No Tingkat bahaya
1.1 Bahaya Bahaya RENDAH SEDANG TINGGI
Gempa bumi
Merujuk pada peta bahaya regional dan lokal atau informasi
berbahaya lainnya, dan menilai tingkat bahaya gempa untuk
lokasi rumah sakit (termasuk daerah tangkapan air hujan)
dalam hal analisa geoteknistanah. Menentukan apakah rumah
sakit harus siap menghadapikondisi darurat atau bencana
akibat gempa bumi (berdasarkan paparan populasi area
tangkapan atau peran khusus rumah sakit untuk perawatan
pasien/korban).
Tsunami
Merujuk pada peta bahaya regional atau informasi lain yang
berbahaya, dan menilai tingkat bahaya tsunami yang
disebabkan oleh aktivitas seismik atau gunung berapi di
bawah laut untuk lokasi rumah sakit. Menentukan apakah
rumah sakit harus siap menghadapi situasi darurat atau
bencana karena tsunami (berdasarkan paparanpopulasi area
tangkapan).
Bahaya geologi lain (misalnya rockfall, penurunan
permukaan tanah/subsidence, puing-puing dan lumpur)
(sebutkan)
Merujuk pada peta bahaya regional dan lokal atau informasi
bahaya lain untuk mengidentifikasi fenomena geologi
lainnya yang tidak tercantum di atas. Menentukan bahaya
dan menilai tingkat bahaya yang sesuai untuk rumah sakit.
Menentukan apakah rumah sakit harus siap menghadapi
kondisi darurat atau bencana karena bahaya geologi yang
diidentifikasi tersebut (berdasarkan paparanpopulasi area
tangkapan).
Siklon/badai/topan
Merujuk pada peta bahaya regional atau informasi bahaya
lainnya, dan menilai tingkat bahaya di lokasi rumah sakit
sehubungan dengan siklon, badai dan topan. Menentukan
apakah rumah sakit harus siap menghadapi kondisi darurat
atau bencana siklon, badai atau topan (berdasarkan paparan
populasi area tangkapan).
Tornado
Merujuk pada peta bahaya regional atau informasi lain yang
berbahaya, dan menilai tingkat bahaya tornado untuk lokasi
rumah sakit. Menentukan apakah rumah sakit harus siap
menghadapi kondisi darurat atau bencana karena tornado
(berdasarkan paparanpopulasi area tangkapan).
Badai lokal
Menilai tingkat bahaya untuk rumah sakit dalam kaitannya
dengan banjir dan kerusakan lainnya karena curah hujan
yang intensif (atau lebat) dari badai lokal berdasarkan
pengalaman peristiwa tersebut. Menentukan apakah rumah
sakit harus siap menghadapi kondisi darurat atau bencana
karena badai lokal tersebut (berdasarkan paparanpopulasi
area tangkapan).
Banjir Sungai
Merujuk pada peta bahaya regional dan lokal atau informasi
lain yang berbahaya, dan menilai tingkat bahaya banjir
sungai di lokasi rumah sakit (termasuk daerah tangkapan air
hujan) dan sumber air lainnya, seperti anak sungai.
Menentukan apakah rumah sakit harus siap menghadapi
kondisi darurat atau bencana karena banjir tersebut
(berdasarkan paparanpopulasi are tangkapan).
Banjir bandang
Merujuk pada peta bahaya regional dan lokal, informasi
bahaya lain dan peristiwa masa lalu, dan tingkat bahaya
banjir bandang untuk lokasi rumah sakit. Menentukan
apakah rumah sakit harus siap menghadapi kondisi darurat
atau bencana berdasarkan banjir bandang (sesuai paparan
dari populasi area tangkapan).
Gelombang badai
Merujuk pada peta bahaya regional atau informasi lain yang
berbahaya, dan menilai tingkat bahaya gelombang badai
yang terkait dengan risiko siklon, badai, topan dan badai lain
untuk lokasi rumah sakit. Menentukan apakah rumah sakit
harus siap menghadapi kondisi darurat atau bencana
gelombang badai dan banjir tersebut (berdasarkan
paparanpopulasi area tangkapan)
1.1.2.3 Bahayaklimatologi
Kekeringan
Merujuk pada peta bahaya regional dan lokal atau informasi
bahaya lainnya, dan menilai tingkat bahaya yang disebabkan
oleh kekeringan terhadap lokasi rumah sakit. Menentukan
apakah rumah sakit harus mempersiapkan diri untuk
menghadapi kondisi darurat atau bencana akibat kekeringan
(berdasarkan paparanpopulasi area tangkapan atau peran
khusus rumah sakit untuk perawatan pasien kekurangan
gizi).
Serangan hama
Dengan mengacu pada penilaian risiko, insiden sebelumnya
di rumah sakit, tentukan tingkat bahaya rumah sakit terkait
dengan serangan hama (lalat, kutu, tikus, dan lain-lain).
Tentukan apakah rumah sakit harus siap menangani masalah
darurat atau bencana diakibatkan oleh serangan hama (sesuai
dengan paparanpopulasi area tangkapan).
Pemadaman listrik
Merujuk pada insiden sebelumnya yang terkait dengan
pemadaman listrik di lokasi rumah sakit, dan tentukan level
bahaya pemadaman listrik di lokasi rumah sakit. Tentukan
apakah rumah sakit harus siap menghadapi kondisi darurat
atau bencana akibat pemadaman listrik tersebut.
Konflik bersenjata
Merujuk pada penilaian risiko mengenai konflik bersenjata
dan insiden sebelumnya yang mempunyai pengaruh terhadap
rumah sakit, dan tingkat bahaya rumah sakit sehubungan
dengan konflik bersenjata. Tentukan apakah rumah sakit
harus siap menghadapi kondisi darurat atau bencana akibat
tindakan konlik bersenjata (berdasarkan paparanpopulasi
area tangkapan).
Populasi pengungsi
Merujuk pada penilaian risiko dan tingkat bahaya rumah
sakit sehubungan dengan populasi pengungsi, kerusuhan
komunitas dan situasi sosiopolitik lainnya, atau karena
tingginya tingkat imigrasi. Tentukan apakah rumah sakit
harus siap menghadapi kondisi darurat atau bencana akibat
populasi pengungsi.
Pencairan
Dengan merujuk pada analisa geoteknik tanah di lokasi
rumah sakit, tentukan level dari fasilitas yang terkena
dampak bahaya dari tanah jenuh.
Tanah Liat
Berdasarkan peta tanah atau informasi bahaya lainnya,
tentukan tingkat paparan rumah sakit terhadap bahaya tanah
liat.
2.2 IntegritasBangunan
5. Kondisi bangunan
Tingkat keamanan: Rendah = Retak pada tanah dan lantai;
kerusakan sebagian besar disebabkan oleh cuaca atau
lamanya pemakaian; Sedang = Sebagian kerusakan hanya
disebabkan oleh cuaca atau lama pemakaian; Tinggi = Tidak
ada kerusakan atau retak.