Anda di halaman 1dari 35

BUKU PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN

Rev.0 : Juli 2016

Dhiani Dyahjatmayanti, S.TP., M.B.A.


Disusun oleh :
Kepala Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Erwhin Irmawan, S.Si.


Diperiksa oleh :
Wakil Ketua Bidang Akademik

Marsda TNI (Purn) Udin Kurniadi, S.E., M.M.


Disetujui oleh :
Ketua
PENGANTAR

Tugas Akhir adalah karya ilmiah yang disusun oleh taruna/i setiap
program studi berdasarkan hasil penelitian suatu masalah yang dilakukan secara
seksama dengan bimbingan dosen pembimbing. Tugas akhir merupakan salah
satu persyaratan kelulusan taruna/i. Ketentuan-ketentuan mengenai tugas akhir
diatur oleh masing-masing program studi, dengan mengikuti standar Sekolah
Tinggi Teknologi Kedirgantaraan.
Sebelum taruna/i menulis tugas akhir, taruna/i wajib menyusun proposal
tugas akhir yang berisi usulan penelitian. Proposal tugas akhir diajukan oleh
taruna/i kepada dosen pembimbing. Setelah proposal tugas akhir disetujui oleh
dosen pembimbing, taruna/i dapat melaksanakan penelitian dan menyusun hasil
penelitian menjadi sebuah tugas akhir.
Buku pedoman ini merupakan arahan bagi taruna/i Sekolah Tinggi
Teknologi Kedirgantaraan yang hendak menulis proposal tugas akhir dan tugas
akhir. Buku ini memuat garis besar tata cara penulisan proposal tugas akhir dan
tugas akhir. Panduan ini merupakan standar minimal yang harus dipenuhi oleh
taruna/i.
Semoga Buku Pedoman Penulisan Tugas Akhir yang telah tersusun
dapat bermanfaat dan menjadi pedoman bagi taruna/i yang hendak menulis
proposal tugas akhir dan tugas akhir. Sekian dan terima kasih.

Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat


Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta ii


DAFTAR ISI

COVER i

PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iii

BAB I PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL TUGAS AKHIR 1

A. Bagian Awal 1

B. Bagian Utama 1

C. Bagian Akhir 3

BAB II PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR 4

A. Sistematika Penulisan Tugas Akhir 4

B. Bagian Awal 5

C. Bagian Utama 8

D. Bagian Akhir 14

BAB III FORMAT PENULISAN 15

A. Bahan dan Ukuran 15

B. Pengetikan 15

C. Penomoran Halaman 16

D. Tabel dan Gambar 17

E. Bahasa 18

F. Informasi Tambahan 18

G. Etika Penelitian 23

LAMPIRAN

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta iii


BAB I
PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

Proposal tugas akhir terdiri dari tiga bagian pokok, yakni Bagian Awal,
Bagian Utama, dan Bagian Akhir.
A. Bagian Awal
Bagian awal pada proposal tugas akhir adalah halaman judul, yang
memuat : judul, maksud usulan penelitian, lambang STTKD, nama dan
nomor induk taruna, instansi yang bersangkutan, dan waktu pengajuan.
1. Judul penelitian dibuat sesingkat-singkatnya dan jelas, menunjukkan
dengan tepat topik masalah yang hendak diteliti, dan tidak membuka
peluang penafsiran yang beraneka ragam.
2. Maksud usulan penelitian/proposal adalah untuk menyusun tugas
akhir dalam program studi.
3. Lambang Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan ditempatkan di
tengah halaman dengan diameter sebesar 5,5 cm.
4. Nama taruna/i ditulis dengan lengkap, sesuai pada ijazah SMA.
Cantumkan nomor induk taruna/i di bawah nama.
5. Instansi yang dituju adalah sebutkan nama program studi dan Sekolah
Tinggi Teknologi Kedirgantaraan.
6. Waktu pengajuan ditunjukkan dengan menuliskan tahun.
Contoh halaman judul proposal tugas akhir terdapat pada Lampiran 1.
B. Bagian Utama
Bagian utama dalam proposal tugas akhir mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Bab I. Pendahuluan
a. Latar Belakang
Pada latar belakang berisi tentang landasan konseptual dan
kaitannya dengan landasan kontekstual yang melatarbelakangi
penelitian yang dilakukan.
b. Rumusan Masalah
Rumusan dipecahkan. Rumusan masalah memuat
penjelasan yang lebih lengkap dan terperinci mengenai ruang
lingkup masalah yang akan diteliti berdasarkan identifikasi masalah.
Terdapat tiga kriteria untuk menilai kualitas dari rumusan masalah

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 1


yaitu relevan, dapat dijalankan dalam realitasnya, dan menarik.
Rumusan masalah dapat dikatakan relevan jika dapat berguna dari
sudut pandang manajerial, sudut pandang akademik, atau untuk
keduanya. Dalam menulis rumusan masalah, taruna/i minimal harus
dapat menjawab dengan jelas: “apa yang menjadi masalah?” dan
“kenapa masalah tersebut menarik perhatian?” Rumusan masalah
dapat berupa pertanyaan maupun pernyataan.
c. Ruang Lingkup atau Batasan Masalah
Di dalam batasan masalah memuat asumsi-asumsi yang
digunakan dan merupakan penegasan bagian masalah yang lebih
spesifik dan akan dipecahkan, jika tidak maka dapat menyebabkan
meluasnya masalah yang akan dipecahkan. Bagian ini juga
menjabarkan variabel dan indikator-indikatornya.
d. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian memuat penjelasan tentang sasaran yang
lebih spesifik dan akan menjadi tujuan dalam penelitian. Isi dari
rumusan tujuan penelitian mengacu pada isi dan rumusan masalah.
e. Keaslian Penelitian
Pada bagian ini, ditunjukkan bahwa permasalahan yang
akan diteliti belum pernah diteliti sebelumnya atau apabila sudah
pernah diteliti, maka perlu ditunjukkan bahwa teori yang ada perlu
untuk ditinjau dan diuji kembali.
f. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi
pada perkembangan ilmu pengetahuan dan aplikasi kebijakan
dalam arti yang lebih luas. Manfaat penelitian juga sebaiknya berisi
tentang alasan kelayakan atas masalah yang diteliti. Dari
penjelasan tersebut diharapkan dapat menjadi dasar bahwa
penelitian tersebut layak untuk dilakukan.
2. Bab II. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil
penelitian yang didapat oleh peneliti terdahulu dan yang ada
hubungannya dengan penelitian yang akan dilakukan. Dalam penyajian

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 2


ini hendaknya ditunjukkan bahwa permasalahan yang akan diteliti belum
terjawab atau belum terpecahkan secara memuaskan.
3. Bab III. Metode Penelitian
Metode penelitian mengandung uraian tentang bahan atau
materi penelitian, alat penelitian, variabel, dan data yang akan
dikumpulkan. Tujuan dari bagian ini adalah untuk memberikan informasi
kepada pembaca mengenai metode yang digunakan untuk
mengumpulkan dan menganalisis data.
C. Bagian Akhir
Bagian akhir proposal tugas akhir terdiri dari Daftar Pustaka dan
Lampiran.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam usulan
penelitian dan disusun ke bawah menurut abjad. Informasi lebih lanjut
merujuk pada Bagian....
2. Lampiran (jika ada)
Pada lampiran diberikan beberapa penjelasan-penjelasan yang
lebih detail yang dianggap perlu di dalam penulisan proposal tugas akhir
akan tetapi akan mengganggu jika diletakkan di dalam bagian utama
proposal tugas akhir. Yang perlu dilampirkan dalam lampiran proposal
tugas akhir contohnya antara lain: kuesioner, daftar pertanyaan
wawancara dan daftar sumber data yang akan dikunjungi atau diambil
datanya. Sebaiknya jumlah halaman lampiran tidak terlalu banyak agar
tidak terasa lebih penting dibanding dengan isi utamanya.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 3


BAB II
PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR

A. Sistematika Penulisan Tugas Akhir


Tugas akhir merupakan karya tulis ilmiah berupa dokumentasi
pelaksanaan hasil penelitian yang mandiri untuk memperoleh derajat
kediplomaan dan kesarjanaan di Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan.
Bagian berikut menjelaskan secara rinci sistematika penulisan untuk masing-
masing bagian.
Bagian awal terdiri dari :
A. Halaman Sampul
B. Halaman Judul
C. Lembar Persetujuan
D. Lembar Pengesahan
E. Surat Pernyataan Keaslian Penelitian
F. Halaman Persembahan dan atau Motto
G. Kata Pengantar
H. Intisari
I. Daftar Isi
J. Daftar Tabel
K. Daftar Gambar
L. Daftar Lampiran

Bagian utama terdiri dari :


BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Batasan Masalah
C. Rumusan Masalah
D. Tujuan Penelitian
E. Manfaat penelitian
F. Keaslian Penelitian
G. Sistematika penulisan

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 4


BAB II. TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
A. Tinjauan pustaka
B. Landasan teori
C. Hipotesis
D. Kerangka Pikir

BAB III. METODE PENELITIAN


A. Desain penelitian
B. Waktu dan tempat penelitian
C. Jenis data
D. Teknik pengumpulan data
E. Teknik Analisis data
F. Langkah-langkah penelitian

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


A. Deskripsi data dan hasil penelitian
B. Pembahasan

BAB V. SIMPULAN DAN SARAN


A. Simpulan
B. Saran
C. Keterbatasan penelitian

Bagian akhir terdiri dari


A. Daftar pustaka
B. Lampiran
B. Bagian Awal
1. Halaman Sampul
Halaman sampul berisi judul TA, logo STTKD berwarna, nama
mahasiswa, NIT, prodi, nama institusi dan tahun pembuatan. Halaman
sampul tugas akhir terdiri dari beberapa hal yang dituliskan berurutan ke
bawah sebagai berikut :

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 5


a. Di dalam halaman sampul paling atas judul ditulis secara lengkap
dengan huruf kapital, ukuran huruf 12, tebal, dan jenis tulisan Times
New Roman.
b. Di bawahnya diikuti dengan kata Tugas Akhir, dengan ukuran huruf
12, dan jenis tulisan Times New Roman.
c. Lambang STTKD berwarna dengan diameter 5,5 cm.
d. Setelah itu diiukuti dengan nama lengkap dan nomor induk taruna
(NIT).
e. Program studi serta nama lengkap perguruan tinggi, dan waktu
(tahun) lulus ujian. Ukuran huruf 12, tebal, dan jenis tulisan Times
New Roman.
2. Halaman Judul
Halaman judul berisi judul TA, logo STTKD berwarna, nama
mahasiswa, NIT, prodi, nama institusi dan tahun pembuatan dalam
kertas berwarna putih. Judul tugas akhir ditulis dengan ukuran huruf 12
dan jenis tulisan Times New Roman. Maksud tugas akhir dituliskan
untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh derajat
kediplomaan D3/kesarjanaan S1 di Program Studi (tuliskan nama
program studi) Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan. Ukuran huruf
12. Jenis tulisan Times New Roman. (Contoh halaman judul dapat
dilihat dalam Lampiran 2).
3. Lembar Persetujuan
Memuat pernyataan persetujuan pembimbing bahwa Tugas Akhir
yang disusun mahasiswa sudah layak diujikan. Halaman ini diberi judul
LEMBAR PERSETUJUAN (Contoh dapat dilihat pada Lampiran 3).
4. Lembar Pengesahan
Lembar pengesahan berisi judul TA, logo STTKD berwarna,
nama mahasiswa, NIT, prodi, tanggal pengesahan dan ditandatangani
oleh Dosen Pembimbing, Dosen Penguji, Ketua Penguji dan Ketua
STTKD (Contoh lembar pengesahan dapat dilihat dalam Lampiran 4).
5. Surat Pernyataan Keaslian Penelitian
Halaman ini berisi pernyataan bahwa isi tugas akhir tidak
merupakan jiplakan dan bukan hasil karya orang lain. Surat pernyataan
keaslian penelitian disertakan dengan materai Rp 6000,- dan

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 6


ditandatangani oleh mahasiswa yang menyusun tugas akhir tersebut.
(Contoh halaman penyataan dapat dilihat dalam Lampiran 5).
6. Halaman Motto
Halaman ini tidak diberi judul, cukup mencantumkan kata
“Motto:”, disertai satu atau lebih kata-kata mutiara, ayat-ayat dari Kitab
Suci dan sebagainya yang selaras dengan topik atau tema tugas akhir.
Spasi untuk halaman persembahan atau motto sebesar 1 (satu) spasi.
7. Halaman Persembahan
Halaman persembahan memiliki makna yang lebih halus dari
kata hadiah atau pemberian. Dengan demikian, tugas akhir dapat
“dipersembahkan” kepada siapa saja yang dianggap memiliki makna
bagi penulisnya. Contoh: “Skripsi ini dipersembahkan kepada atau
untuk:” Ayahanda, Ibunda dll.
8. Kata Pengantar
Kata pengantar terdiri dari ungkapan rasa syukur atas selesainya
penyusunan tugas akhir, tujuan dari penulisan tugas akhir, ucapan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
pelaksanaan tugas akhir, dan harapan-harapan penulis terhadap hasil
tugas akhir. Kata pengantar ditulis dengan spasi 1 (satu). Halaman ini
diberi judul KATA PENGANTAR.
9. Intisari
Mencakup permasalahan penelitian, objek penelitiaan, tujuan
dan lingkup penelitian, pemecahan masalah, metode penelitian, hasil
utama serta kesimpulan yang dicapai, dengan menggunakan spasi 1
dalam satu atau beberapa paragraf yang baik dan tersusun dalam 100-
250 kata (Contoh intisari dapat dilihat dalam Lampiran 11).
10. Daftar Isi
Daftar isi ditujukan untuk memberikan gambaran tentang isi
tugas akhir beserta nomor halaman. Memuat seluruh gambaran isi tugas
akhir, yaitu; halaman sampul, halaman judul, lembar pengesahan, surat
pernyataan, halaman motto, persembahan, kata pengantar, intisari,
daftar isi, daftar tabel/daftar gambar/daftar lampiran, judul bab dan sub-
bab, serta daftar pustaka (Contoh daftar isi dapat dilihat dalam Lampiran
6).

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 7


11. Daftar Tabel
Daftar tabel dibuat jika di dalam tugas akhir terdapat beberapa
tabel (>3). Halaman ini memuat nomor urut dan judul tabel serta
halaman tempat tabel itu tercetak. Halaman ini diberi judul DAFTAR
TABEL. Pada daftar ini memuat judul tabel beserta nomor halamannya.
Sistem penomoran dibuat sesuai dengan bab masing-masing, sebagai
contoh, tabel pada Bab 2 diberi nomor secara berurutan: Tabel 2.1,
Tabel 2.2. (Contoh daftar tabel dapat dilihat dalam Lampiran 7)
12. Daftar Gambar
Daftar gambar dibuat jika di dalam tugas akhir terdapat gambar,
grafik, diagram, peta dan sebagainya. Halaman ini memuat nomor urut
dan judul gambar, grafik, diagram, peta dan sebagainya serta halaman
tempat gambar, grafik, diagram, peta dan sebagainya itu tercetak.
Halaman ini diberi judul DAFTAR GAMBAR. Pada daftar ini memuat
judul gambar beserta nomor halamannya. Sebagai contoh, gambar pada
Bab 2 diberi nomor secara berurutan: Gambar 2.1, Gambar 2.2. (Contoh
daftar gambar dapat dilihat dalam Lampiran 8)
13. Daftar Lampiran
Daftar lampiran dibuat jika di dalam skripsi terdapat beberapa
lampiran (>3). Halaman ini memuat nomor urut dan judul lampiran serta
halaman tempat lampiran itu tercetak. Halaman ini diberi judul DAFTAR
LAMPIRAN. (Contoh daftar lampiran dapat dilihat dalam Lampiran 9)
C. Bagian Utama
Bagian utama atau bagian tubuh terdiri dari beberapa bab antara lain:
(1) bab pendahuluan, (2) tinjauan pustaka dan landasan teori, (2) metode
penelitian, (4) hasil penelitian dan pembahasan, (5) simpulan dan saran.
Selain itu, dari masing-masing bab terdapat beberapa sub bab yang
menjelaskan beberapa hal yang terkait dengan arahan dan tujuan dari
penelitian yang akan atau telah dilakukan.
1. BAB I : Pendahuluan
Bagian pendahuluan adalah bab pertama yang dituliskan dalam
tugas akhir yang dapat mengantarkan pembaca untuk dapat mengetahui
siapa dan apa yang diteliti, mengapa dan untuk apa diteliti, kapan diteliti,
dimana diteliti, dan bagaiman penelitian tersebut dilakukan. Oleh karena

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 8


itu, di dalam bab pertama tugas akhir memuat tentang: (1) latar
belakang, (2) batasan masalah, (3) rumusan masalah, (4) tujuan
penelitian, (5) keaslian penelitian, (6) manfaat penelitian, dan (6)
sistematika penulisan.
a. Latar Belakang Masalah
Memuat penjelasan mengenai alasan rasional dalam peneliti
memilih judul penelitian serta alasan mengapa masalah yang
dikemukakan dalam usulan penelitian itu dipandang menarik,
penting dan perlu diteliti. Peneliti hendaknya mengungkap
kesenjangan (gap) antara kenyataan yang ada dengan kenyataan
yang diharapkan sehingga perlu dilakukan penelitian. Kesenjangan
tersebut bisa berupa kesenjangan teoritik (konseptual) ataupun
kesenjangan praktis yang melatarbelakangi masalah yang diteliti
(kontekstual).
Latar belakang juga dapat diambil dari
kekurangan/keterbatasan dan saran penelitian sebelumnya yang
memiliki tema yang sama dengan tema yang akan diambil dalam
penelitian. Ungkapan untuk menyatakan alasan-alasan mengapa
masalah yang dikemukakan dalam usulan penelitian itu merupakan
hal yang penting, menarik dan perlu untuk diteliti. Dengan
pemaparan masalah yang didukung dengan pemahaman yang logis
diharapkan masalah yang diteliti memiliki landasan yang lebih kuat.
b. Batasan Masalah
Batasan masalah memuat penetapan masalah yang akan
diteliti dengan mempertimbangkan aspek metodologis, kelayakan
lapangan (kemungkinan untuk diteliti), dan keterbatasan yang ada
pada penulis untuk melakukannya, tanpa mengorbankan
kebermaknaan arti, konsep, atau topik yang diteliti.
c. Rumusan Masalah
Rumusan masalah adalah penegasan permasalahan yang
akan diteliti yang dinyatakan dalam kalimat tanya. Jawaban yang
diharapkan dari rumusan masalah penelitian adalah jawaban yang
memerlukan data dari hasil penelitian. Rumusan masalah ditulis
secara singkat, jelas,mudah dipahami dan bisa dipertahankan.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 9


d. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian diturunkan dari rumusan masalah.Tujuan
penelitian berisi apa yang hendak dicapai oleh penelitian tersebut.
e. Manfaat Penelitian
Berisi penjelasan mengenai manfaat hasil/ temuan penelitian
untuk kepentingan teoritis maupun praktis. Sasaran yang akan
memanfaatkan hasil penelitian disebutkan secara eksplisit.
f. Keaslian Penelitian
Mengungkapkan keunikan penelitian yang sedang
dilaksanakan. Keunikan dapat dijelaskan dengan menjabarkan
perbedaan penelitian yang sedang dilaksanakan dengan penelitian
lain.
g. Sistematika Penulisan
Di dalam sistematika penulisan menjelaskan tentang
pengorganisasian penulisan tugas akhir secara singkat berikut isi
dari setiap bagiannya.
2. BAB II : Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori
Secara umum isi Bab 2 mencakup tinjauan pustaka, landasan
teori dan hipotesis. Apabila jenis penelitian yang dilaksanakan tidak
memerlukan pengujian hipotesis, maka isi Bab 2 hanya memuat
tinjauan pustaka dan landasan teori teori. Garis besar isi Bab 2 adalah
sebagai berikut:
a. Tinjauan Pustaka
Memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian lain
yang relevan dengan penelitian yang sedang dilakukan (dapat
diambil dari laporan kerja praktek, tugas akhir, skripsi, atau jurnal
ilmiah  5 tahun terakhir). Kemudian hasil penelitian tersebut
diuraikan dan dijelaskan secara singkat. Uraian tersebut berguna
untuk memperkuat posisi penelitian yang sedang anda kerjakan
karena menjelaskan posisi penelitian anda diantara penelitian lain
yang membahas tema yang sama.
b. Landasan Teori
Menguraikan teori-teori tentang variable-variabel penelitian
yang dimulai dari definisi, konsep-konsep, asumsi-asumsi, dan

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 10


indikator yang nantinya digunakan untuk mengukur variabel
tersebut. Uraian teori dalam landasan teori menjadi dasar
pengembangan instrumen penelitian. Kajian teori diperoleh dari
literatur dan hasil penelitian yang relevan dengan permasalahan
penelitian. Kajian teori dapat diperoleh dari sumber referensi
berbahasa Inggris atau sumber referensi berbahasa Indonesia.
c. Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara atas rumusan masalah
penelitian dan ditulis dalam kalimat pernyataan (statements). Isi
pernyataan yang ditulis dalam hipotesis harus relevan dengan
simpulan dalam kajian teori. Hipotesis harus konsisten dengan
rumusan masalah dan kesimpulan hasil penelitian.
d. Kerangka Pikir
Kerangka Pikir berisikan gambaran logis tentang bagaimana
variabel-variabel penelitian dapat saling berhubungan atau hipotesis
penelitian akan terbukti. Jenis penelitian yang tidak membuktikan
hipotesis tidak perlu menuliskan kerangka pemikiran.
3. BAB III : Metode Penelitian
Penelitian merupakan langkah-langkah ilmiah untuk mengambil
kesimpulan berdasarkan data. Dalam memperoleh data penelitian
diperlukan tiga unsur utama yaitu: orang/benda yang diteliti, cara dan
instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian dan
cara menganalisis data hasil penelitian. Isi bab 3 berisi penjabaran
kegiatan peneliti dalam mendapatkan data, mengolah dan
menginterpretasikannya. Berikut sub-bab yang termuat dalam Bab 3.
a. Desain Penelitian
Berisi penjelasan mengenai desain penelitian yang dipakai.
b. Waktu dan Tempat Penelitian
Waktu dan tempat penelitian penting untuk dicantumkan
karena memberi gambaran situasi yang terjadi pada saat penelitian
dilakukan. Penelitian yang sama tetapi dilakukan di tempat dan
waktu yang berbeda bisa jadi akan memperoleh kesimpulan yang
berbeda. Penentuan tempat dan waktu penelitian menggunakan
beberapa pertimbangan, oleh sebab itu peneliti perlu menyatakan

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 11


alasan-alasan rasional mengenai pemilihan tempat dan waktu
penelitian.
c. Jenis Data
Berisikan informasi mengenai data apa yang akan
digunakan dalam penelitian.
d. Teknik Pengumpulan Data
Pada bagian ini, peneliti memaparkan bagaimana cara
memperoleh data penelitian dan alat/instrumen yang digunakan
dalam mengumpulkan data penelitian. Keakuratan data tergantung
pada kualitas instrumen yang digunakan. Instrumen yang
berkualitas adalah instrumen yang memenuhi kriteria valid dan
reliabel. Jika data dikumpulkan dengan wawancara dan observasi
maka peneliti perlu menyampaikan cara yang digunakan untuk
mendapatkan data yang kredibel, akurat, dan dapat dipercaya
dengan menambahkan penjelasan “kredibilitas data”.
e. Teknik Analisis data
Berisi penjabaran mengenai teknik analisis data yang
digunakan untuk menganalisis data disertai cara penerapanya dan
cara menginterpretasikan hasil analisis data.
f. Langkah-langkah Penelitian
Berisi uraian mengenai urutan dan langkah penelitian yang
dilaksanakan.
4. BAB IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan
Bab IV berisi tentang jawaban atas rumusan masalah yang
diajukan pada bab sebelumnya berdasarkan data yang dikumpulkan
dilapangan. Selain itu, bab IV juga berisi tafsiran atau interpretasi
peneliti atas temuanya dalam rangka memposisikan hasil penelitianya
dengan pengetahuan lain yang sudah mapan. Umumnya, bab IV
disusun dalam sistematika sebagai berikut.
a. Deskripsi Data dan Hasil Penelitian
Bagian ini dipaparkan sesuai dengan urutan rumusan
masalah penelitian. Untuk penelitian hipotetik (yang menguji
hipotesis), pemaparan hasil penelitian juga diurutkan sesuai dengan
rumusan hipotesis yang diajukan. Peneliti boleh menambahkan

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 12


tabel, grafik atau gambar untuk menunjang penjelasan deskripsi
data dan hasil penelitian.
b. Pembahasan
Pada dasarnya, isi dari pembahasan adalah intepretasi
peneliti mengenai data yang telah dikumpulkan. Deskripsi data dan
hasil penelitian yang telah dijabarkan pada bagian sebelumnya,
ditafsirkan pada bagian ini. Kompetensi peneliti sangat berpengaruh
dalam menentukan kualitas tafsiran dari data. Semakin luas
wawasan peneliti, semakin dalam dan menyeluruh
tafsiran/interpretasi dalam pembahasan. Sebaliknya, semakin
sedikit wawasan peneliti, semakin dangkal interpretasi dalam
pembahasan. Interpretasi ini meliputi makna data secara
konseptual, mengapa dan bagaimana suatu data bisa demikian.
5. BAB V : Simpulan dan Saran
a. Simpulan
Simpulan berisi hasil penelitian yang dijelaskan dengan
singkat, tepat, dan terkait langsung dengan rumusan masalah dan
tujuan penelitian. Oleh sebab itu jumlah dan urutan kesimpulan
harus konsisten dengan rumusan, tujuan, hipotesis dan hasil
penelitian.
b. Saran
Dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis,
ditujukan kepada peneliti dalam bidang sejenis yang ingin
melanjutkan atau mengembangkan penelitian yang sudah
dilakukan. Umumnya saran diajukan sesuai dengan simpulan atau
temuan hasil penelitian, yang berupa implikasi dari temuan yang
dimaksud. Saran idealnya bersifat operasional atau konkret, yakni
menyebutkan kegiatan atau tindakan apa saja yang sebaiknya
dilakukan oleh pihak-pihak yang diberi saran.
c. Keterbatasan Penelitian
Bagian ini memaparkan keterbatasan-keterbatasan yang
dihadapi oleh peneliti dalam melaksanakan penelitian.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 13


D. Bagian Akhir
Bagian akhir tugas akhir terdiri dari Daftar Pustaka dan Lampiran.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam usulan
penelitian dan disusun ke bawah menurut abjad.
2. Lampiran (Jika ada)
Pada lampiran diberikan beberapa penjelasan-penjelasan yang
lebih detail yang dianggap perlu di dalam penulisan tugas akhir akan
tetapi akan mengganggu jika diletakkan di dalam bagian utama tugas
akhir. Yang perlu dilampirkan dalam lampiran proposal tugas akhir
contohnya antara lain: kuesioner, daftar pertanyaan wawancara dan
daftar sumber data yang akan dikunjungi atau diambil datanya.
Sebaiknya jumlah halaman lampiran tidak terlalu banyak agar tidak
terasa lebih penting dibanding dengan isi utamanya.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 14


BAB III
FORMAT PENULISAN

A. Bahan dan Ukuran


Baik naskah proposal tugas akhir maupun tugas akhir dicetak satu
muka pada kertas HVS 80 gram dengan ukuran kertas yang digunakan
adalah A4 (297 x 210 mm).
B. Pengetikan
1. Jenis Huruf
Naskah diketik dengan hurufTimes New Roman ukuran 12.
Untuk istilah asing, apabila tidak diterjemahkan dalam Bahasa
Indonesia, ditulis menggunakan huruf miring.
2. Spasi Baris
Naskah harus ditulis dengan 2 spasi. Satu spasi hanya
digunakan pada halaman judul, tabel, kutipan panjang, dan pada daftar
pustaka.
3. Batas Tepi
Batas-batas pengetikan, ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai
berikut :
 Tepi atas : 4 cm
 Tepi bawah : 3 cm
 Tepi kiri : 4 cm
 Tepi kanan : 3 cm
4. Judul Bab, Sub-bab, dan Anak Sub-bab
Beberapa aturan mengenai judul bab, sub-bab, dan anak sub-
bab diatur sebagai berikut.
a. Judul bab harus ditulis cetak tebal (bold) dengan huruf kapital
seluruhnya, simetris tengah, dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa
diakhiri dengan titik. Nomor urut bab ditulis dengan angka biasa (1,
2, 3....dst).
Contoh :
BAB I
PENDAHULUAN

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 15


b. Pengetikan sub-bab dan nomor subbab dimulai dari batas tepi kiri.
Huruf awal subbab ditulis dengan huruf kapital, kecuali kata tugas
(penghubung) dan dicetak tebal, tanpa diakhiri dengan tanda titik.
Nomor subbab ditulis dengan huruf.
Contoh:
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
c. Pengetikan anak sub-bab dimulai dari batas tepi kiri. Huruf awal
suatu kata ditulis dengan huruf kapital.
Contoh :
1. Sejarah PT Gapura Angkasa Jakarta
d. Uraian yang berhirarki (berjenjang) menggunakan nomor jenjang
dengan pola sebagai berikut:
I. .................
A. .................
1. ..................
a. ..................
1) ................
a) ..................
(1) .................
(a) ..................
(i) ................
5. Rincian ke Bawah
Jika pada penulisan naskah terdapat rincian yang harus disusun
ke bawah, gunakan nomor urut dengan angka atau huruf sesuai dengan
derajat rincian. Penggunaan bullet atau garis penghubung “-” tidaklah
dibenarkan.
C. Penomoran Halaman
1. Semua nomor halaman ditulis pada sisi pojok kanan bawah dengan
jarak 1 cm dari tepi bawah.
2. Nomor halaman ditulis dengan ukuran 10.
3. Bagian awal laporan, mulai dari halaman judul sampai ke intisari, diberi
nomor menggunakan angka Romawi kecil (i, ii, iii, dst.).

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 16


4. Bagian utama dan akhir, mulai dari Pendahuluan (Bab 1) sampai ke
halaman terakhir, menggunakan angka Arab (1, 2, 3, dst.)
D. Tabel dan Gambar
1. Tabel
Tabel ditempatkan di tengah halaman dan diberi judul sesuai
dengan bab terkait. Dengan demikian, sebagai contoh, tabel pada Bab 4
diberi nomor secara berurutan: Tabel 4.1, Tabel 4.2, dst. Judul tabel
ditulis di atas tabel dengan format sebagai berikut:
Tabel 3.1 Harga penyimpangan untuk keberangkatan pesawat domestik
dan keberangkatan pesawat Internasional serta total keseluruhan
keberangkatan pesawat pada bulan Maret 2009
Jumlah Keberangkatan
Harga Penyimpangan
pesawat
(Xi – X)
Tanggal ( Xi )
Dom. Intern. Total Dom. Intern. Total
01 33 2 35 -1 0 -1
02 34 1 35 0 -1 -1
… … … … … … …
Jumlah 1040 67 1107 -15 5 -13
Rata-rata 34 2 36
- - -
(X) (33,55) (2,16) (35,71)
Nilai
39 4 40 - - -
tertinggi
Nilai
30 1 32 - - -
terendah
Deviasi rata-
- - - -0,48 0,16 -0,42
rata
Sumber: Suriadi Utomo, Jumlah Keberangkatan dan Keterlambatan
Berangkat Pesawat di PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara
Internasional Adisutjipto Yogyakarta (Yogyakarta: Suriadi Utomo, 2009)
tabel 01.
Jika tabel mencakup lebih dari satu halaman, tabel lanjutan pada
halaman berikutnya harus menunjukkan bahwa itu adalah lanjutan tabel
sebelumnya: sebagai contoh, ‘Tabel 4.7, lanjutan’. Jika pada tabel
memuat kutipan, sumber referensi harus ditulis di bawah tabel.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 17


2. Gambar
Gambar, seperti halnya tabel, ditempatkan di tengah halaman
dan diberi judul sesuai dengan bab terkait. Dengan demikian, sebagai
contoh, tabel pada Bab 3 diberi nomor secara berurutan: Gambar 3.1,
Gambar 3.2, dst. Gambar memuat grafik, ilustrasi atau foto dan judulnya
ditulis di bawah gambar (menggunakan format yang sama dengan
tabel).
Jika gambar mencakup lebih dari satu halaman, gambar lanjutan
pada halaman berikutnya harus menunjukkan bahwa itu adalah lanjutan
gambar sebelumnya: sebagai contoh, ‘Gambar 3.7, lanjutan’. Jika pada
gambar mengandung kutipan, sumber referensi ditulis di bawah judul.
E. Bahasa
1. Bahasa yang Dipakai
Naskah tugas akhir ditulis dalam Bahasa Indonesia. Bahasa
Indonesia yang dipakai ialah Bahasa Indonesia yang baku (ada subyek
dan predikat, dan supaya lebih sempurna, ditambah dengan obyek dan
keterangan) sesuai Ejaan yang Disempurnakan (EYD).
2. Bentuk Kalimat
Kalimat-kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama dan
orang kedua (saya, aku, kami, engkau), tetapi dibuat berbentuk kalimat
pasif. Pada penyajian ucapan terima kasih pada kata pengantar, saya
diganti dengan penulis.
F. Informasi Tambahan
Pengutipan dan Penulisan Daftar Pustaka
Taruna/i sangat direkomendasikan untuk menggunakan model
kutipan dan penulisan daftar pustaka sesuai standar American Psychological
Association (APA) Style (format Harvard). Untuk keterangan lebih lengkap,
taruna/i dapat merujuk ke halaman Web
http://owl.english.purdue.edu/owl/resource/560/01/ atau merujuk ke sumber-
sumber lain yang tersedia di Internet mengenai APA style. Beberapa contoh
diantaranya adalah sebagai berikut:

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 18


1. Kutipan
Sumber kutipan harus dicantumkan pada badan tulisan dengan
mengutip nama penulis dan tanggal sumber.
a. Jika nama penulis sebuah sumber adalah bagian dari struktur
formal kalimat, tahun publikasi muncul dalam tanda kurung setelah
nama penulis. Contoh :

Wirth dan Mitchell (1994) menemukan bahwa walaupun terdapat


pengurangan dosis insulin dalam perioda dua minggu pada
terhadap kelompok perlakuan terhadap kelompok kontrol,
perbedaan yang muncul tidak secara statistik signifikan.

Catatan : “dan” digunakan jika para penulis merupakan bagian dari


struktur formal kalimat. Bandingkan dengan contoh pada bagian B
berikut. Jika penulis sebuah sumber tidak merupakan bagian dari
struktur formal kalimat, baik nama penulis maupun tahun
publikasinya muncul di dalam tanda kurung. Contoh:

Kajian-kajian atas penelitian terhadap agama dan kesehatan


menunjukkan bahwa setidaknya beberapa tipe perilaku keagamaan
memiliki hubungan terhadap tingkat kesehatan fisik dan mental
yang lebih tinggi (Gartner, Larson, & Allen, 1991; Koenig, 1990;
Levin & Vanderpool, 1991; Maton & Pargament, 1987; Paloma &
Pendleton, 1991).

Catatan : tanda “&” digunakan ketika para penulis ditulis dalam


tanda kurung. Perhatikan juga ketika beberapa sumber dikutip
menggunakan tanda kurung, mereka harus diurutkan secara abjad
melalui nama belakang penulis pertama dan dipisah menggunakan
titik koma.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 19


b. Apabila sebuah sumber memiliki dua penulis, maka kedua penulis
dicantumkan setiap kali sumber dikutip.
c. Apabila sebuah sumber memiliki tiga, empat, atau lima penulis,
semua penulis dicantumkan ketika sumber tersebut pertama kali
dikutip. Selanjutnya, ketika sumber tersebut dikutip kembali,
digunakan nama belakang penulis pertama dan “et al.”. Contoh :

Memahami bagaimana keberlanjutan (sustainability) telah menjadi


prioritas bisnis pada tingkat manajemen adalah hal yang penting
(Senge, Smith, Kruschwitz, & Schley, 2008).

Senge et al. (2008) menunjukkan bahwa …


d. Ketika sebuah sumber dengan penulis enam atau lebih, maka nama
belakang penulis pertama dan “et al.” digunakan setiap kali sumber
tersebut dikutip (termasuk pada pengutipan pertama kali).
e. Pastikan Anda hanya mengutip sumber yang benar-benar telah
Anda baca. Jika memang perlu mengutip sumber yang belum Anda
baca (“Grayson” dalam contoh berikut) yang dikutip pada sumber
yang Anda baca (“Murzynski & Degelman” pada contoh berikut),
gunakan format berikut untuk mengutip dan hanya tulis sumber
yang dicantumkan pada Daftar Pustaka. Contoh :

Grayson (sebagaimana dikutip dalam Murzynski & Degelman, 1996)


mengidentifikasi empat komponen bahasa tubuh yang terkait
dengan pertimbangan kerentanan.

f. Dalam pengutipan komunikasi personal (termasuk surat, email, dan


wawancara), cantumkan inisial, nama belakang, dan tanggal yang
tepat. Karena komunikasi personal bukanlah informasi yang
recoverable, maka komunikasi personal tidak tercantum dalam
bagian Daftar Pustaka. Untuk pengutipannya, gunakan format
berikut (contoh nama sumber “M. Arief Budiman”) :

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 20


M. A. Budiman (komunikasi personal, Februari 12, 2010)
menjelaskan ...

g. Untuk mengutip dokumen Web, gunakan format penulis-tanggal.


Jika tidak ada penulis yang diketahui, gunakan beberapa kata dari
judul Web sebagai pengganti penulis. Jika tidak ada tanggal yang
tersedia, gunakan “n.d.” sebagai tanggal. Contoh:

Degelman (2009) merangkum panduan penggunaan model


penulisan APA.

Perubahan persepsi warga Amerika Serikat atas perbedaan status


jender telah terdokumentasi (Gender and Society, n.d.).

h. Ketika menulis kutipan langsung, selalu cantumkan penulis, tahun,


dan halaman sebagai bagian dari pengutipan. Contoh:

Menurut Jones (1998), “Siswa seringkali menemui kesulitan dalam


menggunakan model APA, khususnya ketika hal tersebut
merupakan pengalaman pertama bagi mereka” (p. 199).

i. Kutipan yang terdiri dari 40 kata atau lebih sebaiknya ditulis (tanpa
tanda kutip) secara terpisah dari kalimat utama, dalam format blok,
dengan tiap barisnya diberi jarak lima spasi dari margin kiri. Contoh:

Penelitian yang dilakukan Jones (1998) menghasilkan temuan


berikut :
Siswa seringkali menemui kesulitan dalam menggunakan model
APA, khususnya ketika hal tersebut merupakan pengalaman
pertama bagi mereka dalam mengutip sumber. Kesulitan ini dapat
dikaitkan dengan kenyataan bahwa banyak mahasiswa yang tidak
membeli buku panduan atau meminta bantuan kepada guru
mereka. (p. 199)

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 21


2. Penulisan Daftar Pustaka
a. Artikel Pada Jurnal
Satu penulis :
Fornell, C. (1992). A national customer satisfaction barometer: The
Swedish experience. Journal of Marketing, 56(1), 6-21.
Dua penulis :
Wegener, D. T., & Petty, R. E. (1994). Mood management across
affective states: The hedonic contingency hypothesis.
Journal of Personality & Social Psychology, 66, 1034-1048.
Tiga penulis hingga tujuh penulis :
Kernis, M. H., Cornell, D. P., Sun, C. R., Berry, A., Harlow, T., &
Bach, J. S. (1993). There's more to self-esteem than whether
it is high or low: The importance of stability of self-esteem.
Journal of Personality and Social Psychology, 65, 1190-
1204.
b. Artikel Pada Surat Kabar & Majalah
Majalah :
Wilson, E. O. (1998, March). Back from chaos. Atlantic Monthly,
281, 41–62.
Surat Kabar :
Schultz, S. (2005, December 28). Calls made to strengthen state
energy policies. The Country Today, pp. 1A, 2A.
c. Buku
Penulis kelompok :
American Psychological Association. (2009). Publication manual of
the American Psychological Association (6th ed.).
Washington, DC: Author.
Tiga hingga lima penulis :
Booth, W. C., Colomb, G. G., & Williams, J. M. (1995). The craft of
research. Chicago, IL: University of Chicago Press.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 22


d. Halaman Web
Parker-Pope, T. (2008, May 6). Psychiatry handbook linked to drug
industry. The New York Times. Diakses dari
http://www.nytimes.com
G. Etika Penelitian
Etika penelitian meliputi semua permasalahan moral dan professional
yang terkait dengan penelitian. Pelanggaran paling berat terhadap standar
etika pada penulisan penelitian/tugas akhir adalah praktik plagiarisme, yakni
perampasan kekayaan intelektual orang lain. Termasuk sebagai plagiarisme
ialah penggunaan hasil karya, ide, atau tulisan orang lain, tanpa
menyebutkan sumber aslinya.
Taruna/i atau lulusan yang diketahui bahwa dalam naskah tugas
akhirnnya terdapat praktik plagiarisme akan disidang oleh Dewan Etika
STTKD yang kemudian diproses oleh Pengelola STTKD untuk dikenakan
sanksi mulai dari mengulang pembuatan tugas akhirnya hingga berupa
pencabutan gelar Diploma/Sarjana oleh Sekolah Tinggi Teknologi
Kedirgantaraan.

Pedoman Penulisan Tugas Akhir STTKD Yogyakarta 23


Lampiran 1. Format Cover/Halaman Judul Proposal Tugas Akhir

“Judul TA”

Proposal Penelitian untuk Tugas Akhir

DIAJUKAN OLEH :
“Nama”
“NIT”

KEPADA
PROGRAM STUDI D3-AERONAUTIKA
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN
YOGYAKARTA
“Tahun Laporan”
Lampiran 2. Format Cover/Halaman Judul Tugas Akhir

“Judul TA”

TUGAS AKHIR

Untuk Memenuhi Persyaratan Kelulusan


Jenjang Diploma III Program Studi Aeronautika

OLEH :
“Nama”
“NIT”

PROGRAM STUDI D3-AERONAUTIKA


SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN
YOGYAKARTA
“Tahun Laporan”
Lampiran 3. Format Lembar Persetujuan Tugas Akhir

LEMBAR PERSETUJUAN

Tugas Akhir dengan judul

“Judul TA”

Disusun Oleh :
“Nama”
“NIT”

Telah disetujui dan disahkan oleh Program Studi D3-Aeronautika


Sekolah Tinggi Teknologi Yogyakarta

Bantul, …………………………….

Ka. Program Studi Dosen Pembimbing

( ……………………………..) ( ……………………………..)
NPP. ……………………… NPP. ………………………
Lampiran 4. Format Lembar Pengesahan Tugas Akhir

LEMBAR PENGESAHAN

Tugas Akhir dengan judul

“Judul TA”

Tugas Akhir ini telah diajukan dan dipertahankan dihadapan tim penguji
dan dinyatakan lulus pada hari ………… tanggal …………………….. 20…..

Tim Penguji

Dosen Pembimbing Dosen Penguji

( ……………………………..) ( ……………………………..)
NPP. ……………………… NPP. ………………………

Ketua Tim Penguji

(Nama Ketua Tim Penguji)


NPP. ………………………

Ketua STTKD

( ……………………………….. )
NPP. ………………………
Lampiran 5. Format Surat Pernyataan Keaslian Penelitian

PERNYATAAN

Saya yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : ............................................................................................
NIT : ............................................................................................
Program Studi : ............................................................................................
Judul Tugas Akhir : ............................................................................................
............................................................................................
............................................................................................
............................................................................................
............................................................................................

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya tulis tugas akhir ini benar-benar
karya saya sendiri. Karya tulis tugas akhir ini bukan merupakan plagiarisme atau
pencurian hasil karya orang lain yang saya akui sebagai karya tulis tugas akhir
saya. Bila di kemudian hari diduga kuat ada ketidaksesuaian, saya bersedia
diproses oleh Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan, dengan diberikan sanksi
terberat berupa pembatalan kelulusan.

Pernyataan ini saya buat dengan kesadaran sendiri dan tidak atas tekanan
ataupun paksaan dari pihak manapun demi menegakkan integritas akademik di
institusi ini.

Bantul, ………………………………………..
Hormat saya,

Materai
6000

( …………………………………………… )
Nama Jelas
Lampiran 6. Contoh Daftar Isi
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………….. i


HALAMAN PERSETUJUAN …………………………………………………. ii
HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………………... iii
HALAMAN PERNYATAAN …………………………………………………… iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………………………… v
MOTTO ………………………………………………………………………….. vi
KATA PENGANTAR …………………………………………………………... vii
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………... viii
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………….. ix
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………. x
INTISARI ………………………………………………………………………… xi
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………... 1
A. Latar Belakang Masalah ………………………………………… 2
B. Batasan Masalah ………………………………………………… 3
C. Rumusan Masalah ………………………………………………. 4
D. Tujuan Penelitian ………………………………………………… 5
E. Manfaat Penelitian ………………………………………………. 6
F. Sistematika Penulisan …………………………………………… 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI ………………. 8
A. ……………………………………………………………………… 9
B. ……………………………………………………………………… 10
C. Dst., (Menyesuaikan) …………………………………………….. 11
BAB III METODE PENELITIAN ……………………………………………… 12
A. ……………………………………………………………………… 13
B. ……………………………………………………………………… 14
C. Dst., (Menyesuaikan) …………………………………………….. 15
BAB IV PEMBAHASAN ………………………………………………………. 16
A. ……………………………………………………………………… 17
B. ……………………………………………………………………… 18
C. Dst., (Menyesuaikan) …………………………………………….. 19
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………………….. 20
A. Kesimpulan ……………………………………………………….. 21
B. Saran ……………………………………………………………… 22
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………… 23
LAMPIRAN
Lampiran 7. Contoh Daftar Tabel

Daftar Tabel

Tabel 2.1. : Matriks Perbandingan Penelitian dengan ………………….. 15


Bahasan Sistem Hidrolik
Tabel 2.2. : Band Frekuensi Radio ……………………………………….. 28
Tabel 4.1. : Batasan Maksimum Kebocoran Internal …………………… 40

Lampiran 8. Contoh Daftar Gambar/Grafik

Daftar Gambar

Gambar 2.1. : Tampilan EFIS ……………………………………………….. 10


Gambar 3.3. : Combination Wrench and Box-End Wrench ………………. 16
Gambar 3.4. : Set Socket Wrench ………………………………………….. 31
Gambar 4.4. : Switch Weather Radar Control Panel ……………………… 39
Gambar 4.5. : Switch Blower pada Receiver Transmitter Mount Blower … 45

Lampiran 9. Contoh Lampiran

Lampiran

Lampiran 1 : Hydraulic System B Schematic Distribution


Lampiran 2 : Hydraulic Standby System Schematic Distribution
Lampiran 3 : Hydraulic System Control and Instrumentation
Lampiran 4 : Engine Driven Pump and Electric Motor Driven Pump Control
Lampiran 5 : Leading Edge Flap and Slat Operation
Lampiran 10. Contoh Instisari

KAJIAN LOW HYDRAULIC PRESSURE TERHADAP OPERASIONAL


LEADING EDGE FLAP DAN SLAT PADA PESAWAT BOEING 737-300

Irvan Setian Nugraha1 dan Indreswari Suroso, S.T., M.T.2

INTISARI

Pesawat terbang merupakan alat transportasi universal yang dapat


membawa barang dan manusia ke tempat manapun melalui jalur udara. Flight
control surface pada pesawat terbang diperlukan untuk mengarahkan pesawat
pada tujuan yang diinginkan. Salah satu yang termasuk flight control surface
adalah leading edge flap dan slat yang berguna untuk menambah lift dan drag
pada pesawat terbang. Leading edge flap dan slat beroperasi menggunakan
sistem hidrolik B.
Penelitian ini penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, di mana
penulis menjelaskan tentang low hydraulic pressure pada sistem hidrolik secara
rinci dan menyeluruh. Analisis data yang digunakan yaitu analisis kualitatif yang
hanya menggambarkan dalam penulisannya sehingga tidak menggunakan angka
ataupun perhitungan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi
observasi terhadap low hydraulic pressure pada pesawat Boeing 737-300,
wawancara, dan studi pustaka dengan mengumpulkan sumber-sumber data dari
buku atau referensi lain.
Low hydraulic pressure merupakan permasalahan pada sistem hidrolik
yang dapat menyebabkan leading edge flap dan slat tidak dapat beroperasi
sebagaimana mestinya dan membutuhkan power alternatif. Low hydraulic
pressure timbul akibat perawatan yang buruk dan kerusakan pada komponen
sistem hidrolik, seperti : hydraulic pump, hydraulic pressure transmitter, dan
kebocoran internal pada sistem hidrolik. Penanganan masalah pada low
hydraulic pressure dapat diselesaikan dengan melakukan pemeriksaan dan
penggantian pada komponen sistem hidrolik yang mengalami kerusakan.

Kata kunci : sistem hidrolik, leading edge flap, low hydraulic pressure

1
Taruna Program Studi D3-Aeronautika, STTKD Yogyakarta
2
Dosen Program Studi D3-Aeronautika, STTKD Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai