1. Tulisan Dinding
Pada zaman prasejarah manusia mendokumentasikan informasi dalm bentuk tulisan maupun ukiran
baik dalam bentuk symbol maupun gambar pada dinding-dinding gua..
3. Kentongan/Gendang
Kentongan dikenal sebagai sarana komunikasi tradisional. Akan tetapi kentongan sudah ada sejak
zaman prasejarah. Kentongan sudah lama digunakan oleh bangsa Indonesia, terutama di Pulau Jawa.
Bunyi kentongan yang berbeda-beda berfungsi sebagai informasi kepada warga tentang adanya
kejadian-kejadian tertentu.
4. Asap
Suku asli Amerika (Indian) memanfaatkan asap sebagai media komunikasi. Asap dipergunakan
untuk mengirimkan pesan kepada teman atau lawan melalui kode-kode tertentu yang disepakati agar
dapat saling memahami pesan-pesan yang dikirimkan.
5. Lonceng
Sama seperti halnya kentongan/gendang. Lonceng juga sudah ada sejak zaman dahulu kala. Fungsi
Lonceng sama seperti fungsi kentongan/gendang yaitu menyampaikan informasi lewat suara/bunyi.
Alat Komunikasi Pada Masa Sejarah
Jika kita melihat perkembangannya, alat komunikasi zaman sejarah masih sangat
sederhana dibandingkan dengan alat komunikasi zaman sekarang. Alat komunikasi
zaman sejarah di Indonesia dibuat dengan menggunakan bahan-bahan
tradisional seperti bambu, batu, dan daun lontar. Contoh media komunikasi pada
masa sejarah adalah kentongan dan prasasti.
a. Kentongan
Kentongan
Beduk
b. Prasasti
Prasasti
Prasasti merupakan piagam yang tertulis pada batu, tembaga, dan sebagainya.
Prasasti dianggap sebagai dokumen dan sumber sejarah paling penting.