2.1.

9 Woc asma bronkhial

Faktor pencetus

Intrinsik Ekstrinsik gabungan

Respon radang

Inflamasi sal. nafas

Kerusakan epitel Mekanisme neurologic otot polos sal. Nafas

bronkostriksi Respon para simpatis hipertropi otot

hiperraktivitas sal
nafas

asma bronkhial

hipersekresi mukus sal. Nafas terdapat

penumpukan sekret kental mukus

sekret tidak keluar alveolus tertutup mukus obstruksi sal. nafas

bernafas melalui mulut bronkus menyempit penyempitan sal. nafas hipersekresi mukosa

keringnya mukosa ventilasi terganggu hipoksemia merangsang nervus penumpukan sekret

CVCV difusi O2 dan Co2 terganggu suplai darah dan O2 vagus sekret tidak keluar
MK : Resiko infeksi
ke jantung menurun peningkatan batuk tidak efektif
MK : Kerusakan
pertukaran gas otot – otot dalam produksi hcl
MK : Bersihan
bronkospasme tubuh mengalami ↓
jalan napas tidak
distress gastrointestinal
efektif
perubahan status wheezing keletihan mual, muntah
kesehatan
MK : Pola nafas tidak MK : Nutrisi kurang
kurang informasi tentang kelemahan
efektif dari kebutuhan
penyakitnya
MK : Intoleransi
sesak nafas aktivitas
mekanisme koping
tidak efektif MK : gangguan pola
tidur metabolisme menurun
MK : Ansietas
MK : defisit
perawatan diri