PROSEDUR : 1. Pastikan bayi mempunyai kriteria klinis. Bila ≥ 2 gejala klinis dari grup A,
atau 1 gejala klinis dari grup A dan ≥ 1 dari grup B atau asimtomatik
2. Lakukan anamnesis pada ibu (usia ibu, riwayat kehamilan, faktor risiko
pada ibu, riwayat makanan selama hamil)
3. Lakukan pemeriksaan penunjang pada bayi (darah lengkap, IgG dan
IgM Rubella, Head CT scan)
4. Evaluasi hasil laboratorium, bila:
5. IgM Rubella (-), klinis (+) ulang pemeriksaan 4 minggu lagi
6. IgM Rubella (+), klinis (+) tatalaksana suportif pada bayi
7. igG Rubella (+) lakukan pemeriksaan IgM dan IgG rubella ibu
8. IgM dan IgG Rubella ibu (+) tatalaksana suportif pada bayi
9. Lakukan pemeriksaan ulang IgG Rubella pada bayi usia 3 bulan, 6
bulan dan 12 bulan
10. Lakukan pemeriksaan skrining mata, pendengaran dan jantung
11. Melakukan koreksi defect (bila dapat dilakukan)
12. Evaluasi penglihatan dilakukan setiap 1 bulan
13. Evaluasi pendengaran dilakukan setiap 3 bulan
14. Lapor ke unit terkait (program pengendalian infeksi) bila kasus CRS
dijumpai