NIM : 1708101009
Kelas : PAI-A (4)
MK : Bimbingan Praktek Ibadah
Judul Ceramah : Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW
Assalamu'alaikum wr.wb
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Alhamdulillaahi fadhola banii Aadama bil 'ilmi wal 'amali 'alaa jamii'il 'aalam
Ammaa ba'du
Saudara muslimin dan muslimat yang berbahagia. Kita telah kembali memasuki
bulan Rabiul Awwal, bulan yang sangat bersejarah, dimana pada bulan ini manusia pilihan
Nabi Besar Muhammad saw dilahirkan. Peristiwa kelahiran Nabi sering kita peringati
dengan sebutan maulidan atau muludan.
Peringatan maulid Nabi ini sudah menjadi tradisi umat Islam sejak dahulu, dengan
cara dan bentuk yang berbeda-beda. Namun tetap sama arah dan tujuannya yaitu
menghormati dan meneladani Rasulullah saw.
Saudara muslimin dan muslimat yang berbahagia. Ketika Allah swt hendak
menjelmakan hakekat Nabi Muhammad saw dan mewujudkan rohaninya dengan bentuk
rupanya dan sifatnya di alam dunia, maka Allah swt memindahkan tempat nur tersebut
kepada Aminah yang suci, dan Allah mengkhususkan kepada Aminah, sebagai ibu dari
Nabi yang terpilih. Diumumkan ke seluruh penjuru langit dan bumi, bahwa nur
Muhammad telah dikandung Aminah.
Angin-angin sepoi semilir bertiup, seluruh makhluk senantiasa rindu akan kelahiran
Muhammad. Bumi yang bertahun-tahun gersang, menjadi bumi yang sangat subur. Buah-
buahan menjadi masak, cabang dan dahannya melengkung dan merendah sehingga
memudahkan semua orang untuk memetiknya.
Binatang-binatang liar di belahan bumi sebelah timur dan barat serta binatang laut
pun ikut bergembira. Seluruh penghuni alam bergembira bersma, bahkan bangsa jin pun
diberikan rasa kesenangan oleh Allah swt.
Saudara muslimin dan muslimat yang berbahagia. Ketika Aminah sedang tertidur,
ia bermimpi dan mendengar suara yang berkata: "Wahai Aminah, sesungguhnya engkau
telah mengandung penghulu umat manusia seluruh dunia dan ia adalah sebaik-baiknya
makhluk. Bila engkau telah melahirkannya, berilah ia nama Muhammad karena kelak ia
akan menjadi makhluk yang terpuji.
Saudara muslimin dan muslimat yang berbahagia. Kita sebagai umat nya kanjeng
Nabi Muhammad saw harus pandai bersyukur, senantiasa tunduk dan patuh akan syariat
dan ajaran nya. Shalawat cinta untuknya senantiasa kita lantunkan dengan penuh
pengharapan agar dapat berjumpa dan mendapatkan syafa'atnya. Karena dalam hadits yang
diriwayatkan oleh Aisyah r.a menyebutkan: "Barangsiapa yang mencintai Rasulullah saw,
tentu ia akan memperbanyak membaca shalawat kepada Nabi saw. Dan sebagai hadiahnya
adalah memperoleh syafa'at beliau dan dapat menyertai beliau di dalam surga."
Saudara muslimin dan muslimat yang berbahagia. Demikianlah yang dapat saya
sampaikan pada kesempatan kali ini. Mudah-mudahan bermanfaat, kurangnya mohon maaf.
Wallaahul Muwaafiq ilaa aqwamit thariq
Wassalamu'alaikum wr.wb