Oleh :
Siska Florencia
165020301111033
AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2018
A. Definisi
B. Tujuan SPI
Pengendalian terdiri dari lima komponen yang saling terkait, antara lain:
Pemeriksa menggukan alat yang disebut Control Risk Matrix (CRM) atau matriks
Risiko Pengendalian (MRP). MRP dibuat untuk tiap siklus transaksi. MRP
memuat pengendalian yang ada, kelemahan pengendalian, tingkat kelemahan
pengendalian, asersi terkait siklus transaksi, serta nilai dari risiko pengendalian.
Penggunaan MRP untuk menentukan risiko pengendalian.
Setelah kita mengidentifikasikan tingkat kelemahan SPI yang ada maka pemeriksa
akan menetukan nilai awal risiko pengendalian. Ini didasarkan atas analsisi
identifikasi sebelumnya yang telah dilakukan. Secara singkat risiko pengendalian
dapat dijabarkan sebagai berikut.
Hasil akhir dari tahapan pemahaman pengendalian internal adalah nilai awal
risiko pengendalian yang mengambarkan keyakinan pemeriksa atas SPI entitas
dalam mencegah kesalahan saji material dalam laporan keuangan