Anda di halaman 1dari 4

MOTOR OTOMOTIF

JOB SHEET
SISTEM BAHAN BAKAR KONVENSIONAL PADA MOTOR BENSIN
(TIPE VARIABEL VENTURI)
TANGGAL PRAKTIKUM : ...................................
KELAS : ...................................
NAMA KELOMPOK : 1) ...............................
2) ...............................
SMK N 2 DEPOK 3) ...............................
SLEMAN 4) ...............................

I. TUJUAN
Setelah melaksanakan praktikum, maka siswa diharapkan dapat :
1. Membongkar dan melakukan pembersihan pada komponen kaburator.
2. Melepas dan memasang filter udara dengan benar.
3. Melepas dan memasang filter bahan bakar dengan benar.
4. Menjelaskan dengan disertai gambar yang dituangkan dalam bentuk laporan
praktikum tentang 4 mode cara kerja karburator dengan benar.
5. Menjelaskan cara kerja sistem pelampung dalam karburator dengan benar.
6. Melakukan segala pekerjaan dalam praktikum sesuai dengan SOP dan K3.

II. ALAT DAN BAHAN


1. Unit engine stand sepeda motor honda supra 100cc.
2. Unit caddy.
3. Dua buah nampan.
4. Majun/ lap.
5. Manual book honda supra x/ astrea grand.
6. New step manual book.

III. KESELAMATAN KERJA


1. Hati-hati jangan sampai bensin tertumpah keluar atau tercecer di lantai sehingga
menyebabkan lantai licin.
2. Jika ternyata bensin/oli tertumpah ke lantai maka segera bersihkan dengan cara
menaburi lantai tersebut dengan serbuk kayu gergaji(grajen) atau dengan lap/
majun sampai bersih.
3. Ketika melakukan praktikum, jauhkan engine dari berbagai benda yang
mengeluarkan api seperti; rokok, kabel tegangan tinggi busi yang dapat memicu
terjadinya kebakaran.
4. Gunakanlah alat sesuai dengan penggunaannya.

IV. LANGKAH KERJA


A. Langkah persiapan.
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Dekatkan alat dan bahan pada unit engine stand.

B. Melepas fuel filter dan keran bahan bakar.


1. Lepaskan selang bahan bakar penghubung antara tangki bahan bakar
dengan karburator secara hati2, jangan sampai merusak selang menjadi
bocor.
2. Lepas 2 buah baut pengikat keran bahan bakar dengan karburator.
1
3. Lakukan pemboangkaran pada komponen tersebut.
4. Pelajari konstruksi keran dan filter bahan bakar tersebut!

C. Melepas dan memasang unit karburator dari engine.


1. Lepas selang masuk bensin yang menuju karburator.
2. Lepas thortle valve(jarum skep gas).
3. Lepas 2 buah baut pengikat antara karburator dengan intake manifold.
4. Lepas baut pengikat karburator dengan filter udara.
5. Angkat karburator secara hati2.
6. Langkah pemasangan adalah kebalikan dari langkah pelepasan.

D. Membongkar komponen bagian dalam unit karburator.


1. Lepas tutup karburator sehingga terlihat mangkuk bahan bakar dan ruang
pelampung.
2. Pelajari sistem pelampung pada karburator tersebut!
3. Bongkar semua komponen yang dapat dilepas, dan pelajari konstruksinya.
Dan juga masing-masing sistem (4 MODE KERJA KARBU SEPEDA
MOTOR):
a. Stationer.
b. Putaran Menengah
c. Puataran tinggi
d. Choke.
e. Dan yang terakhir adalah sistem pelampung.
4. Anda perlu bantuan instruktur ketika membongkar bagian dalam karburator
tersebut!
5. Jangan asal memasang ketika anda belum paham letak komponen dalam
karburator!
6. Kemudian rakit kembali komponen karburator tersebut dengan benar!

V. DATA HASIL PRAKTIKUM


A. Konstruksi fuel filter dan keran bahan bakar.
Gambar saat aliran bahan bakar masuk ; Gambar saat katup menutup aliran ;

Letak : Letak :

Cara kerja : Cara kerja :

2
B. Nama komponen dalam karburator

Nama Letaknya di dalam


No. Gambar Fungsi
komponen karburator

C. Konstruksi sistem pelampung dalam mangkuk bahan bakar.


Gambar saat aliran bahan bakar masuk ; Gambar saat katup menutup aliran ;

Letak : Letak :

Cara kerja : Cara kerja :

D. Gambar wiring diagram kelistrikan pengukur volume bensin dalam tangki.

3
E. Gambar 4 Mode kerja karburator sepedamotor (honda c100).
1. Mode stationer Penjelasan dri gambar :

2. Mode putaran menengah Penjelasan dri gambar :

3. Mode putaran tinggi Penjelasan dri gambar :

4. Mode choke Penjelasan dri gambar :

VI. Pertanyaan.
1. Apa yang terjadi jika fuel filter(sarinngan bensin) dalam pemasangannya
mengalami terbalik? Apa akibatnya dalam pemakaian jangka waktu yang
panjang?
2. Mengapa mode choke hanya digunakan saat kondisi engine sedang dingin saja?
Apa yang terjadi pada bensin ketika suhu engine posisi dingin?
3. Apa yang terjadi jika jarum pelampung mengalami kerusakan? Bagaimana cara
perbaikan dalam sistem pelampung?
4. Di buang kemanakah bensin dalam karburator jika mengalami kebanjiran?
5. Apa beda karburator dengan sistem variable venturi dengan fix venturi? Jelaskan
pula perbedaan dari segi cara kerjanya!

Anda mungkin juga menyukai