PENUTUPAN LUKA
KOMPETENSI
Mampu, mengerti, menguasai penutupan luka, memilih cara penutupan dan melakukannya.
Semester I : mengamati (observer) dan asistensi
Semester II : penjahitan luka dan asistensi skin graft dan flap
Semester III : penjahitan luka dan asistensi skin graft dan flap
Semester IV : operasi di bawah supervisi
Semester V : operasi penutupan luka secara mandiri
REFERENSI
Grabb & Smith’s Plastic Surgery, 6th eds, 2007, Lippincott Williams & Wilkins.
1
Fundamental Techniques of Plastic Surgery, 10th eds, 2000, Churchill
Livingstone.
Mathes’s Plastic Surgery, 2nd eds, 2005, Saunders / Elsevier.
McCarthy’s Plastic Surgery,
Plastic Surgery : Indications, Operations and Outcomes,
Baranoski S, Ayello EA. Wound Care Essential Practice Principles. Philadelphia,
Lippincot Williams & Wilkins, 2004.
Cohen IK, Diegelman RF, Limblad WJ, Wound Healing Biochemical and Clinical
Aspect. Philadelphia. WB Saunders Co.
Journal Wound Repair and Regenerative
Plastic and Reconstructive Surgery
a. Definisi
Luka adalah suatu keadaan putusnya kontinuitas jaringan yang dapat
disebabkan oleh trauma, pembedahan, neuropatik, vaskuler, penekanan
atau keganasan .
b. Penilaian luka :
Bagian yang hilang (lining, kulit)
Lokasi anatomi
Gangguan fungsional yang menyertai
Tersedianya modalitas untuk penutupan luka
Ukuran dan dalamnya luka
Kulit sekitar luka
Tepi luka dan perlekatan ke dasar luka
Kondisi Bed luka: ada tidaknya jaringan nekrotik, granulasi, eksudat,
kolonisasi bakteri, epitel dan bau
2
d. Hal yang perlu diperhatikan dalam penutupan luka :
- ukuran defek
- modalitas yang ada sekitar luka
- jaringan vital yang terpapar
- pertimbangan estetik (warna kulit, tekstur, ketebalan dan daerah
berambut)
ALGORITMA
Luka
Persekundam