Executive Summary KKN-PPM UGM Unit Sidaurip(JT-043)

Secara geografis, Kabupaten Cilacap terletak di Provinsi Jawa Tengah yang berbatasan
langsung dengan Provinsi Jawa Barat. Salah satu kecamatan di Kabupaten Cilacap, yaitu Kecamatan
Gandrungmangu. Kecamatan tersebut memiliki 14 Desa. Salah satu desa yang terletak di Kecamatan
Gandrungmangu yakni Desa Sidaurip. Bentuk Desa Sidaurip adalah membujur dari Utara ke Selatan.
Desa tersebut terbagi menjadi empat wilayah dusun, yaitu Dusun Kuripan, Dusun Sidaurip, Dusun
Sidasari, dan Dusun Gebangsari. Perjalanan yang harus ditempuh untuk sampai ke Desa Sidaurip
membutuhkan waktu kurang lebih 90 menit dari Cilacap bagian kota.

Penerimaan masyarakat untuk Tim KKN Sidaurip (JT-043) sangat baik. Masyarakat termasuk
perangkat desa maupun warga Desa Sidaurip menyambut dengan hangat pada upacara penerimaan
dan kunjungan ke rumah-rumah warga. Setelah sampai Desa Sidaurip, Tim KKN Sidaurip (JT-043)
melakukan survey di lokasi pada 7 hari pertama.

Berdasarkan pengalaman pertama di lokasi, terlihat bahwa kondisi sosial ekonomi di Dusun
Kuripan dan Sidaurip sudah lebih maju daripada Dusun Sidasari dan Gebangsari. Menurut Tim KKN
Sidaurip (JT-043), dusun yang masih memerlukan bantuan yakni Dusun Sidasari dan Gebangsari.
Berdasarkan pengamatan Tim KKN Sidaurip (JT-043), dusun yang paling tertinggal adalah Dusun
Gebangsari. Pada Dusun Gebangsari Bagian Selatan terdapat daerah Tumpangsari. Daerah tersebut
masih sangat tertinggal baik kondisi sosial ekonomi maupun infrastruktur. Permasalahan utama di
daerah Tumpangsari Dusun Gebangsari adalah air bersih. Warga Tumpangsari tidak memiliki air
bersih sehingga warga tersebut menggunakan air sungai yang sudah tercemar dan air tadah hujan
untuk keperluan hidup sehari-hari. Pada daerah Tumpangsari belum terdapat fasilitas WC atau jamban
sehingga warga menggunakan WC gantung untuk keperluan MCK.

Kurangnya pasokan air bersih menyebabkan banyak masalah terjadi di Desa Sidaurip
khususnya di Dusun Gebangsari. Beberapa masalah yang dapat terlihat secara jelas adalah masa
panen para petani yang hanya 1 kali pertahun, mengingat pada kondisi air normal, panen padi dapat
dilakukan 2-3 kali. Selain itu juga banyak timbul khususnya masalah kesehatan terutama kesehatan
kulit. Oleh karena itu dibutuhkan solusi yang dapat mengatasi permasalahan yang telah disebutkan.

KKN-PPM UGM sebagai pionir penyelesaian masalah yang lebih berfokus pada sector
pertanian, kesehatan, dan Pendidikan telah mengadakan beberapa program yang harapannya dapat
membantu mengatasi masalah yang timbul di Desa Sidaurip, khususnya 2 dusun yang berketempatan
yakni Dusun Sidasari dan Gebangsari. Contohnya pada bidang pertanian Tim KKN-PPM UGM telah
melaksanakan sosialisasi pembuatan Pupuk Organik Cair dalam rangka mendukung kualitas hasil
pertanian. Pada bidang kesehatan, kami telah salahsatunya melakukan sosialisasi kepada
POSYANDU terkait kebersihan diri. Selain itu masih banyak program yang telah kami lakukan dan
tidak dapat disebutkan satu-persatu.

Kami juga membuat Batas Dusun di Sidaurip sebanyak 3 unit. Batas Dusun ini merupakan
penanda fisik perbatasan antar dusun di Sidaurip. Selain itu juga kami membuat Plang penunjuk arah.
Kami juga membuat 6 unit penerangan jalan di daerah Tumpangsari.

KKN-PPM UGM juga mengadakan banyak sosialisasi terkait Sumber Daya Manusia. Seperti
Sosialisasi Desa Apps dan E-commerce, yang memberikan wawasan tentang pemasaran. Kemudain
Sosialisasi Anti Narkoba untuk anak Sekolah Menengah. Ada pula sosialisasi untuk POSDAYA.