Anda di halaman 1dari 5

A.

F-75
1. Aroma
Formula F-75 dengan susu bubuk, gula dan minyak sayur pada
umumnya memiliki aroma dari susu dan minyak sayur. Susu Skim adalah
susu yang kadar lemaknya telah dikurangi hingga berada dibawah batas
minimal yang telah ditetapkan. Susu skim adalah produk susu yang
memiliki kandungan lemak yang sangat rendah. Di beberapa negara susu
skim boleh diberi label susu “bebas lemak” karena kandungan lemaknya
yang sangat rendah. Biasanya toko susu menjual susu skim sebagai salah
satu varian produk susu yang dijualnya. Bagi setiap orang yang ingin
membatasi asupan lemak dari konsumsi makanan dan minuman, susu
skim adalah salah satu pilihan yang tepat untuk menggantikan susu biasa
(yang lebih tinggi kadar lemaknya). Aroma susu yang manis dikarenakan
adanya kandungan laktosa pada susu tersebut. Sedangkan pada susu segar
rasanya agak amis, flavor yang khas dari susu mempunyai hubungan
dengan kandungan laktosa yang tinggi dan khlorida yang relatif rendah.
Laktosa yang rendah dan khlorida yang tinggi mungkin akan
menyebabkan flavor garam, mendekati akhir laktasi susu kering
mempunyai rasa asin (bergaram).
Aroma minyak sayur sedikit muncul pada formula ini karena adanya
modifikasi dari formula F-75 standar menjadi formula F-75 dengan
minyak sayur dimana adanya penambahan minyak sayur dalam bahan
yang dibuat. Aroma yang muncul dari minyak sayur berbau khas dari
minyak sayur yang normal masih baru, tidak tengik. Namun, pada
praktikum ini aroma minyak sayur tidak terlalu mempengaruhi aroma dari
formula F-75.

2. F-100

Aroma formula F-100 pada umumnya lebih cenderung memiliki


aroma susu karena susu skim yang digunakan lebih banyak dari bahan
yang lain sehingga aroma susu pada formula ini lebih kuat. Susu skim
adalah produk susu yang memiliki kandungan lemak yang sangat rendah.
Di beberapa negara susu skim boleh diberi label susu “bebas lemak”
karena kandungan lemaknya yang sangat rendah. Biasanya toko susu
menjual susu skim sebagai salah satu varian produk susu yang dijualnya.
Bagi setiap orang yang ingin membatasi asupan lemak dari konsumsi
makanan dan minuman, susu skim adalah salah satu pilihan yang tepat
untuk menggantikan susu biasa (yang lebih tinggi kadar lemaknya).
Aroma susu yang manis dikarenakan adanya kandungan lakotasa pada
susu tersebut. Sedangkan pada susu segar rasanya agak amis, flavor yang
khas dari susu mempunyai hubungan dengan kandungan laktosa yang
tinggi dan khlorida yang relatif rendah. Laktosa yang rendah dan khlorida
yang tinggi mungkin akan menyebabkan flavor garam, mendekati akhir
laktasi susu kering mempunyai rasa asin (bergaram). Karena itu, susu
skim dipilih untuk pembuatan formula F-100 daripada menggunakan susu
sapi.

3. Modisco ½
A. Aroma
Modisco ½ pada umumnya memiliki aroma dari susu. Susu skim dibuat
dengan menggunakan proses sentrifugal separator dimana proses ini
digunakan untuk mengurangi kadar lemak yang ada di dalam susu.
Walaupun menggunakan proses ini, jumlah dan kandungan nutrisinya
tidak berkurang, hanya lemak dalam susu saja yang dihilangkan. Selain
itu, di dalam susu skim mengandung banyak mineral yang baik untuk
tubuh seperti selenium, potasium, kalsium, magnesium, zinc, dan fosfor.
Kalsium di dalam susu skim dapat membantu membentuk tulang dan gigi
yang kuat serta menjaga kesehatan otot. Di dalam susu skim juga terdapat
potasium penting untuk menjaga tekanan darah dan fungsi jantung.
. Aroma atau bau pada susu skim ini adalah beraroma manis
dikarenakan tidak adanya penyimpangan pada susu skim. Aroma susu
yang manis dikarenakan adanya kandungan laktosa pada susu tersebut.
Sedangkan pada susu segar rasanya agak amis, flavor yang khas dari susu
mempunyai hubungan dengan kandungan laktosa yang tinggi dan
khlorida yang relatif rendah. Laktosa yang rendah dan khlorida yang
tinggi mungkin akan menyebabkan flavor garam, mendekati akhir laktasi
susu kering mempunyai rasa asin (bergaram).
4. Modisco 1
A. Aroma
Modisco 1 pada umumnya memiliki aroma yang khas dari susu. Susu
skim merupakan bagian susu yang tertinggal sesudah krim diambil
sebagian atau seluruhnya. Susu skim mengandung zat makanan dari susu
kecuali lemak dan vitamin – vitamin yang larut dalam lemak. Aroma susu
yang manis dikarenakan adanya kandungan laktosa pada susu tersebut.
Sedangkan pada susu segar rasanya agak amis, flavor yang khas dari susu
mempunyai hubungan dengan kandungan laktosa yang tinggi dan
khlorida yang relatif rendah. Laktosa yang rendah dan khlorida yang
tinggi mungkin akan menyebabkan flavor garam, mendekati akhir laktasi
susu kering mempunyai rasa asin.

B. Uji Daya Terima


a. Aroma
Aroma dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang dapat diamati dengan
indera pembau. Didalam industri pangan pengujian terhadap bau dianggap
penting karena dengan cepat dapat memberikan hasil penilaian terhadap
produk tentang diterima atau tidaknya produk tersebut (Bambang Kartika
1988 : 10).
Bahan makanan umumnya dapat dikenali dengan mencium aromanya.
Aroma mempunyai peranan yang sangat penting dalam penentuan derajat
penilaian dan kualitas suatu bahan pangan, sesseorang yang menghadapi
makanan baru, maka selain bentuk dan warna, bau dan aroma akan menjadi
perhatian utama sesudah bau diterima maka penentuan selanjutnya adalah
cita rasa disamping teksturnya (Sultantry dan Kaseger,1985).

Aroma juga menentukan kelezatan suatu produk pangan, serta cita rasa
yangterdiri dari tiga komponen, yaitu bau, rasa dan rangsangan mulut
(Winarno, 2004). Aroma merupakan sesuatu yang halus dan rumit yang
ditangkap oleh indera yang mempunyai kombinasi rasa, bau dan rangsangan
oleh lidah.

1. Formula 75 (F-75)
Dari hasil uji daya terima aroma dari F-75 dengan minyak sayur yang
dilakukan terhadap 10 panelis, diketahui bahwa lebih banyak yang suka
yaitu sebanyak 9 orang (90,0%), ini karena aroma dari F-75 yang khas
terutama dari susu skim. Hal tersebut menunjukkan bahwa dari segi aroma,
F-75 dengan tambahan minyak sayur dapat diterima oleh sebagian besar
panelis.

2. Formula 100 (F-100)


Dari hasil uji daya terima aroma dari F-100 yang dilakukan terhadap 10
panelis, diketahui bahwa lebih banyak yang suka yaitu sebanyak 8 orang
(80,0%) dan agak suka 2 orang (20,0%), hal ini karena aroma yang khas dari
susu skim agak lebih kuat. Hal tersebut menunjukkan bahwa dari segi aroma,
F-100 dapat diterima oleh sebagian besar panelis.

3. Formula Modisco 1/2

Dari hasil uji daya terima aroma dari Modisco 1/2 yang dilakukan terhadap
10 panelis, diketahui bahwa lebih banyak yang suka yaitu sebanyak 6 orang
(60,0%) dan sangat suka sebanyak 2 0rang (20,0%), ini karena aroma yang
khas dari susu skim dan bahan lainnya seperti gula dan minyak sayur. Hal
tersebut menunjukkan bahwa dari segi aroma, Modisco dapat diterima oleh
sebagian besar panelis.
4. Formula Modisco 1

Dari hasil uji daya terima aroma dari Modisco 1 yang dilakukan terhadap 10
panelis, diketahui bahwa lebih banyak yang suka yaitu sebanyak 6 orang
(60,0%) dan sangat suka sebanyak 1 0rang (10,0%), ini karena aroma yang
khas dari susu skim dan bahan lainnya seperti gula dan minyak sayur. Hal
tersebut menunjukkan bahwa dari segi aroma, Modisco dapat diterima oleh
sebagian besar panelis.

Anda mungkin juga menyukai