manusia dan penting sekali dalam kasus hipertensi, kesehatan jantung, pradiabetes
1999).
lebih tinggi dengan resiko diabetes lebih rendah. Menurut Paolisso et al. (1992)
dimanfaatkan untuk energi dalam mitokondria dalam dosis 500 mg dan tim
orang resistensi terhadap insulin (Humphries et al, 1999.). Kedua tim menganggap
sebagai enzim taurin pengaruh pada otot jantung yang berkontribusi terhadap
kontraktilitas jantung.
Chapel Hill dan diterbitkan on line dalam jurnal Diabetes Care (31 Agustus, 2010)
dapat menurunkan resiko diabetes tipe 2. Anda harus tahu bahwa sumber
magnesium terbaik alam (diet) antara lain adalah biji-bijian, sayuran berdaun
magnesium dalam 4.497 orang di kelompok usia antara 18 sampai 30 tahun, tidak
satupun di antaranya diabetes pada awal studi. Selama 20 - tahun masa tindak
lanjut, 330 dari semua peserta mengembangkan diabetes tipe 2. Kelompok orang
dengan asupan magnesium tertinggi mengambil sekitar 200 mg. harian / 1.000
kal. sedangkan asupan terendah mengambil sekitar 100 mg. harian / 1.000 kal.
pernyataan di atas level resistensi insulin dan spidol peradangan yang menurun
setengah risiko terkena diabetes tipe 2 selama periode waktu 20 tahun, relatif
yang tepat, "Ini adalah masuk akal bahwa magnesium dapat mempengaruhi resiko
diabetes karena mineral yang diperlukan untuk berfungsinya beberapa enzim yang
diabetes diperlukan dalam rangka untuk menentukan apakah link tersebut benar-
benar ada. "Uji klinis lebih lanjut skala besar dibutuhkan untuk membangun
inferensi kausal dan penentuan mekanisme balik potensi manfaat," ujar para
Magnesium, jenis mineral ini adalah salah satu yang berperan penting
mineral ini bersifat multifungsi dan sangat diperlukan setiap sel untuk
enzim, pengiriman pesan melalui sistem syaraf, membuat otot-otot tetap lentur
dan rileks serta memelihara kekuatan tulang dan gigi. Fungsi penting lainnya
tetap normal. Dalam banyak penelitian, peran magnesium juga dibutuhkan dalam
mengatasi sejumlah penyakit seperti asma dan diabetes. Mineral ini juga terbukti
sangat penting artinya dalam mengatasi gangguan atau kelainan ritme jantung.
tercukupi. Kebutuhan Pria wanita berbeda dalam tubuh manusia, jumlah total
di dalam tulang dan gigi, namun juga hadir dalam otot dan darah. Jumlahnya yang
cukup dalam tubuh sangat penting untuk menjaga keseimbangan metabolisme
setiap hari yang direkomendasikan (DRI) berbeda untuk jenis kelamin dan periode
magnesium sekitar 400 miligram per hari, sedangkan wanita 19-30 tahun 310 mg
Banyak ahli percaya bahwa DRI tersebut masih terlalu rendah untuk upaya
pencegahan penyakit. Tak heran bila ada sebagian ahli nutrisi dan dokter yang
menganjurkan asupan 500 mg magnesium per hari untuk orang dewasa. Jumlah
ini diyakini dapat membantu menjaga tensi tetap normal dan terhindar dari
dalam setiap gelasnya terdapat sekitar 34 miligram. Makanan dari kedelai seperti
tahu, tempe dan susu kedelai juga kaya akan magnesium. Meski jenis makanan
mendapatkan tambahan melalui suplemen, perlu diingat bahwa Anda tidak butuh
aspartat, glisinat dan sitrat karena akan mudah diserap tubuh. Sedangkan jenis
kejang pada salah satu pembuluh korener arteri, sehingga mengganggu peredaran
pasien yang tak punya sejarah sakit jantung. Fakta juga menunjukkan, terapi
kasus cardiac arrhythmias atau tidak beraturannya ritme jantung. Kelainan ini
membuat jantung terkadang kehilangan atau bertambah satu detak dalam sekali
ketukan atau bahkan ritme malah menjadi terlalu cepat. Jika gangguan ini makin
serius dan detak jantung tak segera kembali ke normal, berarti berisiko mengalami
kematian tiba-tiba. Biasakan memenuhi asupan magnesium dengan cara
mengonsumsi jenis makanan sehat dan seimbang setiap hari. Magnesium cukup,
Ketidakseimbangan Magnesium
intrasel tubuh. Mg2+ dijumpai dalam 2 bentuk pada tubuh, bebas dan
bersenyawa dengan albumin dan sisanya yang 12% bersenyawa dengan fosfat,
sitrat atau komponen lainnya. Serum normal Mg2+ adalah 1.5 – 2.3 mEq/L
(0.75 to 1.0 mmol/L) atau 1.8 – 2.6 mg/dL. Mg2+ berperan penting pada
sistem enzim (sebagai lebih dari 300 ko-faktor enzim), berperan pada
Setiap menit, satu orang dari wanita tersebut mengalami eclampsia atau
meninggal dunia saat melahirkan. Hampir dipastikan para ibu yang meninggal
oleh makanan harian yang kaya kalsium tapi miskin magnesium. Akibatnya,
2:1. Selain gangguan pada ibu melahirkan, defisiensi magnesium juga dapat
berikut.
membuat jantung berkontraksi. Kerja duet dari magnesium dan kalsium inilah
fungsi sebagai pemblokir jalur kalsium alami dalam tubuh sehingga dapat
dan aktivitas insulin yang berfungsi sebagai pengontrol kadar gula darah.
tahun memiliki detak jantung lebih dari 100 kali permenit (normalnya 60—
100 kali per menit). Magnesium yang bekerja sama dengan kalium akan
pusat saraf dan pembuluh darah maka semua penyakit yang berhubungan
dengan pembuluh darah dan saraf dapat dibantu dengan mengonsumsi
Ca/Mg ideal sebesar 2:1 melalui asupan suplementasi tanah liat yang
11. Serangan penyakit ditandai dengan serangan sesak napas berulang disertai
12. Penyakit ayan, terjadi karena adanya gangguan sistem saraf pusat yang terjadi
karena letusan pelepasan muatan listrik sel saraf secara berulang dengan gejala
bahwa pada kondisi ayan, ada defisiensi magnesium di dalam darah pasien.
13. Autisme, gangguan ini ditunjukkan dengan pikiran dan perilaku seseorang
yang cenderung terarah kepada diri sendiri dan tidak dapat diperbaiki melalui
penyuluhan oleh orang lain, sudah terputus dari realitas sehingga khayalan
Tetapi terapi ini menimbulkan defisiensi nutrien lain yang berakibat pasien
14. Attention Defisit Hyperactivity Disorder (ADHD), banyak terjadi pada anak-
utama penyakit ini adalah tingginya asupan kalsium yang tidak diimbangi
dengan asupan magnesium sehingga rasio Ca/Mg jauh lebih tinggi dari rasio
anjuran yang sekitar 2:1. Ada korelasi positif antara tingginya rasio Ca/Mg
kunci dalam proses produksi energi di dalam setiap sel dan level energi secara
aktivitas normal.
16. Penyakit osteoporosis, ditunjukkan dengan keroposnya tulang karena
osteoporosis. Dalam hal ini fungsi magnesium adalah membantu tubuh dalam
17. Depresi merupakan kondisi perasaan tidak senang dan putus asa
beberapa faktor yaitu stres, kekurangan asam amino tyrosine, penyerapan dan
19. Magnesium pada tahap awal CRF adalah normal, tetapi pada ggk menurun
dan jantung.
Magnesium yang merupakan atom pusat dari struktur klorofil sangat penting
bagi tanaman dalam melakukan fotosintesis. Oleh sebab itu, sayuran berdaun
hijau gelap merupakan sumber magnesium yany terbaik. Hampir semua jenis
almond, kacang Brazil, kacang mete, dan kemiri adalah contoh makanan lain
adalah suplemen mineral trace (atau suplemen dari Sari Air Laut) dan garam
laut asli. Garam meja yang biasa disebut sebagai garam yodium, tidak
menganjurkan kita untuk mengganti garam meja dengan garam laut asli yang
magnesium) dalam komposisi dan susunan kimia yang seimbang. Tapi perlu
untuk kasus bukan kehilangan mendadak diberikan MgSO4 tablet 204 mg (17
– 33 mEq/L) terbagi menjadi dua dosis dalam sehari. Dosis anak diberikan
10 - 40 mEq yang diencerkan dalam cairan infus) dan pada kasus yang sangat
tetesan infus diatur agar serum Mg tidak lebih dari 2,5 mEq/L. Pemeriksaan
Metabolisme Magnesium
hipermagnesemia.
Besi (Fe)
Zat besi (Fe) merupakan jenis mineral mikro esensial yang mempunyai
fungsi penting di dalam tubuh. Dibutuhkan dengan jumlah konsumsi sekitar 1.5-
2.2 mg per- harinya, zat besi mempunyai fungsi penting di dalam tubuh antara
lain sebagai media transportasi bagi oksigen dari paru-paru ke berbagai jaringan
tubuh serta juga akan berfungsi sebagai katalis dalam proses penpindahan energi
di dalam sel. Sebagai jenis mineral mikro esensial, kekurangan zat besi di dalam
Atlet terutama atlet lari jarak jauh, atlet vegetarian, atlet wanita serta atlet
akan memiliki risiko kekurangan zat besi lebih besar jika di bandingkan dengan
atlet pria. Begitu pun juga dengan atlet vegetarian jika dibandingkan dengan atlet
non-vegetarian, walaupun untuk atlet vegetarian hal ini dapat dipenuhi melalui
atlet lari jarak jauh, hentakan-hentakan kaki pada saat berlari para permukaan
pecahnya sel darah merah yang disertai dengan pelepasan hemoglobin ke plasma
terdapat di dalam sel darah merah dan merupakan protein yang berfungsi
mioglobin terdapat di dalam sel otot dan berfungsi untuk menyimpan dan
memproduksi hemoglobin dan mioglobin, zat besi juga dapat tersimpan di dalam
protein feritin, hemosidirin di dalam hati, serta di dalam sumsum tulang belakang.
Sebagai indikator level jumlah zat besi di dalam tubuh, feritin yang bersirkulasi
di dalam darah dapat digunakan untuk menilai status zat besi di dalam tubuh.
zat besi punya peran vital bagi tubuh kita. salah satu fungsi utamanya
fungsinya betul betul sangat penting. selain itu zat besi berperan dalam produksi
hemoglobin dan menyokong sistem kekebalan tubuh. jadi jika kekurangan zat
besi, resiko terserang penyakit jadi besar. Kebutuhan zat besi pada pria dewasa
jika kekurangan zat besi, gejala yang timbul diantaranya rasa lelah yang cepat
terasa. biasanya dibarengi dengan rasa ngilu, pusing kepala, mual, berkurangnya
nafsu makan, hingga berujung pada anemia. pada wanita hamil, kasus ini harus
dihindari agar tak mengganggu kesehatan janin dan ibu yang mangandung.
agar terhindar dari situasi kekurangan zat besi, perbanyaklah konsumsi makanan
yang kaya kandungan besi, seperti daging tanpa lemak, kerang, hati, telur, tiram,
unggas dan ikan ikanan. sementara sumber nabati bisa diperoleh dari kacang
kacangan, kentang, nasi, gandum, dan sayur sayuran, khususnya bayam. selain
kaya zat besi, bayam ternyata mengandung vitamin C, E dan memiliki kadar
antioksidan tinggi. jadi selain bagus untuk memenuhi kebutuhan zat besi bagi
tubuh, bayam pun berkasiat memelihara jantung, menghindari stroke, dan kanker.
hewani dengan makanan yang mengandung vitamin C dalam satu hidangan. jadi
kombinasi daging tanpa lemak dan bayam merupakan salah satu resep yang cocok
merah, telur serta ikan selain itu zat besi juga banyak terkandung di dalam
berbagai jenis kacang-kacangan seperti kacang kedelai dan kacang hijau, berbagai
jenis sayuran dan juga buah-buahan. Secara umum, berdasarkan sumbernya, zat
besi mempunyai efesiensi penyerapan yang berbeda di dalam tubuh. Zat besi
yang berasal dari produk hewani atau disebut juga sebagai besi-hem akan lebih
mudah diserap oleh tubuh, sedangkan zat besi yang bersumber dari sayuran-
sayuran dan buah-buahan atau yang disebut sebagai besi-nonhem akan lebih
Jenis Fe (mg)
Daging 2.2-5
Ikan 1.2-4
Telur 1.2-1.5
Kacang Hijau 6
Kacang Kedelai 15.7
besi dalam badan kita dengan cara yang amat tepat guna dengan mengambil
elemen-elemen sisa misalnya dari pemecahan eritrosit tua. Dari 3000 s/d 5000 mg
besi yang ada dalam tubuh seseorang yang sehat, yang diekskresi tubuh setiap hari
hanya 1 mg. Dan 3000-5000 mg besi tubuh kita 60%, (1800-3000 mg.) berada
dalam eritrosit, 30% berada sebagai besi cadangan dan hanya 20% berada dalam
berbagai organ lainnya seperti otot, enzim dan lain-lain. Walaupun pengelolaan
besi oleh tubuh dilakukan secara amat tepat guna, namun kenyataannya 10-20%
penduduk dunia ini menderita anemi karena defisiensi besi. Penderita anemi
defisiensi besi temyata tidak hanya ditemukan di negara berkembang, namun juga
di negara maju.
Untuk mengatur masuknya besi dalam tubuh maka tubuh memiliki suatu
cara yang amat tepat guna. Besi hanya dapat masuk ke dalam mukosa usus apabila
ia dapat bersenyawa dengan apoferitin. Jumlah apoferitin yang ada dalam mukosa
usus bergantung pada kadar besi tubuh. Bila besi dalam tubuh sudah cukup maka
semua apoferitin yang ada dalam mukosa usus terikat dengan Fe ++ menjadi
feritin. Dengan demikian tidak ada lagi apoferitin yang bebas sehingga tidak ada
besi yang dapat masuk ke dalam mukosa Besi yang ada dalam mukosa usus hanya
dapat masuk ke dalam darah bila ia dapat berikatan dengan G-globulin yang ada
globulin dalam plasma sudah terikat Fe" (menjadi feritin) maka Fe'' yang terdapat
dalam mukosa usus tidak dapat masuk ke dalam plasma dan turut lepas ke dalam
lumen usus saat sel mukosa usus lepas dan diganti dengan sel baru. Hanya Fe++
yang terdapat dalam transferin dapat digunakan dalam eritropoesis, karena sel
Kelebihan besi yang tidak digunakan disimpan dalam stroma sumsum tulang
sebagai feritin. Besi yang terikat pada B-globulin (feritin) selain berasal dari
mukosa usus juga berasal dari limpa, tempat eritrosit yang sudah tua (berumur
120 hari) dihancurkan sehingga besinya masuk ke dalam jaringan limpa untuk
kemudian terikat pada B-globulin (menjadi transferin) dan kemudian ikut aliran
Pada orang laki-laki dewasa normalnya memiliki kadar besi tubuh 35-
rendah, karena secara normal akan mengalami kehilangan besi yang erulang pada
saat menstruasi. Lebihdari 2/3 bei tubuh ada di hemoglobin pada precursor
reseptor melalui ikatan antara transferin dan reseptor transferin. Setiap eritrosit
mengandung jutaan atom besi. Pada keadaan pergantian besi yang normal
tanda cardinal dari kekurangan besi. Dalam keadaan seimbang 1-2 mg besi masuk
dan keluar dari tubuh setiap harinya. Besi disimpan dalam sel parenkim hepar dan
perusakan eritrosit dan menghasilkan kembali besi ferri (Fe3+) yang akan
sisa besi tubuh ditemukan dalam hepatosit dan makrofag sel RE sebagai bentuk
simpanan.
Penyerapan besi
Ada tiga factor penting yang menentukan jumlah besi yang diserap dari
makanan, yaitu (1) total kandungan besi dalam makanan, (2) control absorbsi besi
oleh sel mukosa usus (3) bioavailabilitas besi dalam makanan. Ada perbedaan
mekanisme penyerapan besi antara besi hem dan besi non heme. Besi hem akan
diambil langsung oleh reseptor spesifik dari membrane mukosa dan langsung
melewati sitoplasma dalam keadaan tidak diubah, cincin porfirin akan terbuka dan
besi dikeluarkan. Meskipun bentuk ini hanya 10% dalam makanan tetapi lebih
dari 25 % besi yang ada tersebut dapat diserap oleh usus. Besi non-heme sangat
tidak larut dan berbentuk ion ferri. Untuk bisa diabsorbsi harus direduksi dulu
oleh ferrireduktase menjadi ferro (Fe2+) dan akan berikatan dengan reseptor
membrane mukosa usus dudodenum dan akan melintasi sel mukosa duodenum
masuk ke plasma dan diikat oleh apotransferin. Besi non-hem hanya bisa diserap
oleh mukosa usus dudodenum kira-kira 1-2 %. Pengambilan besi non heme oleh
sel mukosa usus dapat dipengaruhi oleh beberapa hal baik yang meningkatkan
penyerapan besi non heme antara lain : (1) vitamin C dan asam lambung
(membantu meningkatkan produksi besi ferro) dan (2) adanya daging dalam
faktor yang dapat menurunkan penyerapan besi non heme oleh sel mukosa usus
antara lain (1) Calsium dalam makanan, dapat menghambat absorbsi besi heme
maupun non heme (2) fosfat dan phytat dapat mencegah pengurangan besi ferri
menjadi ferro (3) antacid dan hipoklorid mengurangi jumlah besi ferro dalam
makanan (4) tannin (suatu polifenol) dapat menghambat penyerapan besi non
heme.
Besi yang diambil dari makanan tidak terikat transferin dan tidak ada
peranan transferin dalam lumen usus. Proses absorbsi besi dibantu oleh enzim
yang mereduksi ferri menjadi ferro yaitu ferrireduktase dari brush-border. Besi
harus melintasi dua membrane untuk ditransfer melintasi vili penyerap : (1)
pengangkut didaerah apical oleh DMT 1 dengan aktifitas ferrire duktase (2) Besi
untuk membentuk komplek dengan transferin. Pada keadaan besi sudah jenuh
maka kadar besi plasma tinggi, dan menyebabkan komplek TfR-HFE-2m akan
menarik besi ke dalam membrane basalis enterosit sehingga kadar besi membrane
besi akan turun. Proses ini akan terjadi sebaliknya pada defisiensi besi. Di dalam
sel enterosit besi dapat dioksidasi menjadi bentuk ferri untuk disimpan sebagai
regulator, yaitu dimodulasi oleh sejumlah besi yang dikonsumsi saat itu. Untuk
beberapa hari setelah pemberian bolus besi diet, sel mukosa usus menjadi resisten
terhadap kebutuhan besi tambahan. Fenomena ini disebut mucosal block. Aksi
regulator , yaitu merespon terhadap kadar besi total. Mekanisme dapat megubah
jumlah besi yang diserap dan membatasi besi yang dikeluarkan (3) erytropoetic
Transport besi
Transferin adalah protein utama pengangkut besi, suatu beta globulin dan
dalam bentuk ferri. Transferin akan membawa besi ke sum-sum tulang atau ke
organ lain apabila sum-sum tulang mengalami kerusakan atau kelebihan jumlah
besi yang siap disimpan dalam sum-sum tulang. Pada saat tidak ada transferin,
protein lain akan mengikat besi tetapi membawa besi ke organ lain seperti hepar,
spesifik pada besi maupun ke sel RE dan normoblast yang baru berkembang.
Sekali berikatan dengan membrane sel transferin akan berubah bentuk dan
mengikat besi lagi. Dalam keadaan normal kira-kira sepertiga transferin bias
mengikat besi. Transferin yang sudah membawa besi berikatan dengan reseptor
siklus pengikatan dan pengambilan besi kembali. Dalam sel eritroid sebagian
Penyimpanan besi
Ferritin terdiri dari tempurung protein bagian luarnya dan komplek besi dibagian
tengah atau intinya. Tempurung bagian luarnya terdiri dari 22 molekul apoferritin
dan intinya terdiri dari fosfat/besi sejumlah 4000-5000 molekul besi tiap intinya.
Ferritin bersifat larut air dan sejumlah kecil larut dalam plasma. Semakin besar
jumlah ferritin yang disimpan semakin besar ferritin yang larut dalam plasma.
Kadar ferritin untuk laki-laki 40-3000 ug/l dan 20-150 ug/l pada wanita.
PAPER BIOKIMIA LANJUTAN
OLEH :
KELOMPOK VIII
MUH. HASRIANDY A. ( H311 10 275 )
ANDI ASDIANA IRMA SARI YUSUF ( H311 10 276 )
MISKA SANDA LEBANG ( H311 10 277)
ANDI AGUNG PERDANA ( H311 10 278 )
FEBRIANTI RUT LANGAN ( H311 10 279 )
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2012