghadapi situasi tersebut, biasanya setiap investor akan
pengorbanan(biaya) yang akan dilakukan dan seberapa besar manfaat (informasi) dapat
diperoleh. Suatu pasar sekuritas efisien adalah apabila harga-harga sekuritas yang
diperdagangkan di dalam pasar pada setiap waktu benar-benar mencerminkan (properly reflect)
Model CAPM
CAPM merupakan kelanjutan dari teori portofolio Markowitz (diversifikasi pada aset-aset
berisiko). Dalam Capital asset pricing model (CAPM) investor juga diberikan pilihan investasi
pada aset bebas risiko. CAPM ; model yang menghubungkan tingkat return yang diharapkan
dari suatu aset berisiko dengan risiko aset tersebut pada kondisi pasar seimbang.
Asumsi CAPM
Investor dapat meminjam dan meminjamkan sejumlah uang pada tingkat return bebas
Terdapat banyak sekali investor yang tidak satupun dapat mempengaruhi harga.
Tidak ada biaya transaksi dan pajak pendapatan dalam membeli dan menjual aset.
Tidak ada perubahan tingkat harga ( inflasi ) atau tingkat suku bunga.
Model CAPM digunakan untuk melihat dengan sederhana bagaimana hubungan antara return
dan risiko dalam dunia nyata yang komplek. CAPM dilihat dari kemampuannya menjelaskan
perilaku investor dalam menentukan aset optimal dan bukan dari kebenaran asumsi. Dalam
kondisi kesimbangan maka tidak ada investor yang akan medapatkan abnormal return karena
Garis yang menghubungkan return dengan yang diharapkan dengan risiko dari portofolio pada
kondisi pasar seimbang. Pilihan portofolio sepanjang garis Rf-M ditentukan oleh proporsi dana
seberapa besar tambahan risiko yang harus dihadapi untuk setiap tambahan return yang
diharapkan. CML merupakan kombinasi aset berisiko (M=portofolio pasar) dg aset bebas
risiko (Rf). Pilihan portofolio sepanjang garis Rf-M merupakan garis efisien yang ditentukan
Jika investor memilih portofolio selain M maka kontribusi CAPM adalah untuk menilai apakah
portofolio tersebut efisien atau tidak, dilihat dari apakah risikonya sebanding dengan risiko
Tingkat return yang diharpakan dari sebuah aset bersiko diperoleh dari penjumlahan tingkat
return bebas risiko dengan premi risiko dari aset yang bersangkutan. Premi risiko merupakan
systematic risk dari sebuah aset (beta) dan premi risiko pasar yang terjadi (RM-Rf) Dalam
kesimbangan, semua aset dan portofolio harus berada pada garis SML jika dia efisien. Semua
aset/portofolio yang estimasi return-nya berada di atas garis SML berada dalam kondisi
underpriced. Semua aset/portofolio yang estimasi return-nya berada di bawah garis SML
Tingkat return bebas risiko (Rf). Tingkat return yang disyaratkan investor/return pasar (Rm).
Menggunakan market model (single index model). Market model dalam bentuk excess return.
Pengujian CAPM
Return dan risiko berhubungan positif. Pengukuran risiko yang relevan adalah ukuran
kontribusi risiko aset terhadap risiko portofolio. Pengujian dengan data empiris _ apakah sesuai
dengan teori.
CAPM dikritik karena kesulitan dalam memilih apa yang menjadi proxy portofolio pasar. Beta
Teori efisiensi pasar modal menyatakan bahwa harga sekuritas akan bereaksi cepat terhadap
informasi baru. Konsekuensinya, apabila harga tidak bereaksi cepat terhadap informasi baru
tetapi membutuhkan waktu lebih lama, maka keuntungan abnormal dapat terjadi. Dalam hal
ini investor tidak berprilaku sesuai dengan teori efisiensi pasar modal. Investor yang tidak
berprilaku sesuai dengan teori efisiensi pasar modal disebut anomali pasar modal efisien.
Riset pasar model telah menjadi fokus utama riset akuntansi financial. Riset semacam ini telah
menyelidiki konten informasi earning dan juga item akuntansi serta disclosure lainnya. Hasil
dari riset ini akan berguna untuk akuntan praktek dan juga para profesional keuangan seperti
misalnya analis sekuritas yaitu sebagai membuat keputusan pelaporan financial.
Kebijakan akuntansi tersebut dan cara perubahan ke metoda yang lain diungkap,
Info yang memadai diungkap, maka harga saham tidak akan berubah.
Asimetris Informasi
Seorang partisipan di pasar akan mengetahui sesuatu tentang sebuah aset yang
diperdagangkan yang tidak diketahui oleh partisipan lain. Dua jenis asimetri informasi:
1. Adverse selection
2. Moral hazard Disusun
Adanya asimetri informasi memungkinkan adanya konflik yang terjadi antara principal dan
agent untuk saling mencoba memanfatkan pihak lain untuk kepentingan sendiri. Eisenhardt
Manusia memiliki daya pikir terbatas mengenai persepsi masa mendatang (bounded
rationality), dan
Berdasarkan asumsi sifat dasar manusia tersebut menyebabkan bahwa informasi yang
dihasilkan manusia untuk manusia lain selalu dipertanyakan reliabilitasnya dan dapat dipercaya