Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

EDUKASI PEMERIAN MAKANAN BAYI DAN ANAK (PMBA)

A. LATAR BELAKANG
Sosialisasi Word Health Assembly (WHA) No.55.25 tahun 2002 tentang
Global Strategy on Infant and Young Child Feeding merekomendasikan pola makan
terbaik untuk bayi dan anak sampai usia 2 (dua) tahun, yaitu :
1. Inisiasi Menyusu Dini dalam 30 – 6- menit setelah bayi lahir
2. Memberikan ASI secara Eksklusif kepada bayi sejak lahir sampai usia 6 bulan
3. Mulai memberikan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) sejak bayi usia 6 bulan
4. Meneruskan pemberian ASI sampai anak berusia 2 tahun atau lebih
Resolusi WHA tersebut sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
dan Menengah Nasional (RPJPMN) bidang kesehatan dengan memberikan prioritas
kepada perbaikan gizi bayi dan anak. Untuk mencegah terjadinya penurunan status gizi
bayi dan anak 6 – 12 bulan dari keluarga miskin.
Kebijakan pemerintah dalam Pemberian Makanan Bayi dan anak (PMBA)
adalah :
1. Meningkatkan Komunikasi Edukasi dan Informasi (KIE) PMBA
2. Meningkatkan kapasitas fasilitas pelayanan kesehatan untuk menjadi sayang bayi
3. Pengaturan pemasaran Pengganti ASI (PASI)
4. Memberikan dukungan bagi ibu bekerja dengan dukungan lintas sektor
Meningkatkan lingkungan yang kondusif terhadap prilaku menyusui melalui
peraturan perundang undangan dan kebijakan. Strategi untuk melaksanakan tersebut
adalah dengan :
1. Penguatan sarana pelayanan kesehatan dalam menerapkan 10 langkah menuju
keberhasilan menyusui (LMKM)
2. Peningkatan Komitmen dan kapasitas stakeholder dalam meningkatkan, melindungi
pemberian ASI
3. Pemberdayaan Ibu, Keluarga dan masyarakat dalam praktek pemberian ASI dan
MP-ASI.
Dalam rangka memberdayakan ibu, keluarga dan masyarakat dalam praktek
PMBA diperlukan seseorang baik kader maupun motivator yang berasal dari
masyarakat untuk dapat membantu ibu, keluarga dan masyarakat dalam menerapkan
PMBA yang optimal. Sehubungan dengan hal tersebut diperlukan upaya peningkatan
kapasitas kader.
B. TUJUAN
Tujuan dari edukasi Pemberian Makanan Bayi dan anak adalah meningkatkan
pengetahuan dan ketrampilan petugas lintas sektoral/lintas program dalam memberikan
konseling Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA).

C. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Edukasi PMBA pada ibu yang memiliki bayi dan balita

D. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Koordinasi dengan kader kesehatan di desa dalam pelaksanaan edukasi PMBA
2. Mengumpulkan ibu yang memiliki bayi dan balita di posyandu
3. Melakukan edukasi PMBA pada ibu yang memiliki bayi dan balita

E. SASARAN
Ibu yang memiliki bayi dan balita

F. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

N Bulan
Kegiatan
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Edukasi  
PMBA

G. Sumber Daya
2 OH (TPG, petugas KIA)

H. Kebutuhan Anggaran
2 OH x 1 kali x 18 pos x Rp. 150.000 = Rp. 5.400.000,-

I. Sumber Dana
BOK

J. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan oleh PJ
UKM, selanjutnya dilaporkan ke Kepala Puskesmas.

K. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI


Pencatatan dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan oleh pelaksana kegiatan untuk
kemudian dilaporkan kepada kepala puskesmas dan dinas kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai