Penyempurnaan coating bertujuan untuk mendapatkan sifat tidak tembus air

sehingga dapat digunakan sebagai bahan dasar tenda. Pada praktikum ini digunakan kain
kapas dengan variasi coating kapas 2 muka,zat yang digunakan adalah zat tersebut akan
melapisi permukaan kain dan struktur kain akan mejadi lebih kristalin,lalu zat tersebut juga
akan mengisi ruang-ruang kosong antar serat sehingga akan membentuk lapisan plastis atau
membentuk material baru yang menghilangkan sifat alami dari bahan tersebut.

Berdasarkan hasil pengamatan evaluasi uji siram,kain kapas yang telah

ditambahkan zat pada kedua muka bahan mendapatkan nilai 70 dan blanko kapas
mendapatkan nilai 0 sehingga kain kapas yang telah ditambahkan zat hanya terjadi
pembasahan sebagian daerah permukaan air hal ini disebabkan karena zat yang ditambahkan
akan merubah struktur kain kapas yang memiliki gugus amorf yang banyak menjadi lebih
kristalin, pelapisan pada kedua muka bahan akan membentuk lapisan plastis pada kedua
muka sehingga mampu menolak air dan menahan udara yang masuk melewati serat.
Dibandingkan dengan blanko kapas yang tidak diberikan zat apapun,masih memiliki sifat
hidrofil dan gugus amorf yang banyak sehingga pada uji siram kain kapas menghasilkan nilai
0.