Anda di halaman 1dari 15

TUTORIAL TOP ADS

JAGOAN TOKOPEDIA 2019

LED BY
WELIYAN TANOYO
Top Ads mengalami penambahan fitur baru sejak akhir November 2018, yaitu ada
fitur iklan baru yaitu iklan Top Ads Headline.

Dan per tahun 2019 Iklan Toko dinonaktifkan oleh Top Ads

Sehingga saat ini di Top Ads ada 3 fitur iklan

1. Iklan Produk
2. Iklan Headline
3. Iklan Kata Kunci

Kita akan bahas satu per satu tentang cara kerja tiap fitur iklan top ads dan
optimasinya.

Tapi sebelum beriklan pastikan sudah meriset dahulu kompetisi dari produk yang
diiklankan dan karakteristik dari pembeli produk tersebut.

Misal iklan kita sering tampil, banyak diklik, tapi minim closing perlu dicek lagi area
bermain kita, mungkin saja penawaran kompetitor jauh lebih baik daripada kita,
disamping itu sudah mempunyai ulasan dalam bentuk teks dan foto yang
menguatkan calon pembeli untuk lebih yakin kesitu.

Jadi ketika iklan belum closing, jangan langsung menyalahkan cara kita beriklan, tapi
pahami area permainan dahulu

Kemudian karakteristik pembeli ini juga penting, apalagi produk fashion, dimana
biasanya alasan pembeli untuk membeli produk fashion pertimbangannya banyak
sekali, seperti

• Warna
• Model
• Bahan
• Fitur
• Motif
• Harga
• Ukuran
• Trend
• Foto Asli
• Ulasan

Banyak banget kan, jadi kalau kita iklan fashion kemudian boros, saya tekankan lagi
ini adalah hal yang wajar, karena memang karakteristik pembelinya seperti itu, lihat
sana sini dulu, baru beli yang cocok, kalau tidak ada yang cocok ya belum beli.

Dan ingat beriklan adalah cara untuk mendapatkan posisi strategis, sehingga banyak
dan cepat dilihat. Tapi bukan jaminan pasti laris tapi kemungkinan laris menjadi
besar apabila yang melihat adalah orang yang tepat, yaitu yang membutuhkan
produk tersebut dan cocok dengan spesifikasinya.

# IKLAN TOP ADS PRODUK


Fungsi iklan produk ini adalah semacam retargeting atau mengejar para calon
pembeli yang mempunyai minat terhadap produk tertentu yang sudah pernah dia
cari melalui kotak pencarian dan pernah dia klik.

Jadi sebagai penjual wajar sekali apabila di halaman dashboard kita muncul produk-
produk kompetitor yang pernah kita klik, atau produk-produk yang sedang kita incar
untuk dibeli.

Contohnya adalah iklan di atas ini, karena saya sering mencari seputaran monitor
maka iklan yang tampil adalah seputaran bab monitor dan elektronik

Kita lanjut ke teknisnya ya, saya anggap semua sudah paham cara kerja iklan
produk yaitu menawarkan kepada para peminat baik baru ataupun yang sudah
pernah mencari.

# TEKNIS IKLAN TOP ADS PRODUK


1. Tempatkan produk-produk yang akan dibuat 1 Grup Promo dalam 1 Kategori
Produk yang sama, sehingga promosinya nanti maksimal
2. Masuk ke halaman home Top Ads https://ta.tokopedia.com/v1/topads/
3. Klik Kelola Iklan
4. Masuk ke Halaman Dashboard Kelola Top Ads
https://ta.tokopedia.com/v2/manage

5. Pastikan sudah ada saldo TOP ADS


6. Klik Logo Grup Iklan

7. Klik Tambah Iklan


8. Disini saya akan mengiklankan produk herbal diabetes dari daun Yakon,
karena produknya hanya 1 merk, maka saya buat ada paket 1 botol, ada
paket 1 bulan, paket 2 bulan, paket 3 bulan.

Buat Grup Promo, bagaimana kalau produknya hanya 1, produknya bisa dibuat
paket, atau dibuat jadi ada bonus macem-macem supaya minimal ada 3 produk
dalam 1 grup promo

Silahkan dicentang semua produk yang akan diiklankan dalam 1 grup promo

Untuk produk Fashion bisa dibagi grup promonya sesuai motif / model / warna
ya. Pembagian grup promo ini harus setype supaya memudahkan nanti ketika
iklan dengan kata kunci juga.
9. Affiliate Marketing boleh diaktifkan boleh tidak, kalau mau coba-coba
diaktifkan boleh memberi komisi, tetapi ingat harus selalu hitung keuntungan
per produk anda jika terjadi penjualan dari affiliate apakah kita masih untung
atau tidak, jangan sampai memberi komisi besar, ternyata rugi.

10. Kemudian aktifkan Iklan Per Klik

Pasang Anggaran boleh sama dengan biaya rekomendasi atau diatasnya sedikit,
tapi tetap dipantau hasilnya setiap hari ( nanti kita bahas dibagian cara membaca
data )

11. Siapkan anggaran harian, sesuaikan dengan budget iklan kita setiap hari
12. Kemudian Klik Simpan.

Tips

Jika menggunakan grup promo Bisa mempromosikan 300 produk dalam 1 grup iklan
+ bisa menambahkan kata kunci pencarian dalam grup promo, dan anggaran dibagi
untuk 1 grup promo

Jika tanpa grup promo akan mempromosikan 1 produk tertentu dan tidak bisa
menambahkan kata kunci pencarian

Ikuti biaya per klik yang direkomendasikan, pantau 1-3 hari, jika kurang besar
reachnya bisa naikan pelan-pelan, semakin besar akan semakin sering tayang dan
paling sering di depan.

Anggaran grup akan diprioritaskan untuk produk yang banyak diklik

Di iklan kata kunci bisa menambahkan hingga 50 kata kunci, hanya bisa digunakan
di grup promo

Kemudian kita bahas Iklan HEADLINE dulu ya

# IKLAN HEADLINE

Apa itu IKLAN HEADLINE

Iklan produk dan toko dalam satu tampilan lebih besar di tempat strategis yang
banyak dilihat pembeli. Biaya dibayarkan per 1000 kali tampil.

Berikut contoh tampilan iklan headline di website www.tokopedia.com


Ini kalau tampilan iklannya di aplikasi Android Tokopedia

Strategis banget bukan


Dan biayanya cukup terjangkau dengan luas dan tampilan iklan sebesar itu, cukup
bayar tiap 1.000 tampil, semakin besar budget biaya per 1.000 tampil maka akan
semakin sering tampil, tapi ingat sesuaikan saja dengan kompetisi yang ada, pasang
di atas kompetitor sedikit, jangan terlalu besar, menghindari persaingan bidding
tampil yang berdarah-darah. Amati dulu saja perkembangan setelah satu hari. Baru
diputuskan naik atau tidak biaya per 1.000 tampilnya.

Next kita bahas cara pasang iklannya ya

1. Sebelumnya pastikan produk yang akan diiklankan headline berada dalam 1


kategori produk yang sama
2. Kemudian masuk ke https://ta.tokopedia.com/v2/manage/headline
3. Kemudian klik “Tambah Headline”

4. Kemudian buat Grup Headline Baru dan beri nama Grup

5. Beri Nama Headline, kemudian pilih tempat kategori produk yang akan
diiklankan
6. Kemudian isi Deskripsi Headline, nah disini kita menyadari betapa penting
belajar ilmu Copywriting

Deskripsi ini harus membuat orang terpancing untuk klik iklan anda terlebih
dahulu sebelum dia scroll ke bawah melihat daftar produk-produk dalam bentuk
kotak – kotak foto.

Yang saya sarankan adalah kita harus benar-benar paham

Need ( Apa yang dibutuhkan Konsumen )


Want ( Apa yang diinginkan Konsumen )
Problem ( Masalah apa yang dirasakan Konsumen )

Kemudian

Features ( Bawaan yang nempel pada produk tersebut )


Benefit ( Manfaat dari fitur produk tersebut )
Experiences ( Pengalaman yang dirasakan setelah pakai )

Kenapa orang harus beli produk kita ?


Kenapa orang harus beli di toko kita ?

Contoh kenapa orang harus beli alat bekam api di toko saya, karena kalau di toko
saya itu packagingya kuat dan bergaransi kalau ada kerusakan bisa diganti.

Sedangkan di kompetitor packagingnya tipis, kalau rusak tidak diganti.

Ketika calon pembeli sedang membanding-bandingkan maka dengan resiko


kerusakan lebih besar, maka dia akan berpikir bahwa lebih baik mahal tapi aman
daripada murah kalau rusak nanti tidak bisa claim garansi lalu barangnya tidak
dipakai.

Saya yakin kita kalau beli barang maunya yang awet, kuat dan bagus kan ? Sama
pembeli kita juga kayak gitu.

Maka dari itu jual produk yang awet, bagus, berkualitas, itu salah satu cara
supaya branding toko kita juga ikut bagus, karena kita jualan produk berkualitas
dengan layanan berkualitas.

Sehingga kalau semuanya bagus, mereka akan merekomendasikan kita baik di


online ataupun offline kalau beli produk X di toko ini lho, di tokopedia namanya
toko ini, linknya ini.

Karena disini kita sedang menawarkan kepada orang yang sedang mencari
karena nanti kita akan menyasar juga dengan kata kunci pencarian
Jadi rumusnya dengan kata kunci yang tepat sehinga ketemu pembeli yang
tepat, lalu mereka semakin yakin dengan headline + tulisan di foto + deskripsi +
testimoni dan foto real yang ada di dalam produk dan akhirnya deal.

Dan ini juga perlu test dan ukur, maka dari itu bisa displit test dengan headline
A, berapa jumlah klik yang masuk dari sekian jumlah tampil

Kemudian pilih produk yang akan diiklankan

Kemudian cek preview iklan

Lalu kita masuk ke bagian Kata Kunci Pencarian

Sebelumnya pahami lagi cara kerja Pencarian Luas dan Pencarian Spesifik
Ketika saya memasukan kata kunci “Kop Bekam” maka akan menyasar semua
orang yang mengetik “Kop Bekam” baik dengan imbuhan kata di depan ataupun
di belakang, apakah ini cocok ?. Sedangkan yang saya jual adalah “Kop Bekam
Api”

Saya boleh pakai luas kalau saya mau menyasar kata kunci “Kop Bekam Api”,
“Kop Api”, dan “Bekam Api” kemudian nanti setelah iklan jalan kita akan dapat
insight kata kunci yang berhubungan dengan 3 kata kunci tersebut di Wawasan
Kata Kunci, akan kita bahas di sub bab selanjutnya ya 😊

Lalu kapan kita akan pakai spesifik

Maka sebelumnya pahami cara kerja spesifik, dimana hanya akan muncul kalau
orang mengetikkan sama persis dengan kata pencarian yang kita pasang.

Jadi kalau saya pasang pencarian spesifik “Kop Api” maka hanya akan muncul
iklan saya di orang yang mengetik “Kop Api”
Baik disini saya memilih pencarian luas dulu ya, biar nanti tahu hasilnya
bagaimana, tiap baris diisi satu target “kata kunci” ya.

Kemudian pasang budget, ingat kalau disetting anggaran minimal 10x biaya
maksimum, jadi kalau habis 100.000 baru berhenti iklannya.
Baiknya sekali lagi ditest masing-masing karena tiap produk bisa saja 10.000
habis per hari, bisa saja sisa banyak, sekali lagi jalan dulu aja dari budget kecil.

Kemudian pasang Jadwal

Lalu klik Simpan


Iklan Headline sudah Tampil

Next baca data iklannya dan Iklan Kata Kunci

Anda mungkin juga menyukai