Oleh :
Kiki Rizki Sakinah
25019082
Dosen :
Ir. Erza Rismantojo MSCE, Ph.D
C. KESIMPULAN
Berdasarkan review diatas diuraikan beberapa kesimpulan terkait isi Paper “Interpretation of Cone Penetration Testing in Silty
Soils Conducted under Partially Drained Conditions” sebagai berikut:
1- Semakin kecil kecepatan penetrasi maka semakin besar nilai cone resistance. Semakin besar nilai cone resistance maka
semakin kecil nilai excess pore water pressure.
2- Korelasi yang digunakan untuk mendapatkan nilai relative density dan friction angle dari pengujian CPT kurang akurat
dengan persentase butiran halus tidak melebihi 20%. Sedangkan berdasarkan hasil pengujian triaxial didapatkan
persentase butiran halus sekitar 55-65%.
3- Nilai cone resistance dengan kecepatan penetrasi ≤ 20 mm/s yang diasumsikan partial drained perlu diperbaiki untuk
menjadikannya sebagai kondisi fully drained dengan mengalikan nilai cone penetration terhadap faktor koreksi, ksilt,sand
= 1.4 (tanah lanau Dronninglund).
4- Komposisi persentase ukuran butiran tanah lanau (silt) yang dapat dijadikan kondisi fully drained sekitar 41% pasir, 48%
lanau, dan 10% lempung.
D. KRITIK
Berdasarkan hasil review terkait paper diatas diuraikan beberapa kritik sebagai berikut:
1- Pengujian yang dilakukan mungkin pengujian CPTu bukan pengujian CPT karena berdasarkan data-data yang diuraikan
terdapat nilai pore water pressure dan terdapat pengujian dissipation test yang biasanya berhubungan dengan CPTu.
2- Faktor koreksi (ksilt,sand = 1.4) belum tentu dapat digunakan pada tanah lanau di lokasi yang berbeda dan komposisi
persentase ukuran butiran tanah belum tentu sama seperti tanah lanau Dronninglund pada penelitian.
3- Untuk perencanaan di lokasi yang berbeda dan akan mengacu pada paper ini, perlu memverifikasikan dahulu untuk
komposisi persentase ukuran butiran tanah dari data Grain Size dari pengambilan sampel UDS pengujian Bor Dalam.