Mathematicians won the war (matematikawan memenangkan
peperangan) Mathematicians broke the Japanese codes (matematikawan memecahkan kode jepang) Mathematicians, like you. (matematikawan, seperti kalian) The stated goal of the soviets is global communism (Tujuan lain dari soviet adalah komunisme global) To triumph, we need results, publishable, applicable results. (untuk kemenangan, kita memerlukan hasil, yang diterbitkan, hasil yang dapat digunakan) Now, who among you will be the next ‘Morse’? (sekarang, siapa diantara kalian yang akan menjadi morse berikutnya?) The next Einstein (Einstein berikutnya) Into your able hands (ke tangan terampil kalian) At least that’s what he tells the girls (setidaknya itu yang dia katakana pada gadis-gadis) A thousand pardons (seribu maaf) I simply assumed you were the waiter (aku dengan mudah menganggapmu pelayan) And I’m supremely confident that there’s no (dan aku sangat percaya diri bahwa tidak ada) The other winner of the Distinguished Carnegie Scholarship (pemenang yang lainnya dari beasiswa Carnegie yang terkemuka) The prodigal roommate arrives (teman sekamar yang royal telah tiba) Which is exactly what happens to you when you’re dying of thirst (yang persis akan terjadi padamu ketika kamu sedang sekarat kehausan) Pleased to meet you (senang bertemu denganmu) You’re not easily distracted, are you? (kamu tidak mudah terganggu, benarkah? So, what’s your story? (jadi apa ceritamu?) My first grade teacher, she told me that I was born with two helpings of brain but only half a helping of heart (guru kelas satuku, bilang padaku kalau aku lahir dengan 2 porsi otak, tapi hanya setengahnya yang membantu hati) Wow, she sounds lovely (dia kedengerannya menarik) 7.54 The truth is I don’t like people much (yang sejujurnya adalah aku tidak suka dengan orang banyak) And they don’t much like me (dan mereka tidak terlalu suka denganku) Mathematics is never going to lead you to a higher truth (matematika tidak akan pernah menuntunmu pada suatu kebenaran yang lebih tinggi) And you know why? (dan kau tahu kenapa?) Because it’s really boring (karena itu benar-benar membosankan) Classes will dull your mind (kelas akan menumpulkan pikiranmu) Oh I didn’t know that (oh aku tidak tahu itu) Let me ask you something (biar aku tanya kau sesuatu) What if you never come out with your original idea? (bagaimana jika kamu tidak pernah mendapatkan ide aslimu?) How it will when I’m chosen for ‘Wheeler’ and you’re not? (bagaimana rasanya saat aku dipilih untuk ‘Wheeler’ sedangkan kamu tidak?) What if you lose? (bagaimana jika kamu kalah?) I had the first move, my play was perfect (aku punya langkah pertama, permainanku sempurna) You’ve been here for two days (kamu telah berada disini selama 2 hari) When did you last eat? (kapan kamu terakhir makan?) He’s looking at you for sure (dia melihatmu pastinya) Neils is trying to get your attention (neils sedang mencoba untuk mendapatkan perhatianmu) It was really charming (itu benar-benar menawan) Walk with me, John. (berjalanlah denganku, John) They’ve written papers. They’ve published. (mereka telah menulis naskah. Mereka telah diterbitkan) Do you see what they’re doing in there? (apakah kau lihat apa yang sedang mereka lakukan disana?) You haven’t focused (kamu belum fokus) Good day (Selama sore) I can’t fail (aku tidak bisa gagal) 17.32