Anda di halaman 1dari 3

7 Trik Biar Usaha Jualan Pulsamu Laris Manis dan Tidak Bangkrut

Begitu Saja

1. Pilih distributor pulsa yang memiliki kualitas prima: Pembeli biasanya akan anti
membeli pulsa di konter yang pulsanya masuk terlalu lama

Sebelum akhirnya memutuskan menjadi seorang pedagang pulsa kamu wajib


meriset dealer pulsa yang memang punya kualitas jempolan. Itu artinya sebelum
menginduk, cari tahu dulu seluk beluk dari calon dealer pulsamu tersebut. Hindari
membeli pulsa pada dealer yang punya track recordseperti: sering mengalami
gangguan, pulsa terlambat masuk, dan memiliki sistem pelayanan yang baik kepada
konsumennya. Memilih dealer yang terpercaya akan banyak berpengaruh pada
kelangsungan usahamu.

Karena ketika pembeli membeli pulsa kepada kamu, maka segala komplain dan
keluhan akan disampaikan padamu. Misalnya saja nih ada konsumen yang membeli
pulsa di kontermu, tapi ternyata karena sistem yang gak terlalu oke pulsanya jadi
terlambat masuk. Pastinya konsumen tersebut mengeluh ke kamu dong? Padahal kalau
dipikir-pikir kesalahan tidak terletak di kamu tapi di dealer pulsa-mu tersebut. Selain itu
memiliki dealer pulsa terpercaya juga membantumu melakukan komplain jika terjadi
hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Menetapkan harga adalah langkah selanjutnya saat berdagang pulsa. Tetapkan


harga jual sesuai dengan kualitas pelayanan yang kamu berikan

Jika sudah mengetahui dealer pulsa yang memang sudah punya sistem terpercaya
kamu bisa bergerak ke langkah selanjutnya yakni menetapkan harga. Penetapan harga
pulsa ditentukan dari harga beli pulsa ke dealer dan juga dilihat dari harga pasaran
yang berlaku. Kamu boleh saja memasang harga di bawah pasaran asalkan itu tidak
membuat kamu rugi sehingga tidak bisa memberikan pelayanan terbaik.

Bersaing dengan memasang harga murah memang menarik perhatian konsumen. Tapi
bila hanya harganya saja yang murah tapi pelayannya buruk, lama kelamaan
pelanggan akan segan membeli pulsamu tersebut. Bersikap realistislah saat
menetapkan harga. Hitung semua modal yang keluar mulai dari harga pulsa pokok,
ongkos pergi ke dealer (jika memang dibutuhkan), maintanance, dan lain sebagainya.
Pada intinya jangan sampai karena mengejar pelanggan dari segi harga kamu
melupakan kualitas pelayanan yang penting untuk diperhatikan.

3. Kalau belum punya uang untuk menyewa tempat kios guna membuka konter
fisik, manfaatkan keberadaan media sosial sebagai ‘toko’ sementara

Pada dasarnya kamu tidak harus memiliki modal besar saat memiliki keinginan untuk
berjualan pulsa. Banyak mahasiswa yang melakoni usaha ini karena memang biasanya
kamu hanya perlu menyediakan modal sebesar Rp.50.000-Rp.100.000 sebagai modal
awal. Jika kondisi ini juga terjadi jangan mundur saat misalnya kamu tak memiliki uang
untuk membuka konter fisik. Manfaatkanlah media sosial seperti facebook atau twitter
sebagai kios sementaramu.

Kamu bisa menawarkan pulsamu di sana. Promosikan usahamu tersebut melalui akun
media sosial itu. Dengan bantuan media sosial paling tidak bisa membuat orang aware
(sadar) bahwa saat ini kamu sedang berjualan pulsa. Tinggalkan nomer telepon, LINE,
atau BBM agar orang bisa menghubungimu langsung saat membutuhkan pulsa.

4. Biasanya orang akan cenderung memerlukan pulsa mendadak saat malam hari.
Jika memang memungkinkan, sediakan tenaga yang bisa berjaga sepanjang
malam

Pernah gak kamu mengalami kondisi kaya Arni di atas? Kalau iya sebenarnya, itu
adalah pertanda bahwa berjualan pulsa memilki prospek yang menjanjikan. Biasa nih
kalau malam hari tiba-tiba butuh pulsa kan kita bingung mau kemana, kenapa tidak
jualan pulsamu hadir memenuhi kebutuhan pulsa orang tengah malam? Tapi untuk
menjalankan strategi bisnis ini syaratnya adalah kamu hanya menawarkan jasa pada
orang terpercaya saja.

Alasannya karena dia yang membeli pulsamu tidak bisa membayar saat itu juga
sehingga butuh orang bisa dipercaya dan tidak kabur saat waktu membayar tiba. Kaum
mahasiswa biasanya adalah pihak yang suka butuh pulsa tengah malam. Mulai dari
pulsa modem untuk mengerjakan tugas, telepon pacar di lain kota, sampai dengan
pulsa paket buat stalking sosial media mantan. Untuk itu sebagai pebisnis cerdas yang
memahami mereka, kamu bisa memanfaatkan kondisi ini untuk memajukan usaha
pulsa milikmu.

5. Berikan potongan harga pada pelanggan setia: Sebagai timbal baliknya suruh
dia memberi review kepada jasa pulsamu yang diposting melalui akun media
sosial miliknya

Setelah beberapa waktu menjalani bisnis pulsa kamu tentu sudah memiliki pelanggan.
Gunakan pelangganmu tersebut untuk memberi review terhadap jasa pulsamu yang
diposting akun media sosialnya. Sebagai imbalan kamu bisa memotong harga pulsa
dari yang biasa ia beli. Tujuan dari cara pemasaran ini adalah agar orang-orang
semakin mengetahui bahwa kamu sedang berjualan pulsa. Selain itu dengan
memberikan review seperti:

Akan membuat orang yang melihat review tersebut merasa lebih percaya untuk
membeli pulsa di kamu karena sudah ada orang membuktikan kualitas pelayanan beli
pulsa yang kamu berikan. Cara pemasaran seperti dinamakan pesan testimonial yang
pada intinya mempromosikan suatu produk atau jasa yang kamu tawarkan melalui
pengalaman orang lain.
6. Jangan memberikan hutangan pulsa kepada orang tidak lain secara
sembarangan: Bisnismu tak akan berkembang jika banyak pelanggan yang tak
tertib membayar

Kamu boleh saja memberi hutangan pulsa kepada orang-orang yang memang bisa
dipercaya untuk membayar. Banyak bisnis pulsa yang dijalani dan memberikan hutang
kepada orang secara sembarangan terbukti gulung tikar. Biasanya sih hal seperti ini
dialami oleh mahasiswa yang membuka bisnis pulsa dan membiarkan temannya
berhutang.

Untuk itu sebagai pemilik usaha kamu harus tegas memberikan batas kepada siapa
yang boleh dan tidak boleh berhutang. Berikan pula tenggat waktu pembayaran, jangan
sampai kamu malah keteteran memutar modal karena ada orang yang tidak displin
membayar. Idealnya sih waktu pembayaran mulai dari pulsa diisi paling lama adalah 24
jam.

7. Catat semua pemasukan dan pengeluaran yang terjadi di bisnismu ini: Dengan
displin mencatat kamu akan tahu benar berapa besaran profit yang didapat

Memiliki usaha kecil terkadang membuat orang menyepelekan peran pembukuan,


padahal jika sebagai pemilik usaha kamu tidak benar-benar tahu berapa sebenarnya
untungmu, maka kamu akan kesulitan untuk mengembangkan usaha tersebut. Alasan
inilah yang menyebabkan kamu harus mencatat arus keluar masuknya uang sekecil
apapun bisnismu saat ini.

Jangan biarkan pemikiran bahwa usaha kecil tidak perlu pembukuan membuat kamu
tidak melatih diri melakukan pembukuan. Lakukan pencatatan dari sekarang agar kamu
sudah memiliki kebiasaan ini saat bisnis tersebut semakin berkembang nanti.

Itu tadi berbagai cara sukses bagi kamu yang berdagang pulsa. Tentunya masih banyak
lagi cara yang bisa kamu terapkan untuk membuat usaha pulsamu semakin
berkembang. Bagi pembaca yang punya pengalaman ini jangan ragu untuk berbagi
kolom komen di bawah ya.

Anda mungkin juga menyukai