kamsiah
UPT PUSKESMAS CONCONG LUAR
Apa itu “Ngelem”???
“ngelem” yang dimaksud disini adalah
menghirup uap lem, zat pelarut (thinner
cat) atau zat lain sejenisnya dengan
maksud untuk mendapatkan sensasi
‘high’ atau mabuk.
JENIS-JENIS INHALAN
Inhalen (yang sering disebut anak jalanan
“ngelem”) merupakan senyawa organic berupa
gas dan pelarut yang mudah menguap. Inhalen
banyak terdapat di produk-produk seperti bensin,
pernis, aseton untuk pembersih warna kuku, lem,
pengencer cat, tip-ex, semprotan, freon dan lem
aica aibon (lem aica aibon merupakan inhalen
yang sering dipakai anak jalanan untuk ngelem).
Berbeda dengan jenis narkoba lain, lem sangat
mudah didapatkan serta dapat didapat dengan
harga yang cukup murah.
Cara penggunaan inhalan
Dihirup ( sniffing ) atau snorting dari uap / asap
inhalan tersebut
Menyemprotkan langsung kehidung atau mulut,
efeknya lebih kuat.
Bagging, menghirup atau menghisap uap/asap
dari zat yang telah
disemprotkan atau ditampung kedalam kantung
plastik atau kantung kertas
Huffing, menghisap melalui bahan kain yang telah
direndam kedalam zat inhalan
Menghisap dari balon yang telah diisi oksida nitrit
Tanda-tanda
Mata merah, berkaca-kaca atau berair.
Pengucapan kata-kata yang lambat,
bergumam kental dan tidak jelas.
Terdapat noda cat pada tangan atau
sekitar mulut.
Terlihat seperti orang mabuk.
Bau bahan kimia di dalam ruangan.
Bau mulut yang tidak biasa
Efek yang ditimbulkan dari menghirup
uap lem itu sendiri hampir mirip dengan
jenis narkoba yang lain yakni
halusinasi, sensasi melayang-layang
serta rasa tenang sesaat bertahan
hingga 5 jam sesudahnya. tidak
merasakan lapar penekanan sensor
lapar di susunan saraf di otak.
Efek dari “Ngelem” bagi kesehatan……