Anda di halaman 1dari 3

D Pengetahuan Cuci Tangan

1 5 momen cuci tangan adalah sebelum V X V V V V V V V V V 91%


kontak dengan pasien, setelah kontak
dengan pasien, dan setelah kontak dengan
lingkungan pasien
2. Langkah-langkah cuci tagan yang benar V X V V V V X X X V V 63%
adalah menggosok telapak tangan -
menggosok punggung tangan - menggosok
sela-sela jari tangan - melakukan gerakan
mengunci - membersihkan sela-sela ibu jari
dan telunjuk - melakukan gerakan
mengunci - membersihkan ujung-ujung jari
tangan
E. Pengetahuan Dekubitus
1 Dekubitus adalah Keadaan terjadinya luka V X V V V V V V V V V 91%
pada bagian belakang pasien akibat tira
baring yang lama
2 Cara yang dapat dilakukan perawat untuk X X X X X X X X X X X 0%
mencegah dekubitus adalah, Memiringkan
kanan kiri pasien 2 jam sekali, Memberikan
lotion, dan Memberikan pakaian yang
longgar
3 Bila terjadi luka dekubitus maka luka V X V V V X V V V V V 81%
tersebut dirawat dengan teknik rawat luka

Berdasarkan hasil observasi kuisioner diketahui bahwa pengetahuan perawat yang mendapatkan poin 0% adalah tanda-tanda
flebitis, dan cara mencegah dekubitus. Hal ini dikarenakan pada saat pengisian kuisioner perawat tidak membaca pertanyaan secara teliti.
Observasi lebih lanjut didapatkan hasil bahwa perawat tidak teliti menjawab pertanyaam dikarenakan kesibukan dan tuntutan pekerjaan
1.1.1 Mengurangi Risiko Infeksi Terkait Pelayanan Kesehatan
Sasaran 5 :
Pengurangan Resiko Infeksi Terkait Pelayanan Kesehatan
Tidak
No. Pernyataan Dilakukan Keterangan
dilakukan
1. Sebelum dan sesudah  Hanya sebagian perawat
tindakan selalu yang melakukan.
menerapkan 6 langkah
cuci tangan
2. Setiap melakukan  Hanya sebagian perawat
tindakan atau kontak yang melakukan
dengan pasien selalu
memakai APD
3. Perawat dalam  Pemakaian handscone
melakukan tindakan oleh perawat dilakukan
dari pasien satu ke hanya pada saat tindakan
pasien lainnya selalu tertentu yang beresiko
mengganti handscone tinggi penularan infeksi
seperti rawat luka.

Upaya untuk mengurangi resiko infeksi di unit rawat inap C, mempunyai


pedoman hand hygiene, yaitu dengan adanya langkah-langkah cuci tangan
dengan air mengalir dan hand rub. Di unit rawat inap C, masing-masing ruangan
sudah ada hand rub dan hand wash. Handrub berada di depan pintu masuk
ruangan klien dan juga terdapat di masing-masing bed klien.

Pengurangan risiko infeksi harus dilakukan oleh tenaga kesehatan, klien


dan keluarga klien. Hasil observasi selama 2 hari pada tanggal 17 dan 18
Desember 2018, pendidikan kesehatan meliputi cara cuci tangan yang baik dan
benar (6 langkah) dengan hand rub dan hand wash belum diberikan oleh perawat
di ruangan pada pasien yang baru masuk. Pada 5 perawat yang diobservasi
didapatkan hasil 100% perawat melakukan pencegahan infeksi. Semua perawat
melakukan cuci tangan ketika melakukan implementasi keperawatan tetapi tidak
sesuai dengan 5 momen.

Anda mungkin juga menyukai