A. ANALISA DATA
DO:
1) 40 % lansia jarang ke posyandu
2) 21 % lansia tidak pernah ke
posyandu
3) 63% lansia tidak pernah ke
layanan pemeriksaan kesehatan
4) 23 % lansia tidak rajin ke layanan
pemeriksaan kesehatan
3. DS: Kurangnya Ketidakefektifan
1) Kader posyandu berkata,”Hampir pengetahuan ibu nifas pemberian ASI pada
sebagian besar ibu nifas tentang teknik agregat ibu nifas/buteki
mengeluhkan ASI tidak keluar pemberian ASI yang di Sawojajar
atau tidak lancar.” tepat Kecamatan
2) Kader posyandu berkata,”Ibu Kedungkandang Kota
nifas yang mengeluhkan ASI Malang
tidak lancar tersebut rata-rata baru
melahirkan anak pertamanya.”
3) Salah seorang ibu nifas
berkata,”Saya tahu sebaiknya
anak saya bisa ASI eksklusif
selama 6 bulan, tapi ini ASI saya
seret.”
4) Salah seorang ibu nifas lainnya
berkata,”Saya ingin bisa
memberikan ASI, produksi ASI
melimpah, biar anak saya bisa
sehat dan tidak kurang berat
badannya.”
DO:
1) Sebagian besar (80%) ibu nifas
mengeluhkan ASI tidak lancar.
2) 80% ibu nifas juga tidak
mengetahui cara pemberian ASI
yang benar.
3) 80% ibu nifas juga tidak
mengetahui teknik dalam
memperbanyak pengeluaran ASI
Bulechek GM, Butcher HK, Dochterman JM, dan Wagner CM. (2013). Nursing
Interventions Classification (NIC) Edisi Keenam. Edisi Bahasa Indonesia. Penerjemah:
Intansari N. Dan Roxsana D.T. Elsevier.
Moorhead S, Johnson M, Maas M.L, Swanson E. (2013). Nursing Outcomes Classification
(NOC) Edisi Kelima. Edisi Bahasa Indonesia. Penerjemah: Intansari N. Dan Roxsana
D.T. Elsevier
Nanda International. (2015). Diagnosis Keperawatan: Definisi dan Klasifikasi 2015-2017.
Edisi 10. Jakarta: EGC.