Soal tentang hiportermi

1. By. Ny. K umur 1 hari di bawa ke PKM dengan keluhan menangis lemah,
kulit mengeras kemerahan, nafas pelan dan dalam, hasil pemeriksaan, suhu
34,5 oC, frekuensi jantung 90x/ menit, diagnosa yang tepat dari kasus
tersebut adalah...
a. Hipoglikemia
b. Hiperbilirubin
c. Hipotermia
d. Asfiksa
e. Ikterus
2. By. Ny. A lahir aterm di PKM dengan BB : 3000 gr, PB : 50 cm lahir
secara spontan, setelah umur 3 hari ibunya membawa kembali ke PKM
untuk diperiksa seluruh tubuhnya teraba dingin, pada pemeriksaan di
dapatkan suhu 33,8o C, gerakan kurang normal, By. Ny. A mengalami ...
a. Cold Stress
b. Hipotermi Normal
c. Hipotermi Sedang
d. Hipotermi Berat
e. Hipotermi
3. By. Ny. U lahir di PKMdengan BB : 3200 gr, PB : 49 cm lahir secara
spontan, bayi teraba dingin saat pemeriksaan, di dapatkan suhu 24,8o C,
By. Ny. U Mengalami Hipotermia untuk mengatasi By. Ny. U agar tidak
kedinginan adalah ...
a. Metode Kangguru
b. Pemberian Cairan
c. Inkubator
d. Mencegah Infeksi
e. Pemancaran Panas
4. By. Ny. T baru lahir di BPM dengan P2 A0, BB : 3300 gr, PB :49 cm,
mengalami hipotermia karena di letakan dengan permukaanyang dingin,
mekanisme kehilangan panas yang di alami By. Ny. T tersebut adalah ...
a. Evaporasi
b. Konduksi
c. Stabilisasi
d. Konveksi
e. Radiasi
5. By. Ny. A umur 1 hari di bawa ke BPM dikarenakan bayi mengalami
hipotermia, karena bayi kehilangan panas tubuh saat pulang ke rumah,
 dikarenakan udara di sekitar rumah lebih dingin, mekanisme kehilangan
panas yang dialami By. Ny. A tersebut adalah ...
a. Evaporasi
b. Konduksi
c. Stabilisasi
d. Konveksi
e. Radiasi
6. By. Ny. A lahir di BPM dengan BB : 3000 gr, PB : 48 cm, mengalami
hipotermia karena kehilangan panas tubuh yang terjadi pada saat bayi
terpapar uadara sekitar yang lebih dingin. Mekanisme kehilangan panas
yang dialami By. Ny. A tersebut adalah ...
a. Evaporasi
b. Konduksi
c. Stabilisasi
d. Konveksi
e. Radiasi
7. By. Ny. I lahir spontan di BPM dengan BB : 2900 gr PB : 48 cm, By. Ny.
I mengalami hipotermia karena penguapan cairan ketuban pada permukaan
tubuh oleh panas tubuh bayi sendiri, karena setelah lahir tubuh bayi tidak
segera dikeringkan. Mekanisme kehilangan panas yang dialami By. Ny. I
tersebut adalah ...
a. Evaporasi
b. Konduksi
c. Stabilisasi
d. Konveksi
e. Radiasi
8. By. Ny. L mengalami hipotermia dikarenakan Ny. L lupa mengganti baju
dan bedong bayiyang sudah basah karena By. Ny. L kencing, apa yang
harus dilakukan Ny. L
a. Hangatkan bayi
b. Ganti baju bayi
c. Segera keringkan badab bayi yang basah
d. Berikan bayi selimut
e. Semua benar
9. By. Ny. M usia 2 hari mengalami hipotermia. Ny. M mengatakan bayi
kurang aktif, sulit menyusu, tamapak mengantuk atau lesu, tangisan
lemah, tanda-tanda awal hipotermi adalah ...
a. Kaki teraba dingin
 b. Bibir dan kuku kebiruan
c. Pernapasan lambat dan tidak teratur
d. Denyut jantung lambat
e. Kulit mengeras dan timbul oedema terutama pada punggungkaki dan
tangan
10. By. Ny. E lahir spontan di PKM dengan BB : 2800 gr PB : 49 cm. By. Ny
E. mengalami hipotermi berat dan perlu dilakukan pemeriksaan ,
pemeriksaan apa yang dilakukan ...
a. Pemeriksaan kadar glukosa
b. Pemeriksaan darah
c. Pemeriksaan fisik
d. Pemeriksaan Hb
e. Pemeriksaan suhu berulang
11. By. Ny. D lahir spontan di PMB dengan BB : 3000 gr PB : 50 cm
mengalami hipotermi sedang dan sudah dilakukan penanganan sehingga
suhu tubunya kembali normal, bagaimana cara penanganan setelah suhu
tubuhnya kembali normal ?
a. Hangatkan kembali bayi
b. Pantau bayi selama 12 jam berikutnya periksa suhu setiap 3 jam
c. Hindari paparan panas yang berlebihan
d. Menutup jendela
e. Melakukan foto terapi
12. By. Ny. T lahir spontan di PMB dengan BB : 3000 gr, PB: 49 cm, By. Ny.
T mengalami hipotermia berat asuhan yang di berikan pada By. Ny. T
adalah...
a. Hangatkan menggunakan inkubtor
b. Segera keringkan bayi setelah lahir
c. Berikan bayi ke dada ibu
d. Tutup kepala dengan topi
e. Susukan bayi 30 menit setelah lahir
13. By. Ny. H lahir spontan di PKM dengan BB : 2800 gr dan PB : 48 cm, By.
Ny. H mengalami hipotermia, bagaimana tindakan pencegahannya ?
a. Segera keringkan bayi setelah lahir
b. Jangan memandikan bayisegera setelah lahir
c. Jangan hilangkan verniks
d. Simpan bayi ke dada ibu dan selimuti
e. Semua jawaban benar
14. By. Ny.C lahir spontan di PMB dengan BB : 2900 gr dan PB : 51 cm , By.
Ny. C mengalami hipotermia, faktor resiko yang akan terjadi adalah ...
a. BBLR
b. Bayi prematur
c. Paparan dinding selama dimandikan
d. Ruangan bersalin terlalu dingin
e. Semua jawaban benar
15. By. Ny. F mengalami hipotermi berat saat lahir dengan tanda bibir dan
kuku bayi kebiruan pernafasan lambat, apa yang harus dilakukan oleh
bidan pada By. Ny. F ?
a. Hangatkan bayi di pemancar panas
b. Simpan bayi dekat jendela
c. Tidak menggunakan topi dan selimut
d. Suhu ruangan 16oC
e. Mandikan bayi
16. By. Ny. T mengalami hipotermi sedang saat lahir di BPM bidan Chelsea,
di BPM tersebut sedang ada pemadaman listrik dan radian warmer bidan
tidak bisa menyala , tindakan segera bentuk menghangatkan bayi adalah ...
a. Memandikan bayi
b. Biarkan bayi tidak menggunakan baju
c. Lakukan IMD
d. Metode kangguru
e. C dan D benar
17. Ny. S baru saja melahirkan di BPM bidan Fanny, keadaan bayi saat itu
mals menyusu, denyut jantung 89x/ menit pernafasan tidak teratur, Ny. S
merasa bayiya teraba dingin, saat di cek popok dan bajunya basah, bayi
Ny. S mengalami Hipotermia sedang. Apa yang harus diperhatikan bidan
dan ibu sesudah bayi di keringkan ?
a. Anjurkan ibu menyusu sesering mungkin
b. Meminta ibu mengamati tanda kegawatan
c. Periksa suhu tubuh setiap 2 jam
d. Memandikan bayi
e. A, B dan C benar
18. Pada kasus soal di atas yang dilakukan bidan dan ibu adalah mengamati
tanda kegawatan. Apa tanda kegawatan hipotermi ?
a. Suhu meningkat drastis, pergerakan bayi aktif, bayi mau menyusu
b. Bayi kejang , tidak sadar, gangguan nafas
c. Bayi menangis, menyusu kuat, kulit bayi kemerahan
 d. Suhu 36, 8 oC, tangisan bayi kuat
e. Nafas bayi teratur, denyut jantung cepat
19. Ny. S bayinya mengalami hipotermi ringan saat satu jam setelah lahir.
Bidan melakukan penghangatan setelah itu observasi nafas dan deyut
jantung bayi. Berapa frekuensi gangguan nafas pada hipotermi ?
a. RR : 60x/ menit
b. RR : 30x/ menit
c. RR : 45x/ menit
d. RR : <60x/ menit dan >30x/ menit
e. A, B dan D benar
20. Pada kasus diatas bayi Ny. S mengalami gangguan pernapasan karena
hipotermi. Berapa frekuensi normal pernapasan
a. 80x / menit
b. 100x / menit
c. 30x/ menit
d. 60x/ menit
e. 45x/menit
 Jawaban :
1. c. Hipotermia
2. c. Hipotermi Sedang
3. a. Metode Kangguru
4. b. Konduksi
5. e. Radiasi
6. d. Evaporasi
7. e. Semua benar
8. e. Semua benar
9. a. Kaki teraba dingin
10. a. Pemeriksaan kadar glukosa
11. b. Pantau bayi selama 12 jam berikutnya periksa suhu setiap 3 jam
12. a. Hangatkan menggunakan inkubtor
13. e. Semua jawaban benar
14. e. Semua jawaban benar
15. a. Hangatkan bayi di pemancar panas
16. e. C dan D benar
17. e. A, B dan C benar
18. b. Bayi kejang , tidak sadar, gangguan nafas
19. e. A, B dan D benar
20. e. 45x/menit