0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
33 tayangan3 halaman
Kumpulan puisi itu membahas tentang cinta yang berakhir atau berpisah. Puisi pertama mengisahkan tentang seseorang yang memutuskan hubungannya karena cinta pasangannya hanya untuk keuntungan materi. Puisi kedua menanyakan apakah cinta harus berakhir setelah menikmati manisnya cinta. Puisi ketiga mengisahkan tentang cinta yang seperti air di daun keladi yang hanya sementara dan mudah berpindah.
Kumpulan puisi itu membahas tentang cinta yang berakhir atau berpisah. Puisi pertama mengisahkan tentang seseorang yang memutuskan hubungannya karena cinta pasangannya hanya untuk keuntungan materi. Puisi kedua menanyakan apakah cinta harus berakhir setelah menikmati manisnya cinta. Puisi ketiga mengisahkan tentang cinta yang seperti air di daun keladi yang hanya sementara dan mudah berpindah.
Kumpulan puisi itu membahas tentang cinta yang berakhir atau berpisah. Puisi pertama mengisahkan tentang seseorang yang memutuskan hubungannya karena cinta pasangannya hanya untuk keuntungan materi. Puisi kedua menanyakan apakah cinta harus berakhir setelah menikmati manisnya cinta. Puisi ketiga mengisahkan tentang cinta yang seperti air di daun keladi yang hanya sementara dan mudah berpindah.
jangan kau tanamkan... cinta noda hitam 'Putik yang sedang berbunga hanya untuk... membuat penyesalan... Harum yang sedang mewangi Haruskah gugur ke bumi Lebih baik putus saja sudah hubungan kita Hati yang sedang bahagia Dari pada lama-lama aku mati tersiksa Cinta yang sedang bersemi Haruskah berakhir kini Cukup sudah kumengerti apa yang kau harap dariku Baru saja ku reguk manis madu cinta Aku hanya punya cinta dan tak punya apa-apa Kini harus ku telan pahitnya juada Lebih baik putus saja sudah hubungan kita Kalau harus berpisah, mengapa berjumpa Dari pada lama-lama aku mati tersiksa Awal bahagia berakhir merana Kini kusadari cintamu padaku Bukan karena salahmu, bukan karena salahku Hartalah semata yang engkau cari Tetapi kita tiada berdaya Putik yang sedang berbunga Cinta yang sejati dan ketulusan mu Harum yang sedang mewangi Semuanya itu tiada kau miliki Haruskah gugur ke bumi Hati yang sedang bahagia Hanya yang kau tanam benih cinta hitam Cinta yang sedang bersemi Hingga membuat aku tak tahan Haruskah berakhir kini Baru saja ku reguk manis madu cinta Kini harus ku telan pahitnya juada Cinta Hampa Kehilangan D'Lloyd Rhoma Irama Ibarat air di daun keladi Kalau sudah tiada Walaupun tergenang tetapi baru terasa Tak meninggalkan bekas Bahwa kehadirannya Pabila tersentuh sungguh berharga Dahannya bergoyang Sungguh berat aku rasa Airpun tertumpah tercurah habis kehilangan dia Tak tinggal lagi Sungguh berat aku rasa hidup tanpa dia Begitu juga cintamu padaku Cinta hanya separuh hati Kalau sudah tiada Kau lepas kembali baru terasa Nanti di suatu masa Bahwa kehadirannya Kau juga kan merasa Betapa sakitnya hati kecewa sungguh berharga Karena cinta Ku tahu rumus dunia Bila kau lihat semua harus berpisah Pemuda yang lebih kaya Tetapi kumohon Cintamu pun segera tangguhkan Berpindah kepadanya tangguhkanlah Bukan aku mengingkari Tapi biarlah apa yang harus terjadi Kau cari yang lain Tetapi kumohon Kan kau buat sebagai korban kuatkan Cinta palsu hampa kuatkanlah Nanti di suatu masa Kau juga kan merasa Betapa sakitnya hati kecewa Karena cinta Commented [u1]: Commented [u2]: Commented [u3]: Commented [u4]: Commented [u5]: Commented [u6]: Commented [u7]:
Cinta Bukanlah Kata Murah Dan Lumrah Dituturkan Dari Mulut Kemulut Tetapi Cinta Adalah Anugerah Tuhan Yang Indah Dan Suci Jika Manusia Dapat Menilai Kesuciannya