Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

KANKER PARU
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Kuliah Praktik Keperawatan II
Dosen Koordinator Pembimbing Bapak Ns. Alfeus Manuntung, S.Kep., M.Kep.
Perawat Pembimbing Klinik Ibu Erika Sihombing, S.Kep., Ns.
Ruang Gardenia RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya

Disusun Oleh :

Kelompok 5

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA
PROGRAM STUDI D- IV KEPERAWATAN REGULER IV
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topic : Kanker Paru


Sub Topik : Gejala Kanker Paru
Sasaran : Pasien dan keluarga pasien
Tempat : Ruang Gardenia RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya
Hari/tanggal : Rabu, 14 Agustus 2019
Waktu : 30 menit

A. Analisis Instruksional
Setelah diberikan penyuluhan tentang Kanker Paru, keluarga pasien dan pasien
yang dirawat di ruang Gardenia RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya :
1. Definisi dari kanker paru
2. Penyebab terjadinya kanker paru
3. Pejala dari kanker paru
4. Pengobatan dari kanker paru
5. Nutrisi bagi klien kanker paru
6. Pencegahan kanker paru

B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mendapatkan penjelasan tentang penyakit kanker paru, keluarga
pasien dan pasien mendapat pengetahuan tambahan tentang penyakit tersebut
sehingga mampu menekan terjangkitnya penyakit kanker paru.
2. Tujuan Instruksional Khusus
a. Menjelaskan definisi dari kanker paru
b. Menjelaskan penyebab terjadinya kanker paru
c. Menjelaskan gejala dari kanker paru
d. Menjelaskan pengobatan dari kanker paru
e. Menjelaskan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh klien kanker paru
f. Menjelaskan pencegahan kanker paru
C. Materi
1. Definisi kanker paru
2. Penyebab kanker paru
3. Gejala kanker paru
4. Pengobatan kanker paru
5. Nutrisi kanker paru
6. Pencegahan kanker paru

D. Metode
Ceramah dan tanya jawab

E. Media
1. Leaflet
2. Poster

F. Materi
Terlampir

G. Pengorganisasian
Moderator :
Penyaji :
Observer :
Fasilitator :

H. Tugas Pengorganisasian
1. Moderator
Uraian tugas :
a. Membuka acara penyuluhan, memperkenalkan diri dan tim kepada peserta.
b. Mengatur proses dan lama penyuluhan.
c. Memotivasi peserta untuk bertanya.
d. Memimpin jalannya diskusi dan evaluasi.
e. Menutup acara penyuluhan.
2. Penyuluh / Pengajar
Uraian tugas :
a. Menjelaskan materi penyuluhan dengan jelas dan dengan bahasa yang mudah
dipahami oleh peserta.
b. Memotivasi peserta untuk tetap aktif dan memperhatikan proses penyuluhan.
c. Menjawab pertanyaan peserta.

3. Fasilitator
Uraian tugas :
a. Ikut bergabung dan duduk bersama di antara peserta.
b. Mengevaluasi peserta tentang kejelasan materi penyuluhan.
c. Memotivasi peserta untuk bertanya materi yang belum jelas.
d. Menginterupsi penyuluh tentang istilah/hal-hal yang dirasa kurang jelas bagi
peserta.
e. Membagikan leaflet dan lembar evaluasi kepada peserta.

4. Observer
Uraian tugas :
a. Mencatat nama, alamat dan jumlah peserta, serta menempatkan diri sehingga
memungkinkan dapat mengamankan jalannya proses penyuluhan.
b. Mencatat pertanyaan yang diajukan peserta.
c. Mengamati perilaku verbal dan non verbal peserta selama proses penyuluhan.
d. Mengevaluasi hasil penyuluhan dengan rencana penyuluhan.
e. Menyampaikan evaluasi langsung kepada penyuluh yang dirasa tidak sesuai
dengan rencana penyuluhan.

I. Kegiatan:
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1 3 Menit Pembukaan:
a. Membuka kegiatan dengan a. Menjawab salam
mengucapkan salam b. Mendengarkan
b. Memperkenalkan diri c. Memperhatikan
c. Menjelaskan tujuan dari penyuluhan.
d. Menyebutkan materi penyuluhan
yang akan diberikan
e. Kontrak waktu dan menjelaskan
mekanisme
2 15 Menit Pelaksanaan : a. Mendengarkan dan
a. Menggali pengetahuan dan memperhatikan
pengalaman
b. Menjelaskan melalui flipchart
tentang:
1) Definisi kanker paru
2) Penyebab kanker paru
3) Gejala kanker paru
4) Pengobatan kanker paru
5) Nutrisi bagi klien kanker paru
3 5 menit Tanya Jawab : a. Mengajukan pertanyaan
a. Memberikan kesempatan pada
peserta untuk mengajukan
pertanyaan kemudian disiskusikan
bersama dan menjawab pertanyaan
4 5 Menit Evaluasi : a. Menjawab & menjelaskan
a. Menanyakan pada keluarga pasien pertanyaan
tentang materi yang diberikan dan
reinforcement kepada keluarga
pasien bila dapat menjawab
b. Kesimpulan
5 2 Menit Terminasi : a. Mendengarkan dan membalas
a. Memberikan leaflet pada peserta salam
b. Mengucapkan terimakasih kepada
keluarga pasien
c. Mengucapkan salam
J. Setting Tempat Penyuluhan

moderator peraga observer

Keterangan : Fasilitator

Peserta penyuluhan

K. Evaluasi
1. Kriteria Struktur
a. Kesiapan SAP dan materi
b. Kesiapan media : alat peraga: flipchart dan leaflet
c. Peserta hadir di tempat penyuluhan
d. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan diadakan H-3
e. Jumlah target yang hadir dalam penyuluhan 15 orang.

2. Proses
a. Fase dimulai sesuai dengan waktu yang direncanakan.
b. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan dan mendengarkan
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar
d. Suasana penyuluhan tertib
e. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
f. Pengorganisasian: kegiatan berjalan sesuai dengan PoA

3. Hasil
Peserta dapat :
a. Mengetahui anatomi fisiologi paru-paru
b. Mengetahui definisi dari kanker paru
c. Mengetahui penyebab terjadinya kanker paru
d. Mengetahui gejala kanker paru
e. Mengetahui pengobatan kanker paru
f. Mengetahui nutrisi bagi klien kanker paru
g. Mengetahui pencegahan kanker paru

L. Sumber
Elizabeth, J. Corwin. 2008, Buku Saku Patofisiologis, ECG, Jakarta
Iskandar, Nurbaiti, 2006, Ilmu Penyakit Telinga Hidung Tenggorok untuk Perawat,
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta
Somantri, Irman. 2008, Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Gangguan Sistem
Pernapasan, Salemba Medika, Jakarta
Sudoyo, Aruw. 2006, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Edisi IV, FKUI, Jakarta
Suryo, Joko, 2010, Herbal Penyembuhan Gangguan Sistem Pernapasan, B First,
yogyakarta
Suyono, Slamet. 2001, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Edisi 3, Balai Penerbit FKUI,
Jakarta.
Lampiran
MATERI PENYULUHAN
KANKER PARU

A. Pengertian Kanker Paru


Kanker paru adalah pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali dalam
jaringan paru-paru.
Kanker paru merupakan keganasan pada jaringan paru. Kanker paru
merupakan abnormalitas dari sel – sel yang mengalami proliferasi dalam paru.
Kanker paru adalah penyakit yang disebabkan oleh karsinogen dan zat promotor
tumor yang masuk ke dalam tubuh melalui kebisaan merokok.
Jadi dari ketiga pengertian diatas dapat disimpulkan, kanker paru adalah
penyakit yang disebabkan oleh karsinogen, zat promotor tumor, dan abnormalitas
proliferasi sel dalam paru, sehingga menyebabkan keganasan pada jaringan paru.

B. Penyebab
Mengenai proses terjadinya kanker paru seperti halnya dengan proses terjadinya
kanker yang lain yang masih juga belum diketahui penyebabnya dengan pasti. Namun
diduga ada beberapa faktor yang mempengaruhinya yang berasal dari endogen (dari
dalam) yang dapat berupa faktor genetik serta berasal dari faktor eksogen (dari luar
tubuh).
Berikut adalah faktor risiko kanker paru :
1. Keturunan
2. Merokok
3. Hidup atau kontak erat dengan lingkungan asap tembakau (perokok aktif maupun
perokok pasif)
4. Polusi udara
5. Rendahnya konsumsi betakarotene, selenium dan vitamin A
6. Paparan zat karsinogen (asbestos, uranium, radon, arsen, kromium,nikel)
7. Penyakit paru-paru ( TB dan PPOK)
C. Gejala
Pada tahap awal, kanker paru-paru tidak menyebabkan gejala apapun. Gejala hanya
akan muncul ketika perkembangan kanker telah mencapai suatu tahap tertentu. Gejala
awal yang timbul :
1. Batuk Berkelanjutan dan bertambah parah, hingga akhirnya mengalami batuk
darah.
2. Mengalami kelelahan tanpa alasan
3. Mengalami sesak napas dan rasa nyeri di dada
4. Pembengkakan pada muka atau leher
5. Sakit kepala
6. Sakit pada tulang, bisa pada bahu, lengan atau tangan
7. Berat tubuh menurun
8. Kehilangan selera makan
9. Suara menjadi serak
10. Kesulitan menelan atau sakit saat menelan sesuatu
11. Perubahan pada bentuk jari, yaitu ujung jari menjadi cembung

D. Pengobatan
1. Pembedahan
2. Kemoterapi
3. Radiasi
4. Paliatif

E. Nutrisi untuk kanker :


1. Nutrisi yang dianjurkan :
a. Mengkonsumsi makanan yang kaya nutrisi dan vitamin ( buah-buahan,
sayuran, gandum utuh)
b. Makanan rendah lemak dan rendah garam (daging tanpa lemak, kedelai, ubi)
2. Nutrisi yang dihindari :
a. Makanan yang menggunakan bahan pengawet
b. Minuman yang mengandung alkohol
F. Pencegahan kanker paru
1. Menghindari kebiasaan merokok
2. Menghindari asap rokok
3. Menghindari paparan zat kimia berbahaya yang bersifat karsinogen
4. Menghindari konsumsi alcohol
5. Olahraga rutin dan teratur
6. Menghindari paparan asbestos dalam jangka waktu lama

Anda mungkin juga menyukai