1.Metode Simpleks
Fungsi Tujuan: z = 8x + 3y
Fungsi Pembatas: 50x + 100y≤ 1.200.000
50x≥ 3.000
5x + 4y≥ 60.000
Bentuk baku diperoleh dengan menambahkan variabel slack pada kendala pertama,
mengurangkan variabel surplus pada kendala kedua.Sehingga diperoleh :
Minimumkan: Z = 8x+3y + 0S1 + 0S2 + 0S3 +MA1 + MA2
50x + 100y +S1= 1.200.000
50x- S2+A1= 3.000
5x +4y– S3+ A2= 60.000
Table Simpleks Awal
Basis X1 X2 S1 S2 S2 A1 A2 NK Rasio
Z 55M-8 4M – 3 0 -M -M 0 0 53.000M
S1 50 100 1 0 0 0 0 1.200.00 1.200.000:50=24.000
0
A1 50 0 0 -1 0 1 0 3.000 3.000:50 = 60
Iterasi Pertama
Basis X1 X2 S1 S2 S3 A1 A2 NK Rasio
Iterasi kedua
Basis X1 X1 S1 S2 S3 A1 A2 NK
X1 1 0 0 -0,02 0 0,02 0 60
Iterasi kedua adalah optimal karena koefisisen pada persamaan Z semuanya non fositif,
dengan X 1 =60 , X 2=1425 dan Z=54.000 M + 4755
Contoh soal 2
PT.Eb07 akan membuat kain sutra dan kain wol, yang terbuat dari benang sutra 3 kg untuk
pembuatan kain sutra dan benang sutra 4 kg dan benang wol 1 kg untuk pembuatan kain wol. Masing-
masing membutuhkan masa kerja 2 jam untuk kain sutra dan kain wol. Benang sutra kurang dari 120 kg ,
benang wol kurang dari 20 kg dan masa kerja kurang dari 40jam, berapakah yang harus diproduksi
PR.Eb07 untuk mendapatkan laba maksimal dengan Z=30 x1 + 40 x 2 ¿ ?
Produk Benang Sutra (kg) Benang Wol (kg) Masa Kerja (jam) Laba (keuntungan)
Kain Sutra 3 - 2 30
Kain Wol 4 1 2 40
120 20 40
Fungsi Tujuan :
Z=30 x1 + 40 x 2
Fungsi Kendala :
Benang Sutra : 3 x 1+ 4 x 2 ≤ 120
Beang Wol : x 1 ≤ 20
Masa Kerja : 2 x1 +2 x 2 ≤ 40
Batasan Non Negatif :
X 1 , X 2 , S 1 , S 2 , S3 ≥ 0
Langkah-langkah pengerjaan
1. Mengubah fungsi tujuan dan fungsi kendala
Fungsi Tujuan : Z=30 x1 + 40 x 2 →max Z=30 x 1+ 40 x2 =0
Fungsi Kendala
Benang Sutra : 3 x 1+ 4 x 2 ≤ 120 →3 x 1+ 4 x 2 +S 1 ≤ 120
Beang Wol : x 1 ≤ 20 → x 1 +S 1 ≤ 20
Masa Kerja : 2 x1 +2 x 2 ≤ 40 →2 x 1+ 2 x 2 +S 1 ≤ 40
2. Menyusun persamaan kedalam tabel
NB X1 X2 S1 S2 S3 Nilai Indeks
kanan
Z -30 -40 0 0 0 0
S1 3 4 1 0 0 120
S2 0 1 0 1 0 20
S3 2 2 0 0 1 40
Z -30 -40 0 0 0 0
S1 3 4 1 0 0 120
S2 0 1 0 1 0 20
S3 2 2 0 0 1 40
Z -30 -40 0 0 0 0 -
S1 3 4 1 0 0 120 30
S2 0 1 0 1 0 20 20
S3 2 2 0 0 1 40 20
Z
S1
S2
X2 1 1 0 0 1/2 20
6. Mengubah nilai-nilai selain baris kunci
Baris baru = baris lama – (nilai kolom kunci * nilai baris kunci baru)
Z -30 -40 0 0 0 0
-40 1 1 0 0 ½ 20
10 0 0 0 20 800
S1 3 4 0 0 0 120
4 1 1 0 0 ½ 20
-1 0 0 0 -2 40
S1 0 1 0 1 0 20
-40 1 1 0 0 ½ 20
-1 0 0 1 -1/2 0
Z 10 0 0 0 20 800
S1 -1 0 1 0 -2 40
S2 -1 0 0 1 -1/2 0
X2 1 1 0 0 1/2 20
*Catatan :
Baris kunci & kolom kunci berwarnah “merah”
Angka kunci berwarna “hijau bold”
Baris kunci baru “bold”
Jika nilai Z masih ada yang bernilai negative, maka cari sampai positif.
2. Suatu perusahaan menghasilkan dua produk, meja dan kursi yang diproses melalui
dubagian fungsi : perakitan dan pemolesan. Pada bagian perakitan tersedia 60 jam kerja,
sedangkan pada bagian pemolesannya hanya 48 jam kerja. untuk menghasilkan 1 meja
diperlukan 4 jam kerja perakitan dan 2 jam kerja pemolesan, sedangkan untuk menghasilkan 1
kursi diperlukan 2 jam kerja perakitan dan 4 jam kerja pemolesan. Laba untuk setiap meja dan
kursi yang dihasilkan masing-masing 80.000 dan 60.000 . berapa jumlah meja dan kursi yang
optimal dihasilkan ?
Penyelesaian :
Definisi variabel keputusan : Keputusan yang akan diambil adalah berapakan jumlah meja dan
kursi yang dihasilkan.
X1 = jumlah meja yang akan dihasilkan (dalam satuan unit)
X2 = jumlah kursi yang akan dihasilkan (dalam satuan unit)
Perumusan persoalan dalam bentuk tabel :
Pemolesan 2 4 48
4X1 + 2X2 ≤ 60
2X1 + 4X2 ≤ 48
2. Mengubah fungsi tujuan dan fungsi-fungsi kendala ke bentuk standar Bentuk standar
simpleks :
Z – 8X1 – 6X2 = 0
4X1 + 2X2 + X3 = 60
2X1 + 4X2 + X4 = 48
Variabel Z x1 x2 S1 S2 NK Indeks
Dasar
Z 1 -8 -6 0 0 0 -
S1 0 4 2 1 0 60 15
S2 0 2 4 0 1 48 24
ELEMEN CEL
4. Melakukan iterasi
Dengan menentukan baris kunci baru dan baris baris lainnya termasuk Z.
Variabel z x1 x2 S1 S2 NK
Dasar
Z
X1 0 1 1/2 1/4 0 15
S2
- Nilai baris yang lain = Baris lama – (Nilai baris kunci baru) x angka kolom kunci baris
yang bersangkutan.
Variabel z x1 x2 S1 S2 NK
Dasar
Z
X1 0 1 1/2 1/4 0 15
S2 0 0 3 -1/2 1 18
Variabel z x1 x2 S1 S2 NK
Dasar
Z 1 0 -2 2 0 120
X1 0 1 ½ 1/4 0 15
S2 0 0 3 -1/2 1 18
Variabe z x1 x2 S1 S2 NK Indeks
l Dasar
Z 1 0 -2 2 0 120 -
X1 0 1 ½ ¼ 0 15 30
S2 0 0 3 -1/2 1 18 6
Lakukan iterasi kembali sampai tidak ada nilai baris z yang negatif
Z 1 0 -2 2 0 120 -60
X1 0 1 ½ ¼ 0 15 30
S2 0 0 3 -1/2 1 18 6
x2 0 0 1 -1/6 1/3 6
x2 0 0 1 -1/6 1/3 6
x2 0 0 1 -1/6 1/3 6
Kesimpulan :
Karena nilai-nilai pada baris Z sudah tidak ada yang negatif, berarti iterasi selesai, dan
solusi yang diperoleh adalah : X1 = Meja = 12, X2 = Kursi = 6 dan Nilai fungsi tujuan Z (laba) =
132 (dalam puluhan ribu rupiah). Artinya, untuk memperoleh keuntungan yang maksimal
sebesar Rp 1.320.000, maka perusahaan sebaiknya memproduksi meja sebanyak 12 unit dan
kursi sebanyak 6 unit. Dari tabel tersebut juga diketahui nilai X3 dan X4 tidak ad (X3 dan X4 =
0), artinya seluruh waktu kerja (Perakitan dan Pemolesan) sudah habis digunakan, tidak ada
waktu yang tersisa.