MANAJEMEN

STRATEGI
DOSEN: Dr. CHOIRUM RINDAH ISTIQAROH, SE., MSi
 MATERI PERKULIAHAAN
1 Ruang Lingkup dan Proses Manajemen Strategi
2 Visi dan Misi Bisnis
3 Analisis Lingkungan Eksternal Umum
4 Analisis Lingkungan Industri
5 Analisis Lingkungan Internal
6 Penyusunan Matriks Profil Persaingan, EFE, dan EFI
Kontrak 7 Perumusan Strategi
Perkuliahan 6 Strategi-Strategi dalam Tindakan
7 Analisis Strategi (Tahap Pencocokan)
8 Analisis dan Pilihan Strategi (Tahap Keputusan)
9 Implementasi Strategi
10 Evaluasi Strategi
11 Diskusi kasus
12 Diskusi kasus
13 Diskusi kasus
 POIN PENILAIAN BOBOT (%)

1. UTS 30

2. UAS 30

PENILAIAN 3. Keaktifan 10

4. Tugas 20

5. Kehadiran 10

TOTAL 100
 PENGERTIAN MANAJEMEN

ILMU & MENGGERAKKAN MENCAPAI SECARA EFEKTIF

SENI SUMBER DAYA TUJUAN & EFISIEN
 Menurut PORTER (1985)
Strategi adalah alat yang sangat penting untuk mencapai keunggulan bersaing
(competitive advantage).

Menurut William J. Stanton:

Strategi merupakan suatu rencana dasar yang luas dari suatu tindakan
organisasi untuk mencapai suatu tujuan.
APA
Menurut Grant (1995):
PENGERTIAN strategi diartikan sebagai keseluruhan rencana mengenai penggunaan sumber
STRATEGI ? daya-sumber daya untuk menciptakan suatu posisi menguntungkan.

Menurut William F. Glueck (1988):

Sebuah rencana yang disatukan, luas dan terintegrasi yang menghubungkan
keunggulan strategi perusahaan dengan tantangan lingkungan dan yang
dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama perusahaan itu dapat dicapai
melalui pelaksanaan yang tepat oleh organisasi.
 Manajemen Strategi (Fred R. David, 2004):
 Didefinisikan sebagai seni dan ilmu untuk merumuskan,
mengimplementasikan dan mengevaluasi keputusan lintas fungsional
(cross-functional) yang membuat organisasi mampu mencapai
tujuannya.
PENGERTIAN Menurut Hunger dan Wheelen (1996):
MANAJEMEN Seperangkat keputusan serta tindakan manajerial yang menentukan
STRATEGI kinerja jangka panjang dari suatu organisasi (perusahaan).
Menurut Husein Umar (1999):
Manajemen strategik sebagai suatu seni dan ilmu dalam hal
pembuatan (formulating), penerapan (implementing) dan evaluasi
(evaluating) keputusan- keputusan strategis antara fungsi yang
memungkinkan sebuah organisasi mencapai tujuannya pada masa
mendatang.
 1. Manajemen strategik bersifat jangka panjang
2. Manajemen strategik bersifat dinamik
3. Manajemen strategik merupakan sesuatu yang berpadu
oleh manajemen operasional
Karakteristik 4. Manajemen strategik perlu dimotori oleh unsur-unsur
Manajemen pada manajer tingkat puncak
Strategik 5. Manajemen strategik berorientasi dan mendekati untuk
masa depan
6. Manajemen strategik senantiasa harus didorong dan
didukung dalam pelaksanaannya oleh semua sumber
daya ekonomi yang tersedia
 Terdapat tiga pertanyaan yang mendasari setiap gerak langkah perencanaan
strategis, yaitu:
1. Di manakah posisi perusahaan saat ini? Pertanyaan ini mengantar pada
analisa tentang situasi yang terdiri atas beberapa unsur, yaitu: analisa
eksternal, analisa internal, dan analisa tentang kompetisi.
Bagaimana 2. Ke mana perusahaan akan pergi? Pertanyaan ini membawa pada logika
Menerapkan mengapa suatu perusahaan (organisasi) didirikan. Mission statement
hadir sebagai arahan korporasi/perusahaan (corporate direction),
Manajemen sementara itu tujuan jangka panjang dan sasaran-sasaran jangka
Strategik? pendek hadir dalam unit usaha (business unit direction).
3. Bagaimana cara perusahaan bisa sampai ke sana? Pada tahap ini
strategi disusun sebagai arahan untuk mencapai visi dan misi
perusahaan. Formulasi strategi dapat dikategorikan ke dalam tiga
kelompok, aras korporasi (corporate level), aras unit usaha (business
unit level), dan aras fungsi manajemen (functional level).
 1. Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju
2. Pemahaman yang lebih jelas atas visi strategis perusahaan
3. Fokus yang lebih tajam terhadap apa yang secara strategis
memang penting.

Manfaat 4. Pemahaman yang lebih baik terhadap perubahan lingkungan

perusahaan secara lebih cepat
menerapkan 5. Membantu organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahan
Manajemen yang terjadi

Strategik 6.
7.
Membuat suatu organisasi menjadi lebih efektif & efisien.
Aktivitas pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan
bagi organisasi/ perusahaan untuk mencegah munculnya masalah di masa datang
perusahaan 8. Keterlibatan anggota organisasi dalam pembuatan strategi akan
lebih memotivasi mereka pada tahap pelaksanaannya
9. Aktivitas yang tumpang tindih akan dikurangi
10. Keengganan untuk berubah (resistensi) dari karyawan lama
dapat dikurangi
 Para perencana strategi / ahli strategi yang merupakan orang yang paling
bertanggung jawab atas sukses / gagalnya suatu organisasi, mempunyai
nama jabatan yang berbeda-beda, seperti :
CEO (Chief Executive Officer), Eksekutif Kepala. GM (General
Manajer), Ketua (Chairman), Presiden, Direktur Eksekutif,
Siapa Direktur Utama, Dewan Komisaris, Direksi, dll.
Para Perencana
Karena mereka lebih menitikberatkan pada keterampilan konseptual
Strategi ?
daripada keterampilan administrasi dan teknis sehingga para pembuat
strategi biasanya lebih generalis daripada spesialis.
Mereka menetapkan strategi-strategi dan kemudian oleh tingkat yang
lebih rendah akan dikembangkan taktik-taktik operasional yang akan
digunakan untuk menerapkan keputusan-keputusan strategik tersebut.
 Dewan Komisaris Wewenang tertinggi

Direktur Utama CEO / Pejabat Eksekutif

CEO
& Strategi
Dir. Keu Dir. Personil Direktur Lainnya

DEWAN Korporat

KOMISARIS Divisi Divisi

Divisi
Direktur Divisi /
Strategi Produk A Produk B Produk C GM untuk
Bisnis divisi

Manajer Manajer Manajer Manajer

Keuangan
Strategi Personil Produksi Pemasaran
Fungsional
 - Bertanggung jawab pada pemegang saham untuk
menjamin kesinambungan manajemen (mengganti /
memberhentikan manajer).
Tugas
- Melindungi penggunaan sumber daya pemegang saham.
Dewan
- Memastikan bahwa CEO mengambil tindakan yang
Komisaris bijaksana berkenaan dengan soal keuangan dan operasi.
- Secara hukum berhak mengendalikan perusahaan dan
merupakan inti yang berhubungan dengan upaya
mempertahankan operasi dan efektivitas perusahaan.
 ➢ Strategi :
 Memutuskan apa yang seharusnya dikerjakan (dalam jangka Panjang)

➢ Taktik :
 Memutuskan bagaimana sesuatu dikerjakan.
 Merupakan penjabaran operasional jangka pendek dari strategi, agar
STRATEGI strategi tersebut dapat diterapkan (program kerja)

&
Misalnya:
TAKTIK
Strateginya: “Growth” (Pertumbuhan)

Taktiknya: - Pengembangan produk /lini produk.

- Pengembangan pasar
- Mencari investor baru untuk pendanaan
- dll
 Model proses manajemen strategi meliputi
tiga tahap :
1. Tahap formulasi strategi, yaitu pembuatan
pernyataan visi, misi, dan tujuan
Proses
Manajemen 2. Tahap implementasi strategi, yaitu proses
penterjemahan strategi ke dalam tindakan-
Strategi tindakan
3. Tahap evaluasi strategi, yaitu proses evaluasi
apakah implementasi strategi dapat mencapai
tujuan
 Menurut Glueck dan Jauch (1988):
1. Menentukan misi dan tujuan
2. Menganalisa dan mendiagnosa lingkungan (eksternal) umum perusahaan.
3. Menganalisa dan mendiagnosa lingkungan industri dan lingkungan
internasional.
4. Menganalisa dan mendiagnosa lingkungan internal tentang kekuatan dan
Proses kelemahan perusahaan.
Manajemen 5. Menentukan alternatif strategi utama.
6. Menentukan alternatif strategi variasi.
Strategi 7. Memilih strategi yang digunakan.
8. Mengalokasikan sumber daya dan mengorganisasikan sesuai dengan
strategi.
9. Menyesuaikan kebijakan fungsional dan gaya administrasi dengan strategi.
10.Evaluasi dan pengawasan untuk memastikan strategi dan pelaksanaan
akan dapat mencapai tujuan.
 Mengembangkan
pernyataan misi P
E
R
U
M
Melakukan audit Melakukan audit U
internal eksternal S
A
N

Proses/ Menetapkan sasaraan

S
T
R

Model jangka panjang A

T
E

Manajemen Menghasilkan,
mengevaluasi, dan
E
G
I

Strategi memilih strategi

I S
M T
P R
Menetapkan kebijakan
L A
Menurut Fred R. David (2004) dan sasaran tahunan E T
M E
E G
N I
Mengalokasikan T
sumber daya A
S
I
Evaluasi Strategi
Mengukur dan
mengevaluasi prestasi
 Visi:
 Pernyataan yang menggambarkan kondisi perusahaan di
masa yang akan datang.
 Visi merupakan cita-cita perusahaan
 Pernyataan yang menjawab pertanyaan:
“where we are going?” atau “ Kita ingin seperti apa?” atau
Visi ”Kita ingin menjadi apa?”

vs Misi:
Misi  Keseluruhan tugas pokok yang dijabarkan dari tujuan strategik
untuk mewujudkan visi organisisasi.
 Pernyataan yang menjawab pertanyaan :
“ Apa tujuan mendasar & bisnis kita?” atau
”Apa yang dilakukan untuk mencapai visi?”
 Ex:
Visi: “Kami bertekad untuk menjadikan PepsiCo perusahaan produk
konsumen terdepan di dunia yang berfokus pada makanan dan
minuman siap saji” .
Misi:
Visi 1. Menawarkan pengalaman konsumen terbaik di pasar yang kami
layani.
2. Memenuhi pengharapan konsumen akan kepuasan terhadap
vs produk kami.
Misi 3. Membuka peluang bagi pertumbuhan dan kesejahteraan para
karyawan kami, para mitra bisnis kami dan komunitas dimana
kami beroperasi.
4. Kami berusaha untuk bekerja secara jujur, terbuka adil, dan
menjunjung integritas.
5. Dll.
 1. Konsumen/Pelanggan (siapa konsumen kita)
2. Produk atau jasa (yang dihasilkan)
3. Pasar (yang dilayani, cakupan pasar)
4. Teknologi yang digunakan
5. Komitmen terhadap pertumbuhan, keuntungan atau
8 Komponen stabilitas
Yang Perlu Ada 6. Falsafah perusahaan (keyakinan, nilai, norma, prioritas etis)
Dalam Misi 7. Konsep diri perusahaan (kompetensi yang membedakan/
keunggulan perusahaan yang ditonjolkan)
8. Komitmen terhadap stakeholder (Masyarakat/publik, Mitra
kerja, Karyawan, dll)
  Memastikan adanya kesatuan tujuan dalam organisasi tersebut.
 Menjadi landasan atau standar dalam mengalokasikan
sumberdaya organisasi.
 Menciptakan nada dan iklim organisasi yang sama.
 Sebagai acuan bagi setiap individu dalam memahami tujuan dan
arah organisasi, dan membatasi mereka yang tidak memahami
Pentingnya tujuan dan arah organisasi tersebut secara lebih jauh turut serta
dalam kegiatan orgainsasi.
Pernyataan  Memfasilitasi penerjemahan tujuan-tujuan organisasi ke
Misi struktur kerja termasuk penugasan kerja kepada bagian-bagian
yang bertanggungjawab dalam organisasi.
 Menjelaskan tujuan-tujuan organisasi dan memterjemahkan
tujuan-tujuan tersebut menjadi beberapa sasaran kegiatan yang
memiliki parameter biaya, waktu, dan kinerja yang dapat dinilai dan
diawasi.
BERBAGAI KOMPONEN PERNYATAAN MISI :
Pernyataan misi bervariasi dalam panjang, isi, format dan ke-khas-an. Para praktisi dan akademisi manajemen
strategis pada umumnya menganggap pernyataan yang efektif menunjukkan 9 ciri/komponen agar lebih efektif
dalam memberi arah dan menerjemahkan tujuan-tujuan organisasi menjadi beberapa sasaran kegiatan dalam struktur
kerja organisasi, serta menyediakan dasar, atau standar untuk mengalokasikan sumber daya organisasi.

Adapun 9 komponen misi tersebut adalah sebagai berikut:

1. Konsumen/Pelanggan: siapa pelanggan perusahaan?

Kami percaya bahwa tanggungjawab utama kami adalah kepada dokter, perawat, pasien, ibu, dan semua orang
yang menggunakan produk kami (Johnson & Johnson).

2. Produk atau jasa: apa produk/ jasa utama perusahaan?

Standard Oil Company menjalankan bisnisnya untuk menemukan dan memproduksi minyak mentah, gas alam,
dan untuk memproduksi produk-produk berkualitas tinggi yang berguna bagi masyarakat (Standard Oil
Company).
 Lanjutan

3. Pasar: secara geografis, dimana perusahaan bersaing?

Ex: Amoco akan menjadi usaha bisnis global, dikenal di seluruh dunia.

4. Teknologi: apa teknologi perusahaan mutakhir?

Ex: Control Data menjalankan bisnis aplikasi mikro-elektronik dan teknologi komputer di dua area
umum; piranti keras, dan jasa perbaikan komputer; yang meliputi komputasi, informasi, pendidikan, dan
keuangan (Control Data).

5. Perhatian untuk bertahan hidup, tumbuh dan mendatangkan laba: Apakah perusahaan bertekad
untuk tumbuh dan mempunyai keuangan yang mantap?
Ex: Kami melakukan bisnis kami secara bertanggung jawab untuk mencapai laba keuangan superior yang
seimbang dengan pertumbuhan jangka panjang kami, memberi manfaat kepada pemegang saham dan
memenuhi komitmen kami pada masyarakat dan lingkungan. (Amoco).

6. Falsafah perusahaan: Apa dasar, keyakinan, nilai, aspirasi & prioritas etis perusahaan.
Ex: semangat berbagi dan merawat dimana orang dengan senang hati memberikan waktu, pengetahuan,
dan pengalaman mereka (Mary Ca Cosmetics).
 Lanjutan

7. Konsep diri: apa kompetensi perusahaan yang membedakan atau keunggulan bersaing
yang utama?
Ex: Crown Zellerbach bertekad meninggalkan jauh lawan-lawannya dalam 1.000 hari
dengan cara memaksimalkan kemampuan serta energi yang konstruktif dan kreatif dari
setiap karyawannya (Crown Zellerbach).

8. Perhatian untuk citra publik: apakah perusahaan cepat tanggap terhadap masalah
sosial, masyarakat dan lingkungan?
Ex: Turut mengemban tanggungjawab dunia untuk melindungi lingkungan (Dow
Chemical).

9. Perhatian terhadap karyawan: apakah karyawan merupakan aset bernilai bagi

perusahaan?
Ex: Kami berupaya menawarkan hasil finansial yang sehat bagi investor (5) sekaligus
membuka peluang bagi pertumbuhan dan kesejahteraan para karyawan kami (Pepsi Cola)
Contoh:
Pernyataan Misi dari “Dell” :
“Menjadi perusahaan komputer yang paling sukses (2) (maksudnya komponen misi ke 2) di dunia (3) dalam
menawarkan pengalaman konsumen terbaik di pasar yang kami layani (1). Untuk itu, Dell akan memenuhi
pengharapan konsumen akan kualitas tertinggi; teknologi terdepan (4); harga yang kompetitif,
akuntabilitas individual dan perusahaan (6); layanan dan dukungan terbaik di kelasnya (7); kemampuan
kustomisasi yang fleksibel (7); warga perusahaan yang unggul (8); stabilitas finansial (5);

Analisis / tanggapan:
• Pernyataan ini hanya kurang 1 komponen: Fokus pada karyawan.
• Misi sudah menunjukkan arah yang jelas tentang tujuan yang ingin diraih, konsumen dan cakupan pasar
yang dilayani. Misi juga sudah menunjukkan konsep diri perusahaan yang kuat dengan penguasaan
teknologi tinggi dan kompetensi yang dimiliki serta kemampuan memuaskan konsumen melalui
kemampuan kustomisasi yang fleksibel. Selain itu, misi menunjukkan bahwa perusahaan memiliki good
corporate governance (tata Kelola perusahaan yang baik) dengan mengedepankan akuntabilitas dan
pelayanan yang terbaik. Misi perusahaan juga menunjukkan komitmen perusahaan untuk menjaga
keberlanjutan perusahaan melalui kemampuan finansial yang stabil, dan cukup memotivasi karyawan
untuk berkinerja unggul dan berkontribusi dalam mencapai tujuan.

TUGAS:
Carilah Visi & Misi salah satu perusahaan / institusi. Kajilah komponen yang tercakup dalam misi tersebut.
Apakah 9 komponen misi tercakup dalam misi tersebut? Bagaimana Analisa saudara? Apakah misi tersebut
sudah cukup memberi arah dan landasan operasional bagi seluruh komponen organisasi?