Beribu puja dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah mencurah-limpahkan anugerah dan karunia-Nya, sehingga kami dapat
menyelesaikan buku yang berjudul “ Golf “ ini.
Tidak lupa shalawat dan salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada
Tauladan serta Junjungan kita, Nabi besar Muhammad Shallallahu Alayhi
Wassalam. Melalui sebab beliau-lah, kita saat ini masih dapat merasakan nikmat
kesehatan, iman dan islam.
Kami sangat bersyukur dengan selesainya buku ini, semoga dapat menambah
pengetahuan serta wawasan para pembaca untuk mengetahui lebih lanjut tentang
Olahraga Golf.
Tak lupa, rasa terima kasih kami sampaikan kepada Dr. Wasis Djoko Dwiyogo,
selaku Dosen Mata Kuliah Teknologi Pembelajaran Pendidikan Jasmani dan
juga Bapak & Ibu PPL dari Pascasarjana Universitas Negeri Malang
Yang telah memberikan ilmu – ilmu baru serta bermanfaat bagi saya untuk masa
yang akan datang.
Demikian sedikit kata pengantar dari kami untuk para pembaca. Kami
mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun, sehingga kami dapat
menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Tentu saja, kami menyadari betul
akan kekurangan disana sini karena kurangnya pengalaman dari kami.
Penulis
i
DAFTAR ISI
BAB I ................................................................................................................... 1
7. Kolven...................................................................................................... 12
RANGKUMAN................................................................................................. 23
BAB II................................................................................................................ 28
D. Fairway ................................................................................................ 35
H. Dogleg ................................................................................................. 37
I. Rough................................................................................................... 40
K. Green ................................................................................................... 44
2. Peralatan ................................................................................................. 46
5. Grip ......................................................................................................... 49
6. Clubhead ................................................................................................. 51
iii
7. Perkembangan Bola Golf ....................................................................... 53
8. Bola kulit................................................................................................. 54
9. Golf bag................................................................................................... 55
RANGKUMAN................................................................................................. 57
60
Kuncinya ........................................................................................................ 65
PRESWING ................................................................................................ 67
iv
6. Pukulan Chip : Mencatat Skor Permainan Pendek Anda ................... 78
RANGKUMAN................................................................................................. 85
BAB IV .............................................................................................................. 88
5. Putting ..................................................................................................... 93
RANGKUMAN................................................................................................. 95
BAB V ................................................................................................................ 98
v
4. Latihan Kelenturan ................................................................................. 99
RANGKUMAN............................................................................................... 101
RANGKUMAN............................................................................................... 109
4. Skor.................................................................................................... 115
vi
3. Aturan Selama Bermain Golf .............................................................. 117
RANGKUMAN............................................................................................... 119
1. Bakat...................................................................................................... 123
2. Kemauan................................................................................................ 123
RANGKUMAN............................................................................................... 125
vii
BAB I
SEJARAH GOLF
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah golf
Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah gold di dunia
Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah golf di Indonesia
Para ahli sejarah tak kenal kata menyerah. Mereka terus berusaha
menelusuri asal-usul permainan golf yang kini kian populer. Konon, permainan
golf telah dimainkan sejak berabad-abad silam. Paling tidak, permainan yang
mirip dengan golf. Namun begitu, hingga dewasa ini tak seorang pun
mengetahui secara pasti kapan permainan golf mulai dikembangkan.
1
Beberapa hasil penelitian tercatat, bahwa golf berasal dari permainan
panganica yang dimainkan pada zaman ke-Kaisaran Roma. Ada juga yang
mengatakan, bahwa golf hasil pengembangan dari permainan jeu de mail dari
Perancis atau kolven dari Belanda. Apa pun jenis permainan itu, orang-orang
Skotlandia tempo dulu telah memainkan dan mengembangkan salah satu
permainan tersebut di course-course tepi pantai milik mereka pada masa itu.
Kemudian memperkenalkannya ke seluruh dunia.
Semangat dan hasrat besar agar golf semakin dikenal seantero dunia,
mereka mengajarkan permainan tersebut kepada bangsabangsa lain. Permainan
pun mulai merebak ke mana-triana. Dengan begitu, tidak diragukan lagi, bahwa
orang-orang Skotlandia x bisa dikatakan sebagai pionir pengembangan
permainan golf. Mereka juga yang pertama kali memperkenalkan permainan
golf mulai dari perlengkapan golf, course hingga membuat rules pemainan. Dan
sebagian besar rules yang mereka ciptakan, masih dipergunakan sampai
sekarang
2
2. Asal - Usul Golf dan Permainan Kuno
3
Hampir semua penelitian tentang asal-usul permainan golf minimal pada
jenis-jenis permainan kuno di eropa zaman dulu yang mirip dengan permainan
golf dewasa ini. Meski banyak perbedaan antara stik, bola dan lapangan
permainan dengan yang ada sekarang, namun tidak mengurangi semangat para
peneliti untuk terus , mencari fakta asal - usul permainan golf. Dan, dengan cara
membandingkan perlengkapan serta lapangan permainan kuno, telah membuka
jalan untuk menentukan Jenis peminan kuno yang pantas disebut sebagai cikal
bakal permainan golf.
4
Panganica, salah satu jenis permainan kuno ini, ternyata memiliki
beberapa persamaan dengan golf seperti, lapangan dan bola yang digunakannya.
Walaupun bola panganica berdiameter 10 - 18 cm dan rules permainan masih
minim, tetapi pemakaian kulit dan bulu (sejenis bulu ayam-Red) untuk membuat
bola, juga penggunaan stik melengkung dalam permainan ini, sama dengan apa
yang dipakai pada permainan golf tempo dulu. Dan panganica bisa dikatakan
mirip sekali dengan permainan golf dewasa ini.
Ekspansi Kaisar Roma dari Utara dan Barat Mediterania, dipastikan
sebagai penyebab panganica menyebar ke daratan Eropa. Untuk menambah
kekuatan pasukan, Gubernumya pada masa itu, dengan menggunakan kekerasan
merekrut orang-orang setempat. Selanjutnya menerapkan hukum yang sama
seperti yang dilaksanakan oleh mereka di negerinya sendiri.
Teori tersebut memberi kesan, bahwa panganica merupakan akar
pengembangan stik dan bola permainan pada masa sesudahnya di bagian Barat
Daratan Eropa, terutama Perancis dan negaranegara bawahannya yang kemudian
dianggap sebagai cikal bakal permainan golf. Di samping panganica, masih
terdapat beberapa permainan yang juga diduga sebagai cikal bakal permainan
golf dewasa mi seperti cambuca, jeu de mail chole, cross. kolven dan pell mell.
Cambaca (cambuta) sudah dimainkan sejak pertengahan abad ke l4.
Permainannya mirip sekali dengan panganica: para pemain cam-baca
juga menggunakan stik melengkung dan bola yang terbuat dari bulu dan kulit.
Sementara lapangan memiliki tanda-tanda khusus seperti yang terdapat di
padang golf . Pada 1463, Kerajaan mengeluarkan larangan. Dalam sebuah pesta
nasional diumumkan, bahwa semua laki-laki yang berbadan sehat dilarang
melakukan aktivitas segala jenis permainan, mulai dari adu ayam hinga
ke sepakbola. Cambuca termasuk salah satupermainan yang tidak boleh
dimainkan, lalu berubah bentuk menjadi hoki.
5
Sementara itu, orang-orang yang tetap memainkan cambuca, mendapatkan
hukuman dan dipaksa untuk berlatih memanah. Kurang dari seratus tahun
kemudian, parlemen Skotlandia pun mengeluarkan larangan dan hukuman
serupa.
Masih pada pertengahan abad ke 14, di Inggris bagian Barat juga
memiliki kisah yang sama. Di sana berdiri megah sebuah Katedral bernama
Great East Window ef Gloucester Cathedral, di mana didapatkan sebuah lukisan
orang yang sedang mengayunkan stik melengkung dengan bola berwarna kuning
dan latar belakang green. Lukisan tersebut terdapat pada salah satu jendela kaca
yang cukup besar sebagai hiasan Katedral. Walaupun lukisan itu kemudian
disebut sebagai gambaran seorang pegolf, tapi sebenarnya lebih mirip sebagai
seorang pemain cambuca. Dari lukisan itu, muncul pula larangan untuk
membuat gambar-gambar seperti itu.
6
Adalah jeu de mail, sebuah permainan dari belahan utara Perancis.
Seperti panganica milik keKaisaran Roma Kuno, jeu de mail muncul dan
dianggap sebagai salah satu permainan cikal bakal golf. jeu de mail dimainkan
dengan menggunakan sebuah mail (martil kayu) dan sebuah bola kayu pula.
Mail yang dimaksudkan di atas cukup lentur dan bolanya dapat meluncur jauh,
sesuai kemampuan dan jarak yang dikehendaki pemainnya.
Main jeu de mail, berarti memainkan sebuah bola di lapangan khusus
yang memiliki panjang sekitar setengah mil. Sasaran akhir diberi tanda khusus
pula (gawang - red ). Permainan ini kelihatan nya sangat mirip dengan golf yang
juga dimainkan secara individu, di mana setiap pemain menggunakan bolanya
masing-masing sepanjang permainan tersebut.
7
Salah satu ujung klab ini hampir rata, mirip bagian raia pada palu. Dan
bola selalu dipukul oleh bagian yang rata tersebut, sementara ujung lainnya agak
melengkung. Jadi bentuk seperti itu bisa dimanfaatkan untuk memukul bola di
tempat yang dianggap paling sulit.
Kedua ujung klab tersebut dilapisi besi agar keras dan untuk menjaga
keseimbangan, sehingga dapat menghindarkan kerusakan fatal atau patah pada
bagian tangkainya yang terbuat dari kayu,” tulisnya pula. Robb pun
menggambarkan, bahwa bolanya sama seperti bola golf “terbuat dari akar pohon,
keras, bulat dengan diameter S cm."
8
Permainan memasukkan bola ke lubang dengan "stik golf" sebagai
pemukul juga sudah dimainkan pada abad ke- 17 di Belanda, dan jauh lebih
awal dari golf yang dimainkan orang Skotlandia. Selain itu masih terdapat
banyak lagi dokumen yang menceritakan tentang permainan mirip golf di
berbagai tempat di benua Eropa. 9 Pada bulan April 2005, bukti-bukti baru
menghidupkan kembali debat tentang asal usul golf.
Bukti mutakhir dari laporan menurut Profesor Ling Hongling dari
Universitas Lanzhou menunjukkan permainan serupa golf yang dikenal orang
sekarang, telah dimainkan di Cina pada era Dinasti Tang Selatan, sekitar 500
tahun sebelum golf disebut-sebut untuk pertama kali di Skotlandia.
Catatan Dōngxuān (Tionghoa: 東軒) yang ditulis Wei Tai dari Dinasti
Song (960–1279) memuat penjelasan tentang permainan bernama chuiwan (捶
丸; chui berarti memukul, dan wan berarti bola) dan juga melengkapinya dengan
gambar-gambar tentang permainan tersebut. Orang Dinasti Song memainkannya
dengan 10 jenis tongkat, di antaranya tongkat yang disebut cuanbang, pubang,
danshaobang.
Ketiganya masing-masing dapat dibandingkan dengan driver, two-wood,
dan three-wood. Tongkat permainan berhiaskan giok dan emas sehingga waktu
itu golf mungkin Cuma permainan orang kaya. Dalam arsip Cina ditulis tentang
pejabat Dinasti Tang Selatan yang mengajari putrinya cara menggali lubang di
tanah dan memasukkan bola ke dalamnya.
Menurut Ling Hongling, golf diperkenalkan orang Mongolia ke Eropa
dan lalu Skotlandia pada akhir abad pertengahan. Menanggapi klaim golf
berasal dari Cina, juru bicara Royal and Ancient Golf club of St. Andrews
berkata, "Permainan memakai stik dan bola sudah ada 10 sejak berabad-abad
lalu, namun golf seperti yang dikenal orang sekarang, yang dimainkan di 18
lubang, jelas-jelas berasal dari Skotlandia."
9
Permainan golf yang dikenal sekarang umumnya dianggap sebagai
penemuan orang Skotlandia karena pada abad ke-15 sudah ada Undang-Undang
Parlemen Skotlandia berisi larangan bermain gowf. Walaupun demikian,
beberapa cendekiawan berpendapat undang-undang tersebut merujuk kepada
permainan jenis lain yang lebih mirip shinty, hurling, atau hoki lapangan, dan
bukan golf yang dikenal sekarang. Kata golf kemungkinan berasal dari pelafalan
Skotlandia untuk kata kolf dalam bahasa Belanda yang berarti stik atau tongkat
pemukul. Fakta menunjukkan golf "modern" berasal dan dikembangkan di
Skotlandia.
Padang golf permanen yang pertama juga berada di Skotlandia, begitu
pula sistem keanggotaan di klub golf yang pertama. Peraturan tertulis pertama
yang mengatur permainan golf juga berasal dari Skotlandia, dan juga padang
golf 18 lubang yang pertama berada di Skotlandia. Turnamen golf resmi yang
pertama dipertandingkan antarpegolf dari berbagai kota di Skotlandia. Tidak
beberapa lama kemudian, permainan golf modern menyebar ke Inggris, dan
kemudian ke seluruh dunia. 1 Padang golf tertua di dunia adalah lapangan golf
bernama The Old Links di Musselburgh Racecourse.
Lapangan golf yang berada di tepi laut disebut links karena berada di
bukit-bukit berpasir yang menghubungkan daratan dan laut. Bukti tertulis
menunjukan golf dimainkan di Musselburgh Links pada tahun 1672, walaupun
Ratu Mary dari Skotlandia dilaporkan sudah bermain golf di sana pada tahun
1567.
10
Bola, juga terbuat dari kulit kayu dan diisi oleh bahan apa saja yang tersedia
atau mereka anggap cocok untuk itu. Chale pun sama halnya dengan golf pada
saat melakukan stroke yang pertama memukul di daerah tee. Club dan bola juga
dibawa oleh pemain sepanjang permainan.
Chole dikatakan sejenis dengan jeu de mail, bahkan dianggap versi
kelanjutannya, karena beberapa persamaannya seperti, iapangan yang luas-
terbuka dan tanda khusus (gawang-Red) sebagai sasaran bola yang mereka
pukul.
Jarak tembak pun sering menjadi pertimbangan pemain, bahkan ada kalanya
mereka hanya melakukan sentuhan lembut saja pada bola yang dianggap akan
meng-hasilkan angka yang baik pada penilaian akhir. Tetapi, bagaimana pun
juga permainan ini tidak persis sama seperti golf. Mereka hanya menggunakan
satu bola saja untuk seluruh pemain, termasuk yang menjadi lawan main.
Dalam permainan Chale, pemainnya dibagi ke dalam dua kelompok Ada
yang disebut dengan kelompok penyerang yang diisi oleh tiga pemain. Mereka
masing-masing mendapatkan kesempatan sekali stroke untuk mengarahkan bola
ke sasaran yang telah ditentukan. Kemudian satu regu lainnya atau yang disebut
dengan lawan tanding, bisa melakukan pukulan sebaliknya atau bahkan
mengarahkannya ke hazard untuk menghambat tiga stroke berikutnya dari regu
penyerang. Dan pukulan pengembalian tersebut dinamakan decholade.
Cross, permainan ini tampaknya lebih sederhana dari chole. Nama cross
itu sendiri berasal dari bahasa Perancis yang berarti stik pemukul. Kepala klab
dalam permainan ini terbuat dari besi, mirip club golf, tetapi sama halnya
dengan chole, bahwa permainan ini lebih mirip hoki daripada permainan golf.
11
7. Kolven
Permainan asal negeri Kincir Angin yang hingga kini masih dimainkan
di sebelah utara Belanda dan Frisland ini, dijadikan alasan kuat oleh mereka
yang meyakini bahwa permainan golf berasal dari Belanda. Padahal kemiripan
permainan kolven (kolf) dengan golf sangatlah terbatas.
Memang, kolven kadang dimainkan di lapangan es terbuka. Namun,
pada dasarnya permainan ini memiliki lapangan khusus untuk kolf yang terbuat
dari lantai kayu dan di mangan tertutup (indoor). Dalam Statistical account of
Scotland1 795, terdapat sebuah grafik yang mengandung ketegasan, bahwa kolf
dan golf benar-benar berbeda. Dan bukan sekadar nama saja, tetapi lebih dari itu.
Ketegasan itu ditambah lagi dengan tulisannya R.V. Walker, salah seorang
pendeta terkemuka Canongate Church di Edinburgh.
12
Ia menulis, bahwa permainan ini dimainkan di atas lapangan yang tidak
begitu luas berukuran sekitar 6 -18 m di ruangan tertutup. Apa yang ditulis oleh
R.V. Walker ini berdasarkan atas ingatan tentang pengamatannya terhadap
permainan ini semasa ia tinggal di Belanda kala itu. Oleh karena itu, ia mampu
mengingat dengan jelas hampir semua tanda-tanda dan kemudian
melukiskannya: “Lapangan kolf terdiri dari susunan hamparan pasir, lempung
dan tir sebagai dasarnya rata-rata seperti meja biliar. Kelilingnya berdiri _
dinding-dinding setinggi 60 cm, permukaan dinding tersebut diberi tanda-tanda
khusus atau batu-batu mengkilap yang mungkin berfungsi untuk menghasilkan
pantulan bola yang akurat. kira - kira 2,5 -5,5 m dari setiap ujung dinding ada
sebuah patok bulat dengan diameter sekitar 13 cm, di tempatkan tepat di tengah-
tengah lapangan yang tampak cukup besar."
Desain bola maupun klab yang digunakan dalam permainan kolf sama
sekali tidak ada persamaanya dengan apa yang dipergunakan dalam permainan
golf. “Bola dibuat benar-benar bulat dan elastis. Lapisan luarnya dari bahan kulit
halus dan dijahit menggunakan kawat yang bagus pula. Besarnya kira-kira sama
dengan bola cricket. Sementara klab-klabnya memiliki panjang 1 - 2,2 m dengan
tangkai yang keras. Sedangkan kepala klab, dibuat dari bahan kuningan yang
licin, sehingga cenderung tak memiliki keampuhan untuk mengangkat bola dari
permukaan lapangan.” Sasaran yang harus dicapai pada permainan kolven ini
adalah ditandai dengan dua patok bulat (tiang).
“Permainan ini boleh dimainkan, baik itu secara kelompok, kelompok
yang satu melawan lainnya, atau bisa juga setiap orang bermain untuk dirinya
sendiri. Permainannya adalah mengarahkan bola untuk menyentuh kedua patok
(tiang) dengan stroke sesedikit mungkin.
13
Tampaknya kolven ini lebih tepat dikatakan sebagai suatu permainan
yang banyak pengaruhnya terhadap perminan hoki daripada dianggap sebagai
cikal bakal permainan golf. Terutama besar pengaruhnya terhadap hoki es,
karena kolven juga dimainkan di atas terusan yang membeku pada saat musim
dingin.
8. Pell Mell
14
9. Titik Terang Permainan Golf
Asal usul permainan golf bagai sebuah misteri. Menurut catatan sejarah,
bahwa seorang nelayan muda dari Skotlandia dikatakan sebagai pencetus ide
lahirnya permainan golf yang kian populer di seluruh dunia ini. Namun hingga
saat ini, tak seorang pun ahli sejarah yang mengatakan secara pasti, di mana,
kapan dan bagaimana awalnya golf dimulai. Akhirnya banyak yang mengklaim,
bahwa golf berasal dari negeri Kincir Angin, Perancis, Belgia, Skotlandia dan
lain sebagainya.
Beragam pendapat di atas, masing-masing memiliki argumen berbeda
dan berdasarkan pada fakta-fakta permainan di masa silam. Namun untuk
mengetahui asal usul permainan yang tergolong unik ini, belum cukup hanya
dengan fakta-fakta tersebut di atas. asal - usul terjadinya lapangan dengan segala
macam rintangan yang terdapat di dalamnya pun akan memberikan titik terang
penemuan permainan golf. Berikut ini uraian mengenai course, hole, bunker dan
lain sebagainya.
15
10. Golf Menyebar ke Seluruh Scotlandia
16
The Marquis of Montrose, merupakan pemain yang tekun pula. Menurut
cerita, kota tersebut juga memiliki lapangan golf pada masa itu. Mengawali abad
ke tujuh belas, perjalanan golf menyebar dari selatan jauh ke belahan utara
hingga di daerah yang sangat terpencil, Orkney Island. Kehadirannya di sana
dibawa oleh dua orang, David Monteth dan James Dickson.
Meskipun permainan ini sudah sangat populer sejak 150 tahun sebelum
dibuatnya kerangka permainan. Namun ternyata, kesempatan bermain sangat
terbatas. Hanya kalangan tertentu saja yang bisa menikmatinya, karena masih
sangat kurangnya course. Dari bagian paling utara di Caithnes hingga ke bagian
selatan Edinburgh, mereka hanya diijinkan dan disediakan tanah tidak produktif
berhektar-hektar luasnya untuk bermain golf.
Tanah yang dimaksud, letaknya sangat terbuka, di tepi pantai yang
pernah tergenang air laut berabad-abad silam. Bahkan hingga kini masih banyak
terdapat serakan binatang laut sejenis kerang pada course-course yang ada di
wilayah Britania. Sungai pun melintasi hamparan pasir ini, dan membentuk
lubang-lubang, serta menyuburkan rumput-rumput liar. Tanah tidak produktif
seperti itulah yang ditawarkan penguasa Scotlandia saat itu untuk dijadikan
tempat pengembangan permainan golf.
17
Dalam catatan di atas tersirat, bahwa permainan ini berasal dari
Scotlandia, Perancis, Inggris atau Belanda. Namun, masing-masing
argumentasinya sama-sama memiliki kelemahan (tidak pasti) bila diarahkan ke
permainan golf dewasa ini. Bahkan permainan ini sudah dimainkan di berbagai
negara jauh sebelum ditetapkan secara pasti/tetap, baik organisasi, maupun
tentang aturan permainanya.
Golf, ternyata telah dimainkan sejak pertengahan abad ke 18 di
Charleston, North Carolina dan di Virginia. Golf juga sudah dimainkan di
Hindia Barat antara 1810 dan 1860. Bahkan, sejarah juga mentatanya, bahwa
golf telah dimainkan di Australia (kini, Sidney dan Melbourne) sejak tahun 1850.
Dan di New Zealand pada 1871. Dan untuk kawasan Eropa Timur, golf masih
dimainkan hingga sebelum perang dunia pecah, yakni di Polandia, Hungaria,
Rusia, Yugoslavia dan Rumania.
Tidak sekadar itu, permainan golf ini seperti wabah yang demikian cepat
penyebarannya. Terbukti dengan keberadaan permainan golf di Benua Asia dan
Afrika yang telah dimainkan dalam waktu yang hampir bersamaan dengan di
belahan bumi Eropa. Bahkan golf pun pernah dimainkan di Libya dan Lebanon.
Dan hanya karena perkembangan politik di kedua negara tersebut, permainan ini
sepertinya tak pernah terdengar lagi hingga kini.
18
Dan Inggis pun pernah mendapatkan kesempatan untuk itu. Kemudian
mereka membawa permainan golf ini ke Indonesia, terbukti dengan
dibangunnya lapangan golf dan Klub pertama di Indonesia pada 1872. Atau
urutan ke tujuh tertua di dunia.
Menurut catatan sejarah, Batavia Golf klub adalah klub pertama yang
didirikan di Hindia Belanda atau Indonesia pada tahun 1872. Pendirinya adalah
Mr. A. Gray dan Mr. T.C Wilson. Saat itu jumlah anggotanya ada 16 orang dan
berasal dari Inggris. Lokasi awal lapangan ini berada di Jakarta, tepatnya di
kawasan Gambir, yang dahulu bernama Koningsplein. 12 Bukti bahwa
permainan golf berada di Koningsplein adalah literatur dari The Annual Golfing
volume 13, catatan A.
Gray presiden pertama perkumpulan Batavia Golf klub mengatakan,
“lapangan dengan jumlah 9 hole yang bervariasi dari 210 hingga 450 yard, 36
par berada di King’s Park”. King’s Park sendiri adalah istilah Inggris untuk
Koningsplein. Ini menjadi fakta yang membuktikan bahwa Batavia Golf klub
sebagai sebuah klub telah berdiri sejak tahun 1872 dengan lapangan golfnya
berada di Koningsplein atau Gambir. Saat masih di Koningsplein, Batavia Golf
klub sempat vakum selama 20 tahun.
Masa ini ditandai dengan tidak adanya pengurus atau presiden klub serta
tidak adanya pertandingan-pertandingan, ini menyiratkan aktifitas klub secara
resmi tidak ada, namun kegiatan bermain dan berkumpul para anggota Batavia
Golf klub tetap berjalan.
Pada bulan Agustus 1894, dalam rapat yang diadakan di rumah seorang konsulat
Inggris, Mr. K.A Stevens, klub Batavia Golf klub kembali bangkit.
Kala itu segala sesuatunya ditata dengan baik hanya dalam waktu 10 hari,
jumlah anggota meningkat menjadi 32 orang dan Mr. S. R Lankester dipilih
menjadi presiden perkumpulan. Perkembangan Batavia yang pesat dari waktu ke
waktu menuntut perluasan daerah.
19
Batavia Golf klub sendiri kemudian seiring dengan perkembangan kota
Batavia, mulai berpindah tempat. Pada tahun 1911, Batavia Golf klub pindah ke
daerah Bukit Duri, Jakarta dan kemudian pindah lagi ke daerah Rawamangun
sejak tahun 1937 hingga saat ini.
Selama 26 tahun keberadaannya di Bukit Duri merupakan era yang lebih
maju dalam menuangkan pemikiran bagi perkembangan Batavia Golf klub di
masa depan. Pada tahun 1930, Pengurus Batavia Golf klub saat itu berjumlah 8
orang, yang terdiri dari 5 warga Inggris, 2 warga Amerika Serikat dan 1 warga
Belanda. Jumlah pengurus ini mewakili komposisi banyaknya jumlah anggota
menurut kebangsaan. Salah satu keputusan penting pengurus tahun itu adalah
rencana membuat lapangan dan club house baru di lokasi yang baru.
Pemerintah Belanda mengajukan persyaratan bagi Batavia Golf klub
untuk mendapatkan persetujuan Batavia Golf klub dapat pindah ke tempat yang
baru. Persyaratan yang harus dipenuhi adalah klub wajib membangun jalan
untuk mobil sepanjang lebih dari 1 mil. Para anggota Batavia Golf klub saat itu
bersama-sama membantu pengurus untuk melaksanakan rencana ini. Desainer
lapangan golf Batavia Golf klub untuk lokasi baru adalah Mr. Simpson dari
Liphook, Newshampire – Inggris.
Demi menjadikan Batavia Golf klub sebagai klub resmi yang diakui
pemerintah Hindia Belanda saat itu, pengurus Batavia Golf klub menyusun
Anggaran Dasar Perkumpulan, yang kemudian disahkan oleh Pemerintah Hindia
Belanda pada tanggal 16 September 1932.
Anggaran Dasar itu dimuat dalam Tambahan Berita Negara, yang dahulu
disebut Extra Bijvoesgel der Javasche Courant, tertanggal 27 September 1932.
Dalam pasal 1 Anggaran Dasar dinyatakan bahwa Perkumpulan
didirikan untuk waktu yang tidak terbatas dan terhitung sejak tanggal 28
Agustus 1932.
20
Jadi tanggal 28 Agustus 1932 merupakan tanggal resmi berdirinya
Perkumpulan Batavia Golf klub. Setelah melalui proses dan perjuangan yang
cukup panjang, akhirnya pada 27 Februari 1937, lapangan baru milik Batavia
Golf klub dengan jumlah 18 hole dan sekaligus club housenya diresmikan di
lokasi yang baru, yaitu di daerah Rawamangun – Jakarta. Banyaknya
pengurus dan anggota yang berasal dari Eropa, khususnya dari Inggris
menyebabkan lapangan golf di Rawamangun menjadi terkenal dengan julukan
‘Lapangan Inggris’. Ketika Jepang datang tahun 1942 dan mulai menguasai
Indonesia, pemerintah Jepang yang berkuasa saat itu mengganti semua istilah
Belanda dengan istilah lokal. Batavia sebagai nama kota yang namanya
diberikan dengan istilah Belanda diganti menjadi Djakarta. Maka sejak saat itu
Batavia Golf klub berganti nama menjadi Djakarta Golf klub.
Seiring semakin banyaknya warga Indonesia yang menjadi anggota
perkumpulan, menyebabkan komposisi pengurus juga melibatkan warga 14
Indonesia di dalamnya. Kepengurusan tidak lagi didominasi warga asal Eropa.
Puncaknya adalah pada tahun 1959, Mr. Senu Abdul Rahman, seorang yang
bukan berasal dari Eropa untuk pertama kali menjadi presiden perkumpulan.
Sedangkan orang Indonesia pertama yang menjadi presiden perkumpulan
adalah Bapak E. Martadinata pada tahun 1960. Lapangan golf Djakarta Golf
klub saat mulai berlokasi di Rawamangun pada awalnya memiliki lahan yang
lebih luas dari pada sekarang, namun karena pada saat itu Pemerintah Indonesia
membutuhkan lahan untuk pembangunan kampus dan asrama mahasiswa
Universitas Indonesia, maka sebagian lahan lapangan golf Djakarta Golf klub
mengalami pengurangan.
Pembangunan kampus UI pada tahun 1953 tersebut mengharuskan
penggunaan sebagian lahan Djakarta Golf klub. Pada tanggal 12 Oktober 1972,
Panitia Pengembangan Bahasa Indonesia, Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan, menerbitkan buku "Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang
21
Disempurnakan" dengan penjelasan kaidah penggunaan yang lebih luas. Setelah
itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan surat putusannya No.
0196/1975 anggotalakukan "Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah". Dengan berlakunya
Ejaan Yang Disempurnakan, maka istilah Djakarta Golf klub berganti menjadi
Jakarta Golf klub atau JGC yang kemudian ditetapkan penggunaannya dalam
Anggaran Rumah Tangga Perkumpulan yang disahkan melalui Rapat Umum
Anggota Luar Biasa tanggal 28 Mei 1978.
Dalam Anggaran Rumah Tangga tersebut, lambang Perkumpulan atau
logo JGC sudah ditetapkan. Jejak lokasi sejarah yang dapat ditelusuri mengenai
Jakarta Golf klub, mulai dari kawasan Gambir, pindah ke Bukit Duri, hingga
akhirnya menetap di Rawamangun merupakan bukti keberadaannya yang sejak
tahun 1872 hingga saat ini adalah rangkaian masa yang tak terpisahkan dengan
sejarah Jakarta, yang mana hal ini tentu saja juga menjadi tonggak sejarah olah
raga golf di Indonesia 15 dan menjadikan suatu kebanggaan bagi para anggota
perkumpulan Jakarta Golf klub.
22
RANGKUMAN
Sejarah golf dimulai dengan asal usul yang kurang jelas, namun berbagai
kalangan umumnya setuju dengan teori olahraga golf berasal
dari Skotlandia sekitar tahun 1100-an.Penggembala Skotlandia memukul-mukul
batu kecil hingga masuk ke lubang sarang kelinci di tempat yang sekarang
menjadi The Royal and Ancient Golf Club of St Andrews
Permainan seperti golf pernah dimainkan pada 26 Februari 1297
di Belanda, tepatnya di kotaLoenen aan de Vecht. Orang Belanda bermain
dengan tongkat dan bola kulit. Pemenangnya adalah pemain yang terbanyak
mengenai sasaran dengan bola. Sasaran berada di tempat yang terpisah beberapa
ratus meter. Permainan memasukkan bola ke lubang dengan "stik golf" sebagai
pemukul juga sudah dimainkan pada abad ke-17 di Belanda, dan jauh lebih awal
dari golf yang dimainkan orang Skotlandia. Selain itu masih terdapat banyak
lagi dokumen yang menceritakan tentang permainan mirip golf di berbagai
tempat di benua Eropa.
Pada bulan April 2005, bukti-bukti baru menghidupkan kembali debat
tentang asal usul golf. Bukti mutakhir dari laporan Profesor Ling Hongling
dari Universitas Lanzhou menunjukkan permainan serupa golf yang dikenal
orang sekarang, telah dimainkan di Cina pada era Dinasti Tang Selatan, sekitar
500 tahun sebelum golf disebut-sebut untuk pertama kali di Skotlandia. Catatan
Dōngxuān (bahasa Tionghoa: 東 軒 錄 ) yang ditulis Wei Tai dari Dinasti
Song (960–1279) memuat penjelasan tentang permainan bernama chuiwan (捶
丸; chui berarti memukul, dan wan berarti bola) dan juga melengkapinya dengan
gambar-gambar tentang permainan tersebut. Orang Dinasti Song memainkannya
dengan 10 jenis tongkat, di antaranya tongkat yang disebut cuanbang, pubang,
dan shaobang.
23
Ketiganya masing-masing dapat dibandingkan dengan driver, two-wood,
dan three-wood. Tongkat permainan berhiaskan giok dan emas sehingga waktu
itu golf mungkin cuma permainan orang kaya. Dalam arsip Cina ditulis tentang
pejabat Dinasti Tang Selatan yang mengajari putrinya cara menggali lubang di
tanah dan memasukkan bola ke dalamnya. Menurut Ling Hongling, golf
diperkenalkan orang Mongolia ke Eropa dan lalu Skotlandia pada akhir abad
pertengahan.
Menanggapi klaim golf berasal dari Cina, juru bicara Royal and Ancient
Golf Club of St. Andrews berkata, "Permainan memakai stik dan bola sudah ada
sejak berabad-abad lalu, namun golf seperti yang dikenal orang sekarang, yang
dimainkan di 18 lubang, jelas-jelas berasal dari Skotlandia.
Permainan golf yang dikenal sekarang umumnya dianggap sebagai
penemuan orang Skotlandia karena pada abad ke-15 sudah ada Undang-Undang
Parlemen Skotlandia berisi larangan bermain gowf. Walaupun demikian,
beberapa cendekiawan berpendapat undang-undang tersebut merujuk kepada
permainan jenis lain yang lebih mirip shinty, hurling, atau hoki lapangan, dan
bukan golf yang dikenal sekarang. Kata golf kemungkinan berasal dari pelafalan
Skotlandia untuk kata kolf dalam bahasa Belanda yang berarti stik atautongkat
pemukul
Fakta menunjukkan golf "modern" berasal dan dikembangkan di
Skotlandia. Padang golf permanen yang pertama juga berada di Skotlandia,
begitu pula sistem keanggotaan di klub golf yang pertama. Peraturan tertulis
pertama yang mengatur permainan golf juga berasal dari Skotlandia, dan juga
padang golf 18 lubang yang pertama berada di Skotlandia. Turnamen golf resmi
yang pertama dipertandingkan antarpegolf dari berbagai kota di Skotlandia.
Tidak beberapa lama kemudian, permainan golf modern menyebar ke Inggris,
dan kemudian ke seluruh dunia.
24
Padang golf tertua di dunia adalah lapangan golf bernama The Old Links
di Musselburgh Racecourse. Lapangan golf yang berada di tepi laut
disebut links karena berada di bukit-bukit berpasir yang menghubungkan daratan
dan laut. Bukti tertulis menunjukan golf dimainkan di Musselburgh Links pada
tahun 1672, walaupun Ratu Mary dari Skotlandia dilaporkan sudah bermain golf
di sana pada tahun 1567.
25
LATIHAN SOAL
1. Olahraga golf berasal dari ...
5. Berikut ini macam – macam jenis tongkat yang di pakai bermain oleh
Dinasti Song, kecuali ...
A. Cuanbang D. Gangbang
B. Pubang E. a, b, c benar
C. Shaubang
26
6. Tongkat permainan tersebut berhiaskan ...
A. Emas dan giok D. Kuningan
B. Perak E. Mutiara
C. Alumunium
27
BAB II
SARANA DAN PRASARANA
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat mengetahui sarana olahraga golf
Mahasiswa dapat mengetahui prasarana olahraga golf
Mahasiswa dapat mengetahui alat yang di gunakan dalam olahraga
1. Lapangan Golf
28
Mungkin ada baiknya bagi kita, mengetahui sedikit tentang sejarah dan
perkembangan rancang bangun lapangan golf. Kita mengacu kepada dua
pertanyaan sederhana, namun sangat mendasar. Seperti apakah lapangan golf di
masa silam dan dewasa ini? Lalu apa saja yang termasuk bagian lapangan
golf/lapangan permainan?
Awalnya lapangan golf nyaris seperti lapangan terbuka.
Jebakanjebakannya pun masih sangat sederhana dan alami. Sekian ratus tahun
silam, sang desainer hanya memerlukan waktu kurang dari satu hari untuk
merancang sebuah lapangan golf.
Membabat rumput atau semak, kemudian memberi tanda tee dan green
yang benar-benar sangat sederhana. Dan sekian ratus tahun kemudian,
rancangan lapangan golf berharga milyaran rupiah melebihi rancang bangun
gedung pencakar langit, Seratus tahun silam, 1894, Old Tom Morris, adalah
salah seorang arsitek lapangan golf terkemuka padajamannya. Ia adalah perintas.
A. Modern Layout
Lahirnya Tim solid antara Jack Nicklaus dan Pete Dye sebagai
perancang lapangan golf modem menandai pesatnya pembangunan lapangan
golf di seluruh dunia. Pada dasa warsa 70 an hingga 50 an, dua sosok di atas
benar-benar mendominasi bisnis rancangan lapangan golf di daratan Amerika
Serikat dan bahkan di Eropa. sementara di Eropa sendiri lahir nama-nama Dave
Thoms dan Petter Allis. Keduanya mengawali karir golf sebagai pemain pro.
Menyusul kemudian para perancang berpengalaman seperti; CK Cotton, Henry
Cotton, Charles Lawrie, John Harris, F rank Pennink serta Fred Hawtree.
29
Adalah St. Andrews, cikal bakal lapangan golf yang melegendaris di
daratan Eropa. Padang golf inilah yang menjadi inspirator para pencipta
lapangan golf abad kini. Tantangan nan alami dan keindahan lapangan kuno
itulah yang dipergunakan sebagai materi dasar penciptaan hingga kini.
Menciptakan padang golf sama juga dengan mempertahankan sumber daya alam
di mana lapangan golf itu dibangun.
Mempertahankan keindahan alam dan lingkungannya. Semua itu
merupakan tantangan berat bagi perancang lapangan golf. Dan, tentu, tidak
sesederhana apa yang diperkirakan orang banyak.
Setelah kita tahu sejarah terciptanya lapangan golf, kini kita masuk pada
pertanyaan yang kedua, yakni mengenai lapangan permainan itu sendiri. Pada
bagian ini, saya hanya akan menuliskan bagian. bagian utamanya saja, seperti
teeing ground (Daerah-tee), fairway, bunker dan Green.
B. Teeing Ground
Teeing Ground, disebut juga dengan Daerah-tee, definisinya adalah
tempat start untuk lubang yang akan dimainkan. Daerah tersebut berbentuk segi
empat dengan ukuran dua panjang club ke belakang. Sedangkan batas bagian
depan dan sampingnya ditetapkan dengan batas luar kedua markah-tee. Sebuah
bola berada di luar daerah-tee bilamana bola tersebut seluruh bagiannya berada
di luar daerah-tee.
Setiap Daerah-tee adalah tempat di mana pegolf memulai permainannya.
Di sinilah kesempatan pertama pegolf menempatkan bolanya pada posisi yang
dikehendaki, senyaman mungkin sesuai dengan strategi yang disusunnya. Dari
daerah ini pula Anda bisa mengatur posisi secara leluasa untuk menerbangkan
bola sesuai dengan keinginan Anda. Dan daerah-tee juga bisa menjadi penentu
bagi pukulan Anda selanjutnya dalam menyelesaikan hole yang sedang
dimainkan.
30
Seorang pegolf yang menyusun strategi permainan sejak Daerahtee
pertama, biasanya akan menghasilkan permainan yang bagus sepanjang hole
yang dimainkannya. Dan para pemain pro kelas dunia, biasanya melakukan
analisa lapangan secara detail sebelum mereka melakukan tee 017:
Hal tersebut, merupakan suatu contoh yang baik untuk diikuti. Justru sikap
seperti itulah yang akan banyak membantu meningkatkan permainan Anda.
Seorang pegolf ternama pernah mengatakan, bahwa sebenarnya tidak ada
pengertian blind hole untuk permainan Anda yang kedua kalinya. Barangkali,
maksud dari perkataannya tersebut, bila pernah mencoba lapangan yang sama,
dianggap sudah mengetahui strategi yang harus diterapkan dalam permainan
Anda.
Atau, Armour ingin menyampaikan kepada para pegolf, bahwa setiap
memulai permainan, hendaknya bersikap hati-hati atau cermat ketika berdiri di
daerah-tee sebelum mengambil ancangancang. Berhati-hati dalam meletakkan
bola, karena bila salah meletakkan akibatnya akan fatal pada pukulan
selanjutnya. Intinya, bahwa pegolf harus mengetahui atau menentukan rute
(menyusun strategi) permainannya sejak dari daerah-tee. Dan untuk dapat
mengetahui rute permainan, jalan satu-satunya hanya dengan pengamatan
lapangan.
Hasilnya bisa digambarkan di daerah-tee. Bila semua itu Anda lakukan
secara cermat dan hati-hati, tentu akan banyak membantu dalam merealisasikan
strategi Anda. Paling tidak mendekati.
Ada dua hal lain dapat membantu Anda di Daerah-tee ini. Pertama,
analisa lapangan sepanjang permainan yang sedang Anda n. Kedua, mempelajari
tentang scorecard. Dalam scorecard Anda bisa melihatjarak hole, kemudian
memperkirakan pukulan yang telah Anda lakukan dan seterusnya.
31
C. Faktor-Faktor yang Berpengaruh di Daerah Tee
Apa pun bentuk atau tipe dari daerah-tee di hadapan Anda, renungkan
sejenak untuk mempelajari bagian-bagian tertentu yang berpengaruh terhadap
pukulan Anda secara langsung seperti, elevasinya, lekasi dan kemiringannya.
Pendekatan seperti ini akan memperbesar peluang Anda untuk memulai
permainan dengan baik.
Ketika Anda tiba di daerahntee, perhatikan ciri-ciri utama dari how-hole
yang akan dimainkan, Biasanya, di sana terdapat bendabenda alam atau buatan
yang sengaja diciptakan sebagai salah satu rintangan, seperti sungai yang
dibiarkan apa adanya di sepanjang fairway, baik di sisi kiri maupun sisi kanan,
Pohon besar yang sengaja juga dibiarkan tumbuh atau sengaja ditanam di tengah
fairway.
Sejumlah bunker disepanjang sisibkanan, kiri atau tengah dan kontur
tanah fairway itu sendiri yang memiliki karakter tersendiri. diri. danau buatan di
depan green atau bukit kecil di depan green. Semua itu merupakan ciri-ciri
penting sebagai kunci sukses untuk menaklukkan bola yang hendak dimainkan.
Dan ketika Anda se. dang memainkannya. Anda harus memfokuskan terhadap
ciri-ciri tersebut di atas untuk ntendapatkan posisi pukulan yang menguntungkan.
Atau Anda juga bisa memanfaatkan ciri-ciri lainnya selain yang utama di atas
tadi. Misalnya, cari tahu di mana sang desainer lapangan memberi tanda tepi/sisi
hole?
Apakah terdapat pepohonan yang membatasi rough di sisi fairway?
Apakah terdapat rintanganjurang atau water hazards di sana? Sejauh mana angin
mempengaruhi pukulan yang hendak Anda lakukan? Adakah out of bounds
menghadang pukulan Anda, dan perhatikan tandanya.? Sejauh mana lapangan
permainan mempengaruhi laju bola Anda saat mendarat?
32
Dengan memperhatikan semua faktor-faktor tersebut di atas, Anda pasti
mengetahui apa yang harus Anda putuskan sepanjang permainan. Anda pun
akan menyadari sepenuhnya, berapa besar resiko yang akan Anda ambil setiap
melakukan pukulan? Semua ini tentu akan menghasilkan dua kemungkinan,
mendapatkan suatu keputusan yang tepat atau malah sebaliknya, sesuai resiko
yang Anda tentukan sendiri.
Semua pertimbangan harus mendapatkan evaluasi dan unsur-unsur
penting yang harus dimasukkan dalam mengambil keputusan, termasuk
kemungkinan penalti yang akan Anda dapatkan. Hal tersebut adalah pilihan
Anda untuk mengatasi berbagai kesulitan dan Anda harus sadar betul seberapa
bagus pukulan yang Anda miliki. Jika Anda memiliki kesulitan membuat
pukulan yang bagus,janganlah memaksakan kehendak. Bermain saja dengan
menempatkan bola di daerah-daerah yang terbuka bagi Anda, atau bermain
aman.
Tak masalah seperti apa macam dari hole tersebut, kebanyakan dari
daerah-tee mengandung elemen untung-untungan. Bisa saja sangat sederhana,
sesederhana mengarahkan boia ke hazard untuk mendapatkan pukulan kedua
yang lebih baik atau memotong melewatilewati pepohonan yang akan
mendapatkan keberuntungan jika lolos dari kepungan pepohonan tersebut,
karena bolanya akan jatuh lebih dekat ke green yang anda tuju.
Langkah selanjutnya adalah, mencoba mendapatkan rute permainan pada
setiap hole-nya. Jack Nicklaus pernah mengatakan, bahwa terdapat rute ideal
atau kunci pada setiap hole yang diciptakan oleh desainernya. Semakin teliti
Anda menganalisanya, semakin besar pula kesempatan Anda untuk mampu
menaklukkan setiap hole-nya dengan skor yang bagus.
33
Suatu cara yang baik untuk mampu mengamati rute permainan dengan
baik adalah dengan memperhatikan posisi pin dan memandang ke belakang ke
daerah-tee dengan sudut mata Anda. Posisi pin akan menuntun Anda
mendapatkkan sudut pandang yang baik untuk mengarahkan bola dari fairway
dan tempat mendaratkan bola dari pukulan Anda dari daerah tee. Rute
permainan bisa berubah setiap hari tergantung dari letak pin yang berbeda dan
lokasi daerah-tee, cuaca/udara dan kondisi lainnya yang mempengaruhi pada
konsentrasi Anda.
Hal lain yang sangat berguna dalam menganalisa rute permainan adalah
dengan mengadakan pengamatan terhadap daerah di sekitar green dan ciri-
cirinya. Analisa baik bentuk maupun tingkat kekerasan tempat mendaratkan
bola Anda.
Akhirnya, perhatikan tanda-tanda pokok yang akan menuntun pukulan
anda dari daerah tee. Itu bisa saja sebuah pohon, hazard atau tanda-tanda lainnya.
Selalu menandai daerah khusus untuk mendaratkan bola Anda. Biasakanlah
berjalan di daerah-tee. Anda bisa melakukannya dengan melangkah ke depan, ke
samping kiri, kanan dan ke belakang sebelum menentukan dari sudut mana
Anda akan melakukan pukulan pertama. Dari setiap sisi tersebut arahkan
pandangan mata Anda jauh ke depan, sambil mencoba mengambil keputusan
kemana bola anda akan diarahkan.
34
D. Fairway
F. Fairway Berbukit-Bukit
36
Bila Anda berhadapan dengan jenis fairway seperti ini, kunci utamanya
adalah, berdiri di samping bola Anda dan coba mengukur ketinggiannya uuntuk
mendapatkan posisi ancang-ancang yang tepat. Daya lambung pukulan Anda,
menjadi kunci utama untuk menghasilkan jarak yang ingin dicapai dalam
kondisi lapangan.
Tidak kalah pentingnya adalah memperhatikan kemiringan fairway
secara seksama. Kemiringan fairway ini akan mengakibatkan merubah arah
pukulan Anda secara dahsyat, terutama saat bola Anda jatuh di tempat yang
keras pada fairway yang miring.
G. Fairway miring
Kita ambil contoh fairway dengan tingkat kemiringan yang sangat curam.
Bila Anda berhadapan dengan jenis fairway seperti ini, ingat penjelasan-
penjelasan yang telah diuraikan sebelumya Dalam situasi seperti ini, kita harus
pandai memperkirakan berapa kekuatan pukulan yang harus ditambah atau
dikurangi dari pukulan yang biasanya. Kita juga dituntut mampu
memperkirakan sudut ancang-ancang secara cermat; lebih tertutup atau lebih
terbuka untuk memaksimalkan akurasi pukulan yang dikuasai.
Menghadapi fairway yang miring, pandangan kita sering terganggu oleh
jarak. Karenanya bila salah perhitungan. bola bisa melayang melewati fairway.
kemungkinan masuk ke wilayah out of bound. Oleh karena itu, perlu
menganalisa jarak dan memanfatkan pukulan tinggi untuk mengatasi kemiringan
fairway.
H. Dogleg
Seperti kita ketahui, padang golf di masa silam, berlokasi di sepanjang
areal pantai. Oleh karena itu, fairway-nya lurus mulai dari daerah-tee hingga ke
green. Namun pada perkembangan selanjutnya, terutama keberadaan padang
golf dewasa ini, sangatlah berbeda.
37
Segi keindahan yang menantang, menjadi prioritas utama para desainer
padang golf, Bahkan, mereka menambahkan pepohonan dan bukit-bukit buatan
di lapangan golf yang kontur, tanah aslinya datar seperti di sepanjang pantai.
Tidak sekadar itu, bahkan para desainer, kini menambahkan keindahan sekaligus
sebagai tantangan yang tidak bisa dianggap enteng, yakni dogleg. Faiway ini
sengaja dibengkokkan oleh desainer, untuk menyembunyikan green dari
pandangan mata para pemain yang tengah siap untuk melakukan pukulan
pertama di daerah-tee.
Fairway yang terpisah Sebenarnya fairway ini, tidak berbeda dengan
lainnya. Yang membedakannya adalah letaknya yang terpisah satu sama lainnya
dalam satu hole. Fairway ini, biasanya dipisahkan oleh jurang, sungai, danau
atau apa saja yang berfungsi sebagai rintangan. Selain'rintangan, pemisahan ini,
juga dimaksudkan untuk melestarikan tanah aslinya, atau mempercantik
lapangan. Fairway seperti ini biasanya mengandung risiko tinggi bagi para
pemain.
Sejak di daerah-tee, pemain sudah dirasuki perasaan raguragu untuk
memutuskan strategi yang telah disusunnya. Keraguan itu muncul, bisa saja
karena mempertimbangkan kekuatan pukulannya. Seorang pemain agresif,
selalu merasa yakin dengan kekuatan pukulanya. Pemain dengan tipe ini,
cenderung selalu berusaha menyeberangi hazard yang memisahkan kedua
fairway di hadapannya. Bila mulus, sesuai rencananya, ia beruntung. Namun,
kalau gagal, maka ia akan menghadapi dua kemimgkinan: pertama, bisa saja
bolanya jatuh ke dalam rintangan di tengah-tengah kedua fairway. Kedua,
bolanya terbang terlalu jauh melintasi green. Semua itu bisa saja terjadi, karena
rintangan di lapangan sangat kompleks sifatnya, seperti, angin, kemiringan
fairway, terik matahari dan sebagainya.
38
Sebaliknya, bila Anda bermain aman, tidak semudah yang dibayangkan.
Bisa saja pukulan Anda menjadi terlalu lemah, sehingga menyulitkan sendiri
pada pukulan berikutnya.
Jenis kedua dari fairway terpisah ini adalah, fairway yang tidak
dilengkapi hazard diantara perpisahannya. Namun rintangannya muncul dari
fairway-nya itu sendiri. Biasanya fairway dekat green dibuat dengan kemiringan
yang cukup landai, sehingga menyulitkan pemain untuk mencari daerah
jatuhnya bola, dan me. maksa pemain untuk menjatuhkan bola ke dalam bunker
atau langsung ke green dengan resiko luncuran bola yang lebih cepat.
Bagi desainer padang golf, fairway yang terpisah ini merupakan salah
satu favorit untuk memberikan suatu tantangan yang berharga bagi para pecinta
golf. Seperti yang dikatakan Robert Trens Jones J r, “Pikirkan terlebih dahulu
barang sejenak tentang rute mana yang akan Anda ambil. Satu akan mem beri
Anda suatu keuntungan yang baik pada hole ini.
” Namun dibalik perkataannya ia sengaja memberikan keraguan pada
Anda, karenanya Anda harus mampu menguatkan hati untuk berbuat tegas
dalam mengambil keputusan sesaat setelah berdiri di Daerah-tee.
Tip fairway Pemain yang baik, selalu melakukan pengamatan lapangan
sebelum bermain. Dari hasil pengamatan tersebut, berusahalah untuk mengingat
dan menggambarkannya dalam benak Anda sebelum melakukan pukulan
pertama di daerah-tee.
Bila teliti, Anda akan menemukan suatu daerah menguntungkan sebagai
sasaran jatuh bola yang diterbangkan. Hal ini, sama seperti yang dilakukan oleh
para desainer ketika sedang membuatnya. Dan bila Anda menemukannya, maka
mudahlah bagi Anda untuk menyelesaikan hole tersebut dengan stroke yang
rendah tentunya.
39
Pada saat pukulan Anda tidak berhasil sesuai rencana, segeralah Anda
ingat bahwa pukulan yang paling penting dalam'setiap permainan golf adalah
terletak pada pukulan kedua. Jangan“ lah menyalahkan diri sendiri sebelum
permainan berakhir. Usahakan agar bola Anda selalu berada di atas fairway,
atau segera kembalikan ke fairway untuk memudahkan Anda pada pukulan
berikutnya.
Dan yang tak kalah pentingnya untuk selalu diingat adalah, bahwa
lapangan tidak hanya fairway, di sana ju ga banyak rintangan selain bunker, ada
rough, pepohonan, sungai dan sejenisnya. Dan sebagai pemain, Anda harus
mampu menggambarkan semuanya agar bisa menentukan berapa pukulan yang
diperlukan untuk menyelesaikan hole tersebut.
I. Rough
40
Pertama, rough ditempatkan dalam areal terbuka di sisi fairway. Di sini, rough
berfungsi sebagai rintangan sekaligus mempertegas garis fairway hingga ke
green.
Rough ini cukup unik. Meski hanya sejenis rumput liar yang dibiarkan
tumbuh di tepi fairway, namun sering membuat pemain ngeri menghadapi
ancamannya. Hal ini juga sering mengganggu konsentrasi pemain ketika hendak
memulai pukulannya. Contoh yang paling tepat adalah dalam setiap pergelaran
kejuaraan US Open. Di sini, Komite sengaja memotong rumput rough setinggi 5
cm, sehingga bola yang terjerumus ke dalamnya bisa tenggelam. Dengan
keadaan mugh seperti itu, saya yakin siapa pun orangnya pasti bermain dengan
sangat hati-hati agar bolanya tidak melayang ke rough.
Kedua, rough di tempatkan di antara rintangan-rintangan lainnya.
Misalnya diantara pepohonan, jurang, danau dan lain sebagainya. Rough yang
ini, kadang membantu menyelamatkan pemain yang kebetulan melakukan
pukulan jelek. Bola yang meluncur menuju danau atau rintangan lainnya yang
lebih buruk, bisa tertahan oleh rumput rough ini. Dan masih lebih baik masuk
rough daripada masuk danau tentunya.
Rough yang berfungsi selain sebagai rintangan, juga sebagai
pembatas/ciri yang jelas sepanjang garis tepi fairway, biasanya meng-gunakan
jenis rumput yang berbeda, baik dengan rumput green maupun rumput fairway
itu sendiri. Rough, ditata sedemikian rupa sepanjan g fairway hingga di sekitar
green dengan tingkat kesulitan yang berbeda - beda Tingkat kesulitan rough
yang terlihat jelas adalah ketinggian dari rumputnya itu sendiri. Namun
sesungguhnya terdapat kesulitan lainnya yang tidak bisa dianggap enteng, yaitu
cara memotong rumputnya. Bila rough dipotong dengan arah mulai dari green
ke daerah-tee, maka rumput rough akan terhampar menghadap daerah-tee.
41
Posisi rumput yang berlawanan arah ini, tentu saja akan sangat
menyulitkan pemain ketika harus memukul di atas rough jenis ini. Sebaliknya,
bila rumput rough dipotong dengan arah mulai dari daerah-tee menuju green,
otomatis rumput akan menghadap ke green dan hal ini tidak begitu menyulitkan
pemain selain dari ketinggiannya. Intinya, bahwa rough ini adalah bagian dari
strategi desainer yang diteruskan oleh komite untuk menghasilkan permainan
yang berkualitas.
J. Jenis Pasir
Sebagai wawasan, tidak ada salahnya para pemain atau Anda yang
pemula mengetahui jenis pasir yang digunakan untuk mengisi bunker. Secara
umum jenis pasir bunker ada 4 macam. Dan semuanya memiliki kelebihan
tersendiri sebagai rintangan dalam permainan golf.
Keempat jenis tersebut adalah pasir coral, pasir limestone, pasir kali dan
pasir silica. Dan bila Anda mengetahui keistimewaan dari empat jenis pasir yang
sering digunakan para desainer ini, tentu saja akan banyak membantu permainan
Anda. Paling tidak untuk mengatasi ketika bola berada di dalamnya. Dan Anda
akan segera bisa menentukan seberapa keras kekuatan swing yang harus Anda
lakukan. Pasir Batu Karang, lebih banyak dipergunakan di negeri-negeri tropis
dan kepulauan. Pasir ini tak jauh berbeda dengan pasir pantai yang agak lembek.
Bola yang masuk ke dalam bunker yang berisikan pasir ini, maka akan terkubur
atau paling tidak lebih dari setengah bolanya terendam pasir.
- Pasir Baru Kapur.
Jenis pasir ini terlihat kasar dan berdebu. Kelebihannya, tidak jauh
berbeda dengan pasir Batu Karang, bila bola Anda masuk ke dalamnya,
maka akan terkubur. Namun dengan kekuatan swing yang Anda lakukan
akan menghasilkan baekspin yang kuat.
42
- Pasir Kali.
Tentu saja jenis pasir ini banyak sekali ditemukan di padang golf-padang
golf indonesia pada umumnya. Pasir ini, tidak menyilaukan matajika
terkena sinar matahari dan sifatnya keras dan kering. Bola yang masuk
ke dalamnya, tetap akan tergeletak di atasnya dengan baik tanpa terkubur
sedikit pun.
- Pasir silica
Jenis pasir ini memiliki ciri khusus, yaitu warnanya yang putih
menyilaukan. Bola yang masuk ke dalam bunker dengan pasir yang putih
berkilau ini, kemungkinan besar bola akan melesak kira-kira seperempat
hingga setengah dari lingkaran bola tersebut. Dan sekeras apa pun
pukulan yang Anda lakukan, tidak akan menghasilkan backspin yang
baik.
Yang perlu Anda ingat adalah, bahwa cara mengatasi pasir bunker yang
basah dan kering jelas berbeda. Pasir kering, permukaannya tidak begitu keras.
Karenanya, club yang Anda gunakan cenderung tenggelam saat mengangkat
bola di atasnya. Dalam hal ini, usahakan melakukan swing agresif dengan hanya
sedikit pasir yang terangkat. Lakukan swing dan pollow trough yang benar.
Bila menghadapi pasir basah justru sebaliknya. Permukaan pasir menjadi
keras dan club Anda tidak akan terkubur saat mengangkat bola di atasnya.
Lakukan swing yang lembut dan usahakan sesedikit mungkin pasir yang tersapu,
maka akan menghasilkan pukulan yang manis dimana bola Anda akan terangkat
rendah di atas dinding bunker serta laju bola yang cukup cepat Setelah
mengetahui jenis dan karakter pasir yang sering digunakan desainer untuk
mengisi bunker-nya, suatu saat Anda akan memerlukan bunker sebagai
pengembangan dari strategi permainan yang Anda susun. Tentu saja hal itu bisa
terjadi jika sudah menguasai betul permainan bunker.
43
Paling tidak dengan memperdalam pengetahuan memainkan bola di atas
pasir basah dan kering akan banyak membantu mengatasi masalah di lapangan.
Anda juga bisa lebih hati-hati atau sebaliknya menyukai bunker. Intinya, bahwa
pasir bunker ada yang mengubur bola menelan setengahnya, tiga perempatnya
dan ada juga pasir yang memanjakan bola yang tak terkubur sedikit pun.
Pemula ,jauh lebih baik mengetahui sejak awal tentang pengetahuan
bunker ini. Dan bagi Anda yang sudah menjadi pegolf, baik amatir maupun pro
bisa mengambil manfaat dari pengetahuan ini. Paling tidak akan mengurangi
beban psikologis dalam setiap permainan atau pertandingan yang diikuti.
Dengan kata lain, Anda dapat menganalisa jenis pasir bunker pada saat practise
round. Dan semua itu akan banyak membantu permainan Anda di lapangan.
K. Green
45
2. Peralatan
A. Stik Golf
B. Bola Golf
46
C. Shaft Golf
D. Golf Bag
47
3. Swing Weight
48
4. Shat flex
Shaft flex utama yang ada adalah L (ladies), R (men’s regular), S (men’s
stif) dan XS (men’s extra stiff), masing-masing shaft flex tersebut dalam
perkembangannya lebih kaku dari yang terdahulu. Swing weight yang lebih
ringan, shaft biasanya yang lebih flek-Sibel. Dewasa ini banyak sekali bahan
baru untuk Shaft seperti grafit dan boron dan semuanya itu diciptakan untuk
membantu Anda agar bisa memukul lebih jauh lagi. Walaupun semua itu
harganya lebih mahal daripada steel shaft, namun jika memang jarak yang
menjadi faktor kekurangan dalam permainan Anda, lebih baik Anda
menggunakannya.
5. Grip
Dua hal pokok pada grip ladies dan men's 19, yaitu ketebalannya. Grip-
grip yang muncul sebelum ini lebih tipis dari yang muncul kemudian.
49
Dan seberapa pun banyaknya macam grip, namun usaha untuk menambah
ketebalan pada grip tetap dilakukan oleh para pemain. Jadi apa pentingnya
ketebalan grip itu? Menurut teori memegang club yang benar, yakni pada saat
tangan kiri Anda memegang club, kedua uj ung jari (jari tengah dan jari manis)
harus dekat atau hampir menyentuh bantalan tangan di bawah ibu jari.
Hal itu akan memudahkan Anda dan bisa menguasai dengan baik pada
saat menggunakannya. Seseorang yang membuat pukulan slice, mungkin grip-
nya terlalu tebal, dengan cara seperti tadi akan dapat menjaga terjadinya gerakan
tangan yang tidak dikehendaki saat impact. Dan mereka yang membuat pukulan
hook, grip yang agak tebal akan menstabilkan gerakan tangan yang berlebihan.
Ingat, bahwa grip yang lebih tipis menjadikan club terasa lebih berat saat Anda
melakukan swing dan grip yang lebih tebal akan berakibat sebaliknya.
Rawatlah grip Anda agar selalu bersih, cuci dengan air sabun secara
rutin untuk menjaga agar tidak ada endapan lemak karena keringat Anda,
bahkan kalau perlu di ampelas pun boleh. Jangan menelantarkan grip (tanpa
perawatan), sebab semakin lama gripgrip tersebut akan tampak mengkilap
karena lemak dan berubah menjadi keras. Kalau sudah demikian, akibatnya
Anda akan memegang grip kuat-kuat saat memakainya dan tanpa disadari akan
merusak gerakan swing Anda yang sudah terlatih dengan baik. Jadi seandainya
grip Anda sudah pada kondisi seperti itu, segeralah menggantinya dengan yang
baru dan Anda terbebas dari pengaruh buruk grip yang sudah keras.
50
6. Clubhead
51
Anda juga dapat membeli wood dengan keistimewaan yang hampir sama.
Wood memiliki heel dan toe weighting dan sweet spot besar seperti juga metal
wood yang terbuat dari metal shell berisikan polystyrene.
Club nomor berapa yang perlu Anda beli Jika Anda membeli satu set
club. Semuanya terdiri dari sembilan atau sepuluh iron, dan tiga atau empat
wood, ditambah satu putter. Kebanyakan komposisinya adalah terdiri dari tiga
iron, sand iron, driver no. 3 dan wood no.5. Sering sekali Anda harus membeli
lengkap satu set, namun, tentu saja boleh untuk tidak membeli tiga wood
sekaligus. Lalu club mana saja yang harus dibawa? Ada baiknya hanya
membawa: iron no4 (tinggalkan saja iron no.3 dan 5) dan bawa juga wood no.3.
dan 5.
Alasannya, berdasarkan pada kenyataan yang sering terjadi, bahwa club
yang lambungannya tidak terlalu tinggi seperti iron 3 dan driver, lebih sulit
dipakai Untuk dapat memukul dengan baik (less loft). Yang dimaksud dengan
less loft di atas tadi, yaitu bahwa bolanya tersentuh dekat bagian tengahnya dan
lebih banyak side spin saat clubhead benar-benar ditanamkan. Dan ini
cenderung akan menghasilkan pukulan slice atau hook.
Sedangkan Wood no.3, penampilanya lebih pendek daripada driver dan
ini lebih memungkinkan bagi Anda bisa menerbangkan bola cukup jauh dari tee.
Sama halnya dengan iron yang lebih tinggi/ panjang, sebaiknya Anda tidak
membawanya, kecuali jika Anda mampu mempertahankan pukulan yang baik
secara konsisten.
Jika Anda punya keinginan untuk membeli atau memakai driver, maka
pastikan dulu bahwa club tersebut memiliki kemiringan clubhead-nya tidak
kurang dari 12 derajat, jika kurang dari itu, apa pun alasannya sangat sulit bagi
Anda mampu mempertahankan pukulan yang baik secara terus menerus.
52
Menurut teori, semua pemain yang berusaha keras untuk meningkatkan
permainan atau katakanlah “break 100”, harus menghindarkan dari pemakaian
club-club yang tinggi/panjang. Jangan punya pikiran, bahwa Anda harus
menggunakan driver di setiap tee off, karena tergoda oleh teman-teman Anda
yang memakai club tersebut setiap melakukan tee shot. Jika mereka mampu
memakai club tersebut secara konsisten, itu baik, tetapi jika Anda mau
menganalisa seluruh permainan mereka, di sana akan ditemukan, bahwa ternyata
driver yang dipakainya justru sering menyulitkan mereka. Lebih baik Anda
mengorbankan jarak 10 atau 15 yards, tetapi mampu bertahan dengan baik di
atas fairway.
Ketika Anda memilih putter, model heel dan toe weight, mungkin suatu
pilihan yang cukup baik. Putter tersebut seperti juga iron dan wood yang
memiliki sweet spot lebih besar. Sekali lagi saya katakan, bahwa banyak sekali
pilihan untuk itu, jadi pilihan yang terbaik dan tempatkan di atas tanah dengan
baik pula, maka itulah pilihan terakhir bagi Anda.
53
bulat. Langkah besar dalam perkembangan bola golf terjadi pada 1848, ketika
Pendeta Robert Preston menemukan gutty, yang dibuat dari getah guna percha,
sebuah zat perekat dari Malaya. Gutty untuk pertama kalinya digunakan di
Blackheath Club. Karena bola ini lebih bulat dan bisa terbang dengan begitu
baiknya, maka seketika bola jenis ini menjadi terkenal.
Meski begitu, tetap saja ada masalah dengan penemuan baru itu.
Masalah yang terdapat pada bola tersebut, yakni saat jatuhnya bola. Bola ini
takjauh berbeda dengan burung yang mati tertembak, jatuh tanpa mampu
berguling lagi. Demikian halnya dengan gutty, iajatuh begitu saja, tanpa bisa
bergulir barang sedikit pun. Meski begitu, bola bermasalah ini mampu bertahan
hingga 1898.
Gutty akhirnya tergeser oleh bola yang dibuat Coburn Haskel dari
Amerika. Ia menemukan bahan untuk membuat bola dari karet pada 1898.
Meski begitu, bola Haskel ini tidak langsung diterima oleh para pegolf
profesional saat itu. Baru ketika Alex Herd memenangkan British Open 1902,
semuanya berubah. Hampir semua pegolf pro ketika itu menggunakan bola
buatan Haskel.
Bola ini terbuat dari karet dan dibungkus benang elastis, serta dilapisi
bahan plastik dengan desain mirip lubang-lubang kecil pada permukaannya.
Kini bola dengan desain lubang-luban g kecil dipermukaannya masih tetap
dipertahankan. Menurut penelitian pembuatnya, bahwa bola dengan desain
seperti itu akan menghasilkan jarak terbang yang baik, atau jauh.
8. Bola kulit
Pada 400 tahun pertama, permainan golf telah dimainkan dengan
menggunakan bola kulit yang diisi bulu unggas. Dalam membuat bola dari kulit
ini memerlukan waktu yang cukup lama.
54
Tidak ser kadar itu, keterampilan khusus harus dimiliki para pembuatnya. Dan
dalam sehari paling banyak hanya bisa dibuat empat buah bola
Cara membuatnya. para pengrajin terlebih dahulu melembutkan kulit
binantang. kemudian dipotong menjadi tiga atau empat bagian. Selanjutnya,
dibentuk bulat dan dijahit satu sama lainya. Untuk mengisi bagian dalamnya,
pengrajin merebus bulu angsa atau sejenisnya. Ketika bulu-bulu tersebut masih
dalam keadaan basah, dimasukkan ke dalam bola. Setelah penuh dengan bulu
angsa, bola dijahit rapat lalu dikeringkan. Ketika bulu angsa di dalam bola sudah
benar-benar kering, maka bolanya akan memiliki pantulan yang cukup baik.
Sebelum tahun 1820-an, para pengrajin ini selalu menuliskan namanya pada
bola yang dibuatnya. Dan hingga awal abad Ice-19 nama-nama yang menghiasi
bola kulit ini seperti; Gourlay, Tom Morris, Thomas Alexander dan yang paling
ternama adalah Allan Robertson.
9. Golf bag
56
RANGKUMAN
57
LATIHAN SOAL
5. Pada akhir abad ke 19 pegolf membawa club nya dengan menggunakan ...
A. Golfbag D. Kardus
B. Ransel E. Karung
C. Tas
58
6. Mulai di perkenalkan nya tas golf pada masa lalu yaitu pada sekitar tahun ...
A. 1890 D. 1800
B. 1990 E. 1970
C. 1880
8. Pada masa lalu bola golf dimainkan dengan diisi bulu ...
A. Unggas D. Kambing
B. Burung E. Domba
C. Babi
10. Berikut bukan nama – nama pengrajin bola kulit, kecuali ...
A. Alexis D. Vidal
B. Sanches E. Gourlay
C. Arturo
59
BAB III
TEKNIK DASAR BERMAIN GOLF
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat mengetahui teknik mengayun
Mahasiswa dapat mengetahui teknik set up
Mahasiswa dapat mengetahui teknik press swing
61
MENGAPA GERAKAN MENGAYUN PENTING
Gerakan mengayun digunakan pada semua pukulan yang dimulai dari
daerah tee, titik start pada setiap hole hingga pukulan yang dilakukan di dekat
green. Gerakan ini digunakan dengan semua tongkat wood dan iron serta dengan
pukulan yang pendek di sekitar green. Aspek-aspek mendasar dari ayunan golf
masih sama, tetapi panjang dan kecepatan ayunan bisa berbeda tergantung
pukulan dan jenis tongkat yang digunakan.
62
Saat menggambarkan gerakan mengayun dalam golf, sudah merupakan
hal yang umum untuk menggunakan istilah istilah yang mengacu pada target
dan tahap dan ayunan. Bila anda memukul bola, anda harus berdiri di samping
target. Jika anda memukul dengan tangan kanan, bagian samping kiri anda yang
berada paling dekat dengan hole dan dinamakan sisi target, sedangkan tangan
dan kaki kanan anda berada di sisi belakang. Jika anda menggunakan tangan kiri,
sisi target anda berada di sebelah kanan badan dan sisi belakang adalah samping
kiri anda.
Dengan menggunakan istilah sisi target dan sisi belakang membuat anda
dapat menggunakan buku ini secara adil tanpa mempermasalahkan apakah anda
pemain yang menggunakan tangan kanan atau kiri. Akhirnya, kami tidak selalu
menggunakan kata “sisi" jika mengacu pada bagian-bagian badan, kami juga
kadang-kadang menggunakan kata "target” dan "belakang" seperti dalam ”lutut
target" (singkatan dari sisi lutut target) atau ”kaki belakang” (untuk sisi kaki
belakang), Gerakan mengayun dalam golf terdiri dari 3 tahap : persiapan,
pelaksanaan, dan penyelesaian akhir.
Fase persiapan atau mengatur posisi setup adalah posisi siap di mana
anda siap untuk memulai gerakan mengayun. Untuk melakukan posisi setup,
pilihlah target imajiner dan tempatkan tongkat di atas tanah yang mengarah ke
target tersebut. Garis lurus dari tongkat hingga target disebut dengan garis target
(target line). Dalam pikiran anda, bayangkan sebuah garis paralel menuju garis
target, dengan jarak kira-kira 2,5 kaki di antara garis tersebut.
Kemudian berdiri dengan jari kaki anda pada garis paralel yang terdekat,
kaki dibuka selebar bahu, dalam cara berdiri tegak. Bungkukkan badan ke depan
dengan bertumpu pada bagian atas paha anda dengan sudut kira-kira 45 derajat,
jaga agar punggung tetap lurus. Biarkan kedua tangan tergantung lemas pada
bahu.
63
Bila dilihat dari cermin, kedua tangan akan berada di atas jari kaki dan
dibawah bahu. Pertahankan posisi tersebut, lenturkan lutut anda sedikit. Rasakan
berat badan dibagi rata pada kedua kaki. Pusatkan berat badan anda antara pada
bagian tengah dan tumit kaki anda sehingga anda dengan lebih mudah dapat
mengetukkan tumit daripada jari kaki. Dari posisi itu ayunan anda akan
mengikuti garis edar yang bundar. Bayangkan sebuah roda kereta yang miring di
depan anda sebelah pinggir, dengan bagian pinggir yang lurus dengan target
anda dan rodanya miring ke arah anda dengan kemiringan sekitar 45 derajat,
membentuk sebuah ”bidang yang miring". Dalam hal tahap persiapan ini, bola
berada di bagian bawah dari roda imajiner anda.
Fase pelaksanaan merupakan gerakan mengayun yang sesungguhnya,
yang terdiri dari backswing (ayunan ke belakang) dan forwardswing (ayunan ke
depan). Backswing adalah gerakan yang menjauhi bola sedangkan forwardswing
adalah gerakan memukul bola. Gerakan ini terdiri dari putaran badan (pivot),
ayunan tangan, dan gerakan pergelangan tangan. Ketiga elemen tersebut
merupakan gerakan yang terpisah tapi dipadukan dalam satu rangkaian, seperti
gerakan melempar bola atau memasak dengan menggunakan resep.
Pivot adalah gerakan berputar dari tubuh atau bagian belakang baik
ketika melakukan backswing maupun forwardswing. Selama melakukan pivot
ketika backswing, gerakkan tubuh bagian atas ke belakang dengan tulang
punggung sebagai sumbunya. Pinggul jangan digerakkan dulu.
Mulailah melakukan backswing dengan menggerakkan tangan, lengan
dan pivot sebagai satu kesatuan, pertahankan posisi tersebut sampai anda
memutar badan untuk posisi half-backswingatau setengahbackswing. Kedua
lengan anda diulurkan menjauh dari target ketika badan diputar. Lengan bagian
atas tetap sedikit menyentuh bagian samping dada selama setengah backswing
pertama.
64
Pergelangan tangan dimiringkan dengan kedua ibu jari yang menghadap
ke arah sisi depan tangan seperti yang digambarkan. Anda akan merasa telah
memutar bagian atas tubuh ke posisi di atas kaki belakang anda. Anda juga akan
merasakan lebih banyak beban pada sisi belakang anda. Lengan target sejajar
dengan garis target; lengan bagian belakang mulai diulurkan. Bagian belakang
lengan target anda menghadap ke garis target. Pinggul anda diputar dan
mengarah ke garis target, dan tetap begitu hingga tangan anda mencapai
ketinggian pinggul. Kemudian pivot tubuh bagian atas mulai menarik pinggul,
yang merupakan awal dari pivot tubuh bagian bawah anda.
65
Demikian pula cara mereka memegang tongkat, jarak yang diambil dari posisi
bola, danpenempatan bola dari posisi berdiri mereka kelihatan sama setiap saat.
Ketentuan di atas merupakan bagian dari rutinitas mereka sebelum
melakukan ayunan atau preswing (disebut jugadengan rutinitas sebelum
memukul atau preshot) dan posisi persiapan atau setup (disebut juga posisi siap)
untuk melakukan pukulan. Beberapa pemain golf ini terlihat tenang dalam
melakukan kebiasaan preshotnya, seperti Tom Kite dan Betsy King; pemain golf
lainnya melakukan rutinitas preshot dengan lebih cepat, bahkan terburubum,
seperti Lee Trevino dan Fuzzy Zoeller.
Dengan kata lain, metode yang berbeda berlaku bagi pemain golf yang
berbeda pula, dan tidak ada metode yang lebih baik dari metode lainnya. Pada
saatnya, anda akan menemukan metode preshot yang paling tepat untuk anda.
Dalamlangkah ini,kamiakanmenambahkan penggunaan tongkat dan bola pada
gerakan mengayun yang anda praktekan dalam langkah 1. Selain itu kami juga
akan merekomendasikan rutinitas preswing yang dapat disesuaikan atau
dimodifikasi menurut keinginan anda. Jika tingkat keahlian anda meningkat dan
anda mempelajari pukulan golf yang berbeda pada langkah berikutnya, anda
hanya akan menemukan sedikit modifikasi dari setup ayunan seiring dengan
perkembangan rutinitas preshot anda sendiri.
MENGAPA SETUP DAN RUTINITAS PRESWING PENTING
Rutinitas preswing dan posisi setup mempakan dasar dari gerakan
mengayun yang dilakukan. Postur tubuh yang tepat serta segala hal yang
berhubungan dengan tongkat dan bola harus dipolakan karena gerakan
mengayun anda tergantung pada poin awal ini. Rutinitas preswing dan setup
juga merupakan keahlian mendasar yang harus dilatihsepertihalnya keahlian-
keahlianyang lain.
66
Konsistensi dalam rutinitas preswing dan posisi setup membantu anda
mengembangkan ayunan yang dapat lebih diandalkan dan dapat diulang kembali.
Betsy King, seorang pemain golf terbaik LPGA, yang merupakan pemain
termahal dan pembuat skor yang tertinggi merupakan salah seorang pemain
yang terkenal karena sikap konsistennya dalam rutinitas preswing dan setup.
Meskipun anda mungkin tidak terdorong untuk bermain dalam suatu
turnamen, anda masih tetap bisa berusaha konsisten pada semua persiapan-
persiapan anda seperti layaknya pemain turnamen. Latihan rutinitas preswing
yang berkala akan menuntun anda untuk melakukan posisi preswing yang benar
untuk pukulan apa pun yang anda pilih. Sebaliknya, jika anda tidak konsisten
dalam rutinitas preswing atau set up, hasil dari gerakan mengayun tersebut tidak
akan efektif dalam menghasilkan jarak dan arah yang diinginkan.
67
Posisi grip yang dijelaskan di sini disebut dengan overlapping neutral
grip (pegangan netral). Untuk memegang tongkat, letakkan satu tangan pada
tongkat, dimulai dengan tangan target (tangan yang berada paling dekat dengan
hole) seperti yang anda lihat pada Gambar 2.1a. Biarkan tangan target terulur
lemas disamping tubuh anda. Dengan clubface yang menghadap ke arah target,
pegang tongkat dengan santai dan rapatkan jari-jari tangan yang memegang
tongkat.
Grip tongkat akan berada dalam posisi diagonal melintang di telapak
tangan dan jari anda (lihat Gambar 2.1b). Perhatikan bahwa tongkat harus
ditempatkan di bawah otot atau bantalan tangan anda, di atas jari kelingking,
bukan di telapak tangan. Ibu jari ditempatkan pada sisi belakang tongkat. Bila
anda melihat grip yang anda lakukan, anda akan melihat dua buku jari. Jari
telunjuk dan ibu jari harus membentuk huruf V yang mengarah pada sisi
belakang dagu anda yaitu sisi dagu yang jauh dari target (lihat Gambar 2.1c).
Ibu jari dan jari telunjuk dalam keadaan rapat.
Untuk menempatkan tangan belakang anda pada tongkat, genggamlah
tongkat dengan tangan target dan pegang tongkat di depan anda (Gambar 2.2a).
Letakkan tangan belakang pada tongkat dengan telapak tangan menghadap ke
target seakan-akan anda sedang bersalaman (Gambar 2.2b).
Pegang tongkat dengan jari-jari pada tangan belakang, jari kelingking
dari tangan belakang anda berada pada jari telunjuk tangan target. Ibu jari anda
harus berada di dekat sisi target tongkat yang menimbulkan buku jari yang
terlihat jelas. Jari telunjuk dan ibu jari harus membentuk huruf V yang mengarah
pada sisi belakang dari dagu (sesuai dengan huruf V dari tangan target) dan
dalam keadaan1 rapat (Gambar 2.2b dan 2.2c).
68
3. Distance Swing ( Ayunan Jauh / Penuh ) : Pukulan Penuh dengan
Menggunakan Tongkat Besi dan Kayu
Gerakan mengayun dan posisi setup yang telah anda latih merupakan
dasar dari ayunan golf anda. Semua pemain golf yang terkenal memiliki setup
dan rutinitas preswing yang konsisten dan dapat diulang. Penjajaran dan postur
tubuh yang baik dengan mudah dapat dilihat pada pemain golf yang terkenal
seperti Jack Nicklaus, Beth Daniel, Brandy Burton dan Nick Faldo.
Dalam langkah 3 ini, anda akan menerapkan setup dan gerakan
mengayun anda pada pemukulan bola golf yang sebenarnya
denganmenggunakan tongkat kayu dan besi. Ini disebut dengan full swing
(ayunan penuh) atau distance swing (ayunan jauh). Pada langkah selanjutnya (4
sampai 9), anda akan membiasakan gerakan preswing, setup dan gerakan
mengayun untuk melakukan semua pukulan yang diperlukan untuk bermain golf.
Bila anda mulai memukul bola, anda hanya akan memperhatikan jarak dan
ketepatan.
69
Penting bagi anda untuk memulai dengan melakukan gerakan mengayun yang
penuh dan cepat. Jangan dulu pikirkan tentang ketepatan untuk mencapai pin.
Fokuskan pada pengembangan gerakan mengayun yang tidak tetap dan
seimbang.
MENGAPA GERAKAN FULL SWING PENTING
Di lapangan golf, gerakan full swing di gunakan dalam kira-kira 50 %
dari setiap pukulan. Jadi, jika anda dapat menguasai jenis gerakan yang satu ini,
berarti anda telah mencapai separuh jalan untuk menjadi pemain golf yang baik.
Permainan golf menuntut anda untuk menggunakan gerakan mengayun yang
konsisten pada hampir semua jenis pukulan. Karena bentuk tongkat sangat
menentukan lintasan dan jarak pukulan, maka para pemain golf membawa 14
buah tongkat dalam berbagai bentuk dan ukuran. Terdapat banyak tongkat yang
berbeda yang akan digunakan untuk setiap hole, tergantung pada seberapa jauh
anda harus memukul bola, lintasan yang diperlukan, dan keadaan lapangan di
mana anda memulai pukulan (misalnya di atas rerumputan yang lebat atau di
atas pasir).
Namun, full swing dasar tetap sama pada setiap pukulan. Sebaliknya,
dalam olahraga lain yang menggunakan pemukul seperti tenis hanya
memerlukan sebuah stik untuk melakukan semua pukulan.
Akibatnya, untuk bentuk-bentuk pukulan yang berbeda, cara
memukulkan stiknya yang divariasikan. Karena pemain golf dapat
menukartongkatyang sesuai untuk melakukan pukulan, maka mereka tidak perlu
lagi mengubah gerakan mengayunnya. Dengan memiliki pilihan tongkat yang
bervariasi membuat anda dapat mengandalkan dan memusatkan perhatian hanya
pada gerakan mengayun yang tunggal dan konsisten untuk hampir semua jenis
pukulan.
70
Seperti yang telah dibahas sebelumnya pada bagian peralatan, setiap
tongkat dirancang untuk memukul bola dalam cara yang membuat bola
melayang lebih tinggi atau lebih rendah dan dapat mencapai jarak yang lebih
dekat atau lebih jauh. Pada umumnya, semakin besar nomor tongkat, semakin
tinggi lintasan bola dan semakin pendek jarak yang dicapai. Lintasan bola yang
diperlihatkan pada Gambar 3.1, menggambarkan bahwa berbagai jenis tongkat
menghasilkan jarak dan lintasan bola yang berbeda meskipun pada tiap pukulan
digunakan full swing yang sama. Bandingkan jarak dan lintasan bola yang
memakai to'ngkat 3-wood (kadang kadang digunakan sebagai pengganti driver)
dengan tongkat 9 iron (besi yang pendek). Tongkat 3-wood menghasilkan jarak
yang lebih jauh dengan lintasan bola yang lebih rendah; sebaliknya tongkat 9
iron membuat bola melayang lebih tinggi denganjarakyang lebih pendek.
Tidak ada 2 pemain golf yang menggunakan tongkat tertentu dan
memukul bola dengan jarak yang sama karena setiap orang memiliki keahlian
dan tenaga tersendiri dalam mempercepat gerakan mengayun (seperti yang akan
didiskusikan pada langkah 4). Misalnya, dalam suatu kelompok yang terdiri dari
4 pemain golf pemula yang semuanya berada kira-kira 150 yard dari hole,
masing-masing mungkin menggunakan tongkat yang berbeda.
Beberapa di antaranya mungkin memakai tongkat kayu sedangkan yang
lain menggunakan tongkat besi, tergantung pada karakteristik ayunan masing-
masing (misalnya seberapa cepat mereka mengayunkan tongkat dan bagaimana
ketepatan pukulan mereka) dan tongkat yang mereka pilih. Namun, dalam hal
ini full swing harus digunakan.
71
C. CARA MELAKUKAN GERAKAN FULL SWING
Gerakan full swing dan posisi dasar setup yang sama digunakan baik
untuk tongkat besi maupun kayu. Satu-satunya perbedaan antara memukul
dengan tongkat kayu dan memukul dengan tongkat besi adalah penempatan bola.
Untuk tongkat besi, bola ditempatkan dalam jarak 1 hingga 2 inchi ke depan dari
tengah posisi anda. Sedangkan untuk tongkat kayu, bola ditempatkan kira-kira 1
hingga 2 inchi dari sisi belakang pada tumit target anda, tepat di bawah bahu
target. Posisi bola yang ideal dapat ditentukan dengan mengatur posisi setup
dengan tongkat menyentuh tanah tepat di depan posisi berdiri anda untuk
tongkat besi, dan tepat di sisi belakang dari tumit target untuk tongkat kayu.
Kemudian cobalah satu atau dua kali ayunan tanpa menggunakan bola.
Perhatikan, bagian tongkat mana yang secara tetap menyentuh tanah pada setiap
busur ayunan dan bagian tongkat mana yang akan mengenai bagian bawah bola.
Ketika anda mempelajari gerakan full swing, kontak dan arah gerakan
bola mungkin tidak konsisten namun untuk saat ini jangan terlalu dirisaukan.
Berkonsentrasilah untuk merasakan gerakan mengayun. Gerakan dari lengan,
tangan, dan pivot saat mengayunkan tongkat adalah gerakan yang bebas dan
berirama. Urutan dari gerakan yang dijelaskan dalam langkah 1 dan Kunci
Keberhasilan dalam Gambar 3.2a61 harus dilakukan dengan halus dan tidak
terganggu oleh gelombang tenaga yang tiba-tiba atau upaya yang dipaksakan.
72
Sama halnya dengan golf, gerakan bola memberikan informasi pada anda
mengenai gerakan mengayun yang anda lakukan. Baik arah bola yang melayang
di udara maupun jarak yang ditempuhnya sama pentingnya. Katakanlah anda
melakukan pukulan yang membuat bola melayang sejauh 200 yard --jarak
pukulannya bagus, tapi bila bola mendarat 20 yard melebihi target, hasil
keseluruhannya mungkin tidak efektif.
MENGAPA PENTING BAGI KITA UNTUK BELAJAR DARI
GERAKAN BOLA
Gerakan bola anda adalah ”guru” anda saat anda berlatih dan bermain.
Kebanyakan kesalahan gerakan mengayun yang mendasar dari para pemain golf
dalam setiap tingkatan dapat diidentifikasi dengan memahami kesalahan mana
yang membuat gerakan bola meleset. Dengan belajar mengobservasi dan
menafsirkan gerakan bola, anda akan membuat latihan menjadi lebih efektif dan
efisien karena anda dapat mengkoreksi sendiri dan meningkatkan gerakan dasar
mengayun anda.
Cara yang terbaik untuk memahami kesalahan dasar adalah dengan
memperhatikan gerakan bola setelah anda melakukan setiap pukulan. Bila bola
golf anda bergerak dalam garis lurus dengan hanya sedikit lengkungan ke arah
kiri atau kanan, anda telah melakukan permulaan yang baik.
Bila bola anda mendarat terlalu pendek atau terlalu jauh melampaui
target, anda mungkin tidak mengayunkan tongkat dalamkecepatan yang tepat
atau anda telah memilih tongkat yang salah. Bila bola anda bergerak dalam garis
lurus tapi menyimpang ke kanan atau ke kiri target, anda telah melakukan
kesalahan yang disebut dengan path error. Sebaliknya, bila bola anda bergerak
melengkung secara berlebihan saat masihdi udara, pukulan anda disebut dengan
hook atau slice, tergantung pada arah dari lengkungan tersebut. Gerakan
melengkunginimerupakan akibat dari sudut bagian depan tongkat yang
memukul bola.
73
Kombinasi yang paling memungkinkan dari gerakan bola lurus dan
melengkung digambarkan. Penting bagi anda untuk melihat gerakan bola dan
mengingat apa yang menyebabkan ciri khas gerakan yang demikian. Pertama,
pusatkan perhatian pada gerakan mengayun yang konsisten, berusahalah untuk
melakukannya dengan halus dan cepat. Anda juga dapat belajar untuk
mengkontrol arah dan sudut dari gerakan tongkat ke arah bola. Semakin cepat
gerakan tongkat saat tongkat menyentuh bola, semakin jauh pula gerakan bola
nantinya. Pada kenyataannya, penelitian telah menunjukkan bahwa kecepatanya
terkontrol dengan baik antara 65 hingga; persen dari kecepatan ayunan
maksimum anda sangat baik untuk kecepatan dan ketepatan. Jadi jangan coba-
coba untuk membunuh bola sebaliknya lakukan gerakan mengayun dengan
tingkat kecepatan yang cepat dan terkontrol (65 hingga 85 Persen dari gerakan
mengayun tercepat anda)
74
Slice diakibatkan oleh bagian depan tongkat yang terbuka dan hook
diakibatkan oleh bagian depan tongkatyang tertutup (lihat Gambar 4.1). Kadang-
kadang bola golfbergerakdalam garis lurus namun tetap mendarat jauh di
sebelah kanan atau kiri target. Bila anda berada dalam garis lurus dengan target
saat anda memukul bola tapi bola bergerak lurus dan mendarat di samping target,
ini mungkin di sebabkan karena tongkat bergerak dalam jalur gerakan (path)
yang mengarah mengacu pada arah tersebut (lihat Gamba! 4.1). Hal ini hampir
sama dengan permain baseball yang menggunakan tangan kanan yang memukul
ke arah base pertama atau ke arah base ketiga walaupun ia berada dalam garis
lurus dan mengarah pada base kedua.
Bila pemain golf yang menggunakan tangan kanan melakukan push pada
bola, bola mendarat ke arah kanan target karena bagian kepala tongkat telah
dipukulkan ke arah tersebut saat melakukan gerakan mengayun. Sebaliknya,
bola yang di-pull bergerak melintasi garis target normal saat bola bergerak
dalam garis lurus tapi mendarat di sebelah kiri target. Bagi'pemain golf yang
menggunakan tangan kiri, bola yang bergerak lurus tapi mendarat di sebelah kiri
disebut dengan push, sedangkan bola yang mendarat ke sebelah kanan target
disebut dengan pull.
Satu-satunya hal yang secara langsung mempengaruhi gerakan bola anda
adalah cara tongkat anda menyentuh bola saat terjadinya benturan. Terdapat
lima faktor tongkat yang mempengaruhi penyaluran tenaga dari tongkat ke bola:
Kecepatan kepala tongkat saat terjadi benturan.
Arah di mana tongkat diayunkan.
Posisi clubface saat terjadi benturan.
Ketepatan kontak dari clubface dengan bola.
Sudut datangnya clubface.
75
Masing-masing elemen ini dapat dipengaruhi oleh posisi setup anda
dalam kaitannya dengan target. Setiap tongkat mempunyai panjang yang
berbeda dan juga sudut clubface yang berbeda pula. Kedua faktor ini
mempengaruhi kecepatan gerakan tongkat saat tongkat menyentuh bola dan
kekuatan tongkat yang disalurkan pada bola. Selain itu, memungkinkan bagi kita
untuk mengontrol lintasan gerakan bola dengan mengubah sudut di mana
tongkat diayunkan ke arah bawah bagian bola atau mengubah posisi bola. Bila
anda memukul bola di atas garis equatornya, atau garis tengah, bola akan
bergerak dalam sudut yang lebih rendah; bila anda memukul bola di bawah garis
tengahnya, bola akan bergerak lebih tinggiltulah sebabnya mengapa tongkat besi
dirancang untuk memukul di bawah bagian tengah bola, sedangkan tongkat kayu
digunakan untuk memukul bola tepat setelah tongkat mencapai bagian terendah
dari ayunannya. Perhatikan bahwa posisi setup untuk tongkat kayu dan lokasi
bola terhadap sisi target pusat juga menghasilkan lintasan yang lebih datar dan
menghasilkan jarak yang lebih jauh. Sebaliknya, putter (tongkat untuk pat)
dirancang untuk memukul bola secara lurus pada bagian tengah bola dan
diayunkan dalam garis lurus atau horizontal.
Gerakan mengayun dalam golf pada dasarnya merupakan gerakan
pendular atau busur yang sangat sederhana. Bila anda bayangkan tangan dan
tongkat anda sebagai pendulum, gerakan mengayun merupakan gerakan yang
dengan mudah dapat dipahami. Posisi dan kecepatan tongkat saat tongkat
menyentuh bola menentukan sejauh mana bola akan bergerak. Ialur di mana
tongkat diayunkan menentukan arah tujuan, sedangkan sudut dari bagian depan
tongkat menentukan Spin yang terjadi pada bola. Karena tongkat mengontrol
bola dan anda mengontrol tongkat, anda dapat menjadi pengoreksi anda sendiri
dengan memahami pengaruh gerakan bola yang disimpulkan.
76
5. Pukulan Pitch : Pukulan untuk Mendekati Green
77
MENGAPA PITCHING ITU PENTING
PukuIan pitch memiliki lintasan yang tinggi dan saat mendarat di green
menggelincing Sedikit saja. Ini membuat pitching menjadi Pukulan yang
diinginkan untuk digunakan di dekat green karena bola yang dihasilkan pukulan
ini cenderung diam daripada menggelinding. Pukulan pitch merupakan pukulan
yang sangat serba guna dan biasanya digunakan dalam jarak 10 hingga 90 yard
dari green, tergantung pada tingkat keahlian. Pukulan ini menghasilkan variasi
kontrol jarak yang paling banyak dibandingkan dengan pukulan lainnya dalam
golf.
78
Situasi tertentu yang anda hadapi di lapangan dan kepandaian anda
dalam melakukan pukulan chip atau pitch akan menentukan pukulan mana yang
merupakan pilihan terbaik. Pukulan chip merupakan gerakan pukulan yang lebih
pendek dan lebih terkontrol daripada pukulan pitch Tongkat 7dan 9iron akan
digunakan saat anda berlatih chipping (pukulan chip). Setelah anda menjadi
terbiasa dengan tongkat 7dan 9-iron, teknik pukulanchip dapat digunakandengan
segala jenis tongkat.
MENGAPA CHIPPING ITU PENTING
Tujuan dari pukulan chip adalah untuk mendaratkan bola pada green dan
membuat bola temeh!“ menggelinding ke arah hole. Terdapat berbagai situasi di
sekitar green saat anda ingin mengontrol gerakan bola dan membuat bola
tersebut mendarat pada green dan menggelinding ke arah pin.
Menggambarkan dua situasi yang umum di mana bola anda mendarat di
dekat green dan anda menggunakan pukulan chip:
- Bola anda mendarat di dekat, tapi tidak pada, green; atau
- Bola anda mendarat di dekat green, tapi antara anda dan green terdapat
bungker pasir atau water hazard. Perhatikan bahwa satu-satunya
perbedaan antara dua situasi adalah terdapat bungker pasir pada salah
satu situasi. Bungker pasir ini sebaiknya tidak dipandang sebagai
rintangan yang tidak dapat diatasi.
Dengan menggunakan latihan pada lan gkah ini, anda akan mampu
menentukan jarak dari green di mana anda dapat menggunakan pukulan chip
dengan leluasa, dan anda akan mempelajari untuk mengontrol dan
membayangkan lintasan bola dari pukulan chip dalam berbagai jarak. Gambar
6.1 memperlihatkan dua hole di mana pitching atau chipping dapat dilakukan.
Jika anda telah mempraktekkan pukulan dengan jarak dan lintasan yang berbeda,
anda dapat melakukannya di lapangan, dan anda dapat memilih untuk
melakukan pukulan pitch atau chip berdasarkan pada situasi di sekitar green.
79
Pada lapangan golf di mana anda mempunyai dua pilihan untuk
menggunakan pukulan pitch atau chip, dan anda merasa kedua pukulan tersebut
sama bagusnya, pilihlah pukulan chip selama terdapat ruang untuk bola agar
mendarat di green dan menggelinding ke pin. Pukulan chip lebih mudah
dikontrol dikarenakan panjang ayunan yang lebih pendek dan hanya
memerlukan sedikit gerakan tubuh.
80
Lengan dan bahu anda membentuk sebuah segitiga sama kaki (yaitu,
kedua lengan dijulurkan) yang tetap dipertahankan selama gerakan mengayun
dilakukan. Kepala anda dan bagian tengah ayunan berada pada sisi target dari
bola. Dalam posisi ini anda melihat sisi target bola dengan lebih leluasa daripada
memandang lurus ke arah bagian atas bola seperti dalam pukulan pitch dan
setup full swing.
Tongkat 7-iron dan 9-iron disarankan untuk digunakan pada pukulan
chip selama awal latihan anda. Pada lapangan golf, tongkat yang digunakan
untuk pukulan chip tergantung pada jarak bola dari pin dan jarak green antara
bola dan pin. Mutu lintasan dan gelindingan bola berbeda-beda antara kedua
tongkat ini. Tongkat 9-iron menghasilkan lintasan yang lebih tinggi dari tongkat
7-iron dan dengan sedikit gerakan menggelinding. Petunjuk praktis untuk
digunakan saat anda bermain adalah untuk memilih tongkat & iron pada pukulan
chip jika jarak dari bola ke pin sejauh 10 yard atau kurang, atau terdapat 10 yard
green atau kurang menuju ke arah pin.
Pilihlah tongkat 7-iron untuk pukulan yang lebih jauh bila jarak anda
green ke pin lebih dari 10 yard. Mulailah berlatih dengan menggunakan tongkat
lain (seperti 6-, 8-, PW, atau SW) jika anda berhasil melakukan chip pada bola
dengan jarak 3 kaki dari pin 7 kali dari 10 pukulan dengan menggunakan
tongkat 7atau 9-iron, dalam permainan yang sebenarnya. Banyaknya pilihan
tongkat golf dapat membingungkan. Pilihlah tongkat yang akan digunakan
sedikit mungkin untuk mendapatkan hasil yang baik saat anda masih belajar.
Kunci Keberhasilan untuk melakukan pukulan chip diperlihatkan dalam gambar.
81
Pukulan ini berbeda dari pukulan lainnya yang telah anda pelajari di
mana bola dipukul agar menggelinding melintasi green bukan dipukul tinggi ke
udara. Ini membutuhkan kontrol dan ketepatan yang lebih. Saat bola
menggelinding, garis bentuk green mempengaruhi arah dan kecepatan bola.
Pembacaan green berarti belajar memperkirakan pengaman dari garis
bentuk green terhadap bola. Pemain-pemain golf sering menghubungkan
perbedaan skor mereka dari hari ke hari dengan pat yang mereka lakukan.
Kadangkadang empat dari lima pat yang mereka lakukan masuk dan kadang-
kadang tidak. Di luar faktor yang mempengaruhi kemampuan anda untuk
melakukan pat bukan merupakan bukti dari kemampuan pukulan anda lainnya.
Bola yang menggelinding di tanah dipengaruhi oleh (1) kecepatan green
yang berbeda-beda dari satu hari ke hari lainnya, (2) pengaruh kelandaian yang
berbeda mulai dari yang rata hingga garis bentuk permukaan yang parah, dan
juga (3) permukaan pat yang berubah-ubah mulai dari yang halus hingga yang
sangat kasar dan bergelombang. Keadaan permukaan lapangan golf pada pagi
hari berbeda dengan siang hari, di mana tanda-tanda paku pada sepatu dan
kekeringan sangat menyolok.
Bahkan dalam kondisi yang berubah-ubah, putting masih tetap
merupakan pukulan yang paling mudah untuk dipelajari dan paling
menyenangkan karena pukulan ini akan mengakhiri setiap hole. Untuk menjadi
pemain pat yang baik, anda harus mempelajari dasar pukulan pat dan cara untuk
mengontrol jarak bola yang menggelinding. Selain itu, anda harus belajar
membaca green dan memahami bagaimana garis bentuk permukaan dapat
mempengaruhi bola saat menggelinding. Dasar pukulan merupakan faktor yang
paling penting. Anda dapat belajar membaca green, tapi bila pukulan anda tidak
konsisten, ini tidak akan membantu anda.
82
PERATURAN KHUSUS UNTUK PUTTING
Angkat dan Bersihkan Bola Anda. Pada daerah green pat, anda
diperbolehkan untuk mengangkat bola dan membersihkannya jika anda mau.
Hal ini tidak diizinkan kecuali jika anda sudah berada di daerah green.
Jika anda ingin membersihkan bola anda, anda harus memberikan tanda
pada bola dulu baru bola diangkat. Hal ini juga berlaku jika bola anda berada
dalam jalur bola pemain golf lainnya atau mungkin mengganggu jalur pat
mereka. Di bawah peraturan USGA (yaitu peraturan nomor 20.1), anda
diperbolehkan untuk memberi tanda pada bola anda dengan meletakkan koin
kecil atau penanda bola tepat di bawah bola anda, kemudian angkat bola anda
untuk dibersihkan. Bola jangan disentuh sebelum tanda diletakkan di bawahnya.
Bila giliran anda tiba, bola harus diletakkan kembali ke posisi semula, kemudian
ambil kembali tanda bola anda.
Memukul Bola atau Tiang Bendera pada Green. Saat melakukan pat dari
green, anda tidak boleh memukul tiang bendera atau bola pemain golf lainnya.
Sudah merupakan tanggung jawab anda untuk mengangkat tiang bendera dan
memindahkannya. Selain itu juga merupakan kehendak anda untuk meminta
lawan memberikan tanda pada bolanya bila bola tersebut menghalangi jalur pat
anda. Jika secara tidak sengaja anda memukul bola pemain lain, anda akan
dikenakan penalti 2 pukulan dan mulai memainkan bola anda kembali pada
posisi di mana bola tersebut berhenti. Bola pemain yang telah dipindahkan harus
diletakkan kembali ke posisi semula (peraturan USGA nomor 17.3).
MENGAPA PUTTING ITU PENTING
Dalam putaran permainan golf 18 hole, 50% pukulan yang ditujukan ke
arah par merupakan putting. Ini merupakan indikasi utama dari peranan pat
dalam permainan. Setiap orang dapat menjadi putter (pemain pat) yang baik
karena tenaga bukanlah merupakan faktor dan, dengan demikian, tidak
membatasi kemampuan anda.
83
Dengan berlatih anda dapat mengembangkan pukulan pat yang baik dan
mulai mengurangi skor anda sedangkan tahap lain dari permainan anda juga
meningkat.
84
RANGKUMAN
85
LATIHAN SOAL
86
6. Mencatat skor permainan pendek anda di lakukan ketika ...
A. Pukulan chip D. Pukulan sedang
B. Pukulan swing E. Pukulan pelan
C. Pukulan penuh
8. Pukulan jauh dapat di lakukan dengan tongkat yang terbuat dari ...
A. Besi D. Alumunium
B. Logam E. Plastik
C. Tembaga
87
BAB IV
TAKTIK BERMAIN GOLF
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat mengetahui taktik fairway shot
Mahasiswa dapat mengetahui taktik tee shot
Mahasiswa dapat mengetahui taktik approach shot
88
1. Fairway Shot
Dalam olahraga golf, ada jenis pukulan yang dinamakan dengan fairway
shot diketahui bahwa pada permainannya para pemain biasa menggunakan stik
golf jenis wedge atau iron. Ada pula yang menggunakan wood apabila jarak
pukulan adalah jarak jauh, yakni lebih dari 160 meter.
Sementara untuk pukulan yang jarak pendek atau berada di bawah 100
meter, biasanya pemain akan menggunakan stik wedge. Berbeda lagi bagi
pemain yang memilih stik iron, karena pemain yang memilih irone biasanya
justru akan melakukan pukulan dengan jarak sedang. Jarak sedang yang
dimaksud di sini adalah antara 100 hingga 160 meter saja.
89
2. Tee Shot
90
3. Approach Shot
Chip – Pada approach shot dengan teknik chip, pukulan ini perlu
dimainkan dengan rendah. Artinya, bola golf terbang rendah lalu
akhirnya bergulir ke arah green.
Flop – Pada approach shot dengan teknik flop ini, artinya approach shot
pada bola yang melambung tinggi dan akhirnya berhenti langsung tepat
sesudah menghantam permukaan tanah.
91
Pemain biasanya perlu melakukan hal ini saat memiliki rintangan ketika
hendak mencapai green. Penggunaan teknik flop saat memilih approach
shot biasanya adalah dengan lob wedge atau club sand wedge.
Pitch – Pada approach shot dengan teknik pitch ini, artinya pemain perlu
menerbangkan bola golf hingga melambung ke atas green atau juga bisa
dekat green. Penggunaan dan pitch shot satu ini pemain perlu lakukan
dengan memakai iron 6 sampai lob wedge.
4. Bunker Shot
Pukulan jenis ini tujuan utamanya adlaah untuk bisa membuat bola lebih
dekat dengan green. Para pemain golf memanfaatkan jenis pukulan ini ketika
hendak melakukan pukulan jarak sedang maupun dekat. Pemain juga perlu
memakai pukulan ini apabila bola mendarat tepat di atas bunker dan pada
umumnya memakai sand wedge.
92
5. Putting
93
6. Knockdown / Punch
Jenis pukulan ini termasuk dalam pukulan rendah di mana pemain golf
melakukannya dengan tujuan utama menghindari adanya angin kencang di atas
sekaligus juga cabang pohon. Jadi biasanya apabila bola sampai di area yang
dekat dengan pepohonan, maka jenis pukulan inilah yang paling kerap
digunakan.
94
RANGKUMAN
Dalam olahraga golf, ada jenis pukulan yang dinamakan dengan fairway
shot diketahui bahwa pada permainannya para pemain biasa menggunakan stik
golf jenis wedge atau iron. Ada pula yang menggunakan wood apabila jarak
pukulan adalah jarak jauh, yakni lebih dari 160 meter.
Sementara untuk pukulan yang jarak pendek atau berada di bawah 100
meter, biasanya pemain akan menggunakan stik wedge. Berbeda lagi bagi
pemain yang memilih stik iron, karena pemain yang memilih irone biasanya
justru akan melakukan pukulan dengan jarak sedang. Jarak sedang yang
dimaksud di sini adalah antara 100 hingga 160 meter saja.
Ini merupakan jenis pukulan yang terdefinisikan sebagai pukulan
pertawa dari teeing ground. Penggunaan driver biasanya dilakukan pada jenis
pukulan ini. Sebagai contoh yang dimaksud di sini adalah 1-wood yang
diperuntukkan bagi hole atau lubang yang panjang atau iron untuk hole atau
lubang yang lebih pendek.
Sesuai namanya yakni approach, artinya pukulan ini perlu pemain
lakukan untuk mendekatkan bola ke green. Biasanya pukulan ini memang
diperuntukkan bagi pemain yang hendak memukul bola jarak dekat atau sedang.
Namun, para pemula juga perlu tahu bahwa pada approach shot ada 3 tipe yang
hendaknya bisa dipelajari dan dikuasai dengan baik agar bermain secara
maksimal.
Jenis pukulan ini termasuk dalam pukulan rendah di mana pemain golf
melakukannya dengan tujuan utama menghindari adanya angin kencang di atas
sekaligus juga cabang pohon. Jadi biasanya apabila bola sampai di area yang
dekat dengan pepohonan, maka jenis pukulan inilah yang paling kerap
digunakan.
95
LATIHAN SOAL
96
6. Pukulan fairway menggunakan stik jenis ...
A. Iron D. Plastik
B. Besi E. Alumunium
C. Kayu
97
BAB V
LATIHAN FISIK
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat mengetahui cara melatih daya tahan tubuh
Mahasiswa dapat mengetahui cara melatih kecepatan tubuh
Mahasiswa dapat mengetahui cara melatih kekuatan tubuh
Berikut kami berikan tips mengenai lima program latihan dalam meningkatkan
kondisi fisik.
2. Latihan Kekuatan
Latihan beban/weight training memang terbukti sangat efektif untuk
meningkatkan kekuatan pemain. Pada latihan ini pemain lebih dulu melakukan
gerakan push up, pull up, back up, squatrushdan squat jump. Kemudian
melanjutkan pada proses latihan menggunakan beban yang sebenarnya.
98
Pemain dihimbau untuk tidak loncat-loncat ditempat yang permukaannya
keras karena akan menyebabkan cedera pada tulang kering dan tungkai.
3. Latihan Kecepatan
Kecepatan merupakan faktor terpenting dalam dunia olahraga terutama
dalam golf atau sepakbola. Pemain golf dituntut untuk mampu bergerak cepat
tanpa kehilangan keseimbangan karena golf dimainkan dilapangan yang kecil
yang mengharuskan bola terus mengalir dengan cepat agar bola tidak mudah
direbut lawan. Bentuk latihan yang bisa diterapkan antara lain Suttle run atau
lari bolak balik dengan jarak 6 m. Kualitas latihan bisa ditingkatkan dengan
penambahan beban dan rintangan.Sprint jarak pendek dengan intensitas tinggi
juga sangat efektif diterapkan dalam untuk meningkatkan kecepatan pemain.
4. Latihan Kelenturan
Pemain golf juga dituntut untuk lebih fleksibel supaya menunjang
pemain bergerak lincah untuk mengubah arah dan berbalik badan ketika
bermain dan juga supaya tidak rentan cedera pada bagian persendian dan otot.
Program latihan fleksibilitas yang bisa diterapkan adalah dengan melakukan
peregangan yang benar seperti diantaranya mencium lutut, sikap lilin, dan lain-
lain.
99
Makanan berprotein tinggi untuk perbaikan serat-serat otot. Sayuran
segar dan buah-buahan diberikan untuk asupan Vitamin. Sekain memperhatikan
asupan gizi, pola istiharahat juga sangat mempengaruhi kondisi fisik kita. Untuk
itu, kita juga harus memprogramkan jam – jam istrihat agar tidak mengganggu
kondisi fisik.
100
RANGKUMAN
101
LATIHAN SOAL
3. Seorang atlet lari bolak-balik dengan mnempuh jarak kurang lebih 5-10
meter. Latihan ini bertujuan untuk melatih...
A. Kekuatan D. Ketahanan
B. Kelincahan E. Kelenturan
C. Ketepatan
102
6. Daya tahan Kardiovaskular dapat dilatih dengan cara ...
A. Jogging D. Basket
B. Tidur E. Voli
C. Renang
10. Suttle run adalah lari bolak balik sejauh ... meter
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 7
103
BAB VI
LATIHAN MENTAL
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat mengetahui cara latihan relaksasi tubuh
Mahasiswa dapat mengetahui cara latihan konsentrasi
Mahasiswa dapat mengetahui visualisasi latihan
1. Latihan Relaksasi
Secara fisik, emosional dan mental, relaksasi ditandai dengan tidak
adanya aktivitas dan ketegangan (tension) suatu suasana penuh ketenangan
apabila dapat dijauhkan segala perasaan yang berhubungan dengan kebutuhan
hidup sehari-hari. Menurut Syer dan Connolyy (1984) relaksasi yang mendalam
akan mudah dicapai akan mudah dicapai posisi tidur terlentang, namun dalam
keadaan lelah posisi semacam ini dapat menyebabkan atlet yang bersangkutan
mudah tertidur.
Apabila dibutuhkan relaks sebelum bertanding, lebih baik dilakukan
dalam posisi duduk dengan punggung bersandar pada sandaran. Latihan
relaksasi dapat melalui peregangan dan pelemasan otot-otot, sehingga tercipta
keadaan yang lebih tenang keadaan tegang yang dialami atlet bersifat Individual
ada yang mengalami ketegangan pada saat bertanding. Mengurangi ketegangan
terutama pada saat bertanding dapat juga dilakukan dengan teknik pernafasan
atau mengambil nafas dalam-dalam yang hanya membutuhkan waktu singkat
dan seringkali sangat efektif untuk mengurangi ketegangan.
104
Contoh petunjuk pelaksanaan relaksasi: Berbaringlah (pouse 3 detik).
Letakan kedua tangan anda disisi tubuh dan aturlah kai anda supaya lurus (pouse
3 detik). Atur pernafasan anda. Hitunglah satu pada saat menarik nafas dan dua
pada saatmengeluarkan nafas (pouse 5 detik). Pusatkan perhatian anda pada
oto-otot kening (pouse 3 detik).
Kerutkan kening anda dan tegangkan otot-ototnya (pouse 5 detik).1
Sekarang, lepaskan dan kendorkan otot-otot kening anda, rasakan
berkurangnyaketegangan pada kening anda sampai tidak lagi merasakan
ketegangan sedikitpun. Bila masih masih tegang, lalu kendorkan (pouse 10
detik). Pusatkan perhatian anda pada leher dan otot-otot pada leher (pouse 3
detik). Tegangkan otot-otot andatersebut (pouse 5 detik). Rileks dan kendorkan
otot-otot tersebut (pouse 5 detik) Sekarang kepalkanlah tangan kanan anda,
tegangkan otot-otot tangan dan lengan kanan anda (pouse 5 detik) Rileks dan
kendorkan otot tangan dan lengan kanan anda.
Rasakan otot-otot tangan dan otot lengan anda, rasakan otot-otot tangan
dan otot lengan anda menjadi rileks dan berkurang tegangannya (pouse 5 detik)
Kepalkan tangan kiri anda dan tegangkan otot lengan dan lengan kiri anda
(pouse 5 detik) Rileks dan kendorkan otot tangan dan lengan kiri anda. Rasakan
otot-otot tangan dan otot lengan anda, rasakan otot-otot tangan dan otot lengan
anda menjadi rileks dan berkurang tegangannya (pouse 5 detik) Sekarang
bagian tubuh atas sudah rileks dan hangat.
Bila anda merasakan ketegangan pada tempat tertentu dibagian atas
tubuh anda, tegangkan otot pada bagian tersebut lalu kendorkan lagi (pouse 10
detik) Sekarang otot pinggang anda (pouse 5 detik). Rilekskan otot-otot tersebut
dan rasakan berkurangnya tegangan diotot bagian itu (pouse 5 detik)
Bayangkan anda melihat diri anda sendiri berbaring dirumput dalam keadaan
rileks.
105
Kalau ada bagian tubuh yang terlihat tegang, buatlah lebih tegang lalu
kendorkan (pouse 10 detik) Tegangkan otot paha dan betis kanan anda (pouse 5
detik) Rileks dan kendorkan otot paha dan betis kanan anda.rasakan rileksnya
otot-otot tersebut (pouse 5 detik0 Sekarang julutkan jari-jari kaki kanan anda
dan tegangkan otot otot pada telapak kaki kanan anda (pouse 5 detik).
Relaks dan kendorkan oto-otot tersebut. Luruskan jari-jari kaki kiri
anda dan tegangkan otot pada telapak kaki kiri anda (pouse 5 detik) Relaks dan
kendorkan otot-otot tersebut (pouse 5 detik) Bila anda merasakan ketegangan
pada bagian tertentu dari bagian bawah tubuh anda, tegangkan otot pada bagian
tersebut dan kendorkan kembali (pouse 10 detik) Sekarang badan anda sudah
rileks dan hangat. Rasakan dan nikmati perasaan relaks ini (pouse 10 detik).
2. Latihan Konsentrasi
Konsentrasi pada dasarnya adalah mempersempit atau memperkecil
medan perhatian, jadi meskipun stimulus dari berbagai obyek yang banyak
jumlahnya, 2 individu dapat mempersempit perhatiannya sehingga hanya
beberapa obyek saja yang diperhatikan. John Syer (1984) membedakan
konsentrasi internal dan konsentrasi eksternal.
Pada konsentrasi internal konsentrasi terfokus pada pengamatan,
perasaan dan pemikiran individu yang bersangkutan. Sedangkan pada
konsentrasi eksternal maka konsentrasi terfokus pada obyek yang ada di luar diri
individu yang bersangkutan. Atlet yang dapat berkonsentrasi dengan baik adalah
atlet yang menjaga keharmonisan fisik, emosi, dan mengatur mentalnya dan
memusatkan perhatian pada tugas yang harus dikerjakan.
John Syer juga memberikan salah satu contoh melatih konsentrasi
sebagai berikut: Memerintahkan atlet untuk duduk seenaknya di kursi, kemudian
pelatih meletakan sesuatu obyek atau foto di mukanya, yang berhubungan
dengan olahraga yang diikuti.
106
Relaks lebih dahulu kemudian disuruh membuka mata. Berhenti lima
menit dan jangan bergerak, perhatikan dengan seksama obyek tersebut. Sesudah
lima menit atlet diminta membalikan badan. Kemudian disuruh menceritakan
apa yang dilihat. Atlet yang daya konsentrasinya baik, akan menceritakan apa
yang dilihat dengan tepat dan tidak banyak membuat kesalahan.
3. Visualisasi Latihan
Visualisasi adalah suatu latihan dalam alam pikiran atlet, dimana atlet
membuat gerakan-gerakan yang benar-benar melalui imajinasi dan setelah
dimatangkan kemudian dilaksanakan. Dalam proses visualisasi sesuatu akan
terjadi pada diri atlet, yaitu atlet akan terbuai (terbawa) dalam keadaan tertentu,
sesuai apa yang dibayangkan dalam layar atau mata mental atlet.
Dalam melakukan latihan ini sebaiknya atlet melakukan dengan mata
tertutup sehingga dapat menghindarkan gangguan-gangguan atau hal-hal yang
dapat mengacaukan pikiran. Contoh Visualisasi dalam golf: Bayangkan diri
anda tiba di lapangan golf, menikmati udara, lingkungan....mendengar suara
bola dan stik...... sedang mengantisipasi pertandingan .......merasakan perasaan
dalam perut dan tubuh anda........anda sedikit cemas tetapi sangat siap........ingat
bahwa hal ini hamyalah merupakan perasaan yang biasa dialami sebelum
pertandingan.
Anda mulai memukul bola dilapangan.....memukul dengan energi yang
kuat .....memukul dengan lembut......dengan cepat merasakan rileks dan
yakin.....ingatlah beberapa pernyataan positif pada saat anda melakukan
pemanasan.......saya memacu diri anda sendiri setelah melakukan pukulan yang
baik.....saya adalah orang positif.....saya mengubah pengalaman negatif menjadi
pengalaman positif.....saya seorang pemain yang percaya diri.......saya yakin
pada kemampuan dan diri saya.........saya dapat mengendalikan temperamen
saya.....dan saya bebas dari perasaan marah dan benci.....
107
saya percaya diri, rileks dan bermain dalam bentuk yang bagus. Pertandingan
telah dimulai .....anda bergerak dengan baik.......anda ringan dan cepat.....anda
dapat memusatkan diri.....pada saat bola datang pada setiap pukulan,anda dapat
memusatkan diri pada bola dengan sempurna.......anda membuat.
108
RANGKUMAN
109
LATIHAN SOAL
5. Hal yang dapat memecah konsentrasi kita ketika bermain, berikut ini adalah
A. Ada cewek lewat D. Gempa bumi
B. Waktu makan telah tiba E. Angin tornado
C. Adzan berkumandang
110
6. Contoh pelatihan konsentrasi di lakukan oleh ...
A. John Syer D. John Black
B. John Cena E. Mamayo
C. John Pantau
10. Selain tidur terlentang, relaksasi yang enak dapat dilakukan dengan cara ...
A. Makan banyak
B. Bersandar
C. Travelling
D. Naik gunung
E. Turun gunung
111
BAB VII
PERATURAN
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat mengetahui peraturan permainan dalam golf
Mahasiswa dapat mengetahui peraturan pertandingan dalam golf
Mahasiswa dapat mengetahui cara mencatat skor dalam golf
1. Peraturan Pertandingan
1. Bacalah dan mengerti akan peraturan setempat sebelum permainan
dimulai
2. Mainkanlah bola sebagaimana terletak
3. Jangan mengangkat,menekuk atau mematahkan suatu apapun yang
tumbuh dan permanen kecuali ketika mereka melakukan ancang-ancang
dengan wajar. Jangan menekan-nekan apapun.
4. Anda boleh mengangkat benda alam, lepas yang tidak permanen atau
tumbuh dan tidak menempel pada bola (tanpa pinalti) kecuali didalam
rintangan-air atau bunker.
5. Anda boleh mengangkat benda buatan manusia (obstruksi) walaupun di
bunker, ataupun dari dalam rintangan air (khusus obtruksi lepas).
Apabila benda tersebut tak dapat dipindahkan, anda boleh mendrop bola
dalam batas satu panjang klab dari titik pembebasan terdekat (kecuali
bila bola anda terletak didalam rintangan air ), tidak lebih mendekati
lubang.didalam bunker anda harus mendrop bola didalam bunker
kembali (tanpa pinalti).
112
6. Jika bola anda berada di dalam rintangan-air,anda boleh mengedrop bola
keluar dari air sementara (casual water). Gugus untuk rawat (GUR), atau
dari lubang akibat binatang penggali atau timbunannya (kondisi tidak
wajar).Diatas Putting green, taruhlah di titik pembebasan terdekat, tidak
lebih dekat dengan lubang. Sebaliknya droplah didalam satu panjang
klab dari titik pembebasan terdekat, kecuali didalam bunker.
Jika pembebasan sempurna tidak memungkinkan di bunker, droplah
dalam bunker dititik yang memberikan anda pembebasan maximal yang
tersedia (maximum available relief), pada setiap kasus tidak dikenakan
pinalti.
7. Di dalam rintangan air atau bunker, janganlah menyentuh air atau tanah
dengan tangan atau klab sebelum melakukan pukulan
8. Apabila anda memukul, bola anda masuk kedalam rintangan air patok
kuning (water hazard) dan bola tidak dapat dimainkan, droplah
dibelakang rintangan atau ditempat semula dari mana anda memainkan
bola (pinati satu pukulan).
Apabila anda memukul,bola anda masuk kedalam rintangan air
menyamping patok merah (Lateral water hazard) anda juga boleh
mendrop bola dalam batas dua panjang klab dari titik dimana bola
terakhir kalinya melintasi marjin rintangan, atau dari titik diseberang
marjin yang berjarak sama dari lubang (pinalti satu pukulan).
9. Ketika anda memukul bola keluar batas lapangan atau bola anda hilang,
tambahkanlah pinalti satu pukulan pada score anda, kembali kebelakang
dan droplah bola darimana anda memainkan pukulan sebelumnya. (dari
tee, anda boleh menaruh bola dari atas tee). Jika anda memperkirakan
bola anda keluar batas lapangan atau ada kemungkinan bola hilang di
luar rintangan air. Mainkanlah bola provisional sebelum mencari bola
pertama.
113
10. Ketika anda dihadapkan dengan Letak bola tak dapat dimainkan
(unplayable ball), anda boleh mendrop sebuah bola di tempat anda
memainkan pukulan sebelumnya, dengan menambahkan pinalti satu
pukulan.
(Di tee,anda boleh menaruh bolanya diatas tee) pilihan lain,droplah
dalam batas dua panjang klab tidak lebih mendekat kelubang, atau
dibelakang bola yang tak dapat dimainkan, sejauh yang diinginkan,
dengan menjaga agar titik tersebut berada di antara bola dan lubang.
Apabila bola terletak didalam bungker,untuk kedua pilihan terakhir anda
harus mendropnya didalam bunker.
11. Diatas putting green, anda boleh memperbaiki bekas jatuhan bola (Ball
marks) dan bekas sumbat lubang lama diatas garis put, tetapi
memperbaiki bekas pijakan paku sepatu (spike marks) tidak di
perbolehkan. Perbaikilah bekas pijakan paku sepatu setelah semuanya
menyelesaikan lubang.
12. Apabila Anda ragu terhadap suatu prosedur maka mainkanlah dua bola
untuk menyelesaikan di hole itu tanpa penalty dengan sepengetahuan
markernya atau sesama kompetitornya.dan kompetitor harus melaporkan
fakta yang terjadi kepada komite (marshall klub yg ditunjuk) sebelum
mengembalikan kartu scorenya.
2. Peraturan Permainan
114
Tiap anggota tim perlu memukul menggunakan 1 buah bola saja dari teeing
ground dengan jenis pukulan golf yang dinamakan dengan tee shot.
4. Skor
Dalam permainan golf, skor pemain memang perhitungannya agak rumit
dibandingkan permainan olahraga lain. Bahkan dalam peraturan skor,
kemungkinan untuk pemain mendapatkan skor minus pun ada. Berikut adalah
sedikit penjabaran tentang skor dalam permainan golf yang perlu diketahui oleh
para pemula.
115
Tiga pukulan di bawah par disebut dengan albatros atau Double Eagle di
mana skornya adalah -3.
Dua pukulan di bawah par disebut dengan Eagle di mana skornya adalah
-2.
Satu pukulan di bawah par disebut dengan Birdie di mana skornya
adalah -1.
Jumlah pukulan sama dengan par disebut dengan par di mana skornya
adalah 0.
Satu pukulan di atas par disebut dengan Bogey di mana skornya adalah
+1.
Dua pukulan di atas par disebut Double Bogey di mana skornya adalah
+2.
Tiga pukulan di atas par disebut dengan Tripple Bogey di mana skornya
adalah +3.
Proses memasukkan bola dari teeing ground hingga ke lubang yang
dipukul hanya sekali saja disebut dengan hole in one.
5. Aturan Penalti
Dalam olahraga permainan golf pun, dikenal juga istilah penalti yang
tentunya memiliki aturan berbeda dari penalti olahraga lainnya. Untuk
memperjelas, berikut adalah sedikit informasi tentang penalti selama permainan
berlangsung.
Bola bisa dianggap tak bisa dimainkan oleh pemain di dalam lapangan
dalam posisi apapun. Pemain diwajibkan melakukan penalti satu pukulan
supaya dapat memainkan bola. Pada penalti satu pukulan ini, artinya
pemain perlu memainkan bola dari posisi bola terakhir kali pemain
mainkan.
116
Pemain boleh membersihkan, mengangkat, dan juga mengganti bola
ketika memperoleh penalti.
6. Pendampingan Caddy
Pada waktu pemain harus berjalan kaki untuk memukul bola berikutnya,
maka biasanya seorang caddy akan mendampingi. Seorang caddy tugas
utamanya adalah membantu pegolf atau bisa juga dianggap sebagai asisten.
Caddy pun dapat diandalkan oleh pemain karena caddy diperbolehkan untuk
memberi saran ketika permainan sedang berlangsung.
117
Ketika melakukan divots, maka sisa divots sebaiknya Anda pasang
kembali sambil juga memperbaiki bekas pukulan di bagian bunker
sekaligus bekas bola pada wilayah green.
Jangan ambil posisi berdiri di garis pemain lain yang tengah proses
melakukan putting serta terus perhatikan posisi tee selanjutnya sambil
meninggalkan club pada sebelah green ketika ada di wilayah green.
Bola tidak masalah tidak di putt ketika sedang pada match play di mana
pada umumnya terjadi ketika bola ada di area hole.
Ketika sedang tak dalam giliran bermain dan juga sedang tidak di area
green, jangan lupa untuk mencatat skor pada kartu skor yang sudah Anda
bawa pada tee selanjutnya.
Untuk menghemat waktu ketika bola hilang, mainkan saja bola kedua
provisional di mana memainkannya pun harus dari tempat yang sama.
Ketika tanpa disengaja Anda melakukan pukulan dengan bola mengarah
ke orang lain, teriakkan ‘Fore!’ untuk memberikan peringatan pada
mereka.
Ketika pukulan bola Anda masuk ke dalam rough, coba lihat titik tempat
baris sebelah mana bola terakhir terlihat dan langsung jemput ke sana.
118
RANGKUMAN
Golf adalah salah satu olahraga yang sangat populer dikalangan orang-
orang berduit.Karena olahraga raga ini membutuhkan peralatan yang lumayan
cukup dan biaya sewa lapangan yang cukup tinggi.Sama seperti olahraga lain
ada peraturan yang mengatur dalam permainan Golf.Ada 2 type permainan
dalam golf yaitu match play n stroke play.Dalam permainan golf ada 18 belas
lubang atau yang disebut dengan hole.
Dalam sebuah permainan tentu harus ada aturannya agar permainan bisa
berjalan dengan baik.Untuk golf sendiri ada beberapa peraturan yang harus
dipatuhi.Apabila peraturan tersebut dilanggar pastinya ada hukuman sendiri
bahkan anda bisa dikeluarkan dari arena permainan.Mungkin bagi anda para
pemula belum paham betul.
Ingat bahwa golf merupakan sebuah permainan yang sebenarnya
bertujuan mempererat persahabatan sekaligus memperluas pergaulan. Maka
menjaga tingkah laku dan sikap kita adalah hal penting, yakni dengan menahan
emosi ketika gagal melakukan pukulan. Ini karena ketika ketenangan Anda
hilang, maka hal tersebut otomatis mengurangi sisi keren Anda selama
permainan.
Jika bola sempat hilang, maka hanya ada waktu 5 menit bagi setiap
pemain untuk menemukannya kembali. Ada baiknya sesudah putaran permainan
berakhir, lakukanlah jabat tangan dengan pasangan bermain Anda.
Mengucapkan kata pujian terhadapnya juga sangat baik dilakukan untuk
menjaga hubungan tetap harmonis.
119
LATIHAN SOAL
C. Orang cantik
120
6. Dalam permainan golf, ada ... lubang
A. 18 D. 21
B. 19 E. 22
C. 20
121
BAB VIII
PERWASITAN
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa dapat mengetahui pengertian wasit
Mahasiswa dapat mengetahui tugas pokok wasit
Mahasiswa dapat mengetahui cara untuk menjadi wasit
122
Oleh karena itu, wasit harus menguasai teknik-teknik perwasitan dan
peraturan pertandingan dengan sempurna. Seperti pemimpin pada umumnya
penampilan wasit sangat menentukan ketika ia berada di lapangan, wasit harus
tampak berwibawa dan memiliki kharisma.
Tugas pokok seorang wasit adalah memimpin suatu pertandingan agar
pertandingan itu berjalan dengan lancar tanpa ada gangguan. Sebenarnya wasit
adalah seorang pemimpin yang mampu mempengaruhi orang yang dipimpinnya
agar mau berusaha untuk memperlancar pertandingan. Agar wasit dapat
melaksanakan hal itu maka ia harus memenuhi peraturan perwasitan yaitu:
1. Bakat
Menurut J.W. Bunn, perwasitan itu adalah suatu seni. Pribadi yang dapat
mengembangkan seni dari potensi dirinya diharapkan menjadi wasit yang baik.
Selain itu memerlukan bakat sehingga perwasitan juga memerlukan bakat.
2. Kemauan
Kemauan untuk menjadi wasit yang baik adalah modal utama dalam
mengembangkan kemampuan mewasiti. Dengan adanya kemauan yang besar
akan mendorong seorang untuk belajar mencari pengalaman dan berlatih.
3. Kesegaran jasmani dan sehat
Seorang wasit yang mempunyai kesegaran jasmani baik akan mampu
menjalankan tugasnya sebagai wasit yang baik artinya tanpa gangguan
jasmaniah orang yang sehat berarti bebas dari penyakit. Agar wasit tetap sehat
sebaiknya ia selalu melakukan latihan-latihan fisik.
4. Kewibawaan
Wasit adalah seorang pemimpin. Agar sukses dalam memimpin seorang
pemimpin harus mempunyai wibawa. Kewibawaan wasit dapat diperoleh antara
lain dengan:
A. Kepribadian wasit yang baik
B. Sikap perwujudan yang baik
123
C. Cara berpakaian yang sopan dan sesuai dengan situasi
D. Klasifikasi perwasitan tinggi
E. Banyak pengalaman
5. Pemusatan Perhatian
Selama bertugas wasit harus mampu memusatkan perhatian kepada tugas
yang sedang diembannya. Seorang wasit juga harus mampu menguasai
peraturan permainan dan peraturan pertandingan. Jadi sebelum terjun memimpin
pertandingan seoreng wasit harus benar-benar menguasai teori perwasitan
sebagai bekal untuk kemantapan batin didalam menjalankan tugasnya.
Untuk bisa menjadi seorang wasit yang memimpin suatu pertandingan
maka seorang wasit dan pembantu-pembantunya (assisten) harus memiliki
persyaratan tertentu yaitu:
A. Memahami dan menguasai peraturan permainan dan pertandingan (suatu
cabang olahraga) secara menyeluruh
B. Mengerti dam memahami tentang teknik dan taktik olahraga yang
mereka tekuni
C. Memiliki sikap kepribadian dan mental yang baik
D. Bertindak cepat, tegas, adil dan bijaksana
E. Memiliki kesegaran jasmani yang tinggi.
124
RANGKUMAN
125
LATIHAN SOAL
126
6. Menjadi wasit harus memiliki jiwa ...
A. Bergurau D. Sepihak
B. Malas E. Tegas
C. Lembek
127
DAFTAR RUJUKAN
Sutanto, Teguh. 2016. Buku Pintar Olahraga. Pustaka Baru Press : Jogjakarta
Jayahendra. 2005. Buku Panduan Golf. Harapan Baru : Jakarta
Bunker, Linda. 2001. Golf Tingkat Pemula. PT Raja Grafindo Persada : Jakarta
Anderson, Dave. 1998. The Story Of Golf. Beach Tree : New York
Tom Fazio, Cal Brown. 2000. Golf Course Design. Green Village : New York
Wijanarko, Dedy K. 2004. Sejarah Golf. Media Ilmu : Bandung
Michael, Ricard. 2000. Technical Golf. Intermedia : New York
Supardi, Wijayanto Eko. 2006. Taktik Bermain Golf. Permata Indah : Bandung
128
CURRICULUM VITAE
( DAFTAR RIWAYAT HIDUP )
129