LAPORAN MAGANG
Oleh:
LAPORAN MAGANG
Dumai
E.Maznah Hijeriah,S.sos.,M.Si
i
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur atas kehadirat Alah SWT yang telah
Kabupaten Benkalis, selama kurang lebih satu bulan dan diajukan unuk
penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca yang dapat
terlepas dari bantuan dan dorongan dari beberapa pihak, baik langsung
maupun tidak langsung. Oleh karena ini pada kesempatan ini penulis
2. Ibu Dewi Jannah, S.Sos., M.Si selaku pembantu Ketua Sekolah Tinggi
penulisan ini.
6. Bapak Raja Said Aslam Selaku Direktur Utama PT. Raja Kencana
Kabupaten Bengkalis.
8. Kedua orang tua tercinta, ayahanda Ismail Indra dan Ibunda Suherni
DAFTAR ISI
HALAMAN
BAB I PENDAHULUAN
KENCANA INDONESIA
BAB IV KESIMPULAN
A. Kesimpulan ............................................................................... 57
B. Saran ........................................................................................ 58
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
DAFTAR TABEL
Tabel II. 3 Komposisi sarana ringan PT. Raja Kencana Indonesia ..... 22
Tabel II. 4 Komposisi sarana berat PT. Raja Kencana Indonesia ...... 23
DAFTAR BAGAN
Bagan II.1 Struktur Organisasi pada PT. Raja Kencana Indonesia ..... …16
viii
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
mengelola arsip.
yang tertulis, tercetak, atau ketikan dalam bentuk huruf, angka, atau
komunikasi dan informasi yang terekam pada kertas, media komputer dan
atau swasta atau dalam lingkup yang besar saja tetapi dalam lingkup yang
lebih kecil seperti rumah tangga sekalipun akan terlibat dengan arsip
yang berupa tulisan. Sehingga arsip dapat dipakai sebagai alat bantu
kepada pihak lain dan untuk keperluan informasi internal dalam organisasi
tersebut. Oleh karena itu arsip sangat berpengaruh pada seluruh kegiatan
pengelolaan arsip yang baik. Sering kita jumpai bahwa dalam bidang
administrasi kearsipan.
ditumpuk begitu saja, sehingga cepat rusak dan sulit ditemukan kembali
pegawai yang ahli dalam kearsipan. Selain itu sarana dan prasarana
pendukung sebagai fasilitas kearsipan seperti lemari arsip, rak, folder dan
kearsipan harus dibenahi dan dirubah dengan sistem yang lebih cocok.
kumpulan data dan informasi yang penting dan diperlukan oleh setiap
karena arsip berfungsi sebagai sumber informasi dan pusat ingatan bagi
angka, atau gambar yang mempunyai arti atau tujuan tertentu sebagai
tersebut.
rapi pada tiap bundel yang menjadi tempat penyimpanan. Hal tersebut
Gambar I.1
diatas kardus, diatas lemari pun terlihat sangat berantakan karena arsip
Gambar I.2
dilihat dan diketahui bahwa penataan arsip yang berada Pada PT. Raja
penanganan arsip sehingga tidak ada perhatian terhadap arsip .Semua itu
tempat.
B. Perumusan Masalah
yang berguna bagi organisasi, untuk itu diperlukan system dan prosedur
Kencana Indonesia?”.
1. Tujuan Magang
Kencana Indonesia
2. Manfaat Magang
perkantoran
Kencana Indonesia
BAB II
muat barang). Perusahaan ini berdiri sejak tanggal 07 mei 2019 dengan
Perseroan ini didirikan dengan jangka waktu yang tidak terbatas. e mobil
masyarakat.
14
Negara
baik.
bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan
kerjakan.
16
BAGAN II.1
Nugraha Bambang S
Operator Lapangan
Edi Parman
P Perlengkapan B/M
1. Dewan Komisaris
pemegang saham
2. Direktur Utama
perusahaan
3. Bendahara
4. Administrasi
cocok juga
penjualan harian.
19
5. Sekretaris
6. Operator lapangan
muat barang
dari dua aspek yaitu kuantitas dan kualitas, berdasarkan data yang
20
yang bekerja pada PT Raja Kencana Indonesia dapat dilihat dibawah ini:
kelamin dari anggota pada PT Raja Kencana Indonesia dapat dilihat pada
tabel berikut:
Tabel II. 1
1 Laki-laki 76 90,47
2 Perempuan 8 09,52
Total 84 100
Dilihat dari table II.1 terlihat bahwa pegawai Pria lebih banyak dari
pada pegawai Wanita yangdalam persentase Pria yaitu 90,47% dan yang
21
Wanita 09,52% dan bila dilihat dalam jumlah Pria 76 orang dan Wanita 8
daya manusia merupakan salah satu faktor penting bagi suatu organisasi
pendidikan formal.
berikut ini:
Tabel II.2
1 SI 2 02,38
2 D3 3 03,57
3 SLTA 46 54,76
4 SLTP 12 14,28
22
5 SD 14 16,66
Total 84 100
Tabel II.3
1 Meja 7 R
2 Kursi 20 R
3 komputer 3 R
4 Laptop 2 R
5 Printer 2 R
23
6 ATK 5 R
7 Lemari 4 R
8 Whiteboard 1 R
9 Projector 1 R
10 CCTV 4 R
11 P3K 2 R
13 Televise 2 R
14 Ruang meeting 1 R
15 Telephone 1 R
Tabel ll.4
baik
truck
4 Cangkul 12 2018 R
24
5 Sekop 12 2018 R
6 Timbangan 5 2018 R
7 Sapu 12 2018 R
9 Drum 5 2018 R
10 Escavator 1 2017 R
Berdasarkan tabel II.3 dan II.4 diatas dapat kita lihat sarana pada
Dari segi prasarana pun kita bisa melihat berapa banyak bagian
Tabel II.5
3 Jaringan Baik R
telephone
suatu proses kerja dalam meningkatkan kinerja sesuai dengan tugas dan
Tanggung jawabnya.
26
BAB III
KENCANA INDONESIA
A. Pendekatan Teoritis
petunjuk pelaksanaan agar suatu arsip yang dikelola dapat dengan mudah
pengelolaan arsip. Hal ini karena dari teori inilah teknis pengelolaan arsip
yang mempunyai arti penting baik ke dalam maupun ke luar, baik yang
dipertanggungjawabkan.
keperluan filling ini dipergunakan lemari, laci cabinet dari bahan baja
tahan karat atau dari kayu yang terkunci, jauh dari bahaya yang tidak
diinginkan.
a. Arsip aktif (dinamis aktif) yaitu arsip yang secara langsung masih
b. Arsip Semi Aktif (dinamis semi aktif) yaitu arsip yang frekuensinya
e. Arsip statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena
negara.
b. Arsip tidak otentik adalah arsip yang di atasnya tidak terdapat tanda
tangan asli dengan tinta. Arsip ini dapat berupa fotokopi, film,
kartu kredit.
distributor.
Administrasi Perkantoran untuk Manajer & Staf terdapat 5 jenis arsip Yaitu
peradilan.
Arsip ini adalah arsip esensial seperti surat permohonan cuti, surat
khas, dan daftar gaji. Selain itu ada juga arsip vital seperti akta
32
kepemilikan tanah.
beda dengan fungsi yang sama yaitu sebagai sumber informasi dan pusat
ingatan organisasi.
1. Arsip dinamis
terekam, termasuk data dalam sistem komputer yang dibuat atau diterima
Arsip dinamis aktif adalah arsip dinamis yang secara langsung dan
administrasi.
2. Arsip Statis.
RI (1996:136)
menegaskan adanya dua jenis sifat dari arsip secara fungsional yaitu :
pemerintah.
Oleh karena itu untuk dapat menyajikan informasi yang lengkap, cepat
dan benar,haruslah ada sistem dan prosedur kerja yang baik dalam
arsip sering dipandang sebelah mata oleh beberapa kalangan yang tidak
organisasi.
kehilangan informasi dalam surat yang memiliki nilai guna bagi kantor.
Oleh karena itu diperlukan adanya sistem penyimpanan arsip yang tepat
a. Sistem Abjad
adalah tanggal masuknya surat (hal ini dapat dilihat pada cap
propinsi.
system lain selain system abjad atau alfanumerik, karena kantor itu
1. Sistem Kronologis
a. Sistem Abjad
berdasarkan ururtan abjad, kata demi kata, huruf demi huruf. Nama
dapat terdiri dari dua jenis, yaitu nama orang dan nama badan.
b. Sistem Geografis
Sistem ini sering disebut juga sistem lokasi atau sistem nama
tempat.
c. Sistem Subjek
masalah, pokok surat, atau subjek. Dengan kata lain system ini
d. Sistem Nomor
e. Sistem Kronologi
f. Sistem Warna
memadai.
diantaranya:
arsip (filing cabinet). Almari arsip yang standar dapat terdiri dari 2
laci, 3 laci, 4 laci, 5 laci, atau 6 laci. Dewasa ini banyak tersedia
almari arsip dari berbagai model, kualitas dan ukuran. Ada dua
peralatan ini tetap saja disebut file lateral, karena letak map-
1) File kartu yaitu file yang khusus dibuat untuk menyimpan kartu
2) File struktural yaitu file untuk semua jenis dan ukuran formulir
atau arsip.
berikut:
a. Filing Cabinet
Lemari arsip yang terdiri dari laci-laci besar, untuk menyimpan arsip
(tiga), 4 (empat) atau 5 (lima) laci dengan ukuran untuk setiap laci
44
b. Ordner
diperforator/dilubangi pinggirnya.
meja.
f. Lemari Arsip
Adalah lemari yang terbuat dari kayu atau mental, berfungsi untuk
menyimpan berbagai macam bentuk arsip, misal rol film, odner, dan
lainlain.
kantong kartu tersusun, yang disimpan dan dijepit didalam laci atau
Adalah lemari penyimpan arsip yang disusun sejajar di atas rel dan
pada lokasinya.
yaitu dapat menyimpan dan menemukan kembali arsip dengan cepat dan
a. Manual
b. Elektronis
pengertian yaitu:
arsip.
1. Ruangan arsip
a. Security
b. Efesiensi:
akan timbul.
terhindar.
3. Mencegah kerusakan
penerangan. Jenisnya:
b. Kecoa
d. Rayap
e. Tikus
4. Rotasi arsip
Supaya arsip yang telah rusak, karena sudah terlalu tua, atau
kembali.
5. Microfilm
dengan baik.
lama lagi.
tersebut harus dilakukan secara total, yaitu sengan cara dibakar habis,
dicacah atau dengan cara lain, sehingga tidak dapat lagi dikenal baik isi
maupun bentuknya.
referensi.
setelah arsio disimpan dengan status aktif selama 2 tahun dan inaktif
pengumuman.
a. Metode berkala.
periode tersebut.
Metode berkala dapat dibagi tiga, yaitu: (1) Metode berkala 1 kali
dalam jangka waktu tertentu. (2) Metode berkala 2 kali dalam jangka
maksimum.
51
sebagai berikut:
1. Pembakaran
2. Pencacahan
3. Penghancuran
B. Pendekatan Strategis
dokumen yang masuk ke organisasi harus disusun dengan tertib dan rapi
sistem kearsipan belum cukup baik dan memadai hal ini disebabkan oleh
1) Sistem Subjek
masalah/subjek pada isi surat. Isi surat sering disebut perihal, pokok
c. Mengode surat, kode subjek yang ditulis sebagai kode surat adalah
kecil.
menjadi satu.
penyimpanan.
2) Sistem Nomor
penyimpanan.
54
daftar klasifikasinya.
1) Faktor Pendukung
organisasi.
2) Faktor Penghambat
lagi.
dan tepat bila diperlukan oleh pihak lain. Hal tersebut mungkin
56
belum/kurang terampil.
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
penulis pada PT. Raja Kencana Indonesia dan setelah dilihat maka
B. Saran
(komputeriasi)
Aksara.
2021 magang
Pemeriksaan laporan
magang
magang
3. Rabu/09 juni Pemeriksaan buku agenda
2021 magang
2021 magang
6. Senin/13 juli
2021 ACC
E,MAZNAH HIJERIAH.S.Sos,M.Si