A. Pengkajian Keluarga
1. Data Umum
a. Nama KK : Ny. S
b. Usia : 73 th
c. Alamat : Kedungtuk Rt 02/Rw03
d. Pekerjaan KK : Buruh
e. Pendidikan KK : SD
f. Komposisi Keluarga:
Tabel
Keterangan :
: Laki-Laki
: Perempuan
: Klien
: Garis Keturunan
: Tinggal Bersama
: Meninggal
h. Tipe keluarga
Berdasarkan wawancara keluarga Ny.S termasuk besar atau the
extended family
i. Budaya
Ny. S menganut budaya jawa karena asli suku jawa dan menggunakan
bahasa jawa.
j. Agama
Ny. S beragama islam, setiap hari beribadah dirumah yaitu shalat 5
waktu, Ny. S juga selalu mengikuti kegiatan pengajian rutin 1 minggu
sekali.
k. Status sosial ekonomi keluarga
Ny. S mempunyai penghasilan kurang dari Rp 500.000, 00. Uang
tersebut digunakan untuk kebutuhan pribadi karena untuk kebutuhan
harian seperti makan Ny. S ikut dengan anaknya.
l. Aktivitas rekreasi atau waktu luang kerja
Ny.S memenuhi kebutuhan rekreasi diwaktu luang dengan menonton
televise dan pergi ke tempat cucunya.
5. Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi keluarga
Ny. S selalu berkomunikasi dengan baik dengan anaknya yang masih
tinggal satu rumah maupun tidak satu rumah. Biasanya komunikasi
menggunakan bahasa jawa.
b. Struktur kekuatan keluaga
Ny. S selalu mengatakan pada dirinya sendiri bahwa berbuatlah baik
kepada orang lain.
c. Struktur peran
1) Ny.S
a) Peran informal : menjadi anggota pengajian
b) Peran formal : sebagai ibu rumah tangga
d. Nilai dan norma keluarga
Selalu sopan santun dalam berperilaku kepada orang lain.
6. Fungsi keluarga
a. Fungsi afektif
Ny. S selalu memberikan perhatiannya kepada cucunya Karen sudah
hidup sendiri dan numpang kepada anaknya. Ny. S selalu memberikan
perhatiannya kepada anaknya.
b. Fungsi social
Interaksi antar anggota keluarga terjalin dengan baik.
c. Fungsi perawatan kesehatan
1) Kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan
Ny. S mengeluh tekanan darahya selalu tinggi dan untuk menurunkan
Ny.S selalu mengkonsumsi obat-obatan herbal yang dibuat sendiri
2) Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat
Ny. S selalu mengontrol makannya dengan tidak memakan makanan
yang bisa menaikkan tekanan darah.
4) Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat
Keluarga kurang bermotifasi untuk memodifikasi dan merawat
lingkungan rumahnya
5) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas/pelayanan kesehatan
dimasyarakat
Jika ada anggota keluarga yang sakit dan sekitarnya keluarga
mempercayakan pengobatan kepada dokter atau tenaga kesehatan
7. Koping Keluarga
a. Stressor yang dihadapi keluarga
Stressor jangka pendek yang dihadapi keluarga adalah bingung
terhadap penyakit hipertensi yang dialami.
b. Respon keluarga terhadap stressor
Stressor jangka pendek keluarga mengaku cemas karena jika
beraktivitas berat terkadang pusing dan lemas karena mengalami masalah
pada tekanan darahnya.
c. Strategi koping keluarga
Bila ada masalah dalam keluarga diselesaikan dengan musyawarah,
dengan anaknya yang sudah menikah, tetapi hanya itu yang bisa dilakukan
karena sudah tidak mempunyai suami.
9. Pengkajian Psikiatri
a. Konsep diri ( gambaran diri, harga diri, identitas, peran, ideal diri )
1) Gambaran diri: Ny. S merasa percaya diri pada penampilan tubuhnya
2) Harga diri: Ny. S mempunyai harga diri (+) positif karena keluarga ini
dihargai keberadaannya oleh masyarakat
3) Identitas: berdasarkan wawancara dengan keluarga Ny. S sebagai kepala
keluarga
4) Ideal diri: Ny.S menginginkan keluarganya rukun dan tenang dalam
menghadapi kehidupan (cobaan).
b. Status kesehatan
Berdasarkan hasil wawancara dan observasi Ny.S bahwa dalam
keluarganya memiliki status mental baik/tidak terganggu, sedangkan
berdasarkan observasi komunikasi pada setiap anggota keluarga baik
b. Pemeriksaan fisik
Ny. S
Kepala Tidak ada benjolan dan berbentuk mesochepal
Leher Tidak tampak peningkatan tekanan vena jugularis
Mata Sklera anikterik, konjungtiva an-anemis, pupil isokor
Hidung Tidak ada perdarahan hidung
Mulut Bibir tampak kering dan tidak ada tanda-tanda sianosis.
Tidak ada stomatitis
Dada Jantung
I : tidak ada luka/jejas
P : ictus cordis teraba
P : pekak
A: normal
Paru-paru
I : pergerakan dinding dada simetris
P : tactil fremitus teraba
P : sonor
A : pernafasan vesikuler
Abdomen I : perut cembung, tidak ada jejas/luka
A : bising usus 10x/menit
P : timpani
P : tidak terdapat nyeri tekan
Ekstremitas Tangan sebelah kiri pernah jatuh dan mengalami patah
tulang