Produktivitas berasal dari kata “produktiv” artinya sesuatu yang mengandung potensi
untuk digali, sehingga produktivitas dapatlah dikatakan sesuatu proses kegiatan yang terstruktur
guna menggali potensi yang ada dalam sebuah objek. Filosofi produktivitas mengandung arti
keinginan dan usaha dari setiap manusia untuk selalu meningkatkan mutu kehidupannya dan
penghidupannya.
Untuk meningkatkan produktifitas kerja karyawan dalam industri pertekstilan diperlukan
berbagai strategi salah satunya adalah strategi kaizen (falsafah dan asas kerja TQM). Falsafah
kaizen merupakan falsafah untuk membangkitkan semangat kerja karyawan sehingga akan
memberikan manfaat untuk meningkatkan produktifitas di industry pertekstilan. Semangat kerja
tersebut merupakan semangat dalam melaksanakan perbaikan secara terus menerus dalam
bekerja sehari-hari. untuk mewujudkannya diperlukan kesadaran dari tiap seksi dalam
perusahaan untuk senantiasa melakukan kontrol dalam setiap melakukan aktifitas didalam
perusahaan dan untuk menghindari setiap kesalahan yang mungkin akan ditimbulkan saat dalam
bekerja.
Karena itu, perusahaan perlu menyusun standar operasional kerja pada lingkungan kerja.
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengawasi lingkungan kerja tersebut seperti
mendata batas produktifitas karyawan, membagi shift lembur, dan kerja lembur (overtime)
bahkan seluruh jalur produksi Perkembangan produktifitas yang terkontrol akan dapat
menghasilkan hasil produksi yang optimal dan menghindari pemborosan sehingga akan
memberikan dampak positif bagi perusahaan untuk meningkatkan produktifitas yang dihasilkan.
Untuk mendapatkan hasil produksi yang baik pemimpin perusahaan perlu mengetahui
sumber dari masalah-masalah dan melakukan perbaikan terus menerus.kemudian meminta ide
ataupun solusi dari semua karyawan/operator dalam memilih sebuah metoda pencelupan yang
efisien. sehingga akan berdampak besar pada penghematan penggunaan zat serta sumber daya.
Dengan menggunakan metoda kaizen karyawan akan terlihat lebih aktif dan mengapersiasi
perusahaan karena telah mendengarkan ide-ide yang mereka berikan.