Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS SWOT DAN STRATEGI SWOT DARI NEGARA INDONESIA

BAB I
PENDAHULUAN

Menurut Philip Kotler, pengertian analisis SWOT adalah evaluasi terhadap semua kekuatan,
kelemahan, peluang, dan ancaman, yang terdapat pada individu atau organisasi.

Menurut Rais, pengertian analisis SWOT adalah metode analisis yang paling mendasar yang
berguna untuk mengetahui topik dan permasalahan dari empat sisi yang berbeda. Hasil akhir
dari analisis ini adalah arahan atau rekomendasi untuk mempertahankan atau meningkatkan
kekuatan dan peluang yang ada, serta mengurangi kelemahan dan menghindari ancaman.

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi
kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman
(threats) dalam suatu lembaga atau instansi. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim
SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats).

Proses ini melibatkan penentuan tujuan dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal
yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan sebuah organisasi.

Analisa SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang
mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT,
dimana aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan
(advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan
(weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada,
selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada,
dan terakhir adalah bagimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat
ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

Manfaat Analisis SWOT adalah menjadi metode analisis paling dasar untuk melihat suatu
permasalahan di dalam perusahaan dilihat dari 4 sisi berbeda. Hasil analisis SWOT ini berupa
rekomendasi atau arahan antara lain seperti mempertahankan kekuatan dan menambah
keuntungan dari peluang yang ada. sambil mengurangi kekurangan dan juga menghindari
ancaman. Analisis SWOT ini akan berguna dengan baik jika digunakan dengan benar.
Dimana banyak sisi-sisi terlupakan dan tidak terlihat dalam perusahaan akan muncul dalam
analisis SWOT ini. Sehingga Analisis SWOT ini sangat bermanfaat sebagai analisis strategi
untuk meminimalisir kelemahan perusahaan / organisasi dan dapat menekan dampak
ancaman yang muncul.
1. Kekuatan (Strenghts)
Menurut David, Fred R. (2005:47) Strenght / kekuatan adalah segala sumber daya yang
dimiliki perusahaan baik sumber daya manusia, keterampilan, soft skill, maupun keunggulan
lain yang dimiliki perusahaan yang mana dihubungkan dengan para pesaing perusahaan serta
kebutuhan pasar. Kekuatan adalah sebuah persaingan khusus yang mampu memberikan
keunggulan daripada perusahaan lain dalam hal kompetisi.
Contoh Kekuatan (Strenghts) di negara Indonesia :
 Jumlah penduduk yang banyak
 Kekayaan SDA
 Keanekaragaman budaya, suku, bangsa
 Letak geografis yang strategis
 Pertahanan & keamanan yang kuat

2. Kelemahan (Weakness)
Menurut David, Fred R. (2005:47) Weakness / kelemahan merupakan suatu keterbatasan
serta kekurangan dalam sebuah perusahaan (dalam hal sumber dayanya, kapabilitas
karyawannya, serta penguasaan keterampilan dimana nantinya akan menghambat kinerja
perusahaan ke depannya. Keterbatasan lain yang dapat menghambat jalannya perusahaan
antara lain : fasilitas, tunjangan, sumber daya keuangan perusahaan, kapabilitas manajemen,
serta kelihaian bagian pemasaran.
Contoh Kelemahan (Weakness) di negara Indonesia :
 Kualitas SDM yang rendah
 Hutang negara
 Masalah birokrasi
 Masalah hukum
 Pembangunan yang tidak merata

3. Peluang (Opportunities)
Menurut David, Fred R. (2005:47) Peluang merupakan suatu kesempatan yang sangat penting
yang sangat ditunggu oleh masing-masing perusahaan. Peluang-peluang yang datang ini pada
umumnya bersifat akan menguntungkan perusahaan. Namun terkadang peluang yang datang
ini belum tentu langsung bisa disambut oleh perusahaan tersebut dikarenakan kendala-
kendala tertentu.Contoh peluang yang kedepannya bisa mendatangkan keuntungan kepada
perusahaan antara lain perubahan teknologi, peningkatan hubungan dengan pembeli maupun
supplier, dan lain-lain.

Contoh Peluang (Opportunities) di negara Indonesia :


 Pasar bebas (kerjasama Internasional)
 Investor asing
 Pinjaman luar negeri
 Orang Indonesia yang berprestasi yang berada di luar negeri
 Kompetisi internasional

4. Ancaman (Threats)
Menurut David, Fred R. (2005:47) Ancaman adalah situasi penting yang tidak
menguntungkan perusahaan. Hal ini menjadi pengganggu jalannya roda bisnis perusahaan
dan mengancam posisi perusahaan di dalam pasar, maupun mengganggu tujuan perusahaan.
Contoh Ancaman (Threats) di negara Indonesia :
 Perang dagang
 Terorisme
 Perang ideologi
 Budaya asing
BAB II
PEMBAHASAN

1. Visi Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin


Adapun visi Jokowi-Ma'ruf yang saat ini dapat kita akses di laman kpu.go.id adalah
“Terwujudnya Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian, berlandaskan
gotong-royong" visi ini diartikan di mana saat Indonesia telah sungguh-sungguh berdaulat,
mandiri, dan berkepribadian yang diwujudkan dengan kerja gotong royong,maka saat itulah
Indonesia telah menjadi Indonesia Maju sesuai pada cita-cita kemerdekaan yang tertuang
pada pembukaan UUD 1945.

Misi Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin


Berikut misi Jokowi-Ma'ruf dan poin-poin singkat program-program mereka pada tiap
misinya:
1. Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia
2. Struktur Ekonomi Yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Saing
3. Pembangunan Yang Merata dan Berkeadilan
4. Mencapai Lingkungan Hidup Yang Berkelanjutan
5. Kemajuan Budaya yang Mencerminkan Kepribadian Bangsa
6. Penegakan Sistem Hukum yang Bebas Korupsi, Bermartabat, dan Terpercaya
7. Perlindungan Bagi Segenap Bangsa dan Memberikan Rasa Aman pada Seluruh Warga
8. Pengelolaan Pemerintahan yang Bersih, Efektif, dan Terpercaya
9. Sinergi Pemerintah Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan

Analisis SWOT
1. Strategi SO
Menurut Rangkuti (2006) Strategi SO (Strength and Oppurtunity) adalah Strategi yang
dibuat dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang
sebesar -besarnya.
Kekuatan (Strenghts) Peluang (Opportunities)

Jumlah penduduk yang banyak Pasar bebas (kerjasama Internasional)


Kekayaan SDA Investor asing
Keanekaragaman budaya, suku bangsa Pinjaman luar negeri
Letak geografis yang strategis Orang Indonesia yg berprestasi yg berada di
luar negeri
Pertahanan & keamanan yang kuat Kompetisi internasional

1.1 Jumlah penduduk yang banyak dapat mengatasi Pasar bebas dengan strategi
Meningkatkan kualitas SDM.
Indonesia harus bisa memanfaatkan jumlah penduduk yang besar untuk menggapai
kemajuan. Namun, jumlah penduduk yang banyak namun tidak memiliki skill, akan
berdampak buruk bagi suatu negara apalagi dalam menghadapi pasar bebas. Indonesia, negeri
dengan penduduk 230 juta ini, tidak boleh hanya menjadi pasar bagi produk asing. Oleh
karena itu, pemerintah perlu menigkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Jangan sampai
kesempatan kerja di dalam negeri yang begitu besar diambil oleh tenaga asing terlatih dengan
skill yang lebih baik daripada para tenaga kerja Indonesia.

2.1 Kekayaan SDA dapat mengatasi Pasar bebas.

Anda mungkin juga menyukai