51. Seorang laki-laki 50 tahun diantar keluarganya ke UGD dengan nyeri dada kiri, yang
terpicu oleh aktivitas. Pasien tampak pucat, lemas, dan berkeringat. Pemeriksaan fisik : KU
tampak sakit berat & dypsneu. GCS 356, saturasi O2 86%. TD 90/60 mmHg, Nadi
118x/mnt, akral dingin basah. RR 24 x/mnt. Pada kedua paru terdapat ronkhi dan bunyi
jantung 1 dan 2 terdengar menjauh, dan gallop (+). Gambaran EKG seperti berikut di bawah
ini. Apakah diagnosis pasien tersebut ?
a. Vagal manuver
b. Adenosine 6 mg IV
c. Synchronized cardioversi 200 J
d. Amiodaron 150 mg IV
e. Procainamide 20 mg IV
a. Antikonvulsan
b. Antiplatelet
c. Beta blocker
d. Antidiabetes oral
e. Inotropik
60. Seorang laki-laki berusia 50 tahun diantar keluarganya ke IGD dengan keluhan tidak sadar.
Keluhan dialami pasien 15 menit sebelum dibawa ke RS dan didahului dengan nyeri di dada
yang tembus ke belakang dan keringat yang bercucuran. Pasien diketahui memiliki riwayat
hipertensi lebih dari 10 tahun dan tidak rutin meminum obat. Dari hasi pemeriksaan
ditemukan nadi carotis pasien tidak teraba dan apneu. Dari monitor yang dipasangkan pada
pasien didapatkan gambaran EKG seperti pada gambar di bawah ini. Apakah
penatalaksanaan awal yang tepat pada pasien tersebut ?
a. Resusitasi jantung-paru
b. Kardioversi tersinkron 100 Joule
c. Defibrilasi dengan 200 Joule
d. Ventilasi tekanan positif
e. Patenkan jalan napas dengan pasang intubasi
a. tuberculosis
b. Aspirasi pneumonia
c. Efusi pleura
d. Pneumonia lobaris
e. Abses paru
62. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun datang ke UGD dengan keluhan sesak napas dan
demam. Pasien sebelumnya mengeluh pilek dan batuk produktif sekitar 1 minggu. Keluhan
memberat disertai lemas dan malas makan dan minum. Pemfis : pasien tampak dyspneu dan
berkeringat. Nadi 112 x/mnt, laju napas 40 x/mnt, Tax 39,2oC. pada toraks ditemukan
retraksi (+) dan ronkhi (+) di kanan bawah. Dari pemeriksaan foto toraks ditemukan
konsolidasi radioopaque homogen di paru kanan bawah, air bronchogram (+). Diagnosis
apakah yang paling mungkin?
a. bronkhopneumonia
b. pneumoni aspirasi
c. interstitial pneumonia
d. pneumonia lobaris
e. pneumonia multifokal
63. Seorang perempuan 65 tahun datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas berat selama 30
menit. Riwayat sesak sebelumnya + dirasakan sejak 6 bulan yang lalu¸ terasa makin berat
dengan aktivitas. Pasien tidur menggunakan 3-4 bantal. Riwayat Hipertensi + sejak 10 tahun
yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/90 mmHg, nadi 120 kali/
menit, laju respirasi 30 kali/ menit, suhu 37oC. Pada pemeriksaan toraks ditemukan
kardiomegali, gallop +, wheezing +, ronkhi basah + di basal kedua lapang paru. Saturasi
a. PPOK
b. asbestosis
c. bronchitis kronik
d. Pneumonia lobaris
e. Penyakit Jantung Bawaan
65. Seorang laki-laki berusia 45 tahun 6ating ke puskesmas dengan keluhan batuk sejak 1 bulan
yang lalu. Batuk berdahak warna kekuningan. Pasien mengalami penurunan berat badan
sebanyak 2 kg. Dua tahun yang lalu pasien pernah berobat dengan keluhan yang sama.
Saat itu pasien diperiksa dahaknya dan disuruh minum obat teratur selama 6 bulan,
tetapi hanya minum obat selama tiga minggu karena keluhan membaik. Hasil
pemeriksaan sputum BTA saat ini positif pada tiga kali pemeriksaan. Apakah
diagnosis yang paling tepat pada kasus tsb?
a. TB paru kasus gagal pengobatan
b. TB paru kasus resistensi obat
c. TB paru kasus putus obat
a. Emfisema paru
b. Asma bronkhiale
c. Bronkhitis kronis
d. Bronkiektasis
e. Bronkopneumonia
67. Seorang laki-laki berusia 70 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan sesak
nafas yang dirasakan sepanjang hari, tidak dipengaruhi oleh posisi dan disertai suara mengi.
Pasien memiliki riwayat merokok 2 bungkus/hari selama 30 tahun. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan wheezing pada kedua lapang paru, peningkatan tekanan vena jugularis, heaves
ventrikel kanan, dan pansystolic murmur grade 3/6 di lower left sternal border yang
mengeras dengan inspirasi dan edema pitting pada kedua ekstremitas. Apakah diagnosis
yang paling mungkin dari pasien tersebut?
a. Cor Pulmonale
b. Gagal Jantung Akut
c. Emboli paru
d. Bronkitis
e. Pneumonia
68. Seorang laki-laki usia 38 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan batuk kering selama 1
minggu. Selain batuk, pasien juga merasa sesak, nyeri dada yang hilang timbul dan gatal-
gatal. Pasien adalah seorang petani yang jarang menggunakan alas kaki dan perokok berat
a. PPOK
b. asma bronkhial
c. pneumonia
d. kor pulmonale
e. Loeffler’s syndrome
69. Seorang laki laki berusia 38 tahun diantar saudaranya ke Puskesmas dengan keluhan kuning
pada badan sejak 2 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluh nyeri nyeri di kaki dan tangan,
mual, tidak enak bdan, sering sakit perut serta tidak nafsu makan. Pasien saat ini sedang
dalam pengobatan rutin penyakit tuberkulosa. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan
umum pasien tampak sakit berat, tanda vital dalam batas normal. Pasien tampak kuning
diseluruh tubuh dan konjungtiva mata. pemeriksaan abdomen didapatkan
hepatosplenomegali. Apakah jenis obat TBC yang dapat menyebabkan keluhan pada pasien
tersebut?
a. Isoniazid
b. Pyrazinamid
c. Rifampicin
d. Rifampicin
e. Etambutol
a. bronkiektasis
b. bronkitis kronik
c. korpulmonale
d. emfisema
e. asma bronkhial
71. Seorang wanita 40 tahun ke UGD mengeluh badannya lemas dan jantung berdebar-debar
selama 2 minggu terakhir. Ia juga mengeluh berat badannya berkurang 1 bulan terakhir,
sering keringat berlebih, dan penglihatan terganggu. Pemfis : TD 140/90 mmHg, Nadi 112
x/mnt, RR 22 x/mnt. Ditemukan proptosis dan kemosis pada mata serta pretibial mixedema.
Pada palpasi leher ditemukan kelenjar tiroid membesar difus, tidak nyeri, dan bruit (+).
Dokter memutuskan melakukan tes penunjang. Pemeriksaan penunjang apakah yang dapat
mengonfirmasi diagnosis pada pasien tersebut?
a. TSH serum
b. FT3 dan T4 serum
c. Thyroid stimulating immunoglobins
d. Radioactive iodine scanning
e. CT scan
72. Seorang laki-laki 25 tahun datang dengan keluhan kencing sedikit-sedikit sejak 3 minggu
terakhir. Pasien diketahui memiliki riwayat Diabetes Mellitus (+) sejak + 10 tahun yang
a. ALL
b. AML
c. CML
d. CLL
e. AMS
88. Seorang laki laki berusia 30 tahun datang ingin melakukan vaksinasi Hepatitis. Dokter
kemudian melakukan pengambilan sampel darah untuk dilakukan pengecekan terlebih
dahulu. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil : anti HAV (-), HBsAg (-), anti
HBs (+), anti HBc (+), HBeAg (-). Apakah interpretasi laboratorium pasien tersebut ?
a. Pasien menderita Hepatitis B fulminan
b. Pasien menderita Hepatitis B kronik
c. Pasien menderita Hepatitis B akut
d. Pasien imun terhadap Hepatitis B dari imunisasi sebelumnya
e. Pasien imun terhadap Hepatitis B dari infeksi sebelumnya
89. Seorang perempuan berusia 59 tahun diantar ke IGD oleh keluarganya dengan keluhan
nyeri pinggang kiri sejak 2 hari terakhir. Selain itu, pasien juga mengeluh muntah, nyeri
kepala dan gelisah. Pasien baru saja melalui operasi pemasangan stent uretra karena batu 2
minggu sebelumnya. Dari pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak somnolen, TD 80/50
mmHg, Nadi 114 x/mnt, laju nafas 20 x/mnt, Suhu aksila 38,4oC. leukosit 20.600, pro
calcitonin 10. Dokter IGD telah memberikan cairan infus normal saline sebanyak 2.000 mL
tetapi tekanan darah tidak naik dan JVP mulai meningkat. Dokter kemudian memutuskan
untuk memberikan drip norepinefrin. Apakah alasan diberikan NE pada pasien tersebut ?
a. Pada syok septic terjadi ekstravasasi cairan ke ekstravaskuler
b. Pada syok septic terjadi kebocoran kapiler
c. Pada syok septic terjadi sitokin storm
d. Pada syok septic terjadi vasodilatasi masif
e. Pada syok septic terjadi Systemic Inflammatory Response Syndrome yang sangat hebat.
90. Seorang laki - laki berusia 30 tahun datang ke Praktek Dokter Umum dengan keluhan
demam sejak satu minggu yang lalu disertai menggigil, nyeri kepala, nyeri di daerah kaki
dan sukar berjalan. Satu minggu yang lalu pasien mengalami kebanjiran di rumah dan
sekitarnya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan : Tekanan Darah 90/60 mmHg, denyut nadi
56x/menit, frekuensi napas 24x/menit, Suhu tubuh 38,8oC, Sklera Ikterik dan Conjunctival
93. Seorang pria berusia 29 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan badan mudah lelah dan
mual. Pasien diketahui bekerja sebagai pekerja tambang. Pemeriksaan tanda vital dalam
batas normal. Pada pemeriksaan mata didapatkan conjungtiva anemis. Pada pemeriksaan
ekstremitas didapatkan rash kemerahan (ground itch) di dorsum pedis dextra. Pada
pemeriksaan mikroskopis feses secara direct ditemukan bentukan oval, ukuran 65x40µ,
dinding transparan berisi embrio bersegmen. Apakah pengobatan yang paling tepat
diberikan ?
a. Diethyl carbamazin 2mg/kgBB selama 12 hari
b. Mebendazole 2x100 mg selama 3 hari
c. Praziquantel 25 mg/kgBB, dosis tunggal
d. Metronidazole 3x500 mg selama 5 hari
e. Cotrimoksasol 2x480 mg, selama 5 hari
94. Seorang pria berusia 60 tahun, dibawa keluarganya ke UGD RS dengan keluhan muntah
darah dan BAB berdarah sejak 2 hari lalu. Muntah berwarna merah kehitaman seperti kopi.
99. Seorang laki-laki berusia 65 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan nyeri perut sejak 3
hari yang lalu. Keluhan disertai panas, mual, muntah dan diare. Riwayat sebelumnya sering
nyeri perut sejak 4 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital tekanan
darah 120/80 mmHg, denyut nadi 102x/menit, suhu tubuh 38oC. Pada pemeriksaan
kolonoskopi ditemukan kantongan pada dinding colon yg mengalami infeksi. Apakah
diagnosis pada pasien ini?
a. Divertikulitis
b. Divertikel makel
c. Colitis
d. Divertikulosis
e. Polip colon
100.Seorang bayi laki-laki berusia 10 bulan dibawa orangtuanya ke UGD RS karena sering
buang air besar sejak 1 hari yang lalu. Kotoran bercampur darah dan lendir. Riwayat
sebelumnya bayi berulang kali gelisah dan menangis melengking. Tidak ada riwayat
demam. Pada pemeriksaan vital sign didapatkan denyut nadi 140 x/menit, frekuensi napas
35 x/menit dan suhu tubuh 37ºC. Pada pemeriksaan fisik ditemukan massa di hipokondrium
kanan bawah dan pada colok dubur ditemukan ada portio-like appearance. Apakah
diagnosis yang tepat pada kasus ini?
a. Disentri Amuba
b. Intususepsi
c. Hemoroid
d. Ulserative colitis
e. Perforasi divertikulum Meckel's