Anda di halaman 1dari 13

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA NY.

N DENGAN POST PARTUM


(NIFAS)
DI DESA REJOAGUNG KECAMATAN PLOSO
KABUPATEN JOMBANG

KELOMPOK 5
1. Alda Araminta A (161101005)
2. Fitri Istidarus S (161101017)
3. Nazzuan Jesica E (161101029)
4. Siti Nur Afifah (161101041)
5. Rozaq Aldy (151001082)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PEMKAB JOMBANG


TAHUN AJARAN 2019/2020
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan kasus sebagai tugas Praktik Pra Profesi STIKES PEMKAB JOMBANG
dengan judul Asuhan Keperawatan Keluarga Dengan Post Partum (Nifas) Pada Ny. N di
Desa Rejoagung Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang.
Nama Kelompok 5 :
1. Alda Araminta A (161101005)
2. Fitri Istidarus S (161101017)
3. Nazzuan Jesica E (161101029)
4. Siti Nur Afifah (161101041)
5. Rozaq Aldy (151001082)
Sesuai program Praktik Pra Profesi dari STIKES PEMKAB JOMBANG dari tanggal
07 Oktober - 17 Oktober 2019 dan kunjungan rumah dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober
2019.
Dengan ini laporan asuhan keperawatan keluarga yang telah disahkan:
Tanggal :

Pembimbing Akademik Pembimbing Ruangan

Rodiyah S.kep.,Ns.,M.Kes Mintarni Sariyatim.SST


NIP NIP 196711251988012001

Mengetahui,

Kepala Ruangan

Mintarni Sariyatim.SST
NIP 196711251988012001
A. Pengkajian
1. Identitas Klien (KK)
Nama Kepala Keluarga : Tn. S
Nama px : Ny. N
Umur : 35 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan : SMP
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Ds. Rejoagung, Kec. Ploso
No. Hp : 082334468712
Komposisi Keluarga : Suami dan Anak

Hubungan
Gender Status
No Nama Umur dengan Pendidikan Pekerjaan
(L/P) Kesehatan
KK
1 Tn. I 42 thn L Suami SMP Wiraswasta Baik
2 An.R 10 thn L Anak SD - Baik
3 An. - 6hari P Anak - - Baik

2. Genogram

Ny. N

Keterangan

: Laki – laki hidup


: Perempuan hidup

: Garis keturunan

: Satu rumah

3. Tipe Keluarga
Keluarga Ny. N merupakan keluarga inti yang terdiri dari Tn.S sebagai KK, Ny.N
istri, An.R dan An.A merupakan anak dari Tn. S dan Ny.N.
4. Suku Bangsa
Seluruh anggota Ny.N berasal dari suku jawa , Indonesia, kebudayaan yang di
anut tidak bertentangan dengan masalah kesehatan.
5. Agama
Semua anggota keluarga dari Ny.N menganut agama islam.
6. Status Sosial Ekonomi
Penghasilan keluarga kurang lebih 4.000.000/bulan, penghasilan cukup untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari.
7. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Ny.N mengatakan bahwa sebelum melahirkan An. A sering jalan-jalan keluar
rumah sekedar motoran keliling desa bersama suami. Setelah melahirkan, Ny.N
hanya bisa jalan-jalan di dekat rumah saja karena masih proses penyembukan
jahitan bekas lahiran.
8. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga
a. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Keluarga berada pada tahap perkembangan keluarga dengan neonates (bayi
baru lahir)
b. Tahap Perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tidak ditemukan tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi, anak
pertama Ny. N dan suami berusia 10 tahun dan anak kedua berusia 6 hari.
Ny.N sudah mengerti bagaimana cara merawat bayinya, karena ini adalah
kelahiran anak kedua dari Ny. N. Setelah pulang dari RSUD Ploso Ny. N
merawat bayinya dibantu oleh suami.
c. Tugas Perkembangan Keluarga
Tugas perkembangan keluarga dari Ny. E dijalankan baik
d. Riwayat Keluarga Inti
Ny.N mengatakan tidak ada riwayat penyakit turunan, baik dari keluarga Ny.
N maupun keluarga Tn. S.
9. Riwayat Kesehatan Masing-Masing Anggota Keluarga
No Nama Umur BB Keadaan Imunisasi Masalah Tindakan
(Kg) Kesehatan (BCG/Polio/DPT/HB/Campak) Kesehatan yang telah
DIlakukan
1 Ny. N 39 thn 55 Baik Lengkap - -
kg
2 Tn. S 42 thn 58 Baik Lengkap - Membantu
kg Istri (Ny. N )
dalam
merawat bayi
dan juga saat
Ny. N mau
melahirkan
Tn. S
membawanya
ke RSUD
Ploso.
3 An. R 6 hari 32 Baik Lengkap - -
kg
4 An. A 6 hari 2600 Baik Vit K, - -
gr

10. Riwayat Keluarga Sebelumnya


Ny. N adalah anak dari ke 4 bersaudara, kakak Ny. N ketiganya masih hidup dan
dalam keadaan sehat.
11. Lingkungan
a. Karakteristik Rumah
Luas rumah 32 m2 dengan panjang 8 m dan lebar 4 m terdiri dari dua kamar
tidur, satu ruang tamu, satu ruang keluarga, satu ruang untuk shalat, satu
kamar mandi, satu dapur, merupakan rumah permanen dan milik suami Ny. N.
Setiap ruangan memiliki candela kecuali kamar mandi dan ruang keluarga.
Kamar mandi sudah memiliki Wc dengan kloset jongkok tiap membersihkan
seminggu sekali, atap tidak terdapat plafon, lantai rumah dari keramik dan
kebersihan rumah baik, genting kaca berada tepat di atas ruang tengah.
b. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW
Keluarga Ny. N bertetangga dengan mayoritas pekerjaan tetangga adalah
petani dan IRT.
c. Mobilitas Geografis Keluarga
Semenjak menikah sampai saat ini, Ny. N tidak pernah berpindah-pindah
tempat.
d. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Keluarga Ny. N berinteraksi dengan baik terhadap masyarakat disekitar, dan
aktif dalam mengikuti kegiatan keagamaan di lingkungan rumahnya.
e. Sistem Pendukung Keluarga
Pada saat di ruang Vk Rsud ploso (Melahirkan) yang menemani Ny. N adalah
suami, dan saat di rumah (setelah melahirkan) Tn. S juga setia menemani dan
membantu merawat bayi
a. Pola Komunikasi Keluarga
Keluarga Ny. N melakukan komuniaksi secara terbuka, sehingga suami dapat
memberi masukan tentang suatu hal kepada mereka tanpa mengurangi rasa
hormat terhadap istri, Ny. N adalah istri yang santai yang jarang memarahi
suami, sudah terlihat dari gaya bicaranya pada saat dilakukan pengkajian yang
lembut dan sabar.
b. Peran Dalam Keluarga
Ny. N adalah istri dari Tn. S. Dalam keluarga Ny. N dapat berperan fisik
secara maksimal, seperti : Ny. N setiap hari membersihkan rumah (menyapu,
cuci piring, cuci baju) Ny. N sebagai ibu rumah tangga dapat melaksanakan
tugas dengan baik. Peran sebagai ibu dapat dilaksanakan dengan baik seperti
memandikan bayinya sendiri, mencuci baju bayinya dan menyiapkan
keperluan bayi.
c. Struktur Peran (Peran Masing-Masing Anggota Keluarga)
- Tn. S suami Ny.N yaitu kepala keluarga bertanggung jawab dalam
mengatur rumah tangga dan tulang punggung keluarga
- Ny. N adalah istri sekaligus (Ibu Rumah Tangga)
- An.R adalah anak pertama dari Ny.N yang berusia 10 tahun
- An.A adalah anak kedua dari Ny.N yang masih berumur 6 hari
d. Nilai dan Norma Keluarga
Tidak ada nilai dan norma dalam keluarga yang dapat mempengaruhi penyakit
menurut mereka.
12. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Afektif
Ny. N menganggap suami mengatur rumah tangganya dengan baik, dan saling
menghormati dalam keluarga, meskipun kadang-kadang ada pertengkaran
kecil antara Ny. N dan suaminya, dikarenakan suatu hal tapi dengan cepat
mereka juga berbaikan lagi.
b. Fungsi Sosial
Keluarga mereka semua muslim sehingga mereka aktif dengan kegiatan
kegamaan dan akrab dengan tetangga disekitarnya
c. Fungsi Perawatan Kesehatan
Ny. N mengatakan merawat tali pusat bayi sendiri dan dalam mengatasi rasa
nyeri jahitan jalan lahir bayi Ny. N hanya minum obat yang diberi ketika
pulang dari RSUD.
d. Fungsi Reproduksi
Ny. N mengatakan pertama kali mestruasi pada umur 14 tahun atau sekitar
kelas 3 SMP.
e. Fungsi Ekonomi
Keluarga mengatakan kondisi keluarga mereka tetap stabil meskipun Ny. N
setelah melahirkan ada keluarga baru (bayi) tetapi tidak mempengaruhi karena
bayi minum Asi eksklusif dari ibu.
13. Stress dan Koping Keluarga
a. Stresor Jangka Pendek dan Panjang
Ny. N kadang-kadang memikirkan bagaimana perkembangan anaknya nanti
ketika semakin dewasa, karena Ny. N takut jika nanti tidak bisa membesarkan
anaknya dengan baik.
b. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Stresor
Keluarga Ny. N berharap anaknya nanti bisa tumbuh dengan sehat dan tidak
kekurangan gizi.
c. Strategi Koping yang Digunakan
Keluarga Ny. N selalu membicarakan masalah keluarga bersama suaminya.
d. Strategi Adaptasi Disfungsional
Jarang terdapat perselisihan antar anggota keluarga dalam mengambil suatu
keputusan.
14. Tugas Kesehatan Keluarga
a. Mengenal Masalah Kesehatan Keluarga
Keluarga mengatakan belum bisa mengenal masalah kesehatan. Karena ketika
sakit keluarga hanya beli obat diwarung, jika belum sembuh baru keluarga
pergi ke pelayanan kesehatan.
b. Memutuskan Tindakan yang Tepat Bagi Keluarga
Keluarga mengatakan bahwa apabila ada anggota keluarga yang sakit
diberikan obat warung terlebih dahulu, baru dibawa ke RS terdekat jika belum
sembuh.
c. Memberikan Perawatan Terhadap Keluarga yang Sakit
Keluarga mengatakan apabila ada anggota keluarga yang sakit dan tidak
gawat, di rawat sebaik mungkin di rumah sampai keadaan membaik.
d. Memodifikasi Lingkungan Keluarga Untuk Menjamin Kesehatan Keluarga
Keluarga kurang bisa memodifikasi rumah dengan adanya kandang yang
berada di belakang rumah.
e. Menggunakan Pelayanan Kesehatan
Keluarga mengatakan saat Ny. N mau melahirkan langsung dibawa ke rsud.
15. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan
No Ny. E Tn.S An.R An.A
Fisik
Simestris, Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
rambut
hitam
panjang,
1 Kepala
tidak ada
nyeri tekan,
tidak ada
benjolan.
Tidak ada Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
luka, tidak
ada
2 leher
pembesaran
kelenjar
tiroid.
Sclera tidak Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
icteric,
mata
3 Mata simetris,
konjungtiva
tidak
anemis.
TIdak ada Tdk terkaji. Tdk terkaji Tdk terkaji
4 Hidung pernafasan
cuping
hidung,
hidung
simetris,
bersih,
tidak ada
nyeri tekan.
Simetris, Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
bersih,
5 Telinga
tidak ada
serumen.
Mukosa Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
6 Mulut bibir
lembab
Ada Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
bendungan,
Payudara area lipatan
7
payudara
kotor
Simetris, Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
pergerakan
dada
normal,
8 Dada
tidak ada
nyeri tekan,
tidak ada
luka
Simetris, Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
tidak ada
luka, bising
9 Abdomen usus
10x/menit,
tidak ada
oedem.
Bentuk Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
simetris
kanan dan
kiri, tidak
10 Ekstremitas
ada oedem.
Warna kulit
sawo
matang.
TD : Tdk terkaji Tdk terkaji Tdk terkaji
120/80
mmHg
N : 88
11 TTV
x/mnt
RR : 20
x/mnt
S : 36,6 ⁰C
16. Harapan Keluarga
Ny. N berharap An.A tumbuh dengan sehat dan tidak kekurangan gizi.

B. Analisa Data
No Data Etiologi Problem
1 Ds : Kurang terpapar Defisit
- Ny. N mengatakan kurang informasi pengetahuan
tahu tentang perawatan
payudara pada ibu menyusui
- Ny. N mengatakan kurang
tahu tentang cara menyusui
yang benar
Do :
- Ny. N tidak bisa melakukan
pijat payudara
- Ny.N tidak tahu bagaimana
cara membersihkan atau
merawat payudara yang benar
(lipatan area payudara kotor)
- Ny. N tampak memberikan
ASI dengan posisi yang
kurang nyaman pada bayinya
- Ny. N tampak bingung ketika
ditanya bahaya tidak merawat
payudara dengan baik

2 Ds : Kesiapan
- Keluarga Ny. N mengatakan peningkatan
kadang-kadang memikirkan koping keluarga
bagaimana perkembangan
anaknya nanti ketika semakin
dewasa
- Keluarga Ny. N mengatakan
berharap anaknya nanti bisa
tumbuh dengan sehat dan tidak
kekurangan gizi
Do :
- Keluarga Ny. N tampak selalu
membicarakan masalah
keluarga bersama sama

C. Prioritas Diagnosa Keperawatan


No Kriteria Skala Bobot Skoring Pembenaran
1 a. Sifat Masalah: 2 1 2/2X1=1 Ny. N tidak mengetahui
Tidak/kurang tentang teknik perawatan
sehat payudara dan menyusui yang
benar
b. Kemungkinan 2 2 2/2X2=2 Ny. N tidak mengetahui
masalah dapat masalah kesehatan yang di
diubah: Mudah alami, tetapi keluarga
mempunyai kemauan untuk
mengatasi. Ada dukungan
dari keluarga dan pada saat
berkomunikasi dengan
perawat maupun mahasiswa
STIKES PEMKAB yang
sedang melakukian kunjungan
rumah, keluarga mengerti apa
yang dikatakan, pasien juga
kooperatif

c. Potensial masalah 2 1 3/3X1=1 Ny. N harus belajar teknik


untuk dicegah: perawatan payudara dan
Tinggi menyusui yang benar

d. Menonjolnya 2 1 2/2X1=1 Ny.N merasakan masalah dan


masalah: berat segera untuk diatasi karena
harus segera bisa berdampak pada
ditangani kesehatan yang akan datang
TOTAL 5
2. a. Sifat Masalah: 3 1 2/3X1=2/3 Masalah pernah terjadi dan
Tidak/kurang sedang terjadi
sehat

b. Kemungkinan 2 2 2/2X2=2 Keluarga tidak mengetahui


masalah dapat masalah yang di alami, tetapi
diubah: Mudah keluarga mempunyai
kemauan untuk mengatasi.
Ada dukungan dari keluarga
dan pada saat berkomunikasi
dengan perawat maupun
mahasiswa STIKES
PEMKAB yang sedang
melakukian kunjungan
rumah, keluarga mengerti apa
yang dikatakan, pasien juga
kooperatif

c. Potensial masalah 3 1 2/3X1=2/3 Usaha keluarga untuk


untuk dicegah: mengatasi dengan cara
Cukup melakukan selalu
berkomunikasi dengan
keluarga untuk mengambil
suatu keputusan

d. Menonjolnya 2 1 2/2X1=1 Keluarga mengatakan


masalah: berat masalah dan segera untuk
harus segera diatasi karena bisa berdampak
ditangani menjadi masalah yang lebih
besar
TOTAL 4 1/3

D. Diagnosa Keperawatan
1. Defisit pengetahuan tentang perawatan payudara pada keluarga Tn. S khususnya
pada Ny. N berhubungan dengan kurang terpapar informasi mengenai perawatan
payudara
2. Kesiapan peningkatan koping keluarga pada keluarga Tn. S

E. Intervensi Keperawatan
No Diagnosa Kriteria Hasil Intervensi
1 Defisit pengetahuan Setelah dilakukanObservasi
tentang perawatan intervensi keperawatan- Identifikasi kesiapan dan
payudara pada kemampuan menerima
keluarga Tn. S selama . . . informasi tentang teknik
khususnya pada Tingkat pengetahuan pada perawatan payudara dan
Ny. N berhubungan Ny. N meningkat menyusui yang benar
dengan kurang Kriteria hasil : - Identifikasi factor-faktor
terpapar informasi yang dapat meningkatkan dan
1. Perilaku sesuai anjuran
mengenai menurunkan motivasi
perawatan payudara cukup meningkat (4) perilaku hidup bersih dan
2. Perilaku sesuai dengan sehat
pengetahuan cukupTerapautik
meningkat (4) - Sediakan materi dan media
pendidikan kesehatan tentang
3. Persepsi yang keliru
teknik perawatan payudara
terhadap masalah cukup dan menyusui yang benar
menurun (4) - Jadwalkan pendidikan
kesehtan tentang teknik
perawatan payudara dan
menyusui yang benar sesuai
kesepakatan
- Berikan kesempatan untuk
bertanya tentang teknik
perawatan payudara dan
menyusui yang benar
Edukasi
- Jelaskan factor resiko yang
dapat mempengaruhi
kesehatan
- Ajarkan perilaku hidup
bersih dan sehat
- Ajarkan strategi yang dapat
digunakan untuk
meningkatkan perilaku hidup
bersih dan sehat
2 Kesiapan Setelah dilakukan Observasi
peningkatan koping intervensi keperawatan - Identifikasi respon emosional
keluarga pada selama . . . terhadap kondisi saat ini
keluarga Tn. S - Identifikasi kesesuaian antara
Status koping keluarga harapn pasien, keluarga, dan
membaik tenaga kesehatan
Kriteria hasil : Terapautik
1. Keterpaparan - Dengarkan masalah, perasaan
informasi cukup dan pertanyaan keluarga
- Fasilitasi pengambilan
meningkat (4) keputusan dalam
2. Kepuasan terhadap merencanakan perawatan
perilaku bantuan jangka panjang
anggota keluarga lain - Hargai dan dukung
mekanisme koping adaptif
cukup meningkat (4)
yang di gunakan
3. Kekhawatiran tentang Edukasi
anggota keluarga - Informasi fasilitas perawatan
cukup menurun (4) kesehatan yang tersedia

F. Implementasi Keperawatan

Kunjungan pada sabtu, 17 oktober 2019 Pukul 10.00 WIB


No Diagnosa Implementasi Evaluasi
1 I Observasi S : Ny. N Mengatakan sudah
- Mengidentifikasi kesiapan dan mengerti tentang teknik
kemampuan menerima informasi perawatan payudara dan
tentang teknik perawatan payudara menyusui yang benar
dan menyusui yang benar
- Mengidentifikasi factor-faktor O : Ny.N dapat memperagakan
yang dapat meningkatkan dan cara perawatan payudara dan
menurunkan motivasi perilaku menyusui yang benar
hidup bersih dan sehat
Terapautik A : Masalah teratasi
- Menyediakan materi dan media
pendidikan kesehatan tentang P : Hentikan intervensi
teknik perawatan payudara dan b.
menyusui yang benar
- Menjadwalkan pendidikan
kesehtan tentang teknik perawatan
payudara dan menyusui yang
benar sesuai kesepakatan
- Memerikan kesempatan untuk
bertanya
Edukasi
- Mejelaskan factor resiko yang
dapat mempengaruhi kesehatan
- Mengajarkan perilaku hidup
bersih dan sehat
- Mengajarkan strategi yang dapat
digunakan untuk meningkatkan
perilaku hidup bersih dan sehat
2 II Observasi S:
- Mengidentifikasi respon - Ny. E mengatakan sudah
emosional terhadap kondisi saat mengerti apa saja peran
ini menjadi orang tua
- Mengidentifikasi kesesuaian - Ny. E mengatakan ingin
antara harapn pasien, keluarga, menjadi orang tua yang
dan tenaga kesehatan baik bagi anaknya
Terapautik
- Medengarkan masalah, perasaan O : Ny.N memperhatikan saat
dan pertanyaan keluarga diberi penjelasan mengenai
- Mefasilitasi pengambilan peran orang tua bagi anaknya
keputusan dalam merencanakan
perawatan jangka panjang A : Masalah teratasi
- Mehargai dan dukung mekanisme
koping adaptif yang di gunakan
Edukasi P : Intervensi dihentikan
- Menginformasi fasilitas
perawatan kesehatan yang tersedia

Anda mungkin juga menyukai