2. Menyiapkan laringoskop
- Pilih laringoskop dengan lidah / daun lurus, no. 1 (10cm) untuk bayi
cukup bulan dan 0 (7.5cm) untuk bayi kurang bulan, atau 00 (6cm)
untuk bayi berat lahir sangat rendah.
- Pasang daun laringoskop pada pegangannya.
- Hidupkan lampu laringoskop, periksa lampu dan baterai-nya
4. Prosedur intubasi
a. tentukan ukuran pipa endotrakeal
b. gunakan sarung tangan steril
c. posisikan bayi diatas permukaan rata
d. jangan lupa sebelum tindakan dimulai, monitor denyut jantung dan
saturasi oksigen harus terpasang.
e. Posisikan kepala bayi berada ditengah dengan leher sedikit ekstensi,
tarik dagu dalam posisi menghidu
f. Bersihkan orofaring (suction bila perlu), sampai epiglottis tampak
g. Berikan ventilasi awal untuk preoksigenasi sebelum tindakan dengan
fraksi oksigen seminimal mungkin untuk mencapai target saturasi 88-
92%
h. Pegang laringoskop dengan tangan kiri dan nyalakan lampu
laringoskop dengan memposisikan daun pada posisi terbuka.
i. Stabilkan kepala bayi dengan tangan kanan
j. Buka mulut bayi dan tekan lidah kearah bawah
k. Masukkan laringoskop dari sebelah kanan lidah sampai menyentuh
valekula.
l. Asisten memberikan oksigen aliran bebas selama prosedur intubasi.
m. Kenali dan tentukan lokasi glotis. Letak pipa endotrakeal yang benar
adalah antara pita suara dan karina masukkan pipa sampai garis
pedoman pita suara berada sebatas pita suara.
n. Menekan krikoid ke bawah dengan jari kelingking, dapat membantu
visualisasi glottis.
o. Setiap tindakan pemasangan pipa endotrakeal dibatasi hanya 20 detik
dan apabila pemasangan pipa endotrakeal melebihi 20 detik maka
harus dipantau agar denyut jantung selalu diatas 100 kali per menit.
Jika denyut jantung di bawah 100 kali per menit, segera lakukan
kembali ventilasi tekanan positif.
p. Apabila pipa endotrakeal berada ditempat yang benar, pegang pipa
dengan ibu jari dan telunjuk tangan kanan menekan ke arah langit-
langit keras supaya tidak mudah tercabut saat fiksasi pipa endotrakeal
atau bila bayi bergerak. JANGAN DILEPASKAN jari dengan alasan
apapun sebelum difiksasi.