Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH TUGAS BAHASA INGGRIS

Nama :NURBAITI
NIM :222015049

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
2018
Part of Speech
Di dalam grammar, bagian-bagian yang membentuk sebuah kalimat dalam bahasa
inggris disebut part of speech. Ada 8 bagian dalam Part of Speech yaitu noun,
verb, adjective, adverb, pronoun, preposition, conjunction, dan Interjection.

Bagian-Bagian Part of Speech

1. Noun (Kata Benda)

Noun adalah kata yang berfungsi untuk menamai suatu objek seperti orang,
benda, binatang, tempat, dan hal lainnya. Contohnya seperti cat, doctor, school,
komputer.
Contoh:
- I buy a new computer today (aku membeli komputer baru hari ini)
- Your hair is so beautiful, do you go to saloon for treatment? (rambutmu cantik
sekali, apakah kamu pergi ke salon untuk perawatan?)

2. Verb(KataKerja)

Verb adalah kata yang menunjukkan suatu tindakan dari seseorang atau
subject. Contoh katanya adalah study, drink, eat, drive, make, read, write, swim,
walk.
Contoh:
- I study everyday at school (aku belajar setiap hari di sekolah)
- She is looking for her shoes (dia sedang mencari sepatunya)

3. Adjective(KataSifat)

Adjective adalah sebuah kata yang menjelaskan sifat dari noun atau pronoun.
Contoh katanya adalah white, black, long, short, handsome, beautiful, smart,
big,small.
Contoh:
- Rani is so beautiful, especially when she is wearing red hat (Rani sangat cantik,
khususnya pada saat dia memakai topi berwarna merah)

4. Adverb(KataKeterangan)

Adverb adalah kata yang menerangkan verb (kata kerja), adjective (kata
sifat), dan adverb yang lainnya. Contoh katanya adalah beautifully, quickly,
honestly, fairly, always, usually, angrily, slowly, dan lain lain.
Contoh:
- She sings beautifully (dia menyanyi dengan cantik)

5. Pronoun(KataGanti)

Pronoun adalah kata ganti untuk benda (noun). Noun ini digunakan supaya
kita tidak menyebutkan noun secara berulang ulang. Contoh katan pronoun adalah
I, you, they, we, he, she, it, that, those, these, this, dan lain sebagainya.
Contoh:
- You will come to my house tonight, right? (kau akan datang ke rumahku malam
ini).

6. Preposition(KataPetunjuk)

Preposition adalah kata yang digunakan untuk menunjukkan letak sebuah


benda atau posisi kita berada. Contoh kata preposition adalah in, on, at, below,
above, in front of, beside, behind, near, around, dan lain lain.
Contoh:
- My house is beside the mosque (rumahku ada di sebelah mesjid)
- There is mouse under the table (ada tikus di bawah meja)

7. Conjunction (Kata Penghubung)

Conjunction adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan kata, frase,


klausa, atau kalimat. Contoh kata sambung adalah, For, And, Nor, But, Or, Yet,
dan So atau yang bisa disingkat menjadi FANBOYS agar kita lebih mudah
mengingatnya. Contoh kalimat:

- Do you like pink or blue? (kamu suka merah muda atau biru?)

8. Interjection (Kata Seruan)

Interjection adalah sebuah ucapan pendek yang menggambarkan emosi atau


perasaan seseorang. Misalnya, Oh!, Ouch!, Eww!, Yummy!, Ahaa!, Oops!,
Hurray!, Yippee!, dan lain sebagainya. Contoh kalimat:

- Wow! Your dress is so beautiful! (Wow, gaunmu sangat indah!)

- Ouch! My knee is hurt, be careful. (Aw! lututku sedang sakit, hati hati)

Singular dan Plural Nouns

Kata benda (noun) dapat dibedakan menjadi bentuk singular dan plural.
Singular noun berarti kata benda tunggal, sedangkan plural nouns berarti kata
benda jamak/lebih dari satu.

1. Singular Nouns

Adalah kata benda yang menunjukan bahwa benda tersebut tunggal atau
hanya satu.Yang termasuk dalam kata benda tunggal adalah semua kata benda
yang tidak mengalami perubahan atau tidak mengalami penambahan s/es.
Contoh:Book(Buku), Car(Mobil), House(Rumah), Cat(Kucing) dll.

Contoh Kalimat: My book is on the table (Buku ku ada diatas meja).

2. Prular Nouns

Adalah kata benda yang digunakan untuk menunjukan bahwa benda tersebut
lebih dari satu. Pada umumnya dibentuk dari kata benda tunggal dengan
memberikan tambahan s/es pada kata bendanya.
Tetapi terdapat beberapa pengecualian dalam pembentukan Plural Nouns yang
kita harus ketahui, seperti:
1. Dengan memberi akhiran –es pada Singular Nouns jika Nouns tersebut
berbunyi desis dan berakhiran –ss, -s, -x, -z, -ch, dan –sh. Misalnya:

Singular Nouns Plural Nouns

Glass Glasses

Bus Buses

Box Boxes

Quiz Quizes

Chruch Churches

2. Jika Singular Nouns berakhiran –ch tetapi tidak berbunyi desis, melainkan
diucapkan dengan bunyi /k/, maka bentuk jamak tidak ditambahkan –es, tetapi
akhiran –s, misalnya:

Singular Nouns Plural Nouns

Stomach Stomachs

Monarch Monarchs

Another

Another’ merupakan gabungan dari kata ‘an’ + ‘other’ dan memiliki makna yang
sama dengan ‘one other’ artinya ‘yang lain’ atau ‘yang satu lagi’.

Penggunaan another:

a. ‘Another’ digunakan untuk mengawali singular countable noun (kata benda


tunggal yang dapat dihitung), contoh: another bag, another glass, I give you
another shirt.

b. ‘Another’ sebagai kata ganti, contoh: Let’s ask for another’.


c. ‘Another’ + angka + plural noun (kata benda jamak), contoh: We need another
twenty scientists now’

d. Harus selalu kita ingat jika ‘another’ tidak dapat diawali dengan determiners!

Other

Other memiliki arti tambahan atau ekstra, atau alternatif, atau jenis lain
dari.‘Other’ digunakan untuk mengawali plural countable noun (kata benda jamak
yang dapat dihitung), contoh:

1. 'What other books J.K Rowling have you read?’.

MANY AND MUCH

“MANY” mempunyai arti yang menunjukan jumlah (quantitas) kata


benda(noun). Kata benda (noun) nya pun tidak sembarangan menggunakan kata
“MANY”. Kata benda (noun) yang dimaksud seperti kata benda yang bisa
dihitung (countable noun)dan kata benda jamak (plural noun).

Contoh Kalimat Singkat Dengan Kata Many

1. Sari borrows many science books from library


(Sari meminjam banyak buku-buku ilmu pengetahuan di perpusatakaan)
2. The students bring many school tools everyday
(Para murid membawa banyak peralatan –peralatan sekolah setiap hari)

MUCH” ” mempunyai arti yang menunjukan jumlah (quantitas) kata


benda(noun). Kata benda (noun) nya pun tidak sembarangan menggunakan Kata
benda (noun) yang dimaksud seperti kata benda yang tidak bisa dihitung
(uncountable noun) dan kata benda yang abstrak (abstract noun) Apabila
menggunakan kata ‘MUCH’, kata bendanya tidak mendapat penambahan ‘”s/es”,
conoh abstrack noun seperti: kekayaan (wealthy), kebahagiaan (happiness), uang
(money), kecepatan (speed) dan masih banyak lagi kata benda yang tidak bisa
dilihat dan berbentuk.
Contoh Kalimat Much dan Many

1. Nisa knows the ingredients to make rainbow cake, she must prepare much
sugar.
(Nisa mengetahui bahan-bahan untuk membuat kue pelangi, dia (perempuan)
harus menyiapakan banyak gula)
2. You have much debt and many enemy in your life
(Kamu mempunyai banyak hutang dan banyak musuh dalam hidupmu)

Simple present Tense

Simple Present Tense adalah bentuk waktu yang digunakan untuk


menyatakan suatu perbuatan atau kegiatan yang berlangsung atau terjadi pada
waktu sekarang dalam bentuk sederhana, atau kegiatan yang dilakukan secara
berulang-ulang, atau kebiasaan sehari-hari,atau perbuatan yang tidak ada
kaitannya dengan waktu.

a. Kalimat Verbal

1. Rumus kalimat verbal positif yang digunakan adalah :

Untuk subyek I, You, We, They :

Subyek + infinitive (Verb 1) Subyek + infinitive (Verb 1) +


s/es

Untuk subyek He, She, It :

Keterangan :

Infinitive ( Kata kerja dasar) disebut juga kata kerja bentuk pertama (Verb 1)

Contoh :

- I write a letter everyday.

(Saya menulis surat setiap hari)


Pengertian Simple Past Tense

Simple past tense adalah kalimat tenses yang digunakan untuk menyatakan
kejadian yang terjadi di masa lampau dan telah berakhir di masa lampau. Berbeda
dengan past continous tense, yakni menyatakan kejadian yang terjadi di masa
lampau, namun masih terjadi di masa sekarang.

Rumus Simple Past Tense

Untuk membentuk kalimat simple past tense, rumusnya adalah sebagai berikut

S + Verb 2 + O

Dalam kalimat simple past tense, kata kerja / verb yang digunakan merupakan
bentuk kata kerja kedua. Terdapat 2 jenis kata kerja / Verb, yakni Regular Verb
dan Irregular Verb. Untuk regular verb, tambahkan -ed / -d dibelakang setelah
kata kerja bentuk pertama. Sebagai contoh

 Stay -> stayed (Tinggal)


 Punch -> Punched (Memukul)
 Play -> Played (Bermain)
 Touch -> Touched (Menyentuh)
 Write -> Writed (Menulis)

Contoh Kalimat Simple Past Tense Affirmative

Berikut ini, Wall Street English berikan contoh kalimat simple past tense positif :

1. Abdul went to Bali for holiday last Sunday (Minggu kemarin, Abdul pergi ke
Bali untuk berlibur)
2. She joined english club class at school yesterday. (Kemarin, dia bergabung
kedalam klub bahasa Inggris di sekolah).

Contoh kalimat simple past tense negative


Untuk membentuk kalimat simple past tense negatif, rumusnya adalah sebagai
berikut

S + did + not + Verb 1 atau S + To Be (Was / Were) + not

Pengertian Simple Future Tense

Simple future tense adalah kalimat tenses yang digunakan untuk menunjukkan
kejadian yang belum terjadi atau akan terjadi di masa depan dan berakhir di masa
depan.

Rumus Simple Future Tense

Untuk membentuk kalimat simple future tense, rumusnya adalah sebagai berikut :

S + will + Verb 1 + O atau S + To Be (is, am, are) + Going To + Verb 1 + O

Contoh Kalimat Simple Future Tense Affirmative

1. They will take school examination next month. (Mereka akan mengikuti ujian
sekolah bulan depan).
2. Budi will take public speaking class tomorrow. (Budi akan mengikuti kelas
public speaking besok).

Contoh Penggunaan Present Continuous Tense

1. Kejadian yang sedang berlangsung sekarang atau kegiatan sementara.


Contoh : Mr. Teguh is writing a new book. (Mr. Teguh sedang menulis buku).

2. Rencana di masa depan yang sudah pasti waktunya (pribadi).


Contoh : I am going to Surabaya at 07.30 tomorrow. (Saya akan pergi ke
Surabaya jam 7.30 besok)

3. perubahan atau perkembangan yang sedang berlangsung dalam rentang waktu


yang lama. Contoh : The earth is getting older (Bumi ini semakin tua)
Rumus Present Continuous Tense
Berikut rumus present continuous tense untuk membuat kalimat-kalimat

A. Positif:
subject + to be (am, is, are) + Verb – ing + object
Contoh : I am watching TV now

Pengertian WH-Questions dan Contoh Dalam Kalimatnya

Merupakan kata Tanya dalam tata bahasa inggris yang diawali dengan
awalan (wh)untuk meminta informasi atau jawaban. jawaban yang diminta dari
pertanyaan yang diajukan dapat berupa waktu, tempat, orang, sebuah alasan,
benda atau sebuah cara. Biasanya oleh anak- anak sekolah wh-question ini sering
di disebut dengan istilah “lima W satu H”.

Macam –macam WH-Question.

1. Who – Menanyakan Seseorang

Contoh :

1) Who is your partner in the dance competition?

2) Who will be the winner?

2. Where – Menanyakan Tempat

Contoh :

1) Where do you come from?

2) Where are you from?

3. Why – Menanyakan Alasan

Contoh :

1) Why are you coming late?


2) Why do you love me?

4. When – Menanyakan Waktu

Contoh :

1) When did you arrive?

2) When will you go home?

5. What – Menanyakan Hal


Contoh:

1) What is the matter?

2) What kind of car do you want?

6. How – Menanyakan Cara atau Jumlah

1) How many cars do you have?

2) How to make a cake?

Question Tag

Question-tags adalah pertanyaan ekor yang dibubuhkan pada akhir suatu


kalimat. Fungsinya adalah untuk menegaskan informasi yang diucapkan atau
untuk mendapatkan persetujuan.

Dalam question-tags, diperlukan auxiliary atau kata kerja bantu. Jenis auxiliary
antara lain:

1. Be auxiliary

1. is, am, atau are (untuk bentuk present tense/sekarang)


2. was atau were (untuk bentuk past tense/lampau)
2. Do auxiliary

1. do dan does (untuk bentuk present tense/sekarang)


2. did (untuk bentuk past tense/lampau)

3. Have auxiliary

1. have dan has (untuk bentuk present perfect tense)


2. had (untuk bentuk past perfect tense)

3. Modal auxiliary: can, may, must, should, could, might

~ isn’t it? ~ don’t you? ~ hasn’t she?


~ aren’t you? ~ doesn’t he? ~ haven’t you?

~ aren’t they? ~ don’t they? ~ hadn’t he?

~ wasn’t she? ~ didn’t you? ~can’t you?

~ weren’t you? ~ didn’t they? ~shouldn’t I?

B. RUMUS

1. Kalimat Positif , negative Question tag?

Contoh:

· Heni is a dancer, isn’t she ?


2. Kalimat Negatif , positif Question tag?

Contoh:

 Raymond isn’t an artist, is he?


 You aren’t a student, are you?
 They weren’t at home, were they?
 You don’t like gardening, do you?

Degree Of Comparation
Positif degree(Tingkatan Biasa)
Positive Degree adalah kata sifat yang digunakan untuk menyatakan
bahwa suatu benda atau orang dalam keadaan sama dengan yang lainnya.
Susunan kalimat ini dibentuk dengan menempatkan kata sifat “adjective”
diantara dua “as”.
S + to be + as + adjective + as + object

Contoh:
a. Sonya is as big as Ajeng. (Sonya sama besarnya dengan Ajeng.)
b. You are as small as me (Kamu sama kecilnya dengan aku.)
Comparative degree (Tingkatan Lebih)
Comparative Degree digunakan untuk menyatakan bahwa keadaan suatu
benda atau orang lebih dari yang lainnya.

S + to be + comparative + than+ object

Contoh:
1. My cat is cuter than Doni's cat.
(Kucing saya lebih imut daripada kucing Doni.
2. Mr. Tommy is braver than Mr. Black.
(Tuan Tommy lebih berani daripada Tuan Black.)

Superlative degree (Tingkatan Paling)


Superlative Degree digunakan untuk menyatakan bahwa suatu benda atau
orang adalah paling dibanding lainnya.

S + to be+ the superlative + complement

Contoh:
1. Diana is the bravest girl I have ever known.
(Diana adalah gadis paling berani yang saya kenal
2. Bella is the most important person in my life.
(Bella adalah orang paling berani yang dalam hidup saya)
Conditional Sentence
Conditional Sentence (Kalimat pengandaian) adalah kalimat yang digunakan
untuk menyatakan sesuatu yang mungkin terjadi atau mungkin tidak terjadi seperti
yangdiharapkan.
Ada beberapa tipe Conditional Sentence, yaitu:

 Type I: Future Conditional


 Type II: Present Conditional
 Type III: Past Conditional

If + S + Verb (present), S + will + Verb1

Kalimat 1 Kalimat 2

Contoh:

If I have enough time, I will visit him.

(mean: I may have enough time, I may visit him)

Auxiliary Verb

Auxiliary verb adalah kata kerja bantu. Maksudnya adalah kata tersebut
hanya berfungsi sebagai penjelas dari kata kerja utama. Dengan bahasa sederhana
auxiliary verb digunakan sebagai penanda kalimat, misalnya do pada kalimat do
you love me memiliki arti apakah. Sehingga, pada pola do + subjek + kata kerja,
do memiliki arti apakah. Do di sini sebagai penanda bahwa kalimat tersebut
adalah kalimat pertanyaan. Contoh lainya adalah I am watching tv. Am pada
kalimat tersebut adalah auxiliary verb yang menandakan bahwa kalimat itu
memiliki arti sesuatu sedang terjadi. Sehingga ketika ada pola be (is, am, are, was,
were) + verb ing, maka menandakan sesuatu sedang terjadi. I am watching tv
berarti saya sedang menonton tv, I was reading a book yesterday morning berarti
saya sedang membaca buku kemarin pagi.
A.AUXILIARY VERB

Auxiliary verb di dalam kamus cambridge diartikan sebagai “a verb that


gives grammatical information that is not given by the main verb of a sentence”.
Kita bisa artikan bahwa auxiliary verb adalah kata kerja yang memberikan
informasi gramatikal yang tidak diberikan oleh kata kerja utama. Dengan kata
lain, auxiliary verb tidak memiliki makna literal, dia hanya memberi penanda atau
memberi informasi dari suatu kalimat, contoh:

a. I have read a book [saya telah membaca sebuah buku]

b.I do not play badminton today [saya tidak bermain badminton hari ini]

c.I was watching tv yesterday evening [saya sedang menonton tv sore kemarin]

Hal yang perlu diingat adalah auxiliary verb selalu berpasangan dengan kata
kerja lain. Sehingga ketika berdiri sendiri maka dia adalah kata kerja sendiri,
entah sebagai kata kerja utama atau sebagai kata kerja penghubung. Perhatikan
contoh kalimat di bawah ini

B. MODAL

Modal di dalam kamus cambridge dijelaskan sebagai “a verb, such as 'can',


'might' and 'must', that is used with another verb to express an idea such as
possibility that is not expressed by the main verb of a sentence” dalam bahasa
Indonesia bisa kita jelaskan bahwa “modal” adalah sebuah kata kerja seperti can,
might, dan must yang digunakan bersama kata kerja lain untuk mengungkapkan
suatu ide seperti “kemungkinan” yang tidak di jelaskan oleh kata kerja utama pada
kalimat tersebut.

a. I can swim, She will go to Bandung dan You must run

The Use Of So and Too

Anda pasti sering mendengar atau sering membaca sebuah kalimat dalam
bahasa Inggris yang didalamnya terdapat kata ‘So’ dan ‘Such’. Seperti yang telah
dituliskan sebelumnya, kata so dan such merupakan bagian atau termasuk ke
dalam kelompok adverb of degree atau kata keterangan yang digunakan untuk
menekankan kualitas dari seseorang atau sesuatu.

Perhatikan contoh kalimat berikut ini:

‘He has a daughter’ (Dia memiliki seorang putri)

Kalimat tersebut adalah kalimat yang biasa atau normal. Kalimat di atas dapat
memiliki makna yang berbeda jika Anda menambahkan kata so atau such
didalamnya. Perhatikan perubahan berikut:

‘He has such a beautiful girl' (Dia memiliki seorang putri yang sangat cantik).

Dengan menambahkan such di dalam kalimat, kalimat tersebut dapat memberikan


makna yang berbeda. Setelah ditambahkan such ke dalam kalimat, kalimat diatas
memiliki penekanan terhadap kata tertentu.

Penggunaan ‘So’ dalam Kalimat

So’ ditempatkan setelah adjective (kata sifat), adverb (kata keterangan)


atau noun phrase yang diawali dengan determiner (many, much, few, little). Mari
kita bahas satu persatuan.Penggunaan so dengan adjective bertujuan untuk
menekankan makna sangat dalam sebuah kalimat. Biasanya digunakan untuk
kalimat yang memiliki nada seruan. Contoh:

You are so slow! How can we win if you keep left behind like this? (Kamu sangat
lambat! Bagaimana kita bisa menang jika kamu terus tertinggal seperti ini?)

The virus spread so fast that everyone being sick at the same time. (Virusnya
menyebar sangat cepat sehingga semua orang sakit dalam waktu yang sama)

Selanjutnya, adalah penggunaan kata so dengan adverb. Kombinasi ini digunakan


biasanya untuk menunjukkan adanya kegiatan atau tindakan yang ekstrim. Sama
Contoh Penggunaan ‘Such’ dalam Kalimat

Selain itu, ‘such’ juga dapat dipadukan deng an kata sifat (adjective) dan
kata benda (noun) untuk menunjukkan hal yang ekstrem. Bentuk kalimat such
juga merupakan kalimat seruan sama seperti kalimat so. Perhatikan contoh
berikut:

Glorya is such an angel for us! She’s so kind, don’t you dare to hurt her! (Glorya
adalah sosok malaikat bagi kami! Dia sangat baik, jangan berani untuk menyakiti
dia!)

Penerapan such dengan judgemental noun

Selain komposisi diatas, kata ‘such’ juga bisa dikombinasikan dengan kata benda
judgmental noun untuk menunjukkan adanya penekanan maupun penilaian
terhadap sesuatu.

Anda mungkin juga menyukai