D.

PATOFLOW PPOK
Kebiasaan merokok, Polusi bahan iritan (asap) atau rokok
Faktor genetik
Mengandung partikel dengan gas beracun

Masuk kesaluran pernafasan melalui mulut atau hidung

Jumlah alfa-1 antitrypsin

Merangsang perubahan pada sel sel dalam tubuh rendah
Stress oksidan
penghasil mukus bronkus dan
Kelumpuhan pada silia yg melapisi Kerusakan sel dan imflamasi
bronkus
Perlindungan
Mengganggu sistem Mengaktifkan sel makrofag protease
eksalator alveolar berkurang
mukossiliaris
Melepaskan kemotaktil
Penumpukan mukus kental dalam neutrofil
jumlah besar dan sulit dikeluarkan
dari saluran nafas
Melepaskan protease
Berkembangnya
mikroorganisme Kerusakan jaringan ikat parenkim paru

Resiko terjadinya Pembesaran alveolus dan duktus alveolaris yang

infeksi tidak normal serta kerusakan dinding alveolar

Timbul imflamasi pada bronkus

Emfisema

Bronkhitis
 Bronkhitis Emfisema

Penumpukan lendir
dan sekresi yang Sentrilobular Panlobular
sangat banyak
Menyerang bagian Kerusakan pada
Ketidakefektifan Menyumbat jalan bronkiulus respiratorius bronkiulus bagian distal
bersihan jalan nafas nafas dan duktus alveolaris
Menghambat dan
Dinding yang mengenai bagian asinus
berlubang, membesar
dan bergabung

Penyumbatan saluran
pernafan

Obtruksi pada pertukaran

oksigen dan CO2

PPOK
 PPOK

Penumpukan Sputum Penyempitan saluran Obstruksi saluran

udara Kurang pajanan informasi
nafas
untuk menghindari faktor
Sesak nafas Batuk
Ekspansi paru pencetus
Hipoventilasi
menurun
Suara nafas
Gangguan rasa
tambahan
nyaman Suplai Oksigen tidak Kerusakan
Istirahat dan tidur adekuat Defisiensi
Pertukaran Gas
pasien terganggu pengetahuan

Menimbulkan aroma Tidak cukup O2 untuk

Gangguan pola tidak sedap metabolisme Hipoksia
tidur
Penurunan Produksi
Timbul perasaan Kompensasi tubuh untuk
Mengandung energi
jijik mendapat O2 yang cukup
Mikroorganisme
Tidak nafsu Intoleransi Aktivitas
makan Peningkatan frekuensi
Reaksi Sesak nafas
nafas
imunitas
BB ≥ 20 % Ketidakseimbangan
Leukosit Ketidakefektifan
nutrisi kurang dari
meningkat kebutuhan tubuh pola nafas
Suhu tubuh
hipermetabolisme meningkat Hipertermia

(Sylvia A. Price & Lorraine M. Wilson, 2006)