1. Keinginan kencing yang mendesak, tiba-tiba(urgency)
2. Sering kencing (frequency) 3. Nyeri saat kencing (dysuria) Nah pada anak-anak biasanya ISK tu ditandai dengan ngompol (siape yang sering ngompol hati-hati ye wkwk)
Jadi konfirmasi laboratorium dari diagnosis ini ni adalah dengan melakukan
pemeriksaan mikroskopik dan kultur specimen urin. Sebagai catatan jadi urin yang diambil ni HARUS BEBAS dari kontaminasi dari flora uretra, perianal atau saluran cerna gengs.
Kemudian ada beberapa aspek penting dalam pemeriksaan mikrobiologi dari si ISK ini yaitu
1. pengumpulan specimen dan penanganannye
2. pemprosesan dan kultur specimen 3. interpretasi dari laboratorim