Anda di halaman 1dari 4

Nama : Muhammad Farhan

Kelas : Teknik Telekomunikasi 5 A

NIM : 1317030059

1. Jelaskan perbandingan antara arsitektur FDDI, CDDI, Token Ring, dan


Ethernet! Sebutkan komponen pembangunnya!
 FDDI dan CDDI
FDDI dan CDDI menggunakan arsitektur dual-ring dengan lalu lintas pada
tiap ringnya saling berlawanan arah (disebut counter-rotating). Arsitektur
dual-ring terdiri dari primary dan secondary ring. Dengan arsitektur
demikian, ketika ring primer ada kegagalan maka jaringan FDDI/CDDI
masih dapat berfungsi dengan secara otomatis menggunakan ring
secondary. Ring primer adalah ring default yang akan digunakan untuk
pengiriman data dan ring secondary akan selalu idle, kecuali dibutuhkan.
Komponen Pembangun:
1) Konsentrator
2) PC
3) Server
4) Router
5) Fiber Optic (FDDI)
6) Copper (CDDI)
 Token Ring
Token Ring terdiri atas satu piranti jaringan yang bertindak sebagai
konsentrator seperti hub atau switch yang bertugas untuk mengatur dan
mengendalikan semua komunikasi data yang terjadi. Dalam topologi ring
semua workstation dan server dihubungkan sehingga terbentuk satu pola
lingkaran atau cincin. Setiap simpul yang terbentuk dalam topologi ini
mempunyai kesamaan dimana selanjutnya jaringan akan disebut sebagai
loop. Data atau informasi yang dikirim dari node lain akan didefinisikan
oleh node yang bersangkutan, data akan diterima apabila data tersebut
ditujukan ke node yang bersangkutan, Sebaliknya data akan diteruskan ke
node jika alamat yang ditujukan oleh pengirim tidak dikenal.
Komponen Pembangun:
1) PC
2) Twisted Pair
 Ethernet
Menghubungkan beberapa komputer ke kabel yang panjang, kadang-
kadang disebut ether, sehingga membentuk struktur bus. Setiap komputer
dilengkapi dengan adapter Ethernet yang mencakup alamat 48-bit yang unik
untuk komputer itu.
Komponen Pembangun:
1) Backbone Ethernet Switch
2) Ethernet HUB
3) Ethernet Switch
4) PC/Komputer
5) Fax
2. Jelaskan media transmisi yang digunakan pada arsitektur jaringan FDDI,
CDDI, Token Ring, dan Ethernet dan sebutkan transfer rate masing-masing
topologi!
 FDDI menggunakan fiber optik berkecepatan 100 Mbps.
 CDDI menggunakan kabel twisted pair copper berkecepatan 100 Mbps.
 Token Ring menggunakan kabel twisted pair. Kecepatan transmisi 1 Mbps,
4 Mbps atau 16 Mbps.
 Ethernet menggunakan twisted pair dengan konektor RJ45, kabel koaksial
dan fiber optik. Kecepatan yang bisa capai dari 10 Mbps.
3. Jelaskan konsep kerja FDDI, CDDI, Token Ring, dan Ethernet
 FDDI dan CDDI
FDDI dan CDDI menggunakan metode yang disebut beaconing untuk
mengirimkan sinyal ketika terdeteksi sebuah kegagalan dalam network,
beaconing memungkinkan sebuah mesin mengirimkan sinyal yang
memberitahukan pada mesin-mesin lain dalam LAN bahwa token-passing
terhenti. Beacon berjalan mengelilingi lingkaran dari satu mesin ke mesin
lain sampai pada mesin terakhir dalam ring. Untuk keperluan troubleshoot,
admin dapat memeriksa beacon pada mesin terakhir dan mengecek koneksi
antara mesin tersebut dan mesin terhubung berikutnya dalam network FDDI
dan CDDI.
 Token Ring
Sebuah token bebas mengalir dalam jaringan itu. Jika suatu node ingin
mengirimkan paket data, maka paket data yang akan dikirimkan
ditempelkan pada token, kemudian token itu membawa paket data ke tujuan.
Pada waktu token berisi data, node lain tidak dapat menggunakan token itu
sampai token itu menyelesaikan tugasnya mengirimkan data. Bila paket data
telah disampaikan ke tujuan, node pengguna tadi melepaskan token untuk
dipakai oleh node yang lain. Cara kerja ini dinamakan token passing
scheme. Metode Aksesnya melalui lewatnya sebuah token dalam sebuah
lingkaran seperti Cincin. Dalam lingkaran token, komputer-komputer
dihubungkan satu dengan yang lainnya seperti sebuah cincin. Sebuah Sinyal
token bergerak berputar dalam sebuah lingkaran (cincin) dalam sebuah
jaringan dan bergerak dari sebuah komputer-menuju ke komputer
berikutnya, jika pada persinggahan di salah satu komputer ternyata ada data
yang ingin ditransmisikan, token akan mengangkutnya ke tempat dimana
data itu ingin ditujukan, token bergerak terus untuk saling mengkoneksikan
diantara masing-masing computer.
 Ethernet
Cara kerja dari Protokol Ethernet yakni sebelum mengirim data, suatu Host
(komputer) memeriksa apakah network (jaringan) ada pengiriman data. Jika
tidak ada pengiriman data (network sepi), baru host tersebut melakukan
pengiriman data. Jika network sibuk , host akan menunggu sampai network
sepi. Bila 2 host pada saat yang bersamaan melakukan pengiriman data,
terjadilah tabrakan (collision). Jika hal ini terjadi, kedua host mengirimkan
sinyal jam ke network dan semua host berhenti mengirimkan data dan
kembali menunggu. Kemudian secara random, host-host menunggu dan
mengirimkan data kembali. Back off algorithm digunakan untuk mengatur
pengiriman ulang setelah terjadi tabrakan.
4. Implementasi FDDI, CDDI, Token Ring, dan Ethernet
 FDDI dan CDDI
FDDI kebanyakan digunakan sebagai teknologi backbone kecepatan
tinggi karena dukungannya untuk penyediaan bandwidth yang lebih
besar daripada kabel tembaga biasa. Sedangkan CDDI merupakan
implementasi dari FDDI dimana CDDI sendiri menggunakan kabel
twisted pair.
 Token Ring
Token Ring 4 Mbps digunakan sebagai penghubung antara node
sedangkan yang 16 Mbps digunakan untuk backbone jaringan.
 Ethernet
Implementasi ethernet ada 4 yaitu Thick Ethernet, Thin Ethernet,
Twisted Pair Ethernet dan Fiber Ethernet.

Anda mungkin juga menyukai