Anda di halaman 1dari 4

A.

Sumber Statistik Kesehatan


Sumber-sumber statistik kesehatan dapat diperoleh dari :
1. Sensus
Istilah sensus berasal dari bahasa latin yang berarti mengestimasi atau menilai,
yang mengarah pada perhitungan penduduk. Sensus biasanya dilaksanakan 10 tahun
sekali. Adapun Metode perhitungan penduduk yang digunakan dalam sensus adalah
sebagai berikut:
a. Defacto: mengalokasikan orang-orang menurut lokasi pada waktu
perhitungan
b. Dejure: menghitung menurut tempat dimana mereka biasanya berada
Kelemahan dalam penggunaan sensus adalah perhitungan data 10 tahun sekali
tidak dapat memberikan informasi yang akurat dan up to date

2. Kejadian-kejadian vital (statistik vital) yaitu statistik kelahiran dan kematian


a. Kematian
1) Sertifikat Kematian
Sertifikat Kematian sangat berperan dalam epidemiologi untuk memperoleh dan
menginterpretasi informasi penyebab kematian. Informasi yang tercantum dalam
sertifikat kematian adalah: karakteristik orang yang meninggal (umur, jenis
kelamin, warna kulit, pekerjaan) dan penyebab kematian.
2) Penetapan Penyebab Kematian
Untuk tiap kematian, satu kondisi mesti dianggap sebagai penyebab kematian.
Adanya laporan sebab-sebab kematian dan kondisi signifikan lainnya yang
berhubungan terhadap kematian. Untuk melengkapi sertifikat kematian, dokter
harus memilih satu kondisi sebagai penyebab kematian. Akan tetapi, dengan
adanya batasan satu penyebab kematian menyebabkan hilangnya sebagian dari
informasi diagnosa pada sertifikat kematian, kesulitan utama dihadapi pada kasus
penyakit kronis
b. Kelahiran
1) Sertifikat Kelahiran
Sertifikat kelahiran merupakan:
 Identitas umum/ informasi mengenai anak dan orang tuanya.
 Informasi untuk penggunaan medis dan kesehatan yang berperan dalam studi
epidemiologi, yaitu mengenai ras, pendidikan orang tua, kehamilan
sebelumnya, jumlah pelayanan sebelum kehamilan, berat badan lahir,
komplikasi kehamilan dan kelahiran, serta janin yang tidak normal
Data mengenai berat lahir, luka lahir dan cacat janin sangat bermanfaat untuk
mengidentifikasi anak, misalnya untuk kebutuhan khusus terhadap kesehatan,
pendidikan dan yankes juga untuk studi epidemiologi menyangkut prematur dan
cacat janin.
2) Sertifikat Kematian Janin
Tersedia informasi mengenai kematian janin

3. Statistik morbiditas
Data morbiditas merupakan :
 Laporan penyakit yang harus dilaporkan
Sumber data : sarana pelayanan kesehatan
 Laporan mengenai penyakit sering diabaikan
Data pada penyakit yang dilaporkan dapat digunakan untuk mempelajari
kecenderungan menurut waktu dan tempat.
Adapun untuk statistik morbiditas lainnya adalah sebagai berikut:
a) Pencatatan Rumah Sakit:
1. Data base pada bagian pendaftaran atau bagian pembayaran di R S
memberikan gambaran yang baik mengenai penyakit di masyarakat.
2. Penyakit akut yang diobati di data dan kasus dimana orang tidak dapat
perawatan medis tidak akan tercatat di RS.
3. Statisitk RS tindakan pada diagnosa dasar pada umumnya sulit untuk
dikumpulkan.
b) Register penyakit
1. Register memberikan perhatian pada penyakit yang menjadi masalah utama
pada kesehatan masyarakat seperti tuberkulosis, kanker, demam reumatik dan
penyakit jiwa.
2. Semua kasus baru yang didiagnosis diidentifikasi melalui pelaporan rutin ke
dinas kesehatan
c) Survey Morbiditas
1. Lebih komprehensif untuk memonitor status kesehatan penduduk
2. Survei yang paling besar dan sukses yaitu yang dilaksanakan oleh National
Health Survey
 Survey Wawancara Kesehatan
 Survey Pemeriksaan Kesehatan
 Survey Pencatatan Kesehatan
 Survey Nasional Pertumbuhan Keluarga
 Survey yang berkaitan dengan catatan vital
 Survey Pelayanan Medis Rawat Jalan
 Survey untuk penyakit-penyakit tertentu, misalnya kanker

Adapun sumber data statistik kesehatan tersebut dapat diperoleh dari :


1. Institusi-institusi kesehatan
2. Program-program khusus
3. Survei epidemiologi
4. Survei kesehatan rumah tangga (household survey)
5. Institusi-institusi ysng mengumpulkan data dengan tujuan-tujuan khusus

B. Statistik Pelayanan Kesehatan


1. Puskesmas
Statistik puskesmas adalah semua catatan yang disusun secara sistematis dan terus-
menerus tentang hal-hal yang berhubungan dengan pelayanan kesehatan pada
masyarakat di puskesmas. Data mengenai angka kesakitan dan penyebabnya yang
tersedia di Puskesmas dapat juga dijadikan isyarat tentang kondisi kesehatan di
wilayah kerja Puskesmas tersebut.
2. Rumah Sakit
Statistik rumah sakit adalah statistik yang menggunakan dan mengolah sumber data
dari pelayanan-pelayanan kesehatan di rumah sakit untuk menghasilkan informasi,
fakta dan pengetahuan berkaitan dengan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit. Contoh
data-data yang diolah di statistik rumah sakit:
1) Meningkatnya kunjungan kasus gizi kurang yang dihadapi oleh rumah sakit
juga meningkatkan isyarat adanya kekurangan gizi masyarakat.
2) Data-data dari rumah sakit ini dapat memberikan gambaran tentang keadaan
gizi di dalam masyarakat, baik dari segi angka kematian maupun
penyebabnya.
Daftar Pustaka
Amsyari, Fuad. 1990. Prinsip-prinsip dari Dasar Statistik dalam Perencanaan Kesehatan.
Timmreck, T.C. 2004. Epidemiologi Suatu Pengantar. Jakarta : EGC.
“Data Statistik dalam Epidemiologi” https://www.scribd.com/doc/127756506/Data-Statistik-
Vital-Epid diakses pada 06 September 2018 pukul 13.40 WIB.

Anda mungkin juga menyukai