BAB III

PENUTUP

Kesimpulan
Pasien adalah setiap orang yang melakakukan konsultasi masalah
kesehatannya untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang diperlukan baik
secara langsung maupun tidak langsung kepada dokter. peran sakit sebagai
“penyimpangan atau (deviant behavior) merupakan bentuk perilaku adaktif yang
dapat diterima masyarakat. Sebagai anggota masyrakat memanfaatkan peran sakit
untuk mengurangi konflik antara kebutuhan pribadi dengan tuntutan peran.
Parsons (1951) melukiskan empat tuntutan peran sakit: Dikecualikan dari
tanggung jawab peran social normal, Kepercayaan, Pengertian “keadaan sedang
sakit” yang tidak disukai, Kewajiban mencari pertolongan teknis pada orang yang
kompeten.
Sudibyo Supardi merinci 6 peran sakit di masyarakat, yaitu: Sakit sebagai
upaya untuk menghindari tekanan, Sakit sebagai upaya untuk mendapat perhatian,
Sakit sebagai kesempatan untuk istirahat, Sakit sebagai alasan kegagalan pribadi,
Sakit sebagai penghapus dosa, Sakit untuk mendapatkan alat tukar.
Menurut Soekidjo Notoatmodjo, (2003) perilaku adalah merupakan suatu
kegiatan atau aktivitas organisme yang bersangkutan baik dapat diamati secara
langsung atau secara tidak langsung.
Menurut Sri Kusmiyati dan Desmaniarti (1990), terdapat 7 perilaku orang
sakit yang dapat diamati, yaitu: Fearfullness (merasa ketakutan), Regresi,
Egosentris, Terlalu memperhatikan persoalan kecil, Reaksi emosional tinggi,
Perubahan perpepsi terhadap orang lain.