TEORI DASAR
Hukum Coulomb mempunyai kesamaan dengan hukum gravitasi Newton.
Persamaannya terletak pada perbandingan kuadrat yang terbalik dalam hukum gravitasi
Newton. Perbedaannya adalah gaya gravitasi selalu tarik-menarik, sedangkan gaya listrik
dapat bersifat tarik-menarik maupun tolak-menolak. Pada dasarnya hukum
coulomb menyatakan muatan listrik yang sejenis tolak-menolak, sedangkan muatan listrik
tak sejenis tarik-menarik.
A. Hukum Coulomb
Besarnya gaya oleh suatu muatan terhadap muatan lain telah dipelajari oleh Charles
Augustin Coulomb. Peralatan yang digunakan pada eksperimennya adalah neraca puntir
yang mirip dengan neraca puntir yang digunakan oleh Cavendish pada percobaan gravitasi.
Bedanya, pada neraca puntir Coulomb massa benda digantikan oleh bola kecil bermuatan.
Untuk memperoleh muatan yang bervariasi, Coulomb menggunakan cara induksi. Sebagai
contoh, mula-mula muatan pada setiap bola adalah q0, besarnya muatan tersebut dapat
1
dikurangi hingga menjadi 2 q0 dengan cara membumikan salah satu bola agar muatan
B. Gaya Coulomb
Jika kedua muatan merupakan muatan sejenis maka gaya yang bekerja bersifat tolak-
menolak. Jika kedua muatan mempunyai tanda yang berlawanan, gaya yang bekerja bersifat
tarik-menarik.
Gaya coulomb menyatakan bahwa muatan listrik yang sejenis tolak-menolak, sedangkan
muatan listrik tak sejenis tarik-menarik seperti terlihat pada gambar diatas.
(1.1)
di mana :
(1.2)
di mana :
(1.3)
1. Dua buah muatan listrik diletakkan terpisah seperti pada gambar 2.1. Q1 = +8 mikro
Coulomb, Q2 = -5 mikro Coulomb dan jarak keduanya 10 cm. Besar gaya yang
bekerja pada kedua muatan adalah…. (k = 9 x 109 Nm2/C2 )
2. Dua buah muatan listrik diletakkan terpisah seperti pada gambar 2.2. Q1 = +10 mikro
Coulomb, Q2 = +20 mikro Coulomb dan jarak keduanya 12 cm. Besar gaya yang
bekerja pada kedua muatan adalah…. (k = 9 x 109 Nm2/C2 )
III. FLOWCHART
Mulai
K = 9x109Nm2/C2
Q1,Q2,r
,r
𝑄 𝑄
𝐹 = 𝑘 12 2
𝑟
Selesai
IV. SOLUSI
IV.1 Metode manual
i. Kasus 1
Diketahui :
Q1 = +8 μC = +8 x 10-6 C
Q2 = -5 μC = -5 x 10-6 C
r = 10 cm = 0,1 meter
k = 9 x 109 Nm2/C2
Ditanya : Besar gaya listrik yang bekerja pada kedua muatan
Jawab :
Rumus Hk. Coulomb :
Besar gaya listrik yang bekerja pada kedua muatan :
360x10−3
F= = 36000 x 10-3
0,01
ii. Kasus 2
Diketahui :
Q1 = +10 μC = +10 x 10-6 C
Q2 = +20 μC = +20 x 10-6 C
r = 12 cm = 0,12 meter
k = 9 x 109 Nm2/C2
Ditanya : Besar gaya listrik yang bekerja pada kedua muatan
Jawab :
Rumus Hk. Coulomb :
Besar gaya listrik yang bekerja pada kedua muatan :
(9 x 109 )(10 x10−6 )(20 x 10−6 )
F =
(0,12)2
1800x10−3
F = = 125000 x 10-3
0,0144