doa sesudah adzan arab dan artinya ini bisa diamalkan dimana pun setelah

mendengarkan adzan berkumandang.

‫التآم َِّة الدع َْوةَِّ ه ِذَِّه َربَّ اَلل ُه َّم‬، َِّ‫القَآئِ َم َِّة َوالصالَة‬، ْ ‫ت‬ َِّ ‫آ‬
َِّ ‫ض ْيلَ َّةَ ْال َو ِس ْيلَ َّةَ ُم َحم َد‬
‫ان‬ ِ َ‫ف َو ْالف‬ََّ ‫ْالعَا ِليَ َّةَ َوالد َر َج َّةَ َوالش َر‬
َ‫ان َوا ْبعَثْ َّهُ الرفِ ْيعَ َّة‬ َِّ ‫ِى َمقَا ًما َم ْح ُم ْو َد‬
َّْ ‫ع ْدت َ َّهُ الذ‬ ََّ ‫ف اِن‬
َ ‫ك َو‬ َُّ ‫الَت ُ ْخ ِل‬
‫ْن يَآاَ ْر َح ََّم ْال ِم ْيعَا ََّد‬
ََّ ‫الر ِح ِمي‬
Allaahumma robba haadzihid da'watit taammah, washsholaatil qoo-imah, aati
muhammadanil washiilata wal fadhiilah, wasysyarofa, wad darajatal, 'aaliyatar
rofii'ah, wab'atshu maqoomam mahmuudanil ladzii wa'adtah, innaka laa
tukhliful mii'aadz. Ya arhamar roohimiin.

Artinya:

Ya Allah, Tuhan yang mempunyai seruan yang sempurna, dan sholat yang
tetap didirikan, Karuniailah Nabi Muhammad tempat yang luhur, kelebihan,
kemuliaan, dan derajat yang tinggi. Tempatkanlah dia pada kedudukan yang
terpuji seperti yang telah Engkau janjikan. Sesungguhnya Engkau tiada
menyalahi janji. wahai Dzat yang Maha Penyayang.

doa setelah mendengar iqamah bisa dilihat dan dipahami serta hafalkan
sendiri dibawah ini:

َّ ‫ت َوا َ َدا َم َها اَقَا َم َها‬

ُ‫للا‬ َُّ ‫َواْالَ ْر‬
َُّ ‫ض الس َم َو‬
َِّ ‫ات َما َدا َم‬

Aqoomahalloohu wa-ad aamahaa maadaa matis samaawaatu wal-ardl.

Artinya:

Semoga Allah selalu menegakkan dan mengekalkan adanya shalat selama

langit dan bumi masih ada.
 DOA PERTAMA

Latin:
RABBIGHFIRLII WALI WAALIDAYYA WARHAM HUMMA KAMAA RABBAYAANII SHAGHIIRAA.
Artinya:
"Tuhanku, maafkan aku dan orang tuaku (ibu dan ayahku), cintai mereka sebagaimana mereka
mencintaiku ketika aku masih kecil".

DOA KEDUA

Latin:
ALLAAHUMMAGHFIRLII WALI WAALIDAYYA WARHAM HUMMA KAMAA RABBAYAANII SHAGHIIRAA.
Artinya:
"Tuhanku, maafkan aku dan orang tuaku (ibu dan ayahku), cintai mereka sebagaimana mereka
mencintaiku ketika aku masih kecil".

DOA KETIGA

Latin:
RABBIRHAM HUMAA RABBA YAANII SHAGIIRAA.
Artinya:
"Ya Tuhan! Cintai mereka berdua karena mereka berdua mencintaiku ketika aku masih kecil".
 DOA KEEMPAT

Latin:
RABBANAGHFIRLII WALI WAALIDAYYA BUKAN MINIINA YAUMA YAQUUMUL HISAAB.
Artinya:
"Ya Tuhan kami, ampuni aku dan orang tuaku dan semua orang percaya pada hari hisab (Hari
Pengadilan)."
Baca Juga: Cara Menjawab Salam yang Benar .

DOA KELIMA

Latin:
ALLAAHUMMAGHFIRLII DZUNUUBII WALI WAALIDAYYA WARHAM HUMAA KAMAA RABBAYAANII
SHAGHIIRAA.
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah aku atas dosa-dosaku dan dosa orang tuaku, dan kasihi mereka berdua
karena mereka memperlakukanku ketika aku masih muda".

Doa Keenam

Latin:
 RABBANAGHFIRLII WALI WALHAM WALHAM HUMAA KAMA RABBAYAANAA SHIGHAARAA.
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah kami dan orang tua kami, dan berilah mereka rahmat, seperti yang mereka
ajarkan kepada kami di masa kecil."

DOA KETIGA

Latin:
ALLAHUMMAGHFIRLANAA DZUNUUBANAA WA DZUNUUBA WAALIDAINAA WARHAM HUMAA KAMAA
RABBAYAANAA SHIGHAARAA.
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kami dan dosa-dosa orang tua kami, dan kasihi mereka
sebagaimana mereka mencintai kami."
Baca Juga: Doa Lailatul Qadr Lengkap dari Bahasa Arab Latin dan Maknanya.

DOA YANG SETIA

Latin:
RABBIGH FIRLII WALI WAALIDAYYA WA LIMA DAKHALA BAITIYA MU'MINAWWALIL MU'MINIINA
WAL MU'MINAATI WA LAA TAZIDIZHZHAA LIMIINA ILLAA TABAARAA.
Artinya:
"Ya Tuhanku! Maafkan aku, ibuku, dan mereka yang memasuki rumahku dengan iman, dan semua
orang yang percaya pada pria dan wanita.
 DOA SELAMAT

Latin:
ALLAHUMMAGHFIRLII DZUNUUBII WALI WAALIDAYYA WARHAM HUMAA
Kamaa RABBAYAANII SHAGHIIRA, WA LIJAMII 'IL MUSLIMIINA WAL
MUSLIMAATI WAL MU'MINIINA WAL MU'MINAATI, AL AHYAA'I MINHUM
WAL AMWAATI, WA TAABI' BAINANAA WA BAINAHUM BIL KHAIRAATI,
RABBIGHFIR WARHAM WA ANTA KHAIRUR RAAHIMIIN. WA LAA HAULA
WA LAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL 'ALIYYIL AZHIIM.
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah aku atas dosa-dosaku dan dosa orang tuaku, dan
cintai mereka berdua ketika dia memperlakukanku ketika aku masih
muda, juga semua Muslim dan Muslim, semua orang beriman, pria dan
wanita yang hidup dan yang mati, dan bergabunglah bersama kami dan
mereka dengan kebaikan. Ya Tuhan, kasihanilah dan penuh belas kasihan
karena Engkau adalah Tuhan yang lebih murah hati dan tidak berdaya
dengan bantuanmu. "
 ‫ْالبَيِنَة‬
Al Bayyinah: Pembuktian

ََّّ‫ينََّّ َحتىََّّتَأ ْ ِت َي ُه ُم‬

َ ‫ََّّو ْال ُم ْش ِر ِكي َْنََّّ ُم ْنفَ ِك‬
َ ‫ب‬ ْ ‫لَ ْمََّّ َي ُك ِنََّّال ِذي َْنََّّ َكفَ ُرواََّّ ِم ْنََّّأ َ ْه ِل‬
ِ ‫ََّّال ِكت‬
١:‫ْالبَيِنَةََُّّ﴿البينة‬
lam yakunil ladziina kafaruu min ahlil kitaabi wal musyrikiina mungfakkiina hattaa ta’tiyahumul
bayyinah

1. Orang-orang yang kafir dari golongan Ahli Kitab dan orang-orang musyrik tidak akan
meninggalkan (agama mereka) sampai datang kepada mereka bukti yang nyata,

٢:‫طه َرةًََّّ﴿البينة‬ ُ ََّّ‫ََّّم َنََّّللاََِّّيَتْلُوا‬

َ ‫ص ُحفًاَّ ُّم‬ ِ ‫س ْول‬
ُ ‫َر‬
rosuulum minalloohi yatluu suhufam muthohharoh

2. (yaitu) seorang rasul dari Allah (Muhammad) yang membacakan lembaran-lembaran yang
suciَّ(AlَّQur’an).

٣:‫ِف ْي َهاَّ ُكتُبََّّقَ ِي َمةََّّ﴿البينة‬

fiiha kutubung qoyyimah
3. di dalamnya terdapat (isi) kitab-kitab yang lurus (benar). (1)

ْ ‫ََّّم ْنََّّبَ ْع ِدََّّ َماَّ َجآ َءتْ ُه ُم‬

٤:‫ََّّالبَ ِينَةََُّّ﴿البينة‬ ِ ‫بََّّ ِإال‬ ْ ‫َو َماَّتَفَر َقََّّال ِذي َْنََّّأ ُ ْوتُوا‬
َ ‫ََّّال ِكت‬
wamaa tafarroqol ladziina uutul kitaaba illaa mim ba’dimaa jaa-athumul bayyinah

4. Dan tidaklah terpecah-belah orang-orang Ahli Kitab melainkan setelah datang kepada mereka
bukti yang nyata.

َََّّ‫ََّّويُ ِق ْي ُمواََّّالصلَوة‬
َ ‫صي َْنََّّلَهََُّّال ِدي َْنََّّ ُحنَفَآ َء‬ َ ‫َو َمآَّأ ُ ِم ُر ٓواََّّ ِإالََّّ ِل َي ْعبُدُوا‬
ِ ‫ََّّللاََّّ ُم ْخ ِل‬
٥:‫ََّّالقَيِ َم ِةََّّ﴿البينة‬ ْ ‫َّۚوذ ِل َكََّّ ِدي ُْن‬
َ ََّ ‫َويُؤْ تُواََّّالز َكوَّة‬
wamaa umiruu illaa liya’budullooha mukhlishiina lahud diina khulafaa-a wayuqiimus sholaata
wayu’tuz zakaata wadzaalika diinul qoyyimah
5. Padahal merek hanya diperintah menyembah Allah, dengan ikhlas menaati-Nya semata-mata
karena (menjalankan) agama, dan juga agar melaksanakan shalat dan menunaikan zakat; dan
yang demikian itulah agama yang lurus (benar). (2)
 ِ ‫ََّّو ْال ُم ْش ِر ِكي َْنََّّفِىَّن‬
ََّّۚ‫َارََّّ َج َهن َمََّّخ ِل ِدي َْنََّّفِ ْي َهآ‬ َ ‫ب‬ ْ ‫ََّّم ْنََّّأ َ ْه ِل‬
ِ ‫ََّّال ِكت‬ ِ ‫إِنََّّال ِذي َْنََّّ َكفَ ُروا‬
ْ ‫أُو ٓلئِ َكََّّ ُه ْمََّّش َُّر‬
٦:‫ََّّالبَ ِري ِةََّّ﴿البينة‬
innal ladziina kafaruu min ahlil kitaabi wal musyrikiina fii naari jahannama khoolidiina fiiha ulaa-
ika hum syarrul bariyyah

6. Sungguh, orang-orang yang kafir dari golongan Ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan
masuk) ke neraka Jahanam; mereka kekal didalamnya selama-lamanya. Mereka itu adalah
sejahat-jahat makhluk.

ْ ‫تََّّأُو ٓل ِئ َكََّّهُ ْمََّّ َخي ُْر‬

٧:‫ََّّال َب ِري ِةََّّ﴿البينة‬ ّٰ ‫ََّّو َع ِملُواََّّال‬
ِ ‫ص ِلح‬ َ ‫ِإنََّّال ِذي َْنََّّ َءا َمنُوا‬
innal ladziina aamanuu wa’amilush shoolihaati ulaa-ika hum khoirul bariyyah

7. Sungguh, orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka itu adalah sebaik-
baik makhluk.

ََّّ‫اَّاْل َ ْنه ُرََّّخ ِل ِدي َْن‬

ْ ‫ََّّمنَّت َ ْحتِ َه‬ ِ ‫ى‬ َ ‫َجزَ آ ُؤ ُه ْمََّّ ِع ْن َد‬
ُ ّٰ‫ََّّربِ ِه ْمََّّ َجن‬
ْ ‫تََّّ َع ْدنََّّت َ ْج ِر‬
٨:‫ََّّربهََُّّ﴿البينة‬
َ ‫ى‬ َ ‫ع ْن َّهََُّّۚذ ِل َكََّّ ِل َم ْنََّّ َخ ِش‬
َ ََّّ‫ضوا‬ُ ‫ََّّو َر‬َ ‫ع ْن ُه ْم‬
َ ََُّّ‫ىََّّللا‬ َ ‫ض‬ ِ ‫فِ ْي َهآَّأَبَدًاََّّۖر‬
jazaa-uhum ‘inda robbihim jannaatu ‘adnin tajrii min tahtihal anhaaru khoolidiina fiiha abadaa
rodhiyalloohu ‘anhum warodhuu ‘anhu dzaalika liman khosyiya robbah

8.َّBalasanَّmerekaَّdiَّsisiَّTuhanَّmerekaَّialahَّsurgaَّ‘Adnَّyangَّmengalirَّdiَّbawahnyaَّsungai-
sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan
mereka_pun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut
kepada Tuhannya.