Anak G laki-laki usia 2 tahun, dirawat di ruang Anak Rumah Sakit X dengan diagnosa suspect

Acute Limfoblastic Leukemia (ALL). Saat ini anak akan dilakukan persiapan pemeriksaan lumbal
punksi. Pemeriksaan ini merupakan pemeriksaan pertama kalinya pada Anak G. Orang tua selalu
bertanya tentang prosedur pemeriksaan tersebut.

Bagaimana respon perawat terhadap kasus diatas sebelum pelaksanaan pemeriksaan lumbal
Punksi?

Jawaban:

Sebagai perawat dalam merespon hal tersebut adalah dengan cara melakukan pendekatan dengan
orang tua dengan memberikan penjelasan sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan
berkomunikasi meliputi:
1. Tujuan/tindakan pemeriksaan lumbal punksi
2. Manfaat dari tindakan pemeriksaan lumbal punksi
3. Bahaya jika tidak di lakukan pemeriksaan lumbal punksi
Memberikan penjelasan kepada orang tua bahwa pemeriksaan lumbal punksi yaitu dengan cara
menusukkan jarum punksi ke dalam tulang untuk mendapatkan sum-sum tulang sebagai bahan
pemeriksaan adanya kelainan pada pusat pembentukan sel-sel darah. Serta menginformasikan pada
orang tua tentang peran mereka selama prosedur pemeriksaan. Sebagai perawat kita juga
melakukan perawatan terapeutik kepada orang tua dengan intervensi meminimalkan atau
mencegah timbulnya distress fisik maupun psikologis akibat timbulnya rasa cemas pada orang
tua/anak yang baru pertama kali akan di lakukan pemeriksaan lumbal punksi.
Tentang bagaimana prosedur dan pengobatan hanya dokter yang berhak menyampaikan hal
tersebut kepada orang tua, tugas kita sebagai perawat yaitu untuk meyakinkan orang tua untuk
menyetujui dilakukannya pemeriksaan lumbal punksi tersebut.