SURAT KEPUTUSAN

No. Kpts-021/I/III/2019

Tentang
KEBIJAKAN PENOLAKAN TINDAKAN RESUSITASI
JANTUNG DAN PARU PASIEN RUMAH SAKIT “JIH” SOLO

DIREKTUR UTAMA
RUMAH SAKIT “JIH” SOLO

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan yang aman, berfokus
kepada keselamatan pasien serta kepuasan pelanggan
( patientcenteredness) di Rumah Sakit “JIH” Solo, maka
diperlukan penyelenggaraan pelayanan Penolakan Tindakan Resusitasi
Jantung Dan Paru / Do Not Resusitation (DNR) yang memperhatikan
hak pasien dan keluarga

b. Bahwa agar pelayanan yang memperhatikan hak dan kewajiban pasienda

pat terlaksana dengan baik, perlu adanya kebijakan Direktur sebagai
landasan bagi penyelenggaraan pelayanan Penolakan Tindakan
Resusitasi Jantung Dan Paru / Do Not Resusitation (DNR) pasien di
Rumah Sakit “JIH” Solo.

c. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas perlu ditetapkan

Kebijakan Penolakan Tindakan Resusitasi Jantung Dan Paru / Do Not
Resusitation (DNR) dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit “JIH”
Solo

Mengingat : 1. Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan

2. Undang Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tantang Rumah Sakit
3. Undang Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1333/Menkes/SK/XII/1999 tahun 1999, tentang Standart Pelayanan
Rumah Sakit
6. Undang Undang Nomor 44 tahun 2009, pasal 40 ayat 1 tentang Upaya
Peningkatan Mutu Pelayanan Rumah Sakit
7. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.772/Menkes/SK/VI/2002 Tentang
Pedoman Peraturan Internal Rumas Sakit.
8. Peraturan Menteri Kesehatan No. 1691/Menkes/PER/VIII/2011 Tentang
Keselamatan Pasien
 MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Pertama : Kebijakan Penolakan Tindakan Resusitasi Jantung Dan Paru / Do Not

Resusitation (DNR) Pasien Rumah Sakit “JIH” Solo sebagaimana dalam
lampiran Surat Keputusan Ini.

Kedua : Keputusan Direktur Rumah Sakit “JIH” Solo tentang pedoman Penolakan
Tindakan Resusitasi Jantung Dan Paru / Do Not Resusitation (DNR)

Ketiga : Panduan Penolakan Tindakan Resusitasi Jantung Dan Paru / Do Not

Resusitation (DNR) harus dijadikan acuan dalam menyelenggarakan
pelayanan kesehatan di seluruh Unit Kerja Rumah Sakit “JIH” Solo

Keempat : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal 1 Maret 2019. Dengan catatan,
apabila dikemudian hari ternyata diketahui atau belum cukup diatur dalam
Surat Keputusan ini, maka segala sesuatunya akan dilakukan pembetulan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Surakarta
Pada tanggal : 1 Maret 2019

Rumah Sakit “JIH”Solo

Direktur Utama

dr. Didit Novianto, Sp.PD., FINASIM