Anda di halaman 1dari 7

NO NAMA BAHAN RANGE INKOMPATIBILITAS KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN LITERATUR

Keuntungan : Dapat digunakan dalam


bahan tambahan lainyya, yaitu sebagai
(Fatmawaty. 2015: 167-173)
pati tidak sesuai dengan zat pengisi, pengikat, dan penghancur.
1. STRACH (Amylum) 5-25% (Rowe, Raymond. 2009: 706)
pengoksidasi kuat. Kerugian : konsentrasi yang tinggi pada
tablet menunjukkan bahwa tablet yang
rapuh dan sukar dikeringkan.
Keuntungan : proses pengempaan dapat
dilakukan dengan sendiri. (Fatmawaty. 2015: 167-173)
pati tidak sesuai dengan zat
2. Strach 1500 20% Kerugian : jika dicampur dengan bahan (Rowe, Raymond. 2009: 706)
pengoksidasi kuat.
5-10% bahan obat harus membuthkan
lubrikan tambahan.

Keuntungan : dapat digunakan pada


(Fatmawaty. 2015: 167-173)
gelatin adalah bahan amfoter dan senyawa yang sulit di ikat.
3. Gelatin 2-10% (Rowe, Raymond. 2009: 706)
akan bereaksi dengan asam dan basa Kerugian : rentan bakteri dan jamur, butuh
pengawet.

Sukrosa bubuk mungkin


terkontaminasi dengan jejak berat Keuntungan : sangat baik sebagai
logam, yang dapat menyebabkan pembawa soluble dyes karena (Rowe, Raymond. 2009: 706)
4. Larutan sukrosa 20-85% ketidakcocokan dengan bahan aktif, menghasilkan warna yang seragam. (Fatmawaty. 2015: 167-173)
misalnya asam askorbat. Sukrosa juga Kerugian : granul yang di bentuk
dapat terkontaminasi dengan sulfit umumnya hanya keras.
dari proses pemurnian.

Keuntungan : cocok sebagai pengikat


akasia tidak sesuai dengan sejumlah
pada obat dengan dosis besar dan sukar (Fatmawaty. 2015: 167-173)
5. Larutan akasia 10-25% zat termasuk amidopyrine,
digranulasi. (Excipient edisi 6. 2009: 6)
apomorphine, cresol
Kerugian : dapat terkontaminasi mikroba.
Povidone kompatibel dalam solusi
dengan berbagai macam anorganik
garam, resin alami dan sintetis, dan
bahan kimia lainnya. Itu terbentuk
Keuntungan : baik untuk tablet kunyah
aduk molekul dalam larutan dengan (Rowe, Raymond. 2009:
terutama untuk aluminnium hidroksida
sulfathiazole, natrium salisilat, asam 583)
(Mg(OH)2.
6. PVP (kollidon atau plasdon) 3-15% salisilat, fenobarbital, tanin, dan (Fatmawaty. 2015: 167-173)
Kerugian : tidak boleh digunakan dengan
senyawa lainnya. Kemanjuran
isopropanolol karena meninggalkan bau
beberapa pengawet, mis. thimerosal,
pada propranolol.
mungkin akan terpengaruh oleh
pembentukan kompleks dengan
povidone

Metilselulosa tidak kompatibel


dengan aminacrine hidroklorida;
(Rowe, Raymond. 2009:
klorokresol; merkuri klorida; fenol; Keuntungan : dapat dikompres segera,
440)
resorsinol; asam tanat; perak nitrat; tidak mengeras pada penyimpanan.
7. Metil selulosa 1-5% (Fatmawaty. 2015: 167-173)
cetylpyridinium chloride; asam p- Kerugian : hanya menggunakan pengikat
hidroksibenzoat; asam eksipien yang tertentu.
paminobenzoic; metilparaben;
propylparaben; dan butylparaben.
Natrium karboksimetilselulosa sangat
tidak sesuai larutan asam dan dengan
garam besi yang larut dan beberapa
lainnya logam, seperti aluminium, (Rowe, Raymond. 2009:
Keuntungan : menghasilkan granul yang
merkuri, dan seng. Ini juga tidak 117)
8. Natrium CMC 5-15% lebih lunak.
kompatibel dengan xanthan gum. (Fatmawaty. 2015: 167-173)
Kerugian : -
Curah hujan dapat terjadi pada pH
<2, dan juga ketika dicampur dengan
etanol (95%).

(Rowe, Raymond. 2009:


Tidak cocok dengan lilin parafin dan Keuntungan : digunakan untuk serbuk
265)
9. Etil selulosa 2-10% lilin mikrokristalin. yang sukar digranulasi.
(Fatmawaty. 2015: 167-173)
Kerugian : tidak larut dalam air.
Keuntungan : memudahkan proses
pencetakan dengan kecepatan yang tinggi.
(Fatmawaty. 2015: 167-173)
10 N-HPC (Nisson-HPC) < 1% - Kerugian : jika digunakan sebagai pelarut
pada granulasi basah, perlu di larutkan
dalam air atau alkohol.
Keuntungan :Laktosa merupakan eksipien
yang baik sekali digunakan dalam tablet
Reaksi kondensasi tipe Maillard yang mengandung zat aktif konsentrasi
kemungkinan terjadi antara laktosa kecil karena mudah melakukan
dan senyawa dengan gugus amina pencampuran yang homogen. Harga
primer untuk membentuk produk laktosa lebih murah dari pada bahan
11 Laktosa 5-80% (Rowe, Raymond. 2009.395)
berwarna coklat, atau berwarna pengisi lainnya (Siregar, 2010).
kuning-cokelat. Interaksi Maillard
juga telah terbukti terjadi antara Kerugian :laktosa tidak dapat bergabung
laktosa dan amina sekunder (inkompatibel) dengan asam askorbat,
salisilamida, pirilaminmaleat, dan fenil
efrin hidroklorida (Siregar, 2010)
Lactose anhydrous tidak kompatibel
dengan oksidator kuat. Ketika
Laktosa Anhidrat : lebih menguntungkan
campuran yang mengandung
dibanding bentuk hidrat karena tidak
12 Laktosa Anhidrat antagonis leukotrien hidrofobik dan (Rowe, Raymond. 2009.389)
reaktif terhadap reaksi Maillard (yang
laktosa atau laktosa monohidrat
menyebabkan timbulnya wana coklat).
anhidrat disimpan selama enam
minggu 40 ° C dan 75% RH
Laktosa adalah gula pereduksi.
Laktosa amorf, yang merupakan
bentuk laktosa paling reaktif yang ada
dalam laktosa semprot-kering, akan
berinteraksi lebih mudah daripada
13 Spray Dried Lactose
kadar kristal konvensional. Reaksi
khas meliputi reaksi Maillard dengan
amina primer atau sekunder. Lihat
Laktosa, Anhidrat dan Laktosc,
Monohidrat.
Tidak kompatibel dengan asam dan (Rowe, Raymond. 2009.
14 Kalsium Karbonat
garam amonium 115)

ion logam trivalen dalam kondisi


asam dan basa kuat. Sorbitol akan
membentuk kelat yang larut dalam air
dengan banyak divalen dan ution,
15 Sorbitol dengan agitasi yang kuat, (Rowe, Raymond. 2009.708)
menghasilkan lilin yang larut dalam
air dengan titik leleh 35-40 C.
Larutan sorbitol juga bereaksi dengan
oksida besi menjadi berubah warna

Solusi Dextrose tidak sesuai dengan


16 Dekstrosa sejumlah obat seperti sulfat, natrium (Rowe, Raymond. 2009 251)
novobiocin, dan natrium warfarin.)

17 Pektin - (Rowe, Raymond. 2009.507)

Sukrosa bubuk dapat terkontaminasi


dengan jejak logam berat, yang dapat
menyebabkan ketidakcocokan dengan
18 Sukrosa (Rowe, Raymond. 2009.732)
bahan aktif mis. asam askorbat.
Sukrosa juga dapat terkontaminasi
dengan sulfit
Guar gum kompatibel dengan
(Rowe, Raymond. 2009.
19 Gum guar sebagian besar tanaman hidrokoloid
328)
lain seperti tragacanth.

20

DAFTAR PUSTAKA:

Fatmawaty. Teknologi Sediaan Farmasi: Deepublish. Yogyakarta. 2015

Rowe, Raymond et al. Handbook of Pharmaceutical Excipient Sixth Edition: Pharmaceutical Press. London. 2009
TUGAS KELOPOK 3
PRAKTIKUM TEKHNOLOGI SEDIAAN SOLID
ZAT PENGIKAT

ANGGOTA KELOMPOK :
1. NURUL ATIKA JAYA
2. RAKHMI KHASANAH
3. RETIDAYANTI
4. NURUL MAGFIRA
5. SELA NOVIANTI
6. MUHAMMAD ABDILLAH TUWO

Anda mungkin juga menyukai