PELAYANAN PASIEN MERIKAN DIRI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

…../….. / RS-DHS 00 1/3

Ditetapkan,
STANDAR Tanggal Terbit
Direktur RSUD Daha Sejahtera
PROSEDUR
OPERASIONAL 02 Juli 201..
( SPO ) dr. Masliani
NIP. 19851207 201412 2 002

Pengertian Kegiatan pelayanan yang diberikan kepada pasien dan keluarga

apabila pasien keluar dari rumah sakit tanpa seijin/
sepengatahuan dokter/ perawat atau melarikan diri

Tujuan
Sebagai pedoman untuk menangani jika ada pasien pulang atau
keluar rumah sakit tanpa seijin petugas rumah sakit

Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSUD Daha Sejahtera Nomor : …

/SK/DIR/RSUD-DHS/…/201… tentang Pedoman Pelayanan
………………… di RSUD Daha Sejahtera

Prosedur 1. Perawat yang menemukan adanya pasien rawat jalan atau

rawat inap yang keluar rumah skait tanpa izin sebelum
menyelesaikan rnecana pengobatan atau administrasinya
2. Catat distatus rekam medis pasien mulai jam berapa
diketahui pasien tidak ada di ruangan
3. Minta keterangn keluarga/ pasien terdekat di ruangan pasien
yang melarikan diri (sebagai saksi) dan minta tanda tangan
distatus pasien yang melarikan diri
 IDENTIFIKASI PASIEN RISIKO TINGGI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

…../….. / RS-DHS 00 2/3

4. Perawat berusaha mencari pasien disekitar ruang rawat

inap/ rawat jalan. Jika tidak ditemukan maka menghubungi
bagian informasi untuk melakukan voice paging lalu
melaporkan ke kepala ruangan, perawat supervise dan
petugas keamanan/ satpam dan administrasi pasien.
5. Bagian informs melakukan panggilan pasien sebanyka 3 kali
dengan jeda waktu 10 menit.
6. Bagian administrasi mencoba menghubungi pasien melalui
nomor telpon yang ada diberkas rekam medis. Jika berhasil
dibungi maka petugas meminta pasien untuk kembali ke
ruangan semula.
7. Jika dihubungi via telpon tidak berhasil, maka perawat/
petugas administrasi menghubungi security, dan bagian
penagihan.
8. Perawat jaga, kepala ruangan/ perawat supervise bersama
petugas keamanan melakukan pencarian di lingkungan
9. Untuk kasus hokum, kepala ruangan akan menghubungi/
memberitahukan instansi pengirim via telpon
10. Perawat juga mendokumentasikan dibuku ……, rekam
medis dan membuat berita acara pasien melarikan diri serta
laporan insiden pasien lari yang diketahui oleh kepala
ruangan dalam waktu 1x24 jam baik ditemukan maupun
tidak ditemukan.
 IDENTIFIKASI PASIEN RISIKO TINGGI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

…../….. / RS-DHS 00 3/3

11. Dokumen berita acara pasien melarikan diri dibuat 3

rangkap untuk Kepala Instalasi Rawat Inap, Kasi SDM dan
Mutu Keperawatan, dan kasi SDM dan Mutu Medik
12. Jika pasien tidak ditemukan dalam 24 jam maka kepala
ruangan memberitahukan kepada sub bagian hukum dan
pemasaran untuk membuat surat pemberitahuan kepada
pihak kepolisian dan keluarga perihal pasien melarikan diri
tersebut.
13. Bila pasien dalam 3x24 jam tidak ditemukan maka pasien
secara administratif dinyatakan keluar dari rumah sakit
14. Bagian administrasi membuat billing biaya pengobatan
15. Kepala ruangan mengajukan permohonan bantuan biaya
kesehatan masyarakat miskin (Dana Pendamping) untuk
pembayaran biaya pasien yang melarikan diri jika pasien
umum dan biaya pelayana belum dibayarkan
IGD
Unit Terkait
VK
Instalasi Rawat Inap
RM