Anda di halaman 1dari 3

RPP Pendidikan Remaja Sebaya

Nama : Akhmad kukuh pangestu

Unit PMR : SMK Negeri 1 Warureja, Kab. Tegal

Tema : Pacaran dan Senggama

Sub Tema : Deskripsi Pacaran dan Senggama

Tujuan : 1. Dapat memahami dan menjelaskan tentang pacaran dan senggama

2. Menambah wawasan/pengetahuan tentang pacaran dan senggama

Jumlah Peserta : Disesuaikan

Sasaran : PMR WIRA

Media : Tanya jawab dan diskusi

Metode : Presentasi.

Alat Peraga : Gambar dan boneka peran

Di akhir proses pembelajaran peserta diharapkan :

1. Memaparkan dan menjelaskan pengertian Pacaran dan Senggama


2. Memberikan gambaran pacaran yang aman dan sehat
A. Proses pembelajaran
Fasilitator mendeskripsikan tentang pengertian pacaran dan senggama dan mengajak
peserta untuk memahami cara pacaran yang aman dan sehat.
B. Kegiatan Pembelajaran
1) Fasilitator mendeskripsikan tentang pacaran dan senggama
2) Diskusi
3) Fasilitator dan Peserta sama-sama menyimpulkan hasil diskusi

Uraian

Apa yang dimaksud dengan Pacaran?


Pacaran adalah persahabatan laki-laki dan perempuan yang didasari rasa cinta yang
berkelanjutan sampai ingin menjalin hubungan suami istri.

Bagaimana pacaran yang aman dan sehat?

Dari sisi agama pacaran yang aman dan sehat adalah pacar yang tidak melanggar
kaidah – kaidah agama seperti melakukan kegiatan yang menimbulkan syahwat yaitu
senggama dan hubungan seks.

Dari sisi remaja pacaran yang aman dan sehat adalah pacaran yang tidak
menimbulkan kerugian masa kini dan masa depan remaja, seperti hamil diluar nikah dan
tertular penyakit. Pada saat ini kekerasan pada masa pacaran merupakan masalah yang
sering ditemui dan cukup kompleks .

Maka dari itu lakukan pacaran yang sehat. Pacaran yang sehat adalah pacaran yang
memenuhi kriteria sehat.

1. Sehat secara fisik, Pacaran dapat dikatakan sehat secara fisik jika didalam aktifitas
pacaran tersebut tidak ditemui adanya kekerasan secara fisik.
2. Sehat secara Psikologis, Pacaran dapat dikatakan sehat secara psikologi jika sepasang
individumampu berempati serta mengungkapkan dan mengendalikan emosinya dengan
baik, saling pengertian, saling menghargai dan menghormati.
3. Sehat secara Sosial, Pacaran dapat dikatakan secara sosial jika didalam akifitas tersebut
tidak bersifat saling mengikat atau mengisolasi pasangannya.
4. Sehat secara Seksual, Pacaran juga harus sehat secara seksual. Secara biologis remaja
mengalami pertumbuhan dan kematangan seks. Tanpa disadari pacaran dapat
mempengaruhi kehidupan seksual seseorang, kedekatan seacara fisik dapat mendorong
keinginan untuk melakukan kontak fisik yang lebih jauh, apabila tidak terkontrol akan
menimbulkan hal.

Bagaimana agar pacaran kita tetap sehat?

Di sinilah kita harus punya prinsip/ memiliki dasar dan tujuan yang jelas dalam berpacaran.

Bagaimana sikap yang baik remaja laki-laki/perempuan bilamana berpacaran?


Untuk mencegah “kecelakaan” khususnya remaja perempuan bersikaplah tegas
kepada pacar jika sudah mulai merangsang ke daerah erotis, dan hindari berpergian ke
tempat yang gelap berduaan.

Apa yang dimaksud senggama?

Senggama adalah hubungan seksual atau hanya kadang disebut seks ada juga yang
menyebutnya Penetrasi atau Penembusan. Senggama adalah kegiatan yang terpuji jika kita
melakukanya dengan pasangan yang sudah resmi dan sudah menjadi suami istri untuk
melanjutkan keturunan.

Senggama menjadi dosa jika kita melakukanya hanya untuk mencari kenikmatan
sesaat. Senggama dilakukan dengan memasukan penis kedalam vagina perempuan. Proses
penitrasi ini menjadi mudah dan dinikmati kedua pihak jika sebelumnya para pelaku saling
merangsang ke daerah erotis. Tindakan ini akan membuat penis menjadi sangat tegang dan
mengeluarkan cairan serta vagina menjadi membuka dan basah.

Ketika pertama kali melakukan senggama perempuan akan merasakan sakit karena
selaput dara yang ada di mulut vagina akan robek saat penis dimasukan.

Selain senggama normal ada pula senggama tak normal yaitu dengan memasukan
penis kedalam mulut dinamakan senggama oral dan memasukan penis ke dalam anal
dinamakan senggama anal.

Bagaimana kondom dapat mencegah kehamilan?

Kondom hanyalah suatu alat untk tujuan tertentu. Fungsinya adalah mencegah
bersatunya sel sperma dengan sel telur. Selain di gunakan untuk mencegah kehamilan
kondom juga digunakan untuk mencegah penularan HIV dan IMS.

Bagaimana tindakan remaja agar tidak terjerumus dalam dosa senggama?

Sikap keras dan pengendalian diri untuk menjaga perilaku kita dari resiko yang bisa
merusak masa depan.

Anda mungkin juga menyukai