Oleh :
Kelompok 2
Amalia Safitri 171710301020
Dyah Ayu Kusuma 171710301024
Renata Sita W 171710301048
Adam Hegi Darmawan 171710301050
Zahra Zuhriasa 171710301068
Danita Kusumawati 171710301070
Tabel lterasi 1
z X1 X S S2 S ak ras
2 1 3 i
o
Z 1 - 0 0 50.00 0 250. 25
30. 0/ 0 /
00 3 0 3
0 0
S 0 2 0 1 0 0 8 4
1
X 0 0 1 0 1/3 0 5 0
2
S 0 6 0 0 -5/3 1 5 5/
3 6
Jawab :
Definisi variable keputusan : Keputusan yang akan diambil adalah jumlah roti
cokelat dan roti keju yang dihasilkan.
X1 = jumlah roti cokelat yang dihasilkan (dalam satuan lusin)
X2 = jumlah roti keju yang dihasilkan (dalam satuan lusin)
Rumusan persoalan dalam bentuk tabel :
Waktu yang dibutuhkan per lusin Total jam kerja
Persoalan
Cokelat Keju yang diperlukan
Pembuatan 2 1 6
roti
Pembuatan isi 3 2 12
Laba/Lusin 60.000 20.000
Fungsi tujuan : Z = 6X1 + 2X2
Fungsi kendala :
1. 2X1 + 1X2 ≤ 6
2. 3X1 + 2X2 ≤ 12
Mengubah fungsi :
Z - 6X1 – 2X2 = 0
2X1 + 1X2 + X3 = 6
3X1 + 2X2 + X4 = 12
X3 dan X4 adalah variable slack.
Membuat tabel simpleks dengan menentukan :
1. Kolom kunci ditentukan dengan nilai Z terkecil
2. Baris kunci ditentukan berdasarkan nilai indeks terkecil
𝑁𝐾
Mencari indeks yaitu, Indeks = 𝐾𝐾
Variable Z X1 X2 S1 S2 NK Indeks
Dasar
Z 1 -6 -2 0 0 0 0
S1 0 2 1 1 0 6 3 Baris kunci
S2 0 3 2 0 1 12 4
=1 1⁄ 1⁄ 0 3
2 2
Baris baru = Baris lama – (KAKK x NBBK)
NBBK = Nilai Baris Baru Kunci
Baris Z = [-6 -2 0 0 0]
NBBK = -6 [ 1 1⁄ 1⁄ 0 3]
2 2
0 1 3 0 18
Baris S2 = [3 2 0 1 12]
NBBK = 3 [1 1⁄ 1⁄ 0 3]
2 2
0 1⁄ − 3⁄ 1 3
2 2
Tabel Simpleks Iterasi-1
Variable Z X1 X2 S1 S2 NK Indeks
Dasar
Z 1 0 1 3 0 18 Zmax
S1 0 1 1⁄ 1⁄ 0 3
2 2
S2 0 0 1⁄
2 − 3⁄2 1 3
Sudah tidak terdapat nilai negatif pada baris Z di itersi ke-1, sehingga
iterasi selesai. Solusi yang didapatkan yaitu X1 : Roti cokelat = 3, X2 :
Roti keju = 3, dan nilai fungsi tujuan Z = 18. Artinya, untuk mendapatkan
keuntungan yang maksimum, maka PT Mantap Enak Food harus
menghasilkan 36 bungkus roti cokelat dan roti keju sehingga mendapatkan
keuntungan sebesar Rp. 180.000.
3. Sebuah perusahaan memproduksi dua jenis produk dengan dua macam
perakitan. Perakitan pertama memiliki batasan produksi sebesar 100 jam dan
perakitan kedua memiliki batasan produksi 42 jam. Pada perakitan pertama,
tiap produk memerlukan 10 jam pengerjaan, sedangkan pada perakitan kedua,
produk pertama memerlukan 7 jam pengerjaan dan produk kedua
memerlukan 3 jam pengerjaan. Keuntungan untuk produk pertama dan kedua
masing-masing sebesar $6 dan $4 per unit. Hitung keuntungan maksimal
perusahaan menggunakan metode simpleks!
Jawab :
Perakitan I Perakitan II Profit/unit
Produk 1
10 jam 7 jam $6
(X1)
Produk 2
10 jam 3 jam $4
(X2)
Batasan 100 jam 42 jam
4. Merumuskan masalah
Tujuan : Z maximum
Variabel : produk 1 = X1 dan produk 2 = X2
vb Z X1 X2 S1 S2 nk rasio
Z 1 -6 -4 0 0 0 0
S1 0 10 10 1 0 100 10
S2 0 7 3 0 1 42 6
Tabel Iterasi 1
vb Z X1 X2 S1 S2 nk rasio
Z 1 0 -1,43 0 0,86 36 -25,19
S1 0 0 5,71 1 -1,43 40 7
X1 0 1 0,43 0 0,14 6 14
Maka, nilai optimal produk pertama sebanyak 3 unit dan produk kedua 7 unit.
Keuntungan yang didapatkan perusahaan sebesar $46 pada saat mencapai nilai
optimal.
GOAL PROGRAMMING
Fungsi kendala :
4X1 + 2X2 ≤ 60
2X1 + 4X2 ≤ 48
ST :
4X1 + 2X2 + X4 = 60
2X1 + 4X2 + X5 = 48
HASIL ITERASI 1 :
Bas X X D D1 X X X Rua Ras
is 1 2 1- + 3 4 5 s io
kan
an
X3 0 2 1 -1 1 -2 0 20 10
X4 1 1/ 0 0 0 1/ 0 15 30
2 4
X5 0 3 0 0 0 - 1 18 6
1/
2
Zj - 0 -2 0 1 0 2 0 -20
Cj
HASIL ITERASI 2 :
Bas X X D D1 X X X Rua Ras
is 1 2 1- + 3 4 5 s io
kan
an
X3 0 0 1 -1 1 - - 8 8
5/ 2/
6 3
X4 1 0 0 0 0 1/ - 12 -
3 1/
6
X5 0 1 0 0 0 - 1/ 6 -
1/ 3
6
Zj - 0 0 -1 1 0 5/ 2/ -8
Cj 3 3
HASIL ITERASI 3:
Basis X1 X2 D1- D1+ X3 X4 X5 Ruas
kanan
D1- 0 0 1 -1 1 - - 8
5/6 2/3
X1 1 0 0 0 0 1/3 - 12
1/6
X2 0 1 0 0 0 - 1/3 6
1/6
Zj - 0 0 -1 1 0 5/3 0 -8
Cj
FASE AWAL :
Basis X1 X2 D1- D1+ X4 X5 Ruas
kanan
D1- 0 0 1 -1 -5/6 -2/3 8
X1 1 0 0 0 1/3 -1/6 12
X2 0 1 0 0 -1/6 1/3 6
Zj - 0 0 -1 0 0 0 0
Cj
Zj - 0 0 0 -1 -5/6 -2 8
Cj
Membuat baris baru dengan mengubah nilai-nilai baris (selain baris kunci)
sehingga nilai-nilai kolom kunci = 0
Baris d2–
Baris lama [15 0 25 -25 -1 1 0 0]
NBBK 15 [1 0 3/5 -3/5 0 0 -2/5 2/5]
Baris baru 0 0 16 -16 -1 1 6 -6
Hasil Iterasi 3
Cj 0 0 1 1 1 1 1 1
bi Ri
𝐶̅ i 𝑋̅i/X x1 x2 d1+ d1- d2+ d2- d3+ d3-
0 x2 ½ 1 -1/2 1/2 0 0 0 0 20
1 d2– 0 0 16 -16 -1 1 6 -6 240
0 x1+ 1 0 3/5 -3/5 0 0 -2/5 2/5 24
Zj 0 0 16 -16 -1 1 6 -6 240
Cj- Z j 0 0 -15 17 2 0 -5 7
Mengubah nilai-nilai baris kunci (dengan cara membaginya dengan
angka kunci)
Cj 0 0 1 1 1 1 1 1
bi Ri
𝐶̅ i 𝑋̅i/X x1 x2 d1+ d1- d2+ d2- d3+ d3-
0 x2 ½ 1 -1/2 1/2 0 0 0 0 20
1 d1+ 0 0 1 -1 -1/16 1/16 3/8 -3/8 15
0 x1+ 1 0 3/5 -3/5 0 0 -2/5 2/5 24
Zj 0 0 1 -1 -1/16 1/16 3/8 -3/8 15
Cj- Z j 0 0 0 2 17/16 15/16 5/8 11/8
Pada Tabel diatas diperoleh solusi optimum karena seluruh Cj-Zj ≥ 0. Solusi
yang optimum adalah :
PT. Indokreatif memproduksi mangkok (x1) sebanyak 24 mangkok, cangkir (x2)
sebanyak 20 cangkir, dan pemanfaatan waktu lembur selama 15 jam.
3. PT. BCD mempunyai sebuah mesin untuk membuat produk Senter dan Kipas
angin. Masing-masing produk membutuhkan waktu operasi sesuai pada tiap
operasinya. Tabel berikut menunjukkan kebutuhan operasi dan total waktu yang
tersedia pada tiap-tiap operasinya selama 1 shift. Pertimbangkan pada
pemasaran yang ada sekarang, perusahaan dapat menjual sebanyak yang
diproduksi dari Senter dan Kipas angin. Harga masing-masing produk yaitu Rp
5.000,- untuk Lampu dan Rp 4.000,- untuk Kipas angin. Manajemen ingin
memutuskan perencanaan produksi terbaik untuk memaksimalkan total
pendapatan untuk bulan berikutnya. Dengan pertimbangan setiap senter
membutuhkan waktu pemotongan sebanyak 2 menit, perakitan 2 menit, dan
packing 1 menit. Sedangkan Kipas angin membutuhkan waktu pemotongan 3
menit, perakitan 1 menit dan pengepakan 4 menit.
Pemotongan (cutting) 2 3 24
Perakitan (assembling) 2 1 16
Pertanyaan : berapa Senter dan Kipas angin yang harus diproduksi oleh perusahaan
dalam satu shift kapasitas mesin agar tercapai Profit 30.000?
Jawab :
Sebelum masuk ke Dalam Program, kita harus mencermati lagi Tujuan dan
kendalanya. Perlu ditentukan dulu prioritas untuk mencapai tujuan. (misalnya
ditentukan dengan pertimbangan) :
- Prioritas 1 = jumlah produksi Senter per shift minimal 5 (boleh lebih, tidak
boleh kurang)
- Prioritas 2= mencapai profit minimal 30.000
- Prioritas 3= waktu pemotongan sama dengan (mendekati) waktu yang
tersedia (tidak boleh lebih, boleh kurang)
- Prioritas 4= waktu perakitan sama dengan (mendekati) waktu yang tersedia
(tidak boleh lebih, boleh kurang)
Prioritas 1 X1 > 5
PT. BCD
Wt(d+) Prty(d+) Wt(d-) Prty(d-) X1 X2 RHS
Tujuan/ 1 1 1 1 1 0 5
kendala 1
Tujuan/ 1 2 1 2 5000 4000 30000
kendala 2
Tujuan/ 1 3 1 3 2 3 24
kendala 3
Tujuan/ 1 4 1 4 2 1 16
kendala 4
Maka hasilnya
PT. BCD
X1 X2 d-1 d- d- d- d+1 d+2 d+3 d+4 RHS
2 3 4
Tujuan/ 0 4000 5000 -1 0 0 - 1 0 0 10000
kendala 5000
1
Tujuan/ 1 0 1 0 0 0 -1 0 0 0 5
kendala
2
Tujuan/ 0 3 -2 0 1 0 2 0 -1 0 14
kendala
3
Tujuan/ 0 1 -2 0 0 1 2 0 0 -1 6
kendala
4
Priority 0 1 -2 0 0 0 2 0 0 -2 6
4
Priority 0 3 -2 0 0 0 2 0 -2 0 14
3
Priority 0 - 5000 -2 0 0 - 0 0 0 10000
2 4000 5000
Priority 0 0 -1 0 0 0 -1 0 0 0 0
1
SUMMARY
PT. BCD
Item
Decision variable Value
analysis
X1 5
X2 0
Priority analysis Nonachievement
Priority 1 0
Priority 2 10000
Priority 3 14
Priority 4 6
Constraint analysis RHS d+(row i) d-(row i)
Tujuan/kendala 1 5 0 0
Tujuan/kendala 2 30000 10000 0
Tujuan/kendala 3 24 0 14
Tujuan/kendala 4 16 0 6
GRAFIK
X2
10
10
5
4,29
3,75 5 8
X1
Hasil perhitungan dapat secara cepat dilihat di tampilan Summary dan Graph.
Dari Summary dapat diketahui bahwa produksi yang optimal Adalah X1( Senter)
sebanyak 5 Buah dan X2 (Kipas angin) sebanyak 0 buah
KESIMPULAN :
Dari Hasil GOAL PROGRAMMING diatas didapatkan hasil yang paling Optimal
adalah mencapai profit 40.000, dengan waktu pemotongan 10 menit, waktu
perakitan juga 10 menit, dengan memproduksi Senter sebanyak 5 buah dan Kipas
angin sebanyak 0 buah.
Data Optimasi diatas bisa berubah sewaktu – waktu sesuai kebijakan perusahaan,
dengan mengubah D1+ atau D1- dan D2+ atau D2-.